Alasan Memilih Rumah Sakit Jiwa

Penyediaan layanan kesehatan mental jangka panjang bagi orang-orang dengan

gangguan mental yang berat masih menjadi salah satu tantangan utama bagi sistem kesehatan
reformasi mental dalam dekade terakhir, karena berbagai alasan. Pertama, meskipun
gangguan ini memiliki prevalensi rendah, dampak mereka terhadap individu, keluarga dan
masyarakat sangat besar. Kelompok gangguan yang merupakan gangguan mental berat
memiliki estimasi prevalensi 0,4% dan risiko seumur hidup dari 1% yaitu satu dari seratus
orang akan menderitaskizofrenia selama hidup mereka (Goldner et al., 2002).

Perlindungan hak asasi manusia juga merupakan fokus utama dalam pentingnya
membangun rumah sakit untuk orang dengan gangguan mental atau sakit kejiwaan. Setiap
manusia berhak menerima perawatan dan pengobatan baik sakit fisik maupun sakit jiwa.
Oleh karena itu kami beranggapan bahwa penting kiranya rumah sakit jiwa untuk dibangun
mengingat juga jumlah rumah sakit jiwa yang masih sedikit di Indonesia.