Pengadaan
Jasa Konsultansi Konstruksi
Badan Usaha
untuk
BAB I UMUM...................................................................................................................................... .. - 1 -
BAB II PENGUMUMAN SELEKSI DENGAN PRAKUALIFIKASI ................................................ - 3 –
A. UMUM... .................................................................................................................................. - 4 -
B. DOKUMEN KUALIFIKASI...................................................................................................... - 7 -
C. PENYIAPAN DATA KUALIFIKASI....................................................................................... - 9 -
D. PENYAMPAIAN DATA KUALIFIKASI ................................................................................ - 9 -
E. EVALUASI KUALIFIKASI .................................................................................................... - 11 -
F. HASIL KUALIFIKASI............................................................................................................ - 15 -
BAB IV LEMBAR DATA KUALIFIKASI (LDK)............................................................................. - 18 –
A. IDENTITAS POKJA............................................................................................................... - 18 -
B. LINGKUP PEKERJAAN ...................................................................................................... - 18-
C. SUMBER DANA................................................................................................................... - 18 -
D. JUMLAH ANGGOTA KSO................................................................................................. - 18 -
E. PERSYARATAN KUALIFIKASI........................................................................................... - 19 -
F. KRITERIA EVALUASI TEKNIS KUALIFIKASI ................................................................ - 20 -
BAB V ISIAN DATA KUALIFIKASI............................................................................................... - 23 –
C. Dalam hal terdapat pertentangan ketentuan yang tertulis pada Lembar Data
Kualifikasi (LDK) dengan Instruksi Kepada Peserta (IKP), maka yang
digunakan adalah ketentuan pada Lembar Data Kualifikasi (LDK).
- Kerja Sama Operasi : yang selanjutnya disingkat KSO adalah kerja sama
(KSO) usaha antar penyedia yang masing-masing pihak
mempunyai hak, kewajiban dan tanggung jawab
yang jelas berdasarkan perjanjian tertulis;
1
atau melakukan kegiatan dalam wilayah hukum
negara Republik Indonesia, baik sendiri maupun
bersama-sama melalui perjanjian
menyelenggarakan kegiatan usaha dalam berbagai
bidang ekonomi.
- Form Isian Elektronik : Form isian elektronik pada aplikasi SPSE yang
Data Kualifikasi digunakan peserta seleksi untuk memasukkan dan
mengirimkan data kualifikasi.
2
BAB II
PENGUMUMAN SELEKSI DENGAN PRAKUALIFIKASI
Pengumuman tercantum pada aplikasi SPSE dan dapat ditambahkan di situs web
Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah, papan pengumuman resmi untuk
masyarakat, surat kabar, dan/atau media lainnya
3
BAB III
INSTRUKSI KEPADA PESERTA (IKP)
A. UMUM
3. Peserta Kualifikasi 3.1 Prakualifikasi ini terbuka dan dapat diikuti oleh
oleh semua peserta yang berbentuk badan usaha
tunggal/atas nama sendiri atau KSO.
4
dengan kualifikasi Usaha Menengah yang
memasukkan dokumen kualifikasi.
5
3.15 Peserta KSO dilarang untuk mengubah Perjanjian
KSO selama proses prakualifikasi dan seleksi.
6
b. peserta pemilihan terindikasi melakukan
persekongkolan dengan peserta lain untuk
mengatur harga penawaran;
c. Penyedia yang telah ditunjuk sebagai konsultan
manajemen konstruksi bertindak sebagai
konsultan perancang dan/atau konsultan
pengawas;
d. PPK/Pokja Pemilihan/Pejabat Pengadaan baik
langsung maupun tidak langsung
mengendalikan atau menjalankan badan usaha
Penyedia; dan/atau
e. beberapa badan usaha yang mengikuti Seleksi
yang sama, dikendalikan baik langsung
maupun tidak langsung oleh pihak yang sama,
dan/atau kepemilikan sahamnya lebih dari
50% (lima puluh persen) dikuasai oleh
pemegang saham yang sama.
B. DOKUMEN KUALIFIKASI
7
10. Bahasa Dokumen Dokumen Kualifikasi beserta seluruh korespondensi
Kualifikasi tertulis dalam proses kualifikasi menggunakan Bahasa
Indonesia.
8
Adendum Dokumen Kualifikasi yang diunggah
(upload) Pokja Pemilihan melalui aplikasi SPSE
(apabila ada).
13. Data Kualifikasi 13.1 Data Kualifikasi yang disampaikan oleh peserta
berupa Data Kualifikasi yang telah diisi pada
form isian elektronik data kualifikasi pada
aplikasi SPSE.
9
15. Penyampaian Data 15.1 Peserta menyampaikan Data Kualifikasi melalui
Kualifikasi aplikasi SPSE kepada Pokja Pemilihan sesuai
jadwal yang telah ditetapkan pada aplikasi SPSE,
dengan ketentuan:
a. Dalam hal peserta tunggal/ atas nama sendiri,
disampaikan melalui isian elektronik
kualifikasi yang tersedia pada aplikasi SPSE;
b. Dalam hal KSO, leadfirm KSO menyampaikan
data kualifikasi dengan dilengkapi formulir
isian kualifikasi anggota KSO-nya.
10
dokumen pemilihan; dan
7) Pimpinan dan pengurus badan usaha
bukan sebagai pegawai K/L/PD atau
pimpinan dan pengurus badan usaha
sebagai pegawai K/L/PD yang sedang
mengambil cuti diluar tanggungan
K/L/PD.
e. Untuk peserta yang berbentuk KSO,
pemasukan kualifikasi dilakukan oleh badan
usaha yang ditunjuk mewakili KSO/leadfirm.
f. Dalam hal sampai batas akhir penyampaian
dokumen kualifikasi tidak ada peserta yang
menyampaikan dokumen kualifikasi, maka
Pokja Pemilihan dapat memberikan waktu
perpanjangan penyampaian dokumen
kualifikasi
17. Data Kualifikasi 17.1 Data Kualifikasi yang dikirimkan setelah batas
Terlambat akhir waktu pemasukan data kualifikasi tidak
diterima.
17.2 Data Kualifikasi yang kurang tidak dapat
dilengkapi setelah batas akhir pemasukan data
kualifikasi.
E. EVALUASI KUALIFIKASI
18. Kerahasiaan 18.1 Proses evaluasi kualifikasi bersifat rahasia dan
Proses dilaksanakan oleh Pokja Pemilihan secara
independen.
11
18.3 Setiap usaha peserta mencampuri proses evaluasi
kualifikasi akan mengakibatkan ditolaknya Data
Kualifikasi yang bersangkutan.
12
mensyaratkan paling banyak 1 SBU;
2) Pekerjaan untuk usaha kualifikasi
Menengah atau Besar mensyaratkan
paling banyak 2 SBU;
c. Memiliki NPWP dan telah memenuhi
kewajiban pelaporan perpajakan (SPT
Tahunan);
d. Tidak masuk dalam Daftar Hitam,
keikutsertaannya tidak menimbulkan
pertentangan kepentingan pihak yang terkait,
tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak
pailit, kegiatan usahanya tidak sedang
dihentikan dan/atau yang bertindak untuk
dan atas nama Badan Usaha tidak sedang
dalam menjalani sanksi pidana, dan
pengurus/pegawai tidak berstatus Aparatur
Sipil Negara, kecuali yang bersangkutan
mengambil cuti diluar tanggungan Negara;
e. Memiliki pengalaman paling kurang 1 (satu)
pekerjaan jasa konsultansi konstruksi dalam
kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir, baik
di lingkungan pemerintah maupun swasta
termasuk pengalaman subkontrak, kecuali
bagi pelaku usaha yang baru berdiri kurang
dari 3 (tiga) tahun;
f. Memiliki pengalaman mengerjakan
pekerjaan sejenis;
g. Memiliki Sisa Kemampuan Nyata (SKN)
dengan nilai paling kurang sama dengan
50% (lima puluh per seratus) dari nilai total
HPS, untuk pekerjaan kualifikasi usaha
menengah dan usaha besar.
13
20.4 Dalam undangan pembuktian kualifikasi sudah
menyebutkan dokumen yang wajib dibawa oleh
peserta pada saat pembuktian kualifikasi.
14
namun tetap tidak dapat menghadiri pembuktian
kualifikasi sesuai dengan 20.6, maka peserta
dinyatakan gugur.
F. Hasil Kualifikasi
21. Penetapan Hasil 21.1 Pokja Pemilihan menetapkan peserta yang lulus
Kualifikasi pembuktian kualifikasi ke dalam Daftar Pendek
(shortlist) peserta Seleksi Jasa Konsultansi.
15
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah serta
ketentuan yang telah ditetapkan dalam
Dokumen Kualifikasi;
d. rekayasa/persekongkolan tertentu sehingga
menghalangi terjadinya persaingan usaha
yang sehat; dan/atau
e. penyalahgunaan wewenang oleh Pokja
Pemilihan, pimpinan UKPBJ, PPK, dan/atau
pejabat yang berwenang lainnya.
16
apabila:
a. Terdapat kesalahan/kecurangan dalam
pengumuman;
b. Tidak ada peserta yang menyampaikan
Dokumen Kualifikasi sampai dengan batas
akhir waktu pemasukan data kualifikasi;
c. Jumlah peserta yang lulus kualifikasi kurang
dari 3 (tiga);
d. seluruh peserta terlibat Korupsi, Kolusi, dan
Nepotisme (KKN); dan/atau
e. seluruh peserta terlibat persaingan usaha
tidak sehat.
24.6 Dalam hal prakualifikasi ulang maka pokja
pemilihan melakukan prakualifikasi ulang
dengan ketentuan:
a. apabila hasil prakualifikasi ulang jumlah
peserta yang lulus 2 (dua) peserta, maka
dilanjutkan dengan proses Seleksi.
b. apabila hasil prakualifikasi ulang jumlah
peserta yang lulus 1 (satu) peserta, maka
dilanjutkan dengan tahapan sesuai
Penunjukan Langsung.
17
BAB IV
LEMBAR DATA KUALIFIKASI (LDK)
18
E. Persyaratan 19.12 Persyaratan kualifikasi:
Kualifikasi
1. Peserta yang berbadan usaha harus memiliki
surat Ijin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK).
19
35 % ; (diisi 35-45)
d. Pengalaman pekerjaan sejenis dalam
waktu 10 (sepuluh) tahun terakhir,
pada lokasi yang sama pada tingkat
Provinsi dengan bobot 25 % ; (diisi 20-
30)
e. Domisili Perusahaan di (tingkat
Provinsi/Kabupaten/Kota) sama dengan
lokasi pekerjaan dengan bobot 5% ;
f. Total jumlah b+c+d+e = 100%.
8. Memiliki Sisa Kemampuan Nyata (SKN)
dengan nilai paling kurang sama dengan
50% (lima puluh per seratus) dari nilai total
HPS. (Untuk pekerjaan kualifikasi usaha
menengah dan usaha besar)
Peserta menyampaikan laporan keuangan
tahun terakhir melalui fasilitas
pengunggahan kualifikasi lain pada SPSE
dengan ketentuan:
a. untuk Usaha Menengah, laporan
keuangan yang telah diaudit oleh
Kantor Akuntan Publik; atau
b. untuk Usaha Besar, laporan keuangan
yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan
Publik yang di registrasi sesuai
ketentuan peraturan perundangan;
20
1. Unsur pengalaman pada pekerjaan sejenis
dalam waktu 10 (sepuluh) tahun terakhir,
dengan ketentuan penilaian:
1) Memiliki ≥ 15 paket pekerjaan diberi
nilai 100;
2) Memiliki 8 paket s/d 14 paket
pekerjaan diberi nilai 50;
3) Memiliki ≤ 7 paket pekerjaan sejenis
diberi nilai 25 ;
4) Nilai yang didapatkan x bobot
pengalaman melaksanakan pekerjaan
sejenis = NILAI BOBOT pengalaman
melaksanakan pekerjaan sejenis (NPS).
Keterangan:
NP = Nilai bobot kesesuaian
besaran nilai pekerjaan
sejenis
X = Nama perusahaan
NPT X = Nilai pekerjaan sejenis
tertinggi perusahaan X
HPS = Harga Perkiraan Sendiri
3. Unsur pengalaman pada pekerjaan sejenis
dalam waktu 10 (sepuluh) tahun terakhir
pada lokasi yang sama pada tingkat Provinsi,
dengan ketentuan penilaian:
1) Memiliki ≥ 25 paket pekerjaan diberi
nilai 1 0 0 ;
2) Memiliki 15 Paket s/d 24 paket
pekerjaan sejenis diberi nilai 50;
3) Memiliki ≤ 14 paket pekerjaan sejenis
diberi nilai 25 ;
4) Nilai yang didapatkan x bobot
pengalaman melaksanakan kegiatan
sejenis = NILAI BOBOT pengalaman
melaksanakan kegiatan di lokasi kegiatan
(NLK).
4. Unsur domisili Perusahaan sama dengan
lokasi pekerjaan [Provinsi/ Kabupaten/Kota]
diberi nilai 5% (NDP);
21
Pengalaman Sejenis (NPS) + Nilai
Pengalaman Sejenis Tertinggi (NP) + Nilai
Pengalaman di Lokasi Kegiatan (NLK) + Nilai
Domisili Perusahaan (NDP)
22
BAB V
ISIAN DATA KUALIFIKASI
Isian Data Kualifikasi bagi Peserta tunggal/atas nama sendiri atau Peserta
sebagai Leadfirm KSO berbentuk Isian Elektronik Data Kualifikasi yang tersedia
pada aplikasi SPSE
Isian Data Kualifikasi bagi anggota KSO disampaikan dalam formulir isian
kualifikasi untuk anggota KSO
23
FORMULIR ISIAN KUALIFIKASI UNTUK ANGGOTA KSO
Alamat :
Telepon/Fax :
Email :
24
A. Data Administrasi
1. Nama (PT/CV/Firma/
: ……………………………………………
atau lainnya.)
2. Status : Pusat Cabang
E-mail : ……………………………………………
4. Alamat Kantor Cabang :
……………………………………………
E-mail : ……………………………………………
B. Izin Usaha
25
d. Nomor Pengesahan Kementerian : …………
Hukum dan HAM
(untuk yang berbentuk PT)
G. Data Keuangan
2. Pajak
26
J. Data Pekerjaan yang Sedang Dilaksanakan (Wajib diisi untuk menghitung SKN)
Pemberi Tugas /
Pejabat Pembuat
Komitmen/Pejabat Kontrak Total Progres
Nama Klasifikasi/Sub Pembuat
No. Paket Klasifikasi Lokasi Komitmen
Pekerjaan Pekerjaan
Nama Alamat/ No / Nilai No / Total
Telepon Tanggal Tanggal Nilai
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
K. Kualifikasi Keuangan
Laporan Keuangan/Neraca Tahun Terakhir *) (Terlampir)
Nomor :
Tanggal :
Nama Auditor :
Kekayaan Bersih :
Demikian Formulir Isian Kualifikasi ini saya buat dengan sebenarnya dan penuh rasa
tanggung jawab. Jika dikemudian hari ditemui bahwa data/dokumen yang saya
sampaikan tidak benar dan/atau ada pemalsuan, maka saya dan badan usaha yang saya
wakili bersedia dikenakan sanksi berupa sanksi administratif, sanksi pencantuman dalam
Daftar Hitam, gugatan secara perdata, dan/atau pelaporan secara pidana kepada pihak
berwenang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
PT/CV/Firma/atau lainnya
………… [pilih yang sesuai dan cantumkan nama]
[rekatkan meterai Rp 6.000,00
dan tanda tangan]
(nama lengkap wakil sah badan usaha anggota KSO atau nama individu leadfirm)
[jabatan pada badan usaha]
27
BAB VI
BENTUK SURAT PERJANJIAN KERJA SAMA OPERASI (KSO)
CONTOH
SURAT PERJANJIAN
KERJA SAMA OPERASI (KSO)
4. Pembagian sharing dalam KSO ini tidak akan diubah baik selama masa
penawaran maupun sepanjang masa kontrak, kecuali dengan persetujuan
tertulis terlebih dahulu dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan persetujuan
bersama secara tertulis dari masing-masing anggota KSO.
28
0
9. Perjanjian ini secara otomatis menjadi batal dan tidak berlaku lagi bila seleksi
tidak dimenangkan oleh perusahaan KSO.
10. Perjanjian ini dibuat dalam rangkap ____ (_______) yang masing-masing
mempunyai kekuatan hukum yang sama.
Catatan :
Apabila KSO yang bersangkutan ditetapkan sebagai pemenang, maka surat perjanjian
KSO dinotariatkan.
29
BAB VII
PETUNJUK PENGISIAN DATA KUALIFIKASI
I. Petunjuk Pengisian Untuk Peserta tunggal/atas nama sendiri dan leadfirm KSO
mengikuti petunjuk dan penggunaan aplikasi SPSE (User Guide).
A. Data Administrasi
1. Diisi dengan nama badan usaha peserta.
2. Pilih status badan usaha (Pusat/Cabang).
3. Diisi dengan alamat, nomor telepon, nomor fax dan e-mail Kantor
Pusat yang dapat dihubungi.
4. Diisi dengan alamat, nomor telepon, nomor fax dan e-mail Kantor
Cabang yang dapat dihubungi, apabila peserta berstatus kantor cabang.
B. Izin Usaha
Tabel izin usaha:
1. Diisi dengan jenis surat izin usaha, nomor dan tanggal penerbitannya.
2. Diisi dengan masa berlaku izin usaha.
3. Diisi dengan nama instansi penerbit surat izin usaha.
G. Data Keuangan
30
1. Diisi dengan nama, nomor KTP, alamat pemilik saham/pesero, dan
persentase kepemilikan saham/pesero.
2. Pajak :
a. Diisi dengan NPWP badan usaha.
b. Diisi dengan nomor dan tanggal bukti laporan pajak tahun
terakhir berupa SPT Tahunan.
K. Kualifikasi Keuangan
Diisi dengan nomor dan tanggal laporan keuangan/neraca tahun terakhir,
nama auditor/konsultan akuntan publik yang menyiapkan laporan
keuangan/neraca tahun terakhir, dan kekayaan bersih perusahaan
berdasarkan laporan keuangan/neraca tahun terakhir. Penyedia
menyampaikan laporan keuangan/neraca tahun terakhir.
31
BAB VIII
TATA CARA EVALUASI KUALIFIKASI
32
2) Kartu keluarga yang dilegalisir oleh pejabat/pemerintah
kabupaten/kota setempat yang berwenang; dan
3) surat kenal/akta lahir.
33
a. Peserta wajib menyampaikan laporan keuangan saat pemasukan
dokumen kualifikasi. Dalam hal ber-KSO, laporan keuangan
disampaikan oleh seluruh anggota KSO, dengan ketentuan:
1) untuk Usaha Menengah, laporan keuangan yang telah diaudit
oleh Kantor Akuntan Publik; atau
2) untuk Usaha Besar, laporan keuangan yang telah diaudit oleh
Kantor Akuntan Publik yang di registrasi sesuai ketentuan
peraturan perundangan;
b. Rumusan Sisa Kemampuan Nyata (SKN)
SKN = KN - Σnilai kontrak paket pekerjaan yang sedang
dikerjakan
KN = fp x MK
MK = fl x KB
KN = Kemampuan Nyata
fp = Faktor perputaran modal (untuk usaha menengah dan
besar, fp = 7)
MK = Modal kerja
fl = Faktor likuiditas (untuk usaha menengah dan besar, fl =
0,6)
KB = Kekayaan Bersih/total ekuitas yang dilihat dari neraca
keuangan tahun terakhir
34
E. Peserta yang memenuhi persyaratan kualifikasi dilanjutkan dengan
pembuktian kualifikasi.
35