Anda di halaman 1dari 5

Madago Nursing Journal e-ISSN: 2746-9263 | p-ISSN: 2746-9271

http://jurnal.poltekkespalu.ac.id/index.php/MNJ Vol. 1 No. 2 (2020) | Hal. 32 - 36

GAMBARAN PEMBERIAN TERAPI KEGEL EXERCISE


TERHADAP INKONTINENSIA URINE PADA IBU POSTPARTUM

Descrption of Kegel Exercise Therapy on Urine Incontinensia in Woman


with Postpartum Normal

Aila Andani, Rusmala Dewi*, Madepan Mulia

STIKes Panca Bhakti


*Email korespondensi: ailaandani2899@gmail.com,

ABSTRAK
Pendahuluan: Postpartum atau masa nifas adalah masa yang dimulai setelah kelahiran plasenta dan berakhir saat
alat-alat kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil. Salah satu permasalahan pada ibu postpartum adalah
inkontinensia urin. Inkontinensia urine merupakan ketidakmampuan seseorang untuk menahan keluarnya urine.
Kegel exercise adalah tindakan non farmakologi yang dapat digunakan untuk memperkuat otot-otot dasar panggul.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pemberian intervensi kegel exercise terhadap
inkontinensia urin pada ibu postpartum di Wilayah Kerja Puskesmas Gedong Air Bandar Lampung. Metode
penelitian menggunakan penelitian deskriptif. Penelitian ini melibatkan dua partisipan yaitu dua ibu postpartum.
Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi dan lembar kuesioner International Consultant Incontinence
Questionnaire-Urine Incontinence Short Form (ICIQ-UISF). Hasil penelitian menunjukkan pada partisipan
pertama tidak terjadi inkontinensia urin di hari keenam dan partisipan kedua tidak mengalami inkontinensia urin
pada hari ketujuh. Berdasarkan hasil penelitian didapakan hasil bahwa teknik kegel exercise dapat
direkomendasikan untuk mencegah terjadinya inkontinensia urin pada ibu postpartum. Saran:
Direkomendasikan latihan kegel exercise pada ibu postpartum dapat diberikan untuk mencegah atau
mengatasi inkontinensia urin
Kata kunci: Postpartum; Inkontinensia urine; Kegel exercise;
ABSTRACT

Introduction: Postpartum or the puerperium is a period that begins after the birth of the placenta and
ends when the uterus organs return to their pre-pregnancy state. One of the problems in postpartum
mothers is urinary incontinence. Urinary incontinence is a person's inability to hold out urine. Kegel
exercises are non-pharmacological measures that can be used to strengthen the pelvic floor muscles.
The Aim of this study was to describe the provision of kegel exercise interventions on urinary
incontinence in postpartum mothers in the Gedong Air Health Center in Bandar Lampung. The research
method used is descriptive research. The research involving two participants, namely two postpartum
mothers. The instruments used were the observation sheet and the International Consultant Incontinence
Questionnaire-Urine Incontinence Short Form (ICIQ-UISF) questionnaire. The results showed that the
first participant did not experience urinary incontinence on the sixth day and the second participant did
not experience urinary incontinence on the seventh day. Based on the research results, it was found that
the Kegel technique exercise can be recommended to prevent urinary incontinence in postpartum
mothers. Suggestion: It is recommended that Kegel exercises for postpartum mothers be given to prevent
or treat urinary incontinence

Keywords : Postpartum; urinary incontinence; kegel exercise;

https://doi.org/10.33860/mnj.v1i2.280
© 2020 by the authors. Submitted for possible open access publication under the terms and conditions of the Creative Commons
Attribution (CC BY SA) license (https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/).

32
Madago Nursing Journal e-ISSN: 2746-9263 | p-ISSN: 2746-9271
http://jurnal.poltekkespalu.ac.id/index.php/MNJ Vol. 1 No. 2 (2020) | Hal. 32 - 36

PENDAHULUAN METODE PENELITIAN


Postpartum atau masa nifas adalah Penelitian ini adalah penelitian kualitatif
masa yang dimulai setelah kelahiran plasenta dengan desain studi kasus. Penelitian
dan berakhir saat alat-alat kandungan melibatkan 2 partisipan yaitu ibu postpartum
kembali seperti keadaan sebelum hamil, di Wilayah Kerja Puskesmas Gedong Air
masa nifas ini berlangsung sekitar 6 Bandar Lampung. Penelitian dilakukan pada
minggu.1 Percepatan pemulihan kondisi tanggal 31 Maret sampai dengan 20 Mei
setelah melahirkan diperlukannya ambulasi 2020. Instrumen yang digunakan dalam
dini dan berkemih 2 jam setelah postpartum.2 penelitian ini adalah lembar observasi kegel
Ibu postpartum kadang mengeluhkan exercise dan lembar kuesioner International
permasalahan pada sistem perkemihan di 24 Consultant Incontinence Questionnaire-
jam pertama setelah melahirkan. Peran Urine Incontience Short Form (ICIQ-UISF)
perawat yaitu mengidentifikasi kebutuhan untuk menilai derajat inkontinensia urin.
fisiologis yang belum terpenuhi salah
HASIL PENELITIAN
satunya adalah eleminasi urin. Berbagai
permasalahan yang sering terjadi pada Partisipan pertama berusia 24 tahun,
eleminasi urin seperti inkontinensia urin dan beragama islam, pendidikan SMA, status
retensi urin. Inkontinensia urin adalah suatu obstetri P1A0. Partisipan kedua berusia 35
keadaan seseorang yang tidak mampu tahun, agama islam, pendidikan SD, status
menahan keluarnya urine.3 obstetri P3A0.
Inkontinensia urin merupakan keadaan Tabel 1.
yang dapat menimbulkan berbagai Distribusi Partisipan Berdasarkan Derajat
permasalahan seperti kesehatan, sosial Inkontinensia Urin Sebelum Intervensi Kegel
ataupun ekonomi. Kejadian inkontinensia Exercise (n=2)
urin pada wanita sekitar 10-40% dimana 4-
8% mulai mencari bantuan pengobatan Partisipan Skoring Derajat
dengan kondisi yang sudah parah. Inkontinensia
Sebenarnya kejadian yang tercatat bukanlah
angka yang sebenarnya karena sebagian dari I 10 Ringan - Sedang
yang mengalami inkontinensia urin tidak II 13 Sedang
terdeteksi dikarenakan kondisi ini dianggap
suatu kondisi yang tidak mengancam jiwa
sehingga tidak perlu ditangani dengan segera Berdasarkan tabel 1 di atas dijelaskan bahwa
dan ada juga yang tidak mau atau malu untuk pada partisipan pertama tingkat
mengungkapkan keluhan yang dirasakan.3 inkontinensia urine sebelum dilakukan
Setelah diidentifikasi masalah yang penerapan kegel exercise yaitu inkontinensia
ada pada ibu hamil, perawat menentukan urine ringan - sedang dengan skor 10,
intervensi yang digunakan untuk mengatasi sedangkan pada partisipan kedua tingkat
masalah tersebut. Penerapan terapi kegel inkontinensia urine sebelum dilakukan
exercise diberikan untuk meningkatkan penerapan kegel exercise yaitu inkontinensia
kekuatan otot dasar panggul. Berdasarkan urine sedang dengan skor 13.
latar belakang tersebut, eneliti tertarik
meneliti tentang gambaran pemberian terapi
kegel exercise terhadap inkontinensia urine
pada ibu postpartum Di Wilayah Kerja
Puskesmas Gedong Air Bandar Lampung.

33
Madago Nursing Journal e-ISSN: 2746-9263 | p-ISSN: 2746-9271
http://jurnal.poltekkespalu.ac.id/index.php/MNJ Vol. 1 No. 2 (2020) | Hal. 32 - 36

Tabel 2 berat bayi lahir 3300 gram, jenis kelamin


Distribusi Partisipan Berdasarkan Derajat laki-laki, tidak memiliki hecting.
Inkontinensia Urin Sesudah Intervensi Kegel
Exercise (n=2)
Berat bayi lahir pada partisipan
pertama lebih kecil yaitu 2700 gram
Respon Hari Skoring Derajat dibandingkan berat bayi lahir pada
den Ke- Inkontinensia partisipan kedua yaitu 3300 gram. Dikaitkan
I 1 9 Ringan-Sedang dengan derajat inkontinensia urin yang
2 7 Ringan-Sedang diamati oleh partisipan dimana derajat
3 6 Ringan
partisipan pertama yaitu mendapatkan skor
4 4 Ringan
5 2 10 (inkontinensia ringan-sedang) sebelum
6 0 Ringan diberikan terapi kegel exercise, sedangkan
7 0 Tidak Inkontinensia partisipan kedua derajat inkontinensia lebih
Tidak Inkontinensia tinggi yaitu mendapatkan skor 13
II 1 12 Ringan-Sedang (inkontinensia urin sedang). Hasil penelitian
2 9 Ringan-Sedang
3 7 Ringan-Sedang ini sejalan dengan hasil penelitian Fakhrizal
4 6 Ringan dan Maryuni (2016) bahwa perbedaan berat
5 4 Ringan bayi lahir berpengaruh terhadap resiko
6 2 Ringan terjadi inkontinensia urin.4
7 0 Tidak Inkontinensia
Menurut penelitian yang dilakukan
oleh Kurniati, et.al (2014) usia 20 sampai 35
Berdasarkan tabel 2 di atas dijelaskan tahun termasuk dalam usia dewasa awal.
bahwa inkontinensia urine setelah intervensi Penelitian tersebut menunjukkan bahwa
pada hari ke-1 partisipan pertama skor 9 semakin dewasa umur seseorang maka akan
(ringan-sedang) dan partisipan kedua 12 semakin matang dan lebih baik dalam
(ringan-sedang), pada hari ke-2 partisipan berpikir dan bertindak.5 Hal ini ditunjukan
pertama skor 7 (ringan-sedang) dan oleh kedua partisipan dimana usia kedua
partisipan kedua skor 9 (ringan-sedang), partisipan adalah berusia 24 tahun dan 35
pada hari ke-3 partisipan pertama skor 6 tahun. Usia tersebut termasuk dalam dewasa
(ringan) dan partisipan kedua skor 7 awal. Pada usia dewasa adalah usia
(ringan-sedang), pada hari ke-4 partisipan produktif dimana frekuensi kehamilan dan
pertama skor 4 (ringan) dan partisipan melahirkan lebih tinggi sehingga dapat
kedua skor 6 (ringan), pada hari ke-5 meningkatkan kejadian inkontinensia urin.6
partisipan pertama skor 2 (ringan) dan Dilihat dari hasil penelitian yang
partisipan kedua skor 4 (ringan), pada hari dilakukan oleh peneliti menunjukan bahwa
ke-6 partisipan pertama dan kedua skor 0 nilai akhir skoring inkontinensia urine pada
(tidak inkontinensia urine) serta pada hari responden pertama dengan skor 0 dihari ke-
ke-7 partisipan pertama dan kedua skor 0 6 dan partisipan dengan skor 0 dihari ke-7.
(tidak inkontinensia urine). Pada partisipan kedua berusia 35 tahun,
dilihat dari hasil akhir skoring lebih lambat
PEMBAHASAN dari pada partisipan pertama yang berusia
Hasil penelitian pada kedua partisipan 24 tahun. Menurut Karjono, et.al, (2017)
masing-masing pada partisipan pertama bahwa peningkatan usia merupakan salah
Ny.At berusia 24 tahun dengan riwayat satu faktor risiko melemahnya kekuatan otot
persalinan P1A0, pendidikan SMA, dasar panggul, cenderung mengalami
beragama islam, berat bayi lahir 2700 gram, penurunan kekuatan otot dan menyebabkan
jenis kelamin perempuan, memiliki hecting inkontinensia urin.7
2. Sedangkan responden kedua Ny.An Menurut penelitian yang dilakukan
berusia 35 tahun dengan riwayat persalinan oleh Kurniati, et.al (2014) bahwa semakin
P3A0, pendidikan SD, beragama islam, tingginya tingkat pendidikan seseorang

34
Madago Nursing Journal e-ISSN: 2746-9263 | p-ISSN: 2746-9271
http://jurnal.poltekkespalu.ac.id/index.php/MNJ Vol. 1 No. 2 (2020) | Hal. 32 - 36

maka semakin tinggi juga pemahaman Penelitian ini sejalan dengan penelitian
seseorang dalam menerima informasi yang Rahmawat & Putri (2018) bahwa ada
dapat menambah pengetahuannya. Hal ini pengaruh latihan kegel exercise terhadap
terbukti dari hasil penelitian bahwa tingkat inkontinensia urin pada ibu
partisipan pertama memiliki pendidikan postpartum. Kegel exercise dapat
Sekolah Menengah Atas dan partisipan meningkatkan resistensi uretra dengan
kedua pendidikan terakhirnya Sekolah memperkuat otot dasar panggul. Kegel
Dasar. Partisipan pertama lebih cepat exercise dapat menyebabkan hipertropi otot
penurunan derajat inkontinensia urin dasar panggul dan meningkatkan tekanan
dibandingkan partisipan kedua.5 mekanik pada uretra dan memperbaiki
Hasil penerapan latihan kegel exercise fungsi sfingter uretra.3
yang dilakukan kepada kedua partisipan
bahwa riwayat persalinan partisipan SIMPULAN DAN SARAN
pertama P1A0 dengan derajat inkontinensia Berdasarkan hasil penelitian
urine sebelum diberikan terapi kegel didapatkan kesimpulan yaitu sebelum
exercise mendapatkan skor 10 (ringan- diberikan intervensi kegel exercise bahwa
sedang) setelah dilakukan penerapan kegel pada partisipan pertama skor 10
exercise dan pada evaluasi hari ke-6 (inkontinensia urin ringan-sedang) dan
didapatkan skor 0 (tidak inkontinensia urin). partisipan kedua skor 13 (inkontinensia urin
Sedangkan pada partisipan kedua riwayat sedang). Setelah diberikan intervensi kegel
persalinan P3A0 dengan derajat exercise bahwa pada partisipan pertama
inkontinensia urine sebelum diberikan didapatkan skor 0 (tidak inkontinensia urin)
penerapan kegel exercise mendapatkan skor pada hari keenam dan partisipan kedua
13 (sedang) dan setelah dilakukan didapatkan skor 0 (tidak inkontinensia urin)
penerapan kegel exercise dan dievaluasi pada hari ketujuh. Direkomendasikan latihan
pada hari ke-6 bahwa skor 2 (ringan) dan kegel exercise pada ibu postpartum dapat
evaluasi hari ketujuh baru menunjukkan diberikan untuk mencegah atau mengatasi
nilai skor 7 yaitu tidak inkontinensia urin. inkontinensia urin.
Hal ini juga sejalan dengan hasil penelitian
Rahmawati & Putri (2018) bahwa hampir DAFTAR PUSTAKA
seluruh responden yang mengalami 1. Prawirohardjo S. Buku Acuan Nasional
inkontinensia urin adalah wanita dengan Pelayanan Kesehatan Maternal Dan
persalinan multipara. Semakin banyak Neonatal. Jakarta: PT Bina Pustaka; 2014.
persalinan pervaginam terjadi maka 2. Utami H, Suparni S, Ersila W. Waktu
kekuatan otot panggul akan semakin Pertama Buang Air Kecil (BAK) Pada Ibu
Postpartum Yang Dilakukan Bladder
melemah dan menyebabkan inkontinensia
Training. J Ilm Kesehat. 2014;6(1):96717.
urin.6 3. Purnomo B. Dasar-Dasar Urologi. 3rd ed.
Kedua partisipan menunjukan Jakarta: CV Sagung Seto; 2012.
penurunan derajat inkontinensia urine 4. Fakhrizal E, Maryuni SW. Inkontinensia
dikarenakan kedua responden melakukan Urin Pascapersalinan dan Faktor-Faktor
tahap-tahap latihan kegel exercise dengan Risiko yang Memengaruhinya. J Ilmu
benar dan sesuai prosedur yang terdapat Kedokt. 2017;10(2):98.
pada Standar Operasional Prosedur (SOP) 5. Kurniati CH, Wulan IS, Hikmawati I.
tindakan. Selain Selain itu, penurunan Analisis Pengetahuan Dan Tindakan Senam
derajat inkontinensia urine juga dikarenakan Kegel Terhadap Penyembuhan Luka
adanya dukungan dari keluarga dimana Perineum Pada Ibu Nifas Di Wilayah Kerja
Puskesmas Purwokerto Selatan. Pharmacy.
keluarga berusaha memanfaatkan latihan
2014;11(01):26–39. 6. Rahmawati I,
penerapan kegel exercise sebagai salah satu Putri RL. Pengaruh Senam Kegel Terhadap
cara untuk menurunkan inkontinensia urine. Tingkat Inkontinensia Urin Pada Wanita

35
Madago Nursing Journal e-ISSN: 2746-9263 | p-ISSN: 2746-9271
http://jurnal.poltekkespalu.ac.id/index.php/MNJ Vol. 1 No. 2 (2020) | Hal. 32 - 36

Pasca Melahirkan. Indonesian Journal Inkontinensia Urine Pada Lanjut Usia Di


Nursing Health Science. Wilayah Kerja Puskesmas Tumpaan
2018;3(October):66–9. Minahasa Selatan. J Keperawatan
7. Karjoyo JD, Pangemanan D, Onibala F. UNSRAT. 2017;5(1):107046.
Pengaruh Senam Kegel Terhadap Frekuensi

36

Anda mungkin juga menyukai