Anda di halaman 1dari 5

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER

Nama:Rahma Yana
Prodi: Ekonomi syariah
Semester: Satu
Mata kuliah : Pancasila
Dosen : DR. Maswir ., MH

1. Jelaskan dan uraikan tata urutan perundang-undangan ( Hierarkies UU )


yang terbaru !

Jawaban:

UU No. 12 Tahun 2011, maka jenis dan hierarki Peraturan Perundang-


undangan:

1) Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945)


UUD 1945 adalah hukum dasar dalam Peraturan Perundang-undangan. UUD
1945 merupakan peraturan tertinggi dalam tata urutan Peraturan Perundang-
undangan nasional.

2) Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat (Tap MPR) Ketetapan MPR


adalah putusan MPR yang ditetapkan dalam sidang MPR meliputi Ketetapan
MPR Sementara dan Ketetapan MPR yang masih berlaku. Sebagaimana dalam
Pasal 2 dan Pasal 4 Ketetapan MPR RI Nomor I/MPR/2003 tentang Peninjauan
Terhadap Materi dan Status Hukum Ketetapan MPR Sementara dan MPR 1960
sampai 2002 pada tanggal 7 agustus 2003. Berdasarkan sifatnya, putusan MPR
terdiri dari dua macam yaitu Ketetapan dan Keputusan. Ketetapan MPR adalah
putusan MPR yang mengikat baik ke dalam atau keluar majelis. Keputusan
adalah putusan MPR yang mengikat ke dalam majelis saja.

3) UU adalah Peraturan Perundang-undangan yang dibentuk oleh Dewan


Perwakilan Rakyat (DPR) dengan persetujuan bersama Presiden. Perppu adalah
Peraturan Perundang-undangan yang ditetapkan oleh Presiden dalam hal ihwal
kegentingan yang memaksa.

Mekanisme UU atau Perppu adalah sebagai berikut:

• Perppu diajukan ke DPR dalam persidangan berikut.

• DPR dapat menerima atau menolak Perppu tanpa melakukan perubahan.

• Bila disetujui oleh DPR, Perppu ditetapkan menjadi UU.

• Bila ditolak oleh DPR, Perppu harus dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

4) Peraturan Pemerintah (PP) PP adalah Peraturan Perundang-undangan yang


ditetapkan oleh Presiden untuk menjalankan UU sebagaimana mestinya. PP
berfungsi untuk menjalankan perintah Peraturan Perundang-undangan yang
lebih tinggi atau dalam menyelenggarakan kekuasaan pemerintahan.

5) Peraturan Presiden (Perpres) Perpres adalah Peraturan Perundang-undangan


yang ditetapkan oleh Presiden untuk menjalankan perintah Peraturan
Perundang-undangan yang lebih tinggi atau dalam menyelenggarakan
kekuasaan pemerintahan.

6) Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Perda Provinsi adalah Peraturan


Perundang-undangan yang dibentuk oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
(DPRD) Provinsi dengan persetujuan bersama Gubernur. Termasuk dalam
Peraturan Daerah Provinsi adalah Qanun yang berlaku di Provinsi Aceh dan
Peraturan Daerah Khusus (Perdasus) serta Peraturan Daerah Provinsi (Perdasi)
yang berlaku di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat.

7) Perda Kabupaten atau Kota Perda Kabupaten atau Kota adalah


Peraturan Perundang-undangan yang dibentuk oleh DPRD Kabupaten atau
Kota dengan persetujuan bersama Bupati atau Walikota. Termasuk dalam
Peraturan Daerah Kabupaten atau Kota adalah Qanun yang berlaku di
Kabupaten atau Kota di Provinsi Aceh.

2. Sebutkan dan jelaskan tujuan dalam memplajari pendidikan pancasila !

Jawaban:

tujuan penyelenggaraan Pendidikan Pancasila bagi mahasiswa adalah untuk: 


Memperkuat Pancasila sebagai dasar

1.falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar


Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara.
2.Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar
Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara Republik Indonesia,
serta membimbing untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
3.Mempersiapkan mahasiswa agar mampu menganalisis dan mencari solusi
terhadap berbagai persoalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara melalui sistem pemikiran yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila
dan UUD NRI Tahun 1945.
4.Membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-nilai
ketuhanan, kemanusiaan, kecintaan pada tanah air dan kesatuan bangsa,
serta penguatan masyarakat madani yang demokratis, berkeadilan, dan
bermartabat berlandaskan Pancasila, untuk mampu berinteraksi dengan
dinamika internal dan eksternal masyarakat bangsa Indonesia.

3. Jelaskan dan uraiakan perbedaan ideology pancasila dengan ideology


liberalisme dan komunisme !

Jawaban:

Ideologi Pancasila merupakan suatu hasil perenungan atau pemikiran


seseorang atau kelompok seperti ideologi-ideologi lain di dunia. Pancasila
diambil dari nilai-nilai luhur budaya dan nilai religius bangsa Indonesia.
Pancasila berkedudukan sebagai ideologi bangsa dan negara. Sedangkan

Idiologi Liberalisme adalah suatu , pandangan filsafat, dan tradisi politik yang
didasarkan pada pemahaman bahwa kebebasan adalah nilai politik yang
utama. Dan sedangkan

Ideologi komunisme
Komunisme adalah sebuah paham yang menekankan kepemilikan bersama
atas alat-alat produksi (tanah, tenaga kerja, modal) untuk tercapainya
masyarakat yang makmur, masyarakat komunis tanpa kelas dan semua
orang sama. 

4.Jelaskan dan uraikan pengaruh pancasila sebagai perkembngan ilmu


pengetahuan terhadap kehidupan sosial masyarakat !

Jawaban:

Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini mencapai

kemajuan pesat sehingga peradaban manusia mengalami perubahan

yang luar biasa. Pengembangan ilmu dan teknologi tidak dapat terlepas
dari situasi yang melingkupinya, artinya selalu berkembang dalam suatu

ruang budaya. Perkembangan ilmu dan teknologi pada gilirannya

bersentuhan dengan nilai-nilai budaya dan agama sehingga di satu pihak

dibutuhkan semangat objektivitas, di pihak lain ilmu dan teknologi perlu

mempertimbangkan nilai-nilai budaya dan aga ma dalam

pengembangannya agar tidak merugikan umat manusia. Pancasila

merupakan satu kesatuan dari sila-silanya harus merupakan sumber

nilai, kerangka berpikir serta asas moralitas bagi pembangunan ilmu


pengetahuan dan teknologi.

5. Jelaskan dan uraikan faktor pendorong gerakan Radikal terorisme !

Jawaban:

Karena dua faktor fundamental yakni deprivasi ekonomi dan ketidakadilan


politik. Dalam konteks ekonomi, studi ini menjelaskan bahwa kemiskinan
mendorong radikalisme dan terorisme karena rasa frustasi berkepanjangan serta
kesenjangan ekonomi masyarakat yang di akibatkan oleh kebijakan diskriminatif
pemerintah.

Anda mungkin juga menyukai