Bab 3
Bab 3
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati (Moleong, 2007).
meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, (sebagai lawannya adalah eksperimen)
dilakukan secara trianggulasi (gabungan), analisis data yang bersifat induktif, dan
(Sugiyono, 2009).
melakukan studi pada situasi yang alami (Creswell, 1998:15). Bogdan dan Taylor
Pada penelitian kuantitatif biasanya lebih menekankan kepada cara pikir yang
lebih positivitis yang bertitik tolak dari fakta sosial yang ditarik dari realitas
Dalam penelitian kualitatif, peneliti adalah instrumen kunci. Oleh karena itu,
peneliti harus memiliki bekal teori dan wawasan yang luas jadi bisa bertanya,
Penelitian ini lebih menekankan pada makna dan terikat nilai. Penelitian kualitatif
digunakan jika masalah belum jelas, untuk mengetahui makna yang tersembunyi,
salah satu deskripsi tentang cara mereka berfikir, hidup, berperilaku (Noeng
Muhadjir, 2000). Secara harfiah, etnografi berarti tulisan atau laporan tentang
suatu suku bangsa yang ditulis oleh seorang antropolog atas hasil penelitian
lapangan (field work) selama sekian bulan atau sekian tahun. Etnografi, baik
asal-usul ilmu antropologi. Inti dari etnografi adalah upaya untuk memperlihatkan
makna-makna tindakan dari kejadian yang menimpa orang yang ingin kita
dan diantara makna yang diterima, banyak yang disampaikan hanya secara tidak
masyarakat, orang tetap menggunakan sistem makna yang kompleks ini untuk
understanding yang timbul dari hubungan antar aspek yang berbeda dari
participant sebagai teknik pengumpulan data, jangka waktu penelitian yang relatif
panjang, berada dalam setting tertentu, wawancara yang mendalam dan tak
Beberapa kritik pada etnografi yang patut diperhatikan: Pertama, data yang
dilakukan melalui mata seseorang (sumber data), dan dengan demikian selalu
bersifat posisional. Tapi ini adalah argumen yang bisa diajukan pada segala
pendekatan yang lebih reflektif dan dialogis terhadap etnografi yang menuntut
seorang penulis untuk memaparkan asumsi, pandangan dan posisi- posisi mereka,
juga, konsultasi dengan para ‘subjek’ etnografi perlu dilakukan agar etnografi
penelitian.
b. Melakukan wawancara.
diberikan analisis.
partisipasi.
deskriptif.
k. Menemukan tema.
sebagai pendekatan dalam penelitian ini, karena teknik ini memahami realitas
objek penelitian. Sedangkan data yang sudah didapat akan dibagi menjadi dua
macam yaitu:
1. Data Primer
Data primer adalah data dimana diperoleh secara langsung dari obyek
1999: 147). Sumber data sekunder dalam penelitian ini diperoleh dari pihak
mendukung penelitian ini. Data ini digunakan untuk mendukung data primer.
Berdasarkan pada jenis penelitian ini yaitu penelitian kualitatif, maka teknik
dan wawancara. Teknik dan cara ini diperlukan unntuk mengumpulkan dan
mengolah data yang didapat dari lapangan sehingga diharapkan penelitian ini
berjalan dengan lancer dan sistematis. Dalam penelitian ini metode pengumpulan
1. Observasi
pengamat dan sekaligus menjadi anggota resmi dari kelompok yang diamatinya
cara berperan serta, pada pengamatan tanpa peran serta pengamat hanya
secara langsung maupun tidak langsung pada PT. Gunung Mas Gondanglegi
Malang.
2. Wawancara
pengamatan tanpa peran serta pengamat hanya melakukan satu fungsi, yaitu
teknik pengumpulan data, bila peneliti atau pengumpul data telah mengetahui
dengan pasti tentang informasi apa yang akan diperoleh. Oleh karena itu dalam
2009: 73).
3. Dokumentasi
terutama yang berada di perusahaan itu sendiri dan didukung oleh sumber-
karena dalam banyak hal dokumen sebagai sumber data dimanfaatkan untuk
menguji, menafsirkan, bahkan untuk meramalkan (Moleong, 2007: 217).
sumber yang stabil, kaya, dan mendorong, 2) Berguna sebagai bukti untuk
karena sifatnya yang alamiah, sesuai dengan konteks, lahir, dan berada dalam
konteks, 4) rekaman relatif murah dan tidak sukar dipoeroleh, tetapi dokumen
harus dicari dan ditemukan dengan teknik kajian isi, 6) Hasil pengkajian isi
dikemukakan oleh Miles & Huberman, yaitu di mulai dari tahapan pengumpulan
data dilanjutkan dengan reduksi data, display data dan tahapan terakhir yaitu
penarikan kesimpulan.
data yang relevan dari informan untuk dapat dijadikan sebagai landasan dalam
meneliti tentang tema yang sudah ditentukan oleh peneliti sebelum penelitian
dimulai.
data-data yang relevan dari informan untuk dapat dijadikan sebagai rujukan
maupun landasan dalam penelitian tentang tema yang sudah ditentukan oleh
Teknik selanjutnya yaitu display data, di mana peneliti mengolah data yang
masih berbentuk setengah jadi yang sudah seragam dalam bentuk tulisan dan
sudah memiliki alur untuk tema yang jelas kedalam matriks yang selanjutnya akan
Kesimpulan berisi tentang uraian dari jawaban yang peneliti ajukan pada