menjadi sumber energi utama, karbohidrat juga dapat mengatur metabolisme lemak, sumber

energi utama untuk otak serta susunan syaraf pusat. Karbohidrat ini bisa ditemukan pada beras,
kentang, jagung, sagu.

A. Protein 
Protein merupakan zat gizi mikronutrien yang berperan penting dalam pembentukan serta
mempertahankan sel-sel tubuh, perkembangan jaringan, menggantikan sel maupun jaringan yang
sudah rusak, maka dari itu protein sangat penting selama masa pertumbuhan. Selain itu, protein
juga dapat berfungsi sebagai sumber energi setelah karbohidrat. Sumber protein ada 2 yaitu
protein hewani serta protein nabati. Protein nabati berasal dari kacang-kacangan, misalnya tahu,
tempe, sari kedelai, kacang merah sedangkan protein hewani berasal dari hewan misalnya daging
sapi, daging ayam, telur ayam, udang.

B. Lemak
Lemak atau lipid merupakan senyawa organik yang tidak larut dalam air, namun larut dalam
pelarut non polar, seperti etanol, kloroform, dan benzena. Selain karbohidrat dan protein, lemak
merupakan salah satu sumber energi yang mengandung karbon, hidrogen, dan oksigen. Kalori
yang dihasilkan oleh lemak dua kali lebih banyak dibanding dengan karbohidrat dalam jumlah
yang sama karena lemak mengandung lebih sedikit oksigen daripada karbohidrat. Lemak
memiliki berbagai macam peran baik dalam cita rasa makanan ataupun bagi tubuh. Berikut
fungsi umum lemak bagi tubuh :
 Sumber energy
 Mempermudah penyerapan vitamin larut lemak seperti vitamin A, D, E, K
 Melindungi organ dalam dengan memberikan lapisan untuk meredam benturan
 Menjaga suhu tubuh tetap stabil
 Membantu penghantaran impuls saraf
 Melumasi jaringan tubuh 
 Berperan dalam produksi minyak di kelenjar sebasea

Lemak dapat bersumber dari lemak hewani dan nabati. Lemak hewani meliputi ikan, udang,
kepiting, telur, susu, yogurt dan sebagainya. Sedangkan lemak nabati meliputi alpukat, biji-
bijian, kacang-kacangan, kelapa, tahu, dan sebagainya.

C. Mikronutrien
Dalam proses metabolisme tubuh diperlukan zat gizi mikronutrien yang berupa vitamin
dan mineral untuk mengatur dan mengontrol selama proses tersebut. 
1. Vitamin
Merupakan ikatan organik yang tidak dapat dihasilkan oleh tubuh sehingga harus
didapatkan melalui makanan dan minuman. Vitamin dibagi menjadi 2 jenis, yaitu
vitamin larut lemak dan vitamin larut air.
 Vitamin larut lemak