Anda di halaman 1dari 8

PENDIDIKAN JASMANI DAN KESEHATAN

KEBUGARAN JASMANI

Dosen Pengampu : Lukmanul Hakim Lubay, M.Pd.

Disusun oleh:

Moch Billy Refanto (6706194041 - 2019)

UNIVERSITAS TELKOM

BANDUNG

2020
DAFTAR ISI

2
DAFTAR ISI...........................................................................................................................i

BAB I PENDAHULUAN......................................................................................................1

1,1 Latar Belakang.........................................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah....................................................................................................2

1.3 Tujuan Pembahasan.................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................................3

2.1 Pengertian Kebugaran Jasmani.................................................................................3

2.2 Manfaat Kebugaran Jasmani....................................................................................3

2.3 Menjaga Kebugaran Jasmani...................................................................................4

2.4 Komponen FIsik.......................................................................................................4

2.5 Melatih Komponen Fisik..........................................................................................4

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................5

i
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kebugaran jasmani merupakan salah satu indikator dalam menentukan seseorang
sehat yang menjadi kemampuan jasmani dasar untuk dapat melaksanakan tugas yang
harus dilaksanakan. Dengan fisik yang sehat dan bugar, seseorang dapat menjalankan
aktivitas sehari-hari dengan optimal. Kebugaran yang dimiliki seseorang akan
memberikan pengaruh terhadap kinerja seseorang dan juga akan memberikan
dukungan yang positif terhadap aktivitas bekerja atau belajar. Semua bentuk kegiatan
manusia selalu memerlukan dukungan fisik jasmani, sehingga masalah kemampuan
fisik jasmani merupakan faktor dasar bagi setiap aktivitas manusia. Oleh karena itu
untuk setiap aktivitas manusia sehari-hari, minimal harus mempunyai kemampuan
fisik jasmani yang selalu mampu mendukung tuntutan aktivitas.
Seseorang memiliki kebugaran jasmani yang optimal, maka dalam melakukan
pekerjaannya tanpa merasakan lelah yang berlebihan walaupun pekerjaanya itu berat
dan melelahkan, sehat dan bugar merupakan kebutuhan dasar bagi manusia. Untuk
meraihnya diperlukan aktivitas fisik yang menyenangkan dan dalam jangka waktu
panjang. Menurut tarigan (2012: 31) sehat dan bugar ini tidak dapat diperoleh dalam
waktu singkat, namun memerlukan ketekunan dan kesabaran untuk selalu mengikuti
program secara benar dan konsisten.
Salah satu cara untuk meningkatkan kebugaran tubuh adalah melalui olahraga yang
dilakukan secara teratur, terukur, terprogram, sistematis dan selalu meningkat.
Pembinaan kondisi fisik melalui olahraga merupakan pondasi untuk meningkatkan
kebugaran jasmani, sehingga dapat beraktivitas dengan baik. Seseorang yang memiliki
kebugaran jasmani yang baik akan terhindar dari kemungkinan cedera pada saat
melakukan aktivitas fisik atau olahraga yang lebih berat.

1
1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dipaparkan di atas, maka perumusan
masalah yang akan dikaji adalah sebagai berikut :
1. Pengertian kebugaran jasmani menurut para ahli?
2. Manfaat kebugaran jasmani menurut para ahli?
3. Bagaimana cara menjaga kebugaran?
4. Komponen fisik apa saja terkait kebugaran jasmani?
5. Bagaimana cara melatih komponen fisik ?

1.3 Tujuan Pembahasan

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah disebutkan di atas, maka tujuan
pembahasan yang didapatkan yaitu sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui pengertian dari kebugaran jasmani menurut para ahli.

2. Memahami manfaat kebugaran jasmani menurut para ahli.

3. Mampu mengetahui bagaimana cara menjaga kebugaran jasmani.

4. Memahami komponen fisik kebugaran jasmani.

5. Mampu memahami cara melatih komponen fisik.

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Kebugaran Jasmani


Pengertian kesegaran jasmani menurut Roji (2004: 97), adalah merupakan satu aspek
fisik dari kebugaran menyeluruh. Kesegaran jasmani memberikan kesanggupan kepada
seseorang untuk melakukan pekerjaan produktif sehari-hari tanpa adanya kelelahan
berlebihan dan masih mempunyai cadangan tenaga untuk menikmati waktu senggangnya
dengan baik maupun melakukan pekerjaan yang mendadak. Menurut Agus Mukhlolid,
M.Pd (2004:3), Kebugaran Jasmani adalah kemampuan dan kesanggupan untuk
melakukan aktivitas atau kerja, mempertinggi daya kerja dengan tanpa mengalami
kelelahan yang berlebihan. Menurut Sadoso Sumosardjuno (1989:9), Kesegaran Jasmani
merupakan kemampuan seseorang untuk menunaikan tugasnya sehari-hari secara mudah,
tanpa merasa lelah yang berarti, serta masih mempunyai cadangan tenaga (sisa) untuk
menikmati waktu senggangnya dan untuk keadaan-keadaan mendadak.
Menurut T. Cholik Muthohir (1999) dalam Ismaryati (2006: 40), Kebugaran jasmani
adalah kondisi yang menggambarkan kemampuan seseorang untuk melakukan tugas
dengan produktif tanpa mengalami kelelahan yang berlebihan. Menurut Wahjoedi (2000:
58), kesegaran jasmani adalah kemmpuan tubuh untuk melakukan tugas dan pekerjaan
seharihari dengan giat, tanpa mengalami kelelahan yang berarti serta cadangan energi
yang masih tersisa, masih mampu menikmati waktu luang dan menghadapi hal-hal
darurat yang tak terduga sebelumnya.

2.2 Manfaat Kebugaran Jasmani


Manfaat dari kebugaran jasmani, Terdiri dari beberapa tingkat kebugaran jasmani
dari berbagai golongan tidak sama sesuai dengan tuntutan kebutuhan/aktifitas.
Menurut Depdikbud (1996: 5) secara umum manfaat kebugaran jasmani unntuk
berbagai golongan dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Bagi pelajar dan mahasiswa, dapat meningkatkan prestasi belajar.
2. Bagi karyawan, ABRI, dan pekerja berat, dapat meningkatkan prestasi kerja.
3. Bagi olahragawan, dapat meningkatkan prestasi olahraga.

3
2.3 Menjaga Kebugaran Jasmani
Menurut 2008 Physical Activity Guidelines for Americans ada 2 jenis latihan yakni
latihan aerobic dan penguat otot. Untuk latihan aerobic disarankan latihan intensitas
sedang selama 150 menit seminggu, contoh latihan sedang yakni berjalan cepat,
mengendarai sepeda di jalan yang mendatar atau sedikit berbukit, atau bermain tenis
ganda. Selain latihan aerobic sangat penting untuk melakukan latihan otot. Latihan otot
sebaiknya melatih seluruh otot major tubuh seperti lengan, tungkai, dada, perut, bahu
dan punggung. Contoh latihan yang bisa dilakukan seperti angkat beban, latihan
dengan resistant band , push up, sit up, dan yoga.

2.4 Komponen Fisik


Menurut Abdul Kadir Ateng (1992: 66) komponen kebugaran jasmani terdiri atas
kekuatan dan daya tahan otot, daya tahan respirasi kardiovaskuler, tenaga otot,
kelentukan, kecepatan, kelincahan, koordinasi, keseimbangan, dan ketepatan. Secara
umum, komponen atau unsur kesegaran jasmani yaitu:
1. Daya tahan (endurance),
2. Kekuatan otot (Muscle strength),
3. Kekuatan (speed)
4. Kelincahan (agility)
5. Kelenturan (Flexibility)
6. Keseimbangan (Balance)
7. Koordinasi (coordination)
8. Komposisi tubuh (body composition)

2.5 Melatih Komponen Fisik


Salah satu cara untuk melatih komponen fisik kebugaran jasmani yaitu sebagai berikut:
1. Vertical jump atau gerakan meloncat ke atas, dapat melatih daya ledak otot
tungkai.
2. Front jump atau gerakan meloncat ke depan, dapat juga melatih daya ledak otot
tungkai.
3. Side jump atau gerakan meloncat ke samping, melatih explosive power dari otot
tungkai.
4. Squat jump latihan ini dapat menambah kekuatan otot tungkai dan otot perut.

4
DAFTAR PUSTAKA

[1] Pelajaran.co.id. “17 Pengertian Kebugaran Jasmani Menurut Para Ahli Lengkap”, Simanis
https://www.pelajaran.co.id/2018/14/17-pengertian-kebugaran-jasmani-menurut-para-ahli-
lengkap.html (Diakses 06 April 2021)

[2] Abdulkadir Ateng. (1992), Asas dan Landasan Pendidikan Jasmani. Jakarta: Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan
Tenaga Kependidikan

[3] Depdikbud. 1996. Metode Khusus Pengembangan Kemampuan Pendidikan Dan


Kebudayaan Direktoral Jendral Pendidikan Dasar Dan Menengah Direktorat Pendidikan
Dasar Bagian Proyek Peningkatan Mutu Taman Kanak-Kanak.

[4] Ismaryati, 2006. Tes dan Penngukuran Olahraga. Surakarta : sebelas Maret
University Press.

[5] Roji. 2004. Pendidikan Jasmani. Jakarta. Erlangga

[6] Tarigan, Henry Guntur. 2009. PengkajianPragmatik. Bandung: Angkasa

[7] RS Awal Bros. “Menjaga Kebugaran Jasmani”, dr. Yanuar Adi Kurnia
http://awalbros.com/umum/menjaga-kebugaran-jasmani/ (Diakses 06 April 2021)

[8] Yahoo Berita!. “10 Komponen Kebugaran Jasmani Beserta Penjelasannya yang Perlu
Diketahui”, Guru Penjaskes https://id.berita.yahoo.com/10-komponen-kebugaran-jasmani-
beserta-064032729.html (Diakses 06 April 2021)

Anda mungkin juga menyukai