Para ahli yang beraliran “Nativisme” berpendapat bahwa perkembangan individu semata-mata
ditentukan oleh unsur pembawaan.
Scopenhauer.
Aliran yang tampak menengahi kedua pendapat aliran yang ekstrim di atas adalah aliran
“Konvergensi” dengan tokohterkenal adalah Willian Stern. Menurut aliran Konvergensi,
perkembangan
1977: 485).
untuk dibedakan mana yang penting dan kurang penting. Ada beberapa
faktor faktor-faktor yang berkaitan dengan perkembangan seseorang
yaitu:
1. Inteligensi
perkembangan.
dan berbicara.
2. Seks
jasmaniyah. Pada waktu lahir anak laki-laki lebih besar dari perempuan, tetapi anak perempuan lebih
cepat perkembangannya dan
laki-laki.
seksnya kira-kira satu atau dua tahun lebih awal dan pisiknya juga
tampak lebih cepat besar dari pada anak laki-laki. Hal ini jelas
3. Kelenjar-kelenjar
Hasil penelitian di lapangan indoktrinologi (kelenjar buntu) menunjukkan adanya peranan penting
dari sementara kelenjar-kelenjar
buntu ini dalam pertumbuhan jasmani dan rohani dan jelas pengaruhnya terhadap perkembangan
anak sebelum dan sesudah dilahirkan.
4. Kebangsaan (ras)
pertumbuhannya tidak terlalu cepat dibandingkan dengan anakanak kulit putih dan kuning.
5. Posisi dalam keluarga
mentalitasnya cepat, karena pengaruh pergaulan dengan orangorang dewasa lebih besar.
6. Makanan
Pada tiap-tiap usia terutama pada usia yang sangat muda, makanan
cukup banyak mengandung gizi yang terdiri dari pelbagai vitaminKekurangan gizi/vitamin dapat
menyebabkan gigi runtuh, penyakit
fisik saja.
9. Kultur (budaya)
macam kultur adalah sama. Ini menguatkan pendapat bahwa sifatsifat anak bayi itu adalah universal
dan bahwa budayalah yang
agama, dsb.
artinya:
antara mereka ada yang merah, putih, hitam, dan perpaduan warnawarni tersebut, ada yang lembut
ada yang kasar (keras), ada yang
jahat dan ada juga yang baik, atau di antara keduanya (H.R.
Artinya: “Sperma pria adalah putih dan sel telur wanita kekuningkuningan. Jika mereka bertemu
(terjadi pembuahan) dan sperma
kelamin laki-laki dengan seizin Allah, dan jika sel telur perempuan
Li‘an bahwa salah satu sahabat Rasul Hilal bin Umayyah menuduh
(laki-laki itu), maka anak itu milik laki-laki yang dituduhkan, tapi
benar anak dari seseorang atau tidak selalu digunakan tes DNA.
Dari hasil tes DNA dapat diketahui sejarah dan asal mulanya seseorang.
dari hadis Rasulullah yang berbunyArtinya: Setiap anak dilahirkan dalam keadaan fitrah maka ibu-
bapaknyalah yang menyebabkannya ia menjadi Yahudi, Nasrani,
hubungan yang sangat signifikan antara sikap orang tua terhadap agama
beragama anak.
Tuhan melalui figur orang tuanya. Tuhan adalah proyeksi dari orang
tua. Meskipun teori ini telah banyak ditolak namun para pengikutnya
Tuhan.
mengatakan: “melalui identifikasi seorang anak mulai menerima sifatsifat pribadi dan tingkah laku
tertentu sebagai sesuatu yang berguna
agar bisa sesuai dan diterima orang lain.” Hal ini disebabkan karena
anak memang suka meniru, apalagi meniru orangtuanya atau pengasuhnya yang selalu dilihat atau
didengarnya setiap hari. Pentingnya proses
peniruan ini mengajak kita semua untuk bisa dijadikan teladan yang
baik bagi anak. Seorang anak yang selalu melihat orangtuanya shalat,
mungkin acuh tak acuh mendengar nama Tuhan, namun lama kelamaan
dikecewakan Tuhan.
menjadi contoh yang baik bagi anak-anaknya. Rasulullah selalu mengajarkan orangtua untuk menjadi
contoh yang baik bagi anak-anaknya.
sebelum makan. Hal ini dilakukannya karena dia selalu melihat temantemannya berdoa sebelum
makan di sekolah, tetapi karena doa yang
Namun meskipun kedua faktor tersebut telah diupayakan sebaikbaiknya, misalnya seorang ayah
telah memilih isteri yang baik untuk
juga kisah Luth yang tidak dapat mengajak isterinya menjadi orang
yang beriman kepada Allah. Nabi Muhammad juga tidak dapat menolak
takdir Allah ketika pamannya Abu Thalib meninggal dunia dalam kekafirannya. Nabi Ibrahim juga
tidak dapat mengajak ayahnya untuk beriman
‘alaqah (sesuatu yang menggantung) pada masa seperti itu lagi (40
hari) lalu menjadi mudgah (segumpal daging) dalam masa itu (40
hari). Kemudian malaikat diutus oleh Allah, lalu dia meniupkan ruh
umurnya, amalnya, apakah dia orang yang celaka atau bahagia (H.R.
usaha manusia.