Anda di halaman 1dari 12

Ariyanti et al.

Pengaruh Aplikasi Air…

Pengaruh Aplikasi air kelapa sebagai Zat Pengatur Tumbuh Alami terhadap
Pertumbuhan Kina (Cinchona ledgeriana Moens) setelah Pembentukan Batang di
Daerah Marjinal
Mira Ariyanti1*, Yudithia Maxiselly1, Moch Arief Soleh1
1
Departemen Budidaya Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran, Bandung 40132
*
E-mail: mira.ariyanti@unpad.ac.id

ABSTRAK

Kina (Cinchona ledgeriana Moens.) merupakan komoditas tanaman perkebunan yang


mengandung alkaloid berupa zat kinin yang bermanfaat. Upaya meningkatkan produktivitas kina di
Indonesia salah satunya dengan pemberian zat pengatur tumbuh (ZPT). Berbagai bahan alami dapat
digunakan sebagai ZPT diantaranya air kelapa. Percobaan ini dilaksanakan di kebun percobaan
Ciparanje Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang,
Jawa Barat dengan ketinggian tempat ± 732 meter di atas permukaan laut. Percobaan dilakukan pada
bulan September 2018 sampai November 2018. Metode yang digunakan adalah percobaan lapangan
menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan empat perlakuan pemberian ZPT alami air kelapa
berbeda konsentrasi (0% , 25%, 50% dan 75%) yang diulang enam kali. Hasil penelitian ini adalah
pemberian ZPT alami berupa air kelapa berpengaruh positif terhadap pertumbuhan tanaman kina yang
ditumbuhkan. Konsentrasi air kelapa 25 %-50% sebagai ZPT alami menghasilkan pertumbuhan tinggi
tanaman dan diameter batang yang baik dan berpotensi untuk diaplikasi secara lebih luas. Secara
fisiologi, pemberian air kelapa paling berpengaruh terhadap peningkatan kandungan klorofil daun
tanaman kina.

Kata Kunci : Air kelapa, kina, pertumbuhan.

ABSTRACT

Cinchona plant (Cinchona legderiana Moens) is plantation commodity that contains beneficial
alkaloid like quinine. Application of plant regulator is one way to increase Cinchona productivity. One of
natural substances that common as plant regulator is coconut water. The experiment was implemented in
Ciparanje Field trial, Agriculture Faculty, Padjadjaran University, Jatinangor, Sumedang district, West
Java Province on ±732 m asl as the altitude. The experiment was done on September 2018 to November
2018. The experimental design is randomized block design with 4 treatments of coconut water
concentrations (0%, 25%, 50% and 75%) and 6 replications. The result showed coconut water had positif
effect for cinchona growth. The concentration 25 % - 50% influenced height and diameter growth of
cinchona that potencial for the broader application. Coconut water also had effect on physiological
metabolism especially for increasing chlorophyll content on leaf.

Keywords: Cinchona, coconut water, growth.

PENDAHULUAN tanaman potensial untuk tetap terus


dikembangkan dan ditingkatkan
Kina (Cinchona sp.) dikenal sejak produktivitasnya. Jenis alkaloid yang ada
lama sebagai tanaman penghasil obat pada tanaman kina terdapat di dalam kulit
terutama untuk obat malaria. Senyawa batang dan juga organ lain seperti daun
alkaloid yang terkandung dalam tanaman namun dalam jumlah yang lebih sedikit.
kina menjadikan tanaman ini cukup popular Alkaloid yang telah dipisahkan dari kulit kina
yang dirasa cukup dipertimbangkan sebagai adalah kinin, kinidin, sinkonin dan sinkonidin

12
J. Agrosintesa, Mei 2020 3(1): 12-23

yang kadarnya untuk setiap spesies berbeda Tanaman kina sebagai komoditas
(Kacprzak, 2013). Kadar kinin dari pangkal perkebunan, memiliki dua jenis fase dalam
tanaman ke arah ujung makin rendah, pertumbuhannya, yaitu fase tanaman belum
sedangkan dalam kulit makin ke dalam makin menghasilkan (TBM) dan tanaman
kecil (PPTK Gambung, 1995). menghasilkan (TM). Salah satu pemeliharaan
Kina merupakan salah satu tanaman kina adalah pembentukan batang. Teknik
obat yang bermanfaat dibidang kesehatan. pembentukan batang bertujuan agar jumlah
Berdasarkan WHO pada tahun 2013 penyakit batang setiap hektar lebih banyak dengan
malaria masih endemic dibeberapa Negara ukuran diameter yang cukup besar untuk
seperti di benua Afrika dan Asia sehingga memperoleh produksi kulit yang banyak
menggunakan tanaman kina masih sangat dengan kandungan kadar kinin yang tinggi
diperlukan (Ratnadewi et al., 2016). (Adimulyo, 1995).
Tanaman kina mengandung senyawa alkaloid Berdasarkan observasi peneliti, kina
kinin yang dapat mengganggu dan atau sangat cocok ditanam di beberapa wilayah
menekan pertumbuhan parasit malaria yang Indonesia seperti Jawa Barat dan Sumatera
masuk ke dalam sel darah merah sehingga Barat, karena ketinggian dan lingkungan
dapat memulihkan penderita. Senyawa yang sesuai daerah asalnya di hutan hujan
kinidin sangat bermanfaat dalam mengobati tropis (Mayerni et al., 2015). Mayoritas lahan
penyakit jantung. C. ledgeriana memiliki di Indonesia adalah dataran medium dan
kadar kadar kinin yang tinggi sekitar 7,5 %, dataran rendah. Pengembangan kina di
dan C. succirubra memiliki kadar kinin yang wilayah ini diperlukan untuk menunjang
sangat rendah yaitu 1 %. Sebaliknya, produksi kina dengan cara ekstensifikasi
kandungan sinkonidin C. succirubra lebih lahan di wilayah marginal. Tanah jenis ini
tinggi sekitar 2 % daripada C. ledgeriana memiliki kadar liat yang tinggi sehingga
yang hanya mengandung 0,5% (PPTK kondisi tanah cenderung tidak gembur, selain
Gambung, 1995). Selain itu, kinin juga itu kandungan C-organiknya juga rendah
digunakan untuk industry kosmetik dan (Maxiselly et al., 2017). Kina yang ditanam
makanan sehingga potensi tanaman kina di dataran tinggi dan bukan dataran tinggi
untuk dikembangkan masih terbuka luas akan terlihat perbedaannya dalam hal fase
(Ratnadewi et al., 2016). pertumbuhan, perbedaan tersebut terlihat
Menurut Riyadi & Tahardi (2005) pada segi kualitas dan kuantitasnya. Usaha
perbanyakan vegetatif tanaman kina untuk mengatasi budidaya tanaman kina di
didominasi dengan menggunakan metode daerah marjinal yaitu dengan aplikasi zat
penyambungan (grafting) yaitu dengan pengatur ZPT untuk meningkatkan
menyambungkan batang atas dan bawah. pertumbuhan kina yang optimal pada
Kina succi digunakan sebagai batang bawah pertanaman kina yang telah ditanam di
karena mudah tumbuh dan tahan terhadap daerah marjinal.
jamur akar, namun kadar kininnya rendah, Oleh sebab itu, perlu dilakukan
sedangkan kina ledger kadar kininnya perlakuan yang membantu meningkatkan
mencapai 17% (Astika, 1975). Penggabungan pertumbuhan tanaman kina, salah satunya
dua klon tersebut menimbulkan komposisi dengan mengaplikasikan zat pengatur tumbuh
yang baik yaitu tanaman dengan kadar kinin (ZPT) alami yaitu air kelapa. Menurut Yong
yang tinggi dan perakaran yang tahan et al. (2009), air kelapa sebagai ZPT
terhadap penyakit. Cara ini dapat mengandung hormon sitokinin dan auksin
meningkatkan produksi kinin dari tanaman yang dapat membantu pertumbuhan tanaman
kina dengan efektif. kina. Penelitian ini bertujuan untuk

13
Ariyanti et al. Pengaruh Aplikasi Air…

mendapatkan konsentrasi ZPT Alami yang merata-ratakan jumlah semprotan seluruh


tepat bagi tanaman kina setelah tanaman lalu mengukur volume semprot dari
pembentukan batang di daerah marjinal. handsprayer. Pemeliharaan tanaman meliputi
penyiangan gulma dan pembumbunan.
BAHAN DAN METODE Sebelumnya pada 2 MSP (minggu setelah
perlakuan) dilakukan pembentukan batang
Percobaan ini dilaksanakan di kebun dengan meninggalkan empat cabang utama.
percobaan Ciparanje Fakultas Pertanian Parameter pertumbuhan yang diuji
Universitas Padjadjaran Kecamatan adalah pertambahan tinggi tanaman,
Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa pertambahan diameter batang, pertambahan
Barat. Lokasi percobaan berada di ketinggian jumlah cabang, pertambahan jumlah daun,
± 732 meter di atas permukaan laut. luas daun, dan kandungan klorofil.
Percobaan ini dimulai pada bulan September Pengamatan dilakukan setiap satu minggu
2018 sampai November 2018. Bahan dan alat sekali selama dua bulan untuk semua
yang digunakan dalam percobaan ini adalah parameter pertumbuhan.
tanaman kina umur ± 3 tahun, air kelapa,
aquades, gelas ukur, meteran, klorofil meter, HASIL DAN PEMBAHASAN
jangka sorong, gunting batang, embrat,
cangkul, kored, handsprayer, alat Pertambahan tinggi tanaman
dokumentasi, dan alat tulis. Tinggi tanaman mencerminkan
Metode yang digunakan dalam kemampuan tumbuh tanaman dalam
percobaan ini adalalah percobaan lapangan membentuk jaringan muda yang berkaitan
menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan pembentukan karbohidrat. Semakin
(RAK) yang terdiri dari empat perlakuan, aktif sel-sel yang menyebabkan
setiap perlakuan diulang sebanyak enam kali. bertambahnya tinggi tanaman maka
Data yang diperoleh diuji menggunakan kemungkinan terdapat suplai energi yang
SASM, jika hasil pengujiannya signifikan cukup untuk pertumbuhan sel-selnya.
maka dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Gambar 1 menunjukkan bahwa
Duncan pada taraf kepercayaan 95%. pemberian air kelapa sebagai ZPT alami
Perlakuan yang diuji dalam percobaan ini berpengaruh nyata terhadap pertambahan
adalah: tinggi tanaman kina pada 2 MSP. Perlakuan
A : Tanpa pemberian ZPT (kontrol) C (air kelapa 50%) menghasilkan
B : Konsentrasi Air Kelapa 25 pertambahan tanaman lebih tinggi
C : Konsentrasi Air Kelapa 50% dibandingkan tanpa diberi ZPT. Aplikasi
D : Konsentrasi Air Kelapa 75% ZPT dalam hal ini mampu menstimulasi
Perhitungan kebutuhan dosis perlakuan pertumbuhan tinggi tanaman sebesar hampir
dilakukan dengan metode kalibrasi. Kalibrasi tiga kali lipatnya dibandingkan tanpa ZPT.
diawali dengan menyiapkan handsprayer Aplikasi ZPT dengan konsentrasi 50%
yang telah diisi air biasa, kemudian menyebabkan tanaman mengalami
menyemprotkan air secara merata ke peningkatan pertambahan tanaman tertinggi
permukaan tanaman diiringi pencatatan dibandingkan perlakuan ZPT yang dengan
jumlah semprotan tiap tanaman. kosentrasi yang lebih tinggi yaitu 75%.
Penyemprotan dilakukan pada seluruh Penggunaan ZPT sampai konsentrasi 50%
tanaman kina setiap dua minggu sekali pada mampu mengoptimalkan pertumbuhan tinggi
pagi atau sore hari menggunakan tanaman mengingat ZPT akan merangsang
handsprayer. Kegiatan dilanjutkan dengan pertumbuhan dalam konsentrasi yang tepat

14
J. Agrosintesa, Mei 2020 3(1): 12-23

dan apabila konsentrasinya terlalu tinggi meningkatkan pertumbuhan tanaman. Auksin


dapat bersifat sebagai penghambat berperan sebagai pengatur pembesaran dan
pertumbuhan. pemanjangan sel serta memacu pertumbuhan
Air kelapa mengandung hormon tanaman. Sitokinin berperan dalam
sitokinin, auksin berturut-turut sebesar merangsang pembelahan dan pembesaran sel
0,0017% dan 0,0039% (Rosniawaty et al., sehingga memacu pertumbuhan dan
2018). Kedua hormon tersebut berperan perkembangan tanaman.
dalam mengoptimalkan metabolisme sel dan

3.5 3.25
3.05
Pertambahan tinggi tanaman (cm)

2.91 2.92
3 2.75 2.65
2.36
2.5 2.23
2.01
1.9
2 1.65
1.5 1.1
1
1
0.5
0.38 0.5
0.5

0
2 MSP 4 MSP 6 MSP 8 MSP
Waktu pengamatan (minggu setelah perlakuan)

A (tanpa ZPT) B (ZPT 25%) C (ZPT 50%) D (ZPT 75%)

Keterangan : angka yang diikuti oleh huruf yang berbeda pada waktu pengamatan yang sama
menunjukkan berbeda nyata menurut uji Jarak Berganda Duncan taraf
kepercayaan 95%. MSP : minggu setelah pengamatan

Gambar 1. Grafik pertambahan tinggi tanaman kina dengan aplikasi ZPT alami

Pertumbuhan tinggi tanaman kina pada bentuk air kelapa berpengaruh baik pada
dataran rendah jika dihitung dari data yang kemampuan meninggi tanaman kina terutama
ada adalah sekitar (0,25 – 2) cm/bulan atau (3 pemberian ZPT pada level konsentrasi 50%.
– 24) cm/tahun. Keadaan pertumbuhan ini Gambar 1 menunjukkan pertumbuhan
akan sangat tergantung pada keadaan meninggi tanaman kina yang terbaik
lingkungan biotik dan abiotik tempat tumbuh dihasilkan dengan pemberian ZPT alami 50%
kina. Pertumbuhan tinggi tanaman dari 2 MSP – 8 MSP. Aplikasi ZPT alami
berkorelasi kuat dengan paremeter dengan konsentrasi 25% menunjukkan
pertumbuhan diantaranya dengan peningkatan pertumbuhan meninggi tanaman
pertambahan diameter batang, jumlah mulai 4 MSP sampai 8 MSP yang cenderung
cabang, jumlah daun dan berkorelasi cukup menyamai pertumbuhan meninggi tanaman
dengan luas daun. Nilai korelasi disajikan dengan pemberian ZPT 50%. Hal tersebut
pada Tabel 1. mengindikasikan bahwa pemberian ZPT
Penanaman tanaman kina di dataran alami pada level konsentrasi 25%- 50%
rendah dengan pemberian ZPT alami dalam berpengaruh positif dalam memacu

15
Ariyanti et al. Pengaruh Aplikasi Air…

pertumbuhan tinggi tanaman. Air kelapa perkembangan tanaman. Pengaruh pemberian


memiliki kandungan hormon sitokinin dan ZPT alami terhadap pertumbuhan tinggi
auksin yang dapat merangsang pertambahan tanaman ditunjukkan oleh persamaan : y = -
sel (Yong et al., 2009). Selain itu, 0,0002x2 + 0,0301x + 1,2753, dengan nilai
ketersediaan hormon dan unsur hara yang R² = 0,1985 (Gambar 7), dimana y adalah
cukup dan memadai memiliki pengaruh yang pertambahan tinggi tanaman, x adalah
baik terhadap pertumbuhan dan konsentrasi ZPT.

Tabel 1. Matriks hasil uji korelasi antar parameter pertumbuhan yang diamati
Pertambahan Diameter Jumlah Jumlah Luas Klorofil
tinggi tanaman batang cabang daun daun daun
Pertambahan
tinggi tanaman 1
Diameter batang 0,523 1
Jumlah cabang 0,657 0,622 1
Jumlah daun 0,678 0,581 0,615 1
Luas daun 0,275 -0,541 0,641 0,511 1
Klorofil daun -0,116 -0,347 0,146 0,187 0,855 1

Pertambahan diameter batang kebutuhan tanaman, sehingga pemberian air


Pertambahan diameter batang tanaman kelapa tidak memberikan kontribusi yang
kina yang ditumbuhkan di dataran rendah nyata bagi pertambahan diameter tanaman
dengan pemberian ZPT alami berkorelasi kina. Selain itu, air kelapa diberikan dengan
kuat dengan pertambahan jumlah cabang dan cara disemprotkan ke seluruh bagian tanaman
jumlah daun. Nilai korelasi ditunjukkan pada sehingga memungkinkan penguapan yang
Tabel 1. Hal tersebut mengindikasikan bahwa terjadi lebih cepat dibandingkan kecepatan
setiap faktor yang berpengaruh terhadap tanaman menyerap ZPT air kelapa tersebut.
pertumbuhan batang akan berpengaruh pula Pertambahan diameter kina tergolong lambat
terhadap pertumbuhan cabang dan jumlah yang disebabkan bibit kina memiliki
daun yang dihasilkan begitupun sebaliknya. kecepatan pertumbuhan diameter batang yang
Batang merupakan organ penting dalam lambat.
tanaman karena di dalamnya terdapat xylem Pemberian ZPT alami dengan
dan floem yang mengalirkan bahan baku konsentrasi 25% menghasilkan pertumbuhan
fotosintesis ke daun dan kemudian diameter batang terbesar pada 8 MSP.
mendistribusikan fotosintat ke seluruh bagian Pemberian ZPT mampu menstimulasi
tanaman yang memerlukan. Diperlukan pertumbuhan diameter batang sebesar 78%.
pertumbuhan yang cukup agar batang dapat Pemberian ZPT pada level konsentrasi lebih
berfungsi optimal sehingga peranan ZPT tinggi yaitu 50% dan 75% ternyata
alami sebagai bahan tambahan yang menghasilkan pertumbuhan diameter batang
mendukung pertumbuhan batang dirasa lebih rendah dibandingkan pemberian ZPT
cukup penting. dengan konsentrasi 50%. Hal ini menjelaskan
Pada 2 MSP, 4 MSP, dan 6 MSP bahwa penggunaan ZPT dapat bersifat
pemberian ZPT air kelapa belum berpengaruh merangsang pertumbuhan jika diaplikasikan
terhadap pertumbuhan diameter batang pada konsetrasi yang tepat dan dengan
tanaman kina. Hal ini diduga karena unsur semakin meningkatnya konsentrasi yang
hara yang ada dalam tanah masih memenuhi diberikan justru dapat menghambat

16
J. Agrosintesa, Mei 2020 3(1): 12-23

pertumbuhan. Zat pengatur tumbuh adalah 2016). Hormon giberelin yang


senyawa organik bukan nutrisi yang dalam dikombinasikan dengan hormon auksin akan
konsentrasi rendah dapat mendorong, mendorong pembelahan sel pada kambium
menghambat, atau secara kualitatif mengubah batang sehingga dapat meningkatkan
pertumbuhan dan perkembangan tanaman diameter batang (Ratnawati et al., 2014).
(Widyastuti & Tjokrokusumo, 2006). Pengaruh pemberian ZPT alami terhadap
Pertambahan diameter batang pertumbuhan diameter batang tanaman
disebabkan karena adanya fitohormon seperti ditunjukkan oleh persamaan : y = 4E-05x2 -
auksin, giberelin dan sitokinin dalam air 0,004x + 1,036 dengan nilai R² = 0,0033
kelapa. Hormon auksin berperan dalam (Gambar 7), dimana y adalah pertambahan
proses pemanjangan sel, pembelahan sel, diameter batang, x adalah konsentrasi ZPT.
pembesaran sel dan differensiasi sel (Mayura,

4.5
Pertambahan diameter batang (cm)

3.82
4
3.5
3
2.5 2.15
1.7 1.79
2 1.49 1.49 1.62
1.45
1.5 1.22
1.15 1.17
1
0.77
0.67 0.64
0.39
0.5 0.2
0
2 MSP 4 MSP 6 MSP 8 MSP
Waktu pengamatan (minggu setelah perlakuan)

A (tanpa ZPT) B (ZPT 25%) C (ZPT 50%) D (ZPT 75%)

Keterangan : angka yang diikuti oleh huruf yang berbeda pada waktu pengamatan yang sama
menunjukkan berbeda nyata menurut uji Jarak Berganda Duncan taraf kepercayaan
95%.
MSP : minggu setelah pengamatan

Gambar 2 . Grafik pertambahan diameter batang tanaman kina dengan aplikasi ZPT alami

Pertumbuhan diameter batang merupakan pengaruh postifnya terhadap potensi hasil


kajian yang cukup perlu diperhitungkan tanaman kina.
mengingat organ target tanaman kina adalah
kulit batang. Semakin baik pertumbuhan Pertambahan jumlah cabang
diameter batang dengan adanya perlakuan Gambar 3 menunjukkan bahwa
optimal pemberian zat tertentu dalam hal ini pemberian ZPT alami dengan konsetrasi 75%
ZPT alami berupa air kelapa maka akan menghasilkan kecenderungan pertambahan
semakin bisa diharapkan akan adanya jumlah cabang yang mencapai hampir 1
cabang/bulan pada tanaman kina yang

17
Ariyanti et al. Pengaruh Aplikasi Air…

ditumbuhkan di dataran rendah. Hal yang terlebih pada kondisi dua minggu sebelum
diinginkan adalah pertumbuhan cabang perlakuan dilakukan pembentukan batang
tanaman kina yang relatif lebih banyak dengan meninggalkan 4 cabang asal.

2
Pertambahan jumlah cabang 1.8
1.6
1.4
1.2
1
0.8
0.6
0.4
0.2
0
2 MSP 4 MSP 6 MSP 8 MSP
A (tanpa ZPT) 0 0 1.5 1.67
B (ZPT 25%) 0.17 0.33 1.2 1.17
C (ZPT 50%) 0 0.17 1.33 1.5
D (ZPT 75%) 0 0 1 1.83
Waktu pengamatan (minggu setelah perlakuan)
A (tanpa ZPT) B (ZPT 25%) C (ZPT 50%) D (ZPT 75%)

Gambar 3. Grafik pertambahan pertambahan jumlah cabang tanaman kina dengan aplikasi ZPT
alami

Pertumbuhan tunas dan pembentukan cabang berkontribusi terhadap hasil kina pada saat
pada tanaman dipacu oleh hormon sitokinin tanaman mulai menghasilkan (mulai umur
yang berperan dalam aktivasi pembelahan sel tanaman 7 tahun). Pengaruh pemberian ZPT
(George et al., 2008). Hormon sitokinin alami terhadap pertambahan jumlah cabang
merupakan senyawa turunan adenin yang ditunjukkan oleh persamaan y =1E-05x2 -
berguna untuk merangsang terbentuknya 0,0019x + 0,7834 dengan nilai R² = 0,0014
tunas, berpengaruh dalam metabolisme sel (Gambar 7), dimana y adalah pertambahan
dan merangsang sel dorman (Karjadi & jumlah cabang, x adalah konsentrasi ZPT.
Buchory, 2008). Air kelapa mengandung
hormon yaitu sitokinin, IAA dan giberelin Jumlah daun
sebesar 0.0017%, 0.0039%, dan 0,0018% Pertumbuhan daun merupakan kondisi
yang berperan dalam mengoptimalkan genetik yang khas bagi setiap tanaman dan
metabolisme sel dan meningkatkan dapat distimulasi dengan kerjasama hormon
pertumbuhan tanaman (Rosniawaty et al., di dalam tubuh tanaman. Data pada Gambar 4
2018). Tekei (2001) dikutip Oksana et al., menunjukkan bahwa pertumbuhan daun kina
(2012) mengungkapkan bahwa pertumbuhan adalah sekitar 4 helai/2 minggu atau 8
sel pada tanaman dirangsang oleh sitokinin, helai/bulan. Pemberian air kelapa sebagai
selanjutnya sel-sel yang membelah tersebut ZPT alami dengan konsentrasi 25%
akan berkembang menjadi tunas, cabang dan cenderung menghasilkan peningkatan
daun. pertumbuhan daun yang baik. Daun berperan
Pertumbuhan cabang penting bagi sebagai organ penyelenggara fotosintesis
tanaman kina karena dengan banyaknya dimana dengan semakin baiknya
cabang dalam batasan tertentu dapat turut pertumbuhan daun maka akan berkorelasi

18
J. Agrosintesa, Mei 2020 3(1): 12-23

terhadap pertumbuhan organ tanaman meninggi tanaman (r= 0,678), diameter


lainnya. Tabel 1 menunjukkan pertumbuhan batang (r=0,581) dan jumlah cabang (r =
daun berkorelasi erat dengan pertumbuhan 0,615).

40
Jumlah daun (helai)
35
30
25
20
15
10
5 Waktu pengamatan (minggu setelah perlakuan)
0
2 MSP 4 MSP 6 MSP 8 MSP
A (tanpa ZPT) 12.5 14.83 17.33 24.5
B (ZPT 25%) 21.83 24.5 30.33 33.83
C (ZPT 50%) 18.83 20.33 26.67 27.17
D (ZPT 75%) 19.33 26.83 29 33.17

A (tanpa ZPT) B (ZPT 25%) C (ZPT 50%) D (ZPT 75%)

Gambar 4. Grafik jumlah daun tanaman kina dengan aplikasi ZPT alami

Pertumbuhan daun pada tanaman kina yang semaksimal mungkin per satuan volume.
tidak diberi ZPT alami cenderung rendah Sitompul & Guritno (1995) menyatakan
peningkatannya dibandingkan tanaman yang bahwa luas daun menentukan laju fotosintesis
diberi ZPT alami (Gambar 4). Hal ini per satuan tanaman.
menunjukkan bahwa ZPT alami yang Perkembangan luas daun tampaknya
didalamnya terkandung unsur hara dan dipengaruhi oleh konsentrasi ZPT alami yang
hormon tumbuh sedikit banyak diberikan. Hal ini ditunjukkan oleh Gambar 5
mempengaruhi terhadap inisiasi pembentukan dimana dengan adanya peningkatan
daun. Pengaruh pemberian ZPT alami konsentrasi ZPT alami yang diberikan
terhadap pertambahan jumlah daun menghasilkan luasan daun tanaman kina yang
ditunjukkan oleh persamaan y = -0,0026x2 + semakin meningkat. Keadaan tersebut
0,295x + 18,436, dengan nilai R² = 0,2796 dikaitan dengan kandungan hara dan hormon
(Gambar 7), dimana y adalah jumlah daun, x dalam air kelapa sebagai ZPT alami. Air
adalah konsentrasi ZPT. kelapa mengandung unsur N yang berperan
dalam pertumbuhan dan perkembangan daun
Luas daun (Lakitan, 2000). Nitrogen yang tersedia
Daun sebagai organ tanaman dalam jumlah yang cukup mampu
penyelenggara fotosintesis, penting mempercepat pertumbuhan tanaman secara
peranannya bagi keberlangsungan hidup keseluruhan terutama batang dan daun
suatu tanaman. Pada proses fotosintesis, salah tanaman (Lingga & Marsono, 2007). Air
satu unsur utama adalah sinar matahari yang kelapa mengandung 0,0039% hormon auksin,
ditangkap oleh klorofil sebagai zat hijau daun 0,0017% hormon sitokinin, 0,0018 hormon
dan digunakan sebagai energi utama giberelin (Rosniawaty et al., 2018). Auksin
fotosintesis. Menurut Gardner et al. (1991), berperan dalam meregulasi produksi hormon
permukaan daun yang luas dan datar untuk memacu pembelahan sel dan
memungkinkannya menangkap cahaya pembentukan tunas baru yang berpengaruh

19
Ariyanti et al. Pengaruh Aplikasi Air…

terhadap jumlah dan luas daun. Semakin 1992). Begitu juga halnya dengan peranan
besar luas daun maka semakin banyak hasil hormon sitokinin yang dapat memacu
fotosintesis karena akan bertambah per satuan pertumbuhan daun lebih baik. Pertumbuhan
luas daun (Dewi & Tambingsila, 2014). luas daun berkorelasi erat dengan
Giberelin yang berperan dalam pembelahan pertumbuhan jumlah cabang (r = 0,641) dan
dan pembesaran sel sehingga mempengaruhi jumlah daun (r = 0,511).
peningkatan luas daun (Salisbury & Ross,
3000 2796.27
Luas daun (cm2)

2500
2000
1500 1165.62
631.5 796.39
1000
500
0
A (tanpa ZPT) B (ZPT 25%) C (ZPT 50%) D (ZPT 75%)

Gambar 5 . Grafik luas daun tanaman kina pada 8 MSP dengan aplikasi ZPT alami

Klorofil daun berpengaruh terhadap peningkatan


Salah satu faktor utama dalam proses kandungan klorofil daun.
fotosintesis yang berperan dalam menyerap Peningkatan konsentrasi ZPT alami
dan mengubah energi cahaya menjadi energi sampai dengan konsentrasi 75% berpengaruh
kimia adalah klorofil. Klorofil a terhadap peningkatan kandungan klorofil
(C55H72O5N4Mg) merupakan pigmen utama daun mulai 10 minggu setelah perlakuan.
pada kloroplas yang memberikan warna hijau Pengaruh pemberian ZPT alami terhadap
pada tanaman. Ditinjau dari komponen unsur kandungan klorofil daun ditunjukkan oleh
penyusun klorofil, unsur N dan Mg yang persamaan y = 0,0008x2 - 0,0246x + 48,752,
terkandung dalam air kelapa, kemungkinan dengan nilai R² = 0,2979 (Gambar 7), dimana
turut berperan dalam pembentukan klorofil y adalah klorofil daun, x adalah konsentrasi
meskipun dalam skala jumlah yang sangat ZPT.
kecil. Air kelapa mengandung 0,018% N dan
0,0050% Mg (Rosniawaty et al., 2018). Pengaruh pemberian ZPT alami air kelapa
Kandungan klorofil daun berkorelasi erat terhadap tiap parameter pertumbuhan
dengan luas daun (r = 0,855) seperti yang tanaman kina.
ditunjukkan pada Tabel 1. Berdasarkan data Perlakuan pemberian ZPT alami air
yang ada didapat informasi bahwa kandungan kelapa paling berpengaruh terhadap
klorofil daun tanaman kina berumur 3 tahun kandungan klorofil daun tanaman kina yang
yang ditumbuhkan di dataran rendah adalah ditumbuhkan di dataran rendah. Hal ini
berkisar (46,84 - 52,76) µg/cm2 luasan daun. ditunjukkan dengan persamaan : y = 0,0008x2
Pada dua minggu setelah pemberian, - 0,0246x + 48,752, dengan nilai R² = 0,2979
tingkat konsentrasi air kelapa yang diberikan (Gambar 7), dimana y adalah klorofil daun, x
belum memperlihatkan pengaruhnya terhadap adalah konsentrasi ZPT. Pemberian air kelapa
terhadap kandungan klorofil daun. sebagai ZPT alami tampaknya lebih
Pengaruhnya baru terlihat pada 10 minggu mempengaruhi ke pertumbuhan fisiologi
setelah perlakuan dimana peningkatan tanaman yang ditunjukkan oleh parameter
konsentrasi air kelapa yang diberikan kandungan klorofil daun.

20
J. Agrosintesa, Mei 2020 3(1): 12-23

54

Klorofil daun (µg/cm2)


52
50
48
46
44
42
A (tanpa B (ZPT C (ZPT D (ZPT
ZPT) 25%) 50%) 75%)
Perlakuan

Klorofil Daun 2 MSP Klorofil Daun 10 MSP

Gambar 6. Grafik kandungan klorofil daun tanaman kina dengan aplikasi ZPT alami

y = -0.0002x2 + 0.0301x + 1.2753 y = 4E-05x2 - 0.004x + 1.036


3.5 R² = 0.1985 2 R² = 0.0033
1.8
Pertambahan diameter
3
Pertambahan tinggi

1.6
tanaman (cm)

1.4
batang (cm)
2.5
1.2
2
1
1.5 0.8
1 0.6
0.4
0.5 0.2
0 0
0 25 50 75 0 25 50 75
Konsentrasi ZPT (%) Konsentrasi ZPT

2 40
y = 1E-05x2 - 0.0019x + 0.7834
Pertambahan jumlah

R² = 0.0014 35
1.5 30
Jumlah daun
cabang

25
1 20
15 y = -0.0026x2 + 0.295x + 18.436
0.5 10 R² = 0.2796
5
0 0
0 25 50 75 0 25 50 75
Konsentrasi ZPT (%) Konsentrasi ZPT (%)
54 y = 0.0008x2 - 0.0246x + 48.752
Klorofil daun (µg/cm2)

R² = 0.2979
53
52
51
50
49
48
47
46
0 25 50 75
Konsentrasi ZPT (%)

Gambar 7. Pengaruh ZPT alami terhadap tinggi tanaman, diameter batang, pertambahan jumlah
cabang, jumlah daun, klorofil daun.

21
Ariyanti et al. Pengaruh Aplikasi Air…

KESIMPULAN Botany and Metabolism of Alkaloids,


Pemberian ZPT alami berupa air Phenolics and Terpenes (pp. 1–4242).
kelapa berpengaruh postif terhadap Karjadi, A. K., & Buchory, A. (2008).
pertumbuhan tanaman kina yang Pengaruh auksin dan sitokinin terhadap
ditumbuhkan pada dataran rendah. Secara pertumbuhan dan perkembangan
morfologi tanaman, rentang konsentrasi ZPT jaringan meristem kentang kultivar
alami air kelapa 25 %-50% menghasilkan granola. J. Hort., 18(4), 380–384.
pertumbuhan tinggi tanaman dan diameter Lakitan, B. (2000). Fisiologi Pertumbuhan
batang yang baik dan berpotensi untuk dan Perkembangan Tanaman. Raja
diaplikasi secara lebih luas. Secara fisiologi, Grafinda Persada.
pemberian ZPT alami air kelapa paling Lingga, P., & Marsono. (2007). Petunjuk
berpengaruh terhadap peningkatan Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya.
kandungan klorofil daun tanaman kina. Maxiselly, Y., Arianti, M., & Soleh, M. A.
(2017). Respon Tanaman Kina
UCAPAN TERIMA KASIH (Cinchona sp.) Fase TBM terhadap
Ucapan terima kasih kepada Berbagai Kombinasi Pupuk Organik
dan Anorganik di Jatinangor Sumedang.
mahasiswa dan mahasiswi minat perkebunan
Jurnal Agrotek Indonesia, 2(2), 70–72.
angkatan 2016, Departemen Budidaya
Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Mayerni, R., Pratiwi, E. E., & Warnita.
(2015). Shoot multiplication of quinine
Padjadjaran yang telah membantu dalam
plant (Cinchona ledgeriana Moens)
pelaksanaan penelitian ini. with several concentrations of kinetin
on in vitro. Int. J. Adv. Sci. Eng. Inf.
DAFTAR PUSTAKA Technol, 5(2), 57–61.
Mayura, Y. (2016). Pengaruh pemberian air
Adimulyo, S. (1995). Petunjuk Kultur Teknis kelapa dan frekuensi pemberian
Tanaman Kina ”Pengolahan terhadap pertumbuhan bibit tanaman
Tanaman”. PPTK Gambung. cengkeh (Syzygium aromaticum).
Astika, W. (1975). Klon QRC: asal-usul dan Bul.Littro, 27(2), 123–128.
daya produksinya. Warta BPTK, 1(2/3), Oksana, Rahmadani, E., & Syamsul. (2012).
175–192. Peranan Berbagai Macam Media
Dewi, E. S., & Tambingsila, M. (2014). Tumbuh Bagi Pertumbuhan Stek Daun
Kajian peningkatan serapan NPK pada Jeruk J.C (Japanche citroen) dengan
pertumbuhan dan hasil tanaman jagung Beberapa Konsentrasi BAP. Jurnal
dengan pemberian kombinasi pupuk Agroteknologi, 2(2), 15–20.
anorganik majemuk dan berbagai pupuk PPTK Gambung. (1995). Petunjuk Kultur
organik. Jurnal Ilmiah AgroPet, 11(1), Teknis Tanaman Kina. PPTK Gambung.
46–57.
Ratnadewi, D., Satriawan, D., & Pratiwi, D.
Gardner, F. P., Pearce, R. B., & Mitchell, R. R. (2016). Alkaloid Quinine in Cell
L. (1991). Fisiologi Tanaman Budidaya. Suspension Culture of Cinchona
UI Press. Ledgeriana Moens : Biological Study
George, E. F., Hall, M. A., & De Klerk, G. J. towards Industrial Application. Int.
(2008). Plant Propagation by Tissue Proc. Chem. Biol. Environ. Eng. 97.
Culture (Third Edit). Springer. https://doi.org/10.7763/IPCBEE
http://citeseerx.ist.psu.edu. Ratnawati, Sukemi, I. S., & Sri, Y. (2014).
Kacprzak, K. M. (2013). Chemistry and Waktu perendaman benih dengan air
Biology of Cinchona Alkaloids. In kelapa muda terhadap pertumbuhan
Natural Products: Phytochemistry, bibit kakao (Theobroma cacao L.).

22
J. Agrosintesa, Mei 2020 3(1): 12-23

Jurnal Online Mahasiswa, 1(1), 1–7. Fisiologi Tumbuhan. ITB Press.


Riyadi, I., & Tahardi, J. S. (2005). Effect of Sitompul, S. M., & Guritno, B. (1995).
NAA and IBA on growth and Analisis Pertumbuhan Tanaman.
development of shoots Quinine Gadjah Mada University Press.
(Cinchona succirubra). Journal of
Widyastuti, N., & Tjokrokusumo, D. (2006).
Agricultural Biotechnology, 10(2), 45–
Peranan Beberapa Zat Pengatur
50.
Tumbuh (ZPT) Tanaman pada Kultur In
Rosniawaty, S., Anjarsari, I. R. D., & Sudirja, Vitro. Jurnal Saint Dan Teknologi
R. (2018). Aplikasi sitokinin untuk BPPT, 3(5), 8.
meningkatkan pertumbuhan tanaman
Yong, J. W. H., Ge, L., Ng, Y. F., & Tan, S.
teh di dataran rendah. Journal of
N. (2009). The chemical composition
Industrial and Beverage Crops, 5(1),
and biological properties of coconut
31–38.
(Cocos nucifera L.) water. Molecules,
Salisbury, F. B., & Ross, C. W. (1992). 14(12), 5144–5164.

23

Anda mungkin juga menyukai