Anda di halaman 1dari 3

ANOTASI BIBLIOGRAFI

“PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN SEJARAH DAN KEPROFESIAN


GURU”

Oleh

MUHAMMAD NAUFAL ALFADHIL RAMADHAN

NIM : 1910111210003

Email : 1910111210003@mhs.ulm.ac.id

Program Studi Pendidikan Sejarah

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Lambung Mangkurat

Banjarmasin

Susanto, H., & Akmal, H. (2019). Media Pembelajaran Sejarah Era Teknologi Informasi
(Konsep Dasar, Prinsip Aplikatif, dan Perancangannya).

Buku ini membahas tentang bagaimana manfaat dan penggunaan dari media
pembelajaran yang akan diterapkan guru di sekolah khususnya pada mata pelajaran
sejarah. Di samping itu, pembahasan mengenai media yang cocok digunakan saat era
pandemi juga dibahas di buku ini. Hal ini sangat penting bagi semua guru pada
umumnnya karena kita dituntut adaptif oleh kondisi dunia pada saat ini. Guru di
harapkan melek teknologi karena dunia semakin berkembang. Dapat kita ambil
contoh bahwa kita tidak dapat menggunakan mesin ketik untuk selamanya, maka dari
itu dikembangkanlah laptop sebagai alternatif mudah yang menggantikan fungsi
mesin ketik. Beitu pula di masa sekarang ini, teknologi sudah sangat berkembang
walau di Indonesia perkembangannya terbilang lambat. Tetapi itulah proses, kita tak
bisa memaksakan teknologi walau sudah mengajarkan apa itu teknologi. Hal ini
berhubungan dengan perbedaan pola pikir dan daya tanggap dari siswa maupun
mahasiswa. Terlepas dari hal itu semua, kita tak bisa berlepas tangan terhadap
teknologi dan disini perlu kita tegaskan bahwa media pembeajaran akan lebih
berkreasi jika kita kolabirasikan dengan teknologi.

Sejarah sebagai ilmu merupakan bentuk pengetahuan yang sangat luas dan kompleks.
Dari sekian banyak manusia, ada yang berpikir bahwa mereka akan mengetahui
sejarah dengan mengunjungi langsung situs bersejarah terkait. Pada masa dulu saat
google belum dikenal, sumber informasi hanya dapat diperoleh dari buku, jurnal,
koran, majalah, radio, dan lain-lain. Di masa sekarang kemajuan internet sangat pesat
dan informasi dapat diperoleh dengan cepat. Penggunaan media pembelajaran
berbasis teknologi merupakan alternatif baru yang efisien, maka buku ini sangat
bermanfaat bagi para guru maupun dosen dan tentunya mahasiswa untuk
mengaplikasikan media pembelajaran yang cocok bagi para muridnya.

Susanto, H., & Akmal, H. (2018). Efektivitas Penggunaan Aplikasi Pembelajaran Berbasis
Mobile Smartphone Sebagai Media Pengenalan Sejarah Lokal Masa Revolusi Fisik Di
Kalimantan Selatan Pada Siswa Sekolah Menengah Atas. HISTORIA: Jurnal Program Studi
Pendidikan Sejarah, 6(2), 197-206.

Jurnal ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana keefektifan aplikasi pembelajaran


yang diakses melalui mobile smartphone sebagai media pengenalan sejarah lokal
masa revolusi fisik di Kalimantan Selatan. Media pembelajaran berbasis mobile
smartphone terbilang praktis dan proporsional. Media berbasis teknologi informasi
yang mulai dikembangkan adalah aplikasi pembelajaran. Dengan aplikasi
pembelajaran, murid dapat mengakses materi yang sesuai dengan pembelajaran
maupun materi yang diinginkannya. Pada umumnya aplikasi pembelajaran dapat
diakses melalui berbagai perangkat keras terutama laptop dan mobile smartphone.
Laptop yang notabene memiliki bentuk yang kurang minimalis membuat orang jarang
membawanya, lain halnya dengan mobile smartphone yang memiliki bentuk beragam
dan cukup minimalis sehingga tidak jarang orang membawanya kemanapun mereka
pergi. Karena banyak memiliki nilai lebih, penggunaan media belajar menggunakan
aplikasi pembelajaran dirasa tepat untuk diterapkan di institusi pendidikan manapun,
khususnya dari jenjang SMP sampai jenjang berikutnya.

Susanto, H. (2020). Profesi Keguruan.


Buku ini menjelaskan bagaimana menjadi seorang guru yang profesional. Disini juga
dijelaskan bagaimana guru berkompetensi. Dalam lingkungan sekolah, persaingan
tidak hanya terjadi antar siswa tetapi persaingan juga terjadi antar guru. Dengan
mengetahui kompetensinya, guru akan mengetahui bagaimana konsep perkembangan
dari diri guru itu sendiri. Guru juga diharapkan semakin menjiwai pekerjannya dan
ikhlas dalam bekerja. Hal ini kita temui di beberapa kasus yang mana ada sebagian
guru yang tidak terlalu menjiwai pekerjannya, tidak terlalu menjelaskan materi secara
jelas, dan lain sebagainya. Untuk menghindari hal demikian, dengan adanya buku ini
diharapkan setiap guru disamping mendapat sertifikasi, juga memiliki keterampilan
yang tepat dan mumpuni.

Simpulan
Dari tiga sumber yang dibahas tadi kita mengetahui bahwa guru yang profesional
adalah guru yang dapat memahami media pembelajaran. Di samping itu dengan
pengaplikasian media yang pas, murid akan semakin paham tentang materi yang
diajarkan. Guru juga dituntut untuk memahami bagaimana karakteristik masing-
masing siswa. Dengan memahami karakteristik siswa tadi, media yang diaplikasikan
kepada siswa akan sistematis dan efisien.

Anda mungkin juga menyukai