The result showed that good feed for the maturation of the gonads was
shrimp pellets + Vitamin E, total fish reached TKG IV 13 tails , index gonad
somatic 9,32 %, fecundity of 2646 eggs, egg diameter 0.70 mm. The temperature
range from 26-28 0 C, pH 5-6, dissolved oxygen 4-5 ppm.
Metode Penelitian
Metode yang digunakan
dalam penelitian ini adalah metode Gambar 2. Histogram jumlah ikan
eksperimen menggunakan sepat mutiara yang
Rancangan Acak Lengkap (RAL), mencapai tingkat
dengan menggunakan satu faktor, kematangan gonad IV
tiga taraf perlakuan dan tiga kali pada masing-masing
ulangan, sehingga diperoleh 9 unit peralakuan.
percobaan adapun perlakuan yang
digunakan adalah : Dari ketiga pengamatan dapat
P1 = Cacing Sutera dilihat semakin lama waktu
(Tubifex sp) pemeliharaan maka makin banyak
P2 = Pelet udang jumlah ikan yang matang gonad
P3 = Pelet udang + mencapai TKG IV yang didapatkan
Vitamin E selama pemeliharaan. Bila
digambarkan dalam bentuk grafik
HASIL DAN PEMBAHASAN jumlah ikan sepat mutiara yang
mencapai TKG IV dari mulai
4.1. Tingkat Kematangan Gonad
pengamatan I sampai III dapat vitellogenesis (vitellogenin)
dilihat pada Gambar 3. membantu proses pembentukan telur
dan pematangan ovari.
Menurut (Machlin, 1990
dalam Aryani, 2002) bahwa fungsi
vitamin E sebagai antioksidan yang
mencegah terjadinya oksidasi asam
lemak terutama pada asam lemak tak
jenuh sehingga vitamin E berperan
untuk meningkatkan proses
kematangan pada telur. Vitamin E
berpengaruh terhadap kualitas telur
yang dihasilkan karena vitamin E
Gambar 3. Histogram ikan sepat berperan sebagai antioksidan asam
mutiara yang mencapai lemak dalam tubuh. Vitamin E dan
TKG IV dari pengamatan asam lemak essensial dibutuhkan
I sampai pengamatan ke secara bersamaan untuk pematangan
III. gonad ikan dengan dosis vitamin E di
dalam pakan akan bergantung kepada
Jika dilihat dari Gambar 3 kandungan asam lemak esensial yang
dapat disimpulkan bahwa semakin ada pada pakan (Yulfiperius, 2001).
lama pemeliharaan, maka semakin
banyak ikan sepat mutiara yang 4.2. Indek Kematangan Gonad (%)
mencapai tingkat kematangan gonad
TKG IV. Hal ini disebabkan karena Penentuan nilai Indek
ikan dalam merespon terhadap Kematangan Gonad ikan dilakukan
makanan meningkat sehingga terhadap ikan tingkat pematangan
kandungan dalam pakan dapat gonad (TKG IV). Nilai IKG (%)
dimanfaatkan oleh ikan untuk proses didapat dari berat gonad dibagi
pematangan gonad. Pada perlakuan dengan berat tubuh ikan uji dikali
pemberian pakan pelet udang + vit E dengan 100 %. Nilai indeks
menunjukkan peningkatan yang jelas kematangan gonad (IKG) ikan uji
yaitu pada pengamatan I didapat 2 selama penelitian berkisar antara
(ekor), pengamatan ke II sebanyak 5 7,91 – 9,32 %. Nilai rata – rata pada
(ekor) dan pada pengamatan ke 3 P1(Tubifex Sp) adalah 7,91 %
didapatkan ikan sepat mutiara yang sedangkan pada P2 (Pelet Udang)
matang gonad sebanyak 6 (ekor). bernilai 8,2 % dan pada P3 (Pelet
Adliana (2013) menyatakan Udang + Vit E) bernilai 9,32 %.
bahwa salah satu faktor yang sangat Perlakuan yang menghasilkan nilai
menentukan dalam pematangan rata-rata tertinggi adalah perlakuan
gonad adalah vitamin E. Hasil P3 yang menggunakan pakan pelet
penelitian terlihat bahwa penggunaan udang + vitamin E yaitu 9,32 %.
vitamin E dalam pakan sangat Selanjutnya bila digambarkan
mempengaruhi jumlah dan waktu dalam bentuk histogram nilai indeks
pencapaian matang gonad ikan dari kematangan gonad (IKG) ikan sepat
TKG II ke TKG IV, ini diakibatkan mutiara dari masing – masing
karena adanya proses vitellogenesis perlakuan selama penelitian dapat
dalam hati sehingga hasil dari proses dilihat pada Gambar 4.
Perbedaan nilai indeks kematangan
gonad diduga karena ikan sepat
mutiara memiliki berat tubuh dan
panjang lebih kecil daripada ikan
sepat siam dan sepat rawa,
dikarenakan ukuran tubuh
mempengaruhi jumlah fekunditas,
diameter telur dan indeks
kematangan gonad. Peningkatan nilai
indek kematangan gonad dapat
disebabkan oleh perkembangan oosit.
Nilai indeks kematangan gonad
Gambar 4. Histogram nilai rata-rata
terkait dengan mutu pakan yang
indek kematangan gonad
dikonsumsinya maka makin baik
(%) ikan sepat mutiara
mutu pakan maka nilai IKG akan
pada masing-masing
lebih tinggi (Yulfiperius, 2009).
perlakuan.