Anda di halaman 1dari 19

PENILAIAN

Teknik Penilaian Siklus 1 Penelitian Tindakan Kelas

1) Unjuk Kerja

Teknik Bentuk Instumen


Muatan Indikator Penilaian
Bahasa Rubrik Menulis Berdasarkan Diskusi Rubrik penilaian
Indonesia Pengamatan Video yang disajikan dan unjuk pada BG halaman
hasil 13-14.
IPA Rubrik menemukan contohBenda Unjuk kerja Rubrik penilaian
Padat, Cair, dan Gas di rumah dan hasil pada BG halaman
16-17.

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 MUHAMMAD SALEH,Spd | 1


2) Penilaian Ketrampilan Bekomunikasi

Tabel 2. Rubrik Penilaian Kemampuan Komunikasi Lisan

Aspek Kriteria
No yang Deskripsi Skor
Keberhasilan
Diamati

Aspek Kebahasaan

a. Pengucapan bunyi bahasa sudah


tepat, jelas,mudah dipahami, dan
1 Ketepatan 12-15 Baik sekali
keefektifan komunikasi sudah
pengucapan baik

b. Pengucapan bunyi bahasa sudah


tepat, dapat dipahami,
vokalisasi jelas,namun
keefektifan komunikasi masih 8 – 11 Baik
kurang

c.Pengucapan bunyi bahasa sudah


tepat, namun sekali- kali
timbul kesukaran untuk
memahami, dan masih kurang 4–7 Cukup
efektif dalam berkomunikasi.

d. Pengucapan kurang tepat, susah


dipahami, dan komunikasi tidak
efektif 1–3 Kurang

Penempatan a.Penempatan tekanan,nada, sendi,

2 tekanan, nada, dan durasi sangat sesuai, serta 12 – 15 Baik sekali


sendi,dan durasi pembicaraan terlihat menarik.
yang sesuai

b. Penempatan tekanan, nada, dan


durasi sudah sesuai, serta
8 – 11 Baik
pembicaraan cukup menarik.

c.Penempatan tekanan, nada,


sendi, dan durasi cukup sesuai,
4–7 Cukup
serta pembicaraan cukup
menarik

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 MUHAMMAD SALEH,Spd | 2


d.Penempatan tekanan, nada,
sendi, dan durasi kurang sesuai,
sehingga pembicaraan kurang
1–3 Kurang
menarik.

a.Pemilihan kata yang digunakan


sangat jelas, tepat, dan bervariasi
sehingga pendengar sangat
3 Pilihan kata memahami maksud dari 8 – 10 Baik sekali
(diksi) pembicara.

b.Pemilihan kata yang digunakan


jelas, tepat, dan bervariasi
5–7 Baik
sehingga pendengar dapat
memahami maksud dari
pembicara.

c. Pemilihan kata yang


digunakan cukup jelas, tepat,
dan bervariasi sehingga
pendengar cukup memahami 3–4 Cukup
maksud dari

pembicara.

d. Pemilihan kata yang digunakan


kurang jelas, tepat, dan
bervariasi sehingga pendengar
kurang memahami maksud 1–2 Kurang
dari

pembicara.

Ketepatan a.Penggunaan kalimat sangat efektif


sasaran (keutuhan, perpautan, pemusatan
4 16 – 20 Baik sekali
pembicaraan perhatian, dan kehematan).

b.Penggunaan kalimat sudah


efektif (keutuhan, perpautan,
11 – 15 Baik
pemusatan perhatian, dan
kehematan).

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 MUHAMMAD SALEH,Spd | 3


c.Penggunaan kalimat cukup
efektif (keutuhan, perpautan,
6 – 10 Cukup
pemusatan perhatian, dan
kehematan).

d.Penggunaan kalimat kurang


efektif (keutuhan, perpautan,
1–5 Kurang
pemusatan perhatian, dan

kehematan).

Aspek Non Kebahasaan


Sikap yang wajar a.Pembicara menguasai ketiga sikap
5 tenang dan tidak (wajar, tenang, tidak kaku)
dengan baik. 4-5 Baik sekali
kaku

b. Dua dari ketiga sikap (wajar,


tenang, tidak kaku) tampak jelas
3 Baik
dilakukan oleh pembicara.

c. Satu dari ketiga sikap (wajar,


tenang, tidak kaku) cukup
2 Cukup
dikuasai oleh pembicara

d. Ketiga sikap (wajar, tenang,


tidak kaku) kurang dikuasai 1 Kurang
oleh pembicara.

Pandangan harus a. Pembicara selalu mengarahkan


diarahkan kepada pandangannya ke arah lawan
6 4-5 Baik sekali
lawan bicara bicara saat mereka berbicara

b. Pembicara sering mengarahkan 3 Baik


pandangannya ke arah lawan bicara,
namun sesekali mengarahkan
pandangan ke arah yang lain.

a. Pembicara mengarahka
pandangannya ke arah lawan
bicara, namun lebih sering
mengarahkan pandangan ke 2 Cukup
arah yang lain

d. Pembicara hanya sesekali


mengarahkan pandangannya ke
arah lawan bicara, dan lebih
sering mengarahkan pandangan 1 Kurang
ke arah yang lain.

7 Gerak gerik dan a. Gerak gerik dan mimik pembicara


sangat tepat 4-5 Baik sekali
mimik yang tepat

b. Gerak gerik dan mimik pembicara


sudah tepat. 3 Baik

c. Gerak gerik dan mimik


pembicara cukup tepat.
2 Cukup

d. Gerak gerik dan mimik


pembicara kurang tepat.
1 Kurang

a.Pembicara dapat mangatur


volume suaranya dengan tepat,
sesuai dengan situasi dan
8 Kenyaringan kondisi, sehingga pendengar 4-5 Baik sekali
suara dapat menangkap maksud dari
si pembicara.

b.Pembicara cukup dapat


mangatur volume suaranya
sesuai dengan situasi dan
kondisi, sehingga pendengar 3 Baik
cukup dapat menangkap

maksud dari si pembicara.

c. Pembicara kurang dapat


mangatur volume suaranya
sesuai dengan situasi dan
kondisi, sehingga pendengar 2 Cukup
kurang mampu menangkap
maksud dari si pembicara.

d. Pembicara tidak dapat mangatur


volume suaranya sesuai dengan
situasi dan kondisi ruangan,
sehingga pendengar tidak 1 Kurang
tertarik untuk memperhatikan.

a. Penggunaan kalimat ajek, tidak


terlalu cepat, dan tidak terputus-
9 Kelancaran putus 8-10 Baik sekali

b. Penggunaan kalimat ajek, tidak


terlalu cepat, namun sesekali
5-7 Baik
pembicaraan terputus

c. Pembicaraan terputus-putus dan


sedikit menyelipkan bunyi /ə/,
3-4 Cukup
/a/, /o/.

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 MUHAMMAD SALEH,Spd | 5


d. Pembicaraan terputus dan
banyak sekali menyelipkan
1-2 Kurang
bunyi /ə/, /a/, /o/.

10 Penguasaan a. Penguasaan topic pembicaraan 8-10 Baik sekali


topik sangat baik.
pembicaraan
b. Penguasaan topic 5-7 Baik
pembicaraan sudah baik.
c. Penguasaan topic pembicaraan 3-4 Cukup
cukup baik
d. Pembicara masih kurang
menguasai topic pembicaraan.
1-2 Kurang

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 MUHAMMAD SALEH,Spd | 6


Tabel 2. Rubrik Penilaian Kemampuan Komunikasi Lisan

Aspek Kriteria
No yang Deskripsi Skor
Keberhasilan
Diamati

Aspek Kebahasaan

a. Pengucapan bunyi bahasa sudah


tepat, jelas,mudah dipahami, dan
1 Ketepatan 12-15 Baik sekali
keefektifan komunikasi sudah
pengucapan
baik

b. Pengucapan bunyi bahasa sudah


tepat, dapat dipahami,
vokalisasi jelas,namun
keefektifan komunikasi masih 8 – 11 Baik
kurang

c.Pengucapan bunyi bahasa sudah


tepat, namun sekali- kali
timbul kesukaran untuk
memahami, dan masih kurang 4–7 Cukup
efektif dalam berkomunikasi.

d. Pengucapan kurang tepat, susah


dipahami, dan komunikasi tidak
efektif 1–3 Kurang

Penempatan a.Penempatan tekanan,nada, sendi,

2 tekanan, nada, dan durasi sangat sesuai, serta 12 – 15 Baik sekali


sendi,dan durasi pembicaraan terlihat menarik.
yang sesuai

b. Penempatan tekanan, nada, dan


durasi sudah sesuai, serta
8 – 11 Baik
pembicaraan cukup menarik.

c.Penempatan tekanan, nada,


sendi, dan durasi cukup sesuai,
4–7 Cukup
serta pembicaraan cukup
menarik

d.Penempatan tekanan, nada,


sendi, dan durasi kurang sesuai,
sehingga pembicaraan kurang
1–3 Kurang
menarik.

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 MUHAMMAD SALEH,Spd | 7


a.Pemilihan kata yang digunakan
sangat jelas, tepat, dan bervariasi
sehingga pendengar sangat
3 Pilihan kata memahami maksud dari 8 – 10 Baik sekali
(diksi) pembicara.

b.Pemilihan kata yang digunakan


jelas, tepat, dan bervariasi
5–7 Baik
sehingga pendengar dapat
memahami maksud dari
pembicara.

c. Pemilihan kata yang


digunakan cukup jelas, tepat,
dan bervariasi sehingga
pendengar cukup memahami 3–4 Cukup
maksud dari

pembicara.

d. Pemilihan kata yang digunakan


kurang jelas, tepat, dan
bervariasi sehingga pendengar
kurang memahami maksud 1–2 Kurang
dari

pembicara.

Ketepatan a.Penggunaan kalimat sangat efektif


sasaran (keutuhan, perpautan, pemusatan
4 16 – 20 Baik sekali
pembicaraan perhatian, dan kehematan).

b.Penggunaan kalimat sudah


efektif (keutuhan, perpautan,
11 – 15 Baik
pemusatan perhatian, dan
kehematan).

c.Penggunaan kalimat cukup


efektif (keutuhan, perpautan,
6 – 10 Cukup
pemusatan perhatian, dan
kehematan).

d.Penggunaan kalimat kurang


efektif (keutuhan, perpautan,
1–5 Kurang
pemusatan perhatian, dan

kehematan).

Aspek Non Kebahasaan


Sikap yang wajar a.Pembicara menguasai ketiga sikap
5 tenang dan tidak (wajar, tenang, tidak kaku)
dengan baik. 4-5 Baik sekali
kaku

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 MUHAMMAD SALEH,Spd | 8


b. Dua dari ketiga sikap (wajar,
tenang, tidak kaku) tampak jelas
3 Baik
dilakukan oleh pembicara.

c. Satu dari ketiga sikap (wajar,


tenang, tidak kaku) cukup
2 Cukup
dikuasai oleh pembicara

d. Ketiga sikap (wajar, tenang,


tidak kaku) kurang dikuasai 1 Kurang
oleh pembicara.

Pandangan harus a. Pembicara selalu mengarahkan


diarahkan kepada pandangannya ke arah lawan
6 4-5 Baik sekali
lawan bicara bicara saat mereka berbicara

b. Pembicara sering mengarahkan 3 Baik


pandangannya ke arah lawan bicara,
namun sesekali mengarahkan
pandangan ke arah yang lain.

b. Pembicara mengarahka
pandangannya ke arah lawan
bicara, namun lebih sering
mengarahkan pandangan ke 2 Cukup
arah yang lain

d. Pembicara hanya sesekali


mengarahkan pandangannya ke
arah lawan bicara, dan lebih
sering mengarahkan pandangan 1 Kurang
ke arah yang lain.

7 Gerak gerik dan a. Gerak gerik dan mimik pembicara


sangat tepat 4-5 Baik sekali

mimik yang tepat

b. Gerak gerik dan mimik pembicara


sudah tepat. 3 Baik

c. Gerak gerik dan mimik


pembicara cukup tepat.
2 Cukup

d. Gerak gerik dan mimik


pembicara kurang tepat.
1 Kurang

a.Pembicara dapat mangatur


volume suaranya dengan tepat,
sesuai dengan situasi dan
8 Kenyaringan kondisi, sehingga pendengar 4-5 Baik sekali
suara dapat menangkap maksud dari
si pembicara.

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 MUHAMMAD SALEH,Spd | 9


b.Pembicara cukup dapat
mangatur volume suaranya
sesuai dengan situasi dan
kondisi, sehingga pendengar 3 Baik
cukup dapat menangkap

maksud dari si pembicara.

c. Pembicara kurang dapat


mangatur volume suaranya
sesuai dengan situasi dan
kondisi, sehingga pendengar 2 Cukup
kurang mampu menangkap

maksud dari si pembicara.

d. Pembicara tidak dapat mangatur


volume suaranya sesuai dengan
situasi dan kondisi ruangan,
sehingga pendengar tidak 1 Kurang
tertarik untuk memperhatikan.

a. Penggunaan kalimat ajek, tidak


terlalu cepat, dan tidak terputus-
9 Kelancaran putus 8-10 Baik sekali

b. Penggunaan kalimat ajek, tidak


terlalu cepat, namun sesekali
5-7 Baik
pembicaraan terputus

c. Pembicaraan terputus-putus dan


sedikit menyelipkan bunyi /ə/,
3-4 Cukup
/a/, /o/.

d. Pembicaraan terputus dan


banyak sekali menyelipkan
1-2 Kurang
bunyi /ə/, /a/, /o/.

10 Penguasaan a. Penguasaan topic pembicaraan 8-10 Baik sekali


topik sangat baik.
pembicaraan
b. Penguasaan topic 5-7 Baik
pembicaraan sudah baik.
c. Penguasaan topic pembicaraan 3-4 Cukup
cukup baik
d. Pembicara masih kurang
menguasai topic pembicaraan.
1-2 Kurang

Mengetahui Ledug, 27 Januari 2021


Kepala SD Negeri Ledug Guru Kelas V B

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 MUHAMMAD SALEH,Spd | 10


Sulis Setiyani,S.Pd Purwanti,S.Pd
NIP.19590522 197803 2 003 NIP.19680921 200012 1 001

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 MUHAMMAD SALEH,Spd | 11


B. INSTRUMEN PENGUMPUL DATA

Tabel 1. Pedoman Observasi Daftar Penilaian Ketrampilan Berkomunikasi

Skor
Variabel Aspek Indikator Deskriptor
Maks
Kemampuan Kebahasaan a. Ketepatan Anak mampu mengucapkan bunyi
Komunikasi pengucapan bahasa dengan tepat, jelas, mudah
15
Lisan dipahami, dan keefektifan
komunikasi baik

b.Penempatan Anak mampu menempatkan


tekanan, nada, tekanan, nada, sendi, dan durasi
sendi, dan durasi sangat sesuai, serta pembicaraan
terlihat menarik 15
yang sesuai
c. Pilihan kata Anak mampu memilih kata yang
(diksi) digunakan dengan jelas, tepat,
dan bervariasi sehingga
pendengar sangat memahami 10
maksud dari pembicara

d.Ketepatan Anak mampu menggunakan


sasaran kalimat dengan efektif
(keutuhan, perpautan, pemusatan 20
pembicaraan
perhatian, dan kehematan

Non a. Sikap yang Anak mampu menguasai ketiga


Kebahasaan wajar, tenang, sikap (wajar, tenang, tidak kaku)
5
dan tidak kaku dalam berkomunikasi lisan

b. Pandangan haru Anak mampu mengarahkan


diarahkan kepad
lawan bicara pandangannya ke arah lawan
5
bicara saat mereka
berkomunikasi lisan

c. Gerak gerik Gerak gerik dan mimik


dan mimik yang anak tepat sesuai peryataan
tepat 5
d. Kenyaringan Anak mampu mangatur volume
suaranya dengan tepat, sesuai
suara dengan situasi dan kondisi,
sehingga pendengar dapat
menangkap maksud dari si
pembicara 5

e. Kelancaran Anak mampu mengucapkan


kalimat tidak terlalu cepat, dan
10
tidak terputus-putus

f. Penguasaan topi Anak mampu menguasai topik


pembicaraan pembicaraan sangat baik
10

Jumah 100
Tabel 2. Rubrik Penilaian Kemampuan Komunikasi Lisan

Aspek Kriteria
No yang Deskripsi Skor
Keberhasilan
Diamati

Aspek Kebahasaan

a. Pengucapan bunyi bahasa sudah


tepat, jelas,mudah dipahami, dan
1 Ketepatan 12-15 Baik sekali
keefektifan komunikasi sudah
pengucapan
baik

b. Pengucapan bunyi bahasa sudah


tepat, dapat dipahami,
vokalisasi jelas,namun
keefektifan komunikasi masih 8 – 11 Baik
kurang

c.Pengucapan bunyi bahasa sudah


tepat, namun sekali- kali timbul
kesukaran untuk memahami,
dan masih kurang efektif dalam 4–7 Cukup
berkomunikasi.

d. Pengucapan kurang tepat, susah


dipahami, dan komunikasi tidak
efektif 1–3 Kurang

Penempatan a.Penempatan tekanan,nada, sendi,

2 tekanan, nada, dan durasi sangat sesuai, serta 12 – 15 Baik sekali


sendi,dan durasi pembicaraan terlihat menarik.
yang sesuai

b. Penempatan tekanan, nada, dan


durasi sudah sesuai, serta
8 – 11 Baik
pembicaraan cukup menarik.

c.Penempatan tekanan, nada,


sendi, dan durasi cukup sesuai,
4–7 Cukup
serta pembicaraan cukup
menarik
d.Penempatan tekanan, nada,
sendi, dan durasi kurang sesuai,
sehingga pembicaraan kurang

menarik. 1–3 Kurang

a.Pemilihan kata yang digunakan


sangat jelas, tepat, dan bervariasi
sehingga pendengar sangat
3 Pilihan kata memahami maksud dari 8 – 10 Baik sekali
(diksi) pembicara.

b.Pemilihan kata yang digunakan


jelas, tepat, dan bervariasi
5–7 Baik
sehingga pendengar dapat
memahami maksud dari
pembicara.

c. Pemilihan kata yang digunakan


cukup jelas, tepat, dan
bervariasi sehingga pendengar
cukup memahami maksud 3–4 Cukup
dari

pembicara.
d. Pemilihan kata yang digunakan
kurang jelas, tepat, dan
bervariasi sehingga pendengar
kurang memahami maksud 1–2 Kurang
dari

pembicara.
Ketepatan a.Penggunaan kalimat sangat efektif
sasaran (keutuhan, perpautan, pemusatan
4 16 – 20 Baik sekali
pembicaraan perhatian, dan kehematan).

b.Penggunaan kalimat sudah


efektif (keutuhan, perpautan,
11 – 15 Baik
pemusatan perhatian, dan
kehematan).

c.Penggunaan kalimat cukup


efektif (keutuhan, perpautan,
6 – 10 Cukup
pemusatan perhatian, dan
kehematan).
d.Penggunaan kalimat kurang
efektif (keutuhan, perpautan,
1–5 Kurang
pemusatan perhatian, dan

kehematan).

Aspek Non Kebahasaan


Sikap yang wajar a.Pembicara menguasai ketiga sikap
5 tenang dan tidak (wajar, tenang, tidak kaku)
4-5 Baik sekali
dengan baik.
kaku

b. Dua dari ketiga sikap (wajar,


tenang, tidak kaku) tampak jelas
3 Baik
dilakukan oleh pembicara.

c. Satu dari ketiga sikap (wajar,


tenang, tidak kaku) cukup
2 Cukup
dikuasai oleh pembicara

d. Ketiga sikap (wajar, tenang,


tidak kaku) kurang dikuasai 1 Kurang
oleh pembicara.

Pandangan harus a. Pembicara selalu mengarahkan


diarahkan kepada pandangannya ke arah lawan
6 4-5 Baik sekali
lawan bicara bicara saat mereka berbicara

b. Pembicara sering mengarahkan 3 Baik


pandangannya ke arah lawan bicara,
namun sesekali mengarahkan
pandangan ke arah yang lain.

a. Pembicara mengarahka
pandangannya ke arah lawan
bicara, namun lebih sering
mengarahkan pandangan ke 2 Cukup
arah yang lain

d. Pembicara hanya sesekali


mengarahkan pandangannya ke
arah lawan bicara, dan lebih
sering mengarahkan pandangan 1 Kurang
ke arah yang lain.
7 Gerak gerik dan a. Gerak gerik dan mimik pembicara
sangat tepat 4-5 Baik sekali
mimik yang tepat

b. Gerak gerik dan mimik pembicara


sudah tepat. 3 Baik

c. Gerak gerik dan mimik


pembicara cukup tepat.
2 Cukup

d. Gerak gerik dan mimik


pembicara kurang tepat.
1 Kurang

a.Pembicara dapat mangatur


volume suaranya dengan tepat,
sesuai dengan situasi dan
8 Kenyaringan kondisi, sehingga pendengar 4-5 Baik sekali
suara dapat menangkap maksud dari
si pembicara.

b.Pembicara cukup dapat


mangatur volume suaranya
sesuai dengan situasi dan
kondisi, sehingga pendengar 3 Baik
cukup dapat menangkap

maksud dari si pembicara.

c. Pembicara kurang dapat


mangatur volume suaranya
sesuai dengan situasi dan
kondisi, sehingga pendengar 2 Cukup
kurang mampu menangkap
maksud dari si pembicara.

d. Pembicara tidak dapat mangatur


volume suaranya sesuai dengan
situasi dan kondisi ruangan,
sehingga pendengar tidak 1 Kurang
tertarik untuk memperhatikan.

a. Penggunaan kalimat ajek, tidak


terlalu cepat, dan tidak terputus-
9 Kelancaran putus 8-10 Baik sekali
b. Penggunaan kalimat ajek, tidak
terlalu cepat, namun sesekali
5-7 Baik
pembicaraan terputus

c. Pembicaraan terputus-putus dan


sedikit menyelipkan bunyi /ə/,
3-4 Cukup
/a/, /o/.

d. Pembicaraan terputus dan banyak


sekali menyelipkan bunyi /ə/, /a/,
1-2 Kurang
/o/.

10 Penguasaan topik a. Penguasaan topic pembicaraan 8-10 Baik sekali


pembicaraan sangat baik.
b. Penguasaan topic 5-7 Baik
pembicaraan sudah baik.
c. Penguasaan topic pembicaraan
3-4 Cukup
cukup baik
d. Pembicara masih kurang
menguasai topic pembicaraan.
1-2 Kurang
WAWANCARA KEPADA SISWA

Jawaban
No Pertanyaan
Subyek
1 Bagaimana kesan kalian ketika melakukan pembelajaran
dengan metode diskusi terbimbing ?
Apakah kalian memahami cara berkomunikasi lisan dengan baik
2
setelah melakukan pembelajaran dengan metode diskusi
terbimbing ?

3 Apakah kalian mampu berkomunikasi lisan dengan baik?

4 Kesulitan apa yang kalian alami ketika melakukan diskusi ?

5 Apakah diskusi terbimbing dapat meningkatkan


kemampuan komunikasi lisan kalian ?

Anda mungkin juga menyukai