Anda di halaman 1dari 1

TUGAS IV.

SISTEM IMUN
(Minggu ke…. )

I. Pendahuluan IV. Petunjuk Penggunaan Modul


Sistem persarafan berperan dalam A. Sebelum pembelajaran
pengontrolan dan koordinasi tubuh Mahasiswa diharuskan membawa
manusia. Sistem saraf manusia minimal 1 buah buku referensi setiap
merupakan jalinan saraf yang saling kegiatan belajar.
berhubungan, sangat khusus dan B. Selama pembelajaran
kompleks. Stroke merupakan salah satu 1) Mahasiswa diharuskan
gangguan sistem saraf dengan mengerjakan modul sesuai dengan
permasalahan yang cukup kompleks. urutan kegiatan belajar.
Pemahaman yang tepat terkait disease 2) Mempelajari, mencatat, dan
prognosis berdasarkan patofisiologi, bertanya mengenai materi.
pengkajian dan manajemen 3) Mencari referensi tambahan
penatalaksanaan pada pasien Stroke yang dibutuhkan
diperlukan oleh perawat agar menjamin 4) Melakukan belajar mandiri diluar
pemberian asuhan keperawatan yang kegiatan tatap muka dikelas
tepat. 5) Mengerjakan Latihan soal (Evaluasi)
yang
II. Learning Outcome 6) diajukan pada akhir pembahasan.
Setelah menyelesaikan Modul ini, C. Setelah pembelajaran
Mahasiswa mampu: 1) Mengumpulkan format evaluasi pada
a) Memahami patofisiologi Stroke setiap akhir kegiatan belajar
b) Memahami pengkajian pasien 2) Menerima keputusan dosen/fasilitator
dengan Stroke untuk meneruskan belajar pada materi
c) Memahami manajemen penatalak- selanjutnya atau tetap pada materi
sanaan pasien dengan Stroke yang sama.
d) Memahami asuhan keperawatan 3) Menguumpulkan seluruh log-book
pasien dengan Stroke pada akhir semester.
e) Mendemonstrasikan teknik ROM
dan ambulasi pasien dengan Stroke

III. Deskripsi Modul


Modul ini membahas tentang
manajemen penatalaksanaan Stroke
dalam phase akut. Modul ini terdiri dari
empat kegiatan belajar untuk memenuhi
learning outcome. Metode pembelajaran
terdiri dari Case study, SGD, Project
Based learning (PjBL), Discovery
learning (DL) dan practicum.

Anda mungkin juga menyukai