Anda di halaman 1dari 6

BAB IV

METEDOLOGI PENELITIAN
4.1 RANCANGAN PENELITIAN
Rancangan proposal penelitian merupakan suatu strategi penelitian dalam
mengidentifikasi permasalahan sebelum perencanaan akhir pengumpulan data.Rancangan
penelitian juga digunakan untuk mengidentifikasikan struktur penelitian yang akan
dilaksanakan (Nursalam, 2020).

Jenis rancangan proposal penelitian ini menggunakan rancangan penelitian korelasional


dengan metode Cross-sectional. Pendekatan cross sectional merupakan jenis penelitian yang
akan menekankan waktu pengukuran/observasi data variabel independen dan dependen hanya
satu kali pada saat itu saja (Nursalam, 2020). Berdasarkan waktu penelitian, rancangan dalam
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan chest fisioterapi dada dengan
batuk efektif pada pasien pneumonia di ruang st laura di rumah sakit santa elisabeth batam
kota tahun 2021

4.2 Populasi dan Sample

4.2.1 Populasi

Populasi adalah keseluruhan kumpulan kasus dimana seorang peneliti tertarik untuk

melakukan penelitian. Suatu populasi menunjukkan pada sekelompok subjek yang menjadi

objek atau sasaran penelitian dan anggota populasi didalam penelitian harus dibatasi secara

jelas (Polit, 2012). Populasi yang menjadi subjek dalam proposal ini adalah seluruh Pasien

Pneumonia di Rumah Sakit Santa Elisabeth Batam Kota berjumlah 220 (Rekam Medis 2020)

4.2.2 Sample

Sampel Sampel adalah bagian dari elemen populasi. Pengambilan sampel adalah proses

pemilihan sebagian populasi untuk mewakili seluruh populasi (Polit, 2012). Teknik

pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling yang telah di tetapkan

oleh peneliti yaitu didasakan pada keyakinan bahwa pengetahuan peneliti tentang populasi
Kriteria:

1.Inklusi

a. Pasien yang menderita Penyakit Pneumonia terutama klien yang mengalami

penumpukan sputum yang tidak mendapat latihan Batuk Efektif dengan Chest

fisioterapi daday ang dapat digunakan untuk diteliti adapun syarat untuk menjadi

responden dalam penelitian ini adalah klien dengan.

b. Klien yang mengalami penumpukan sputum sudah lama.

2. Eksklusi

a. Pasien yang mengalami sakit jantung/fraktur Iga.

b. Pasien yang tidak bersedia menjadi responden

Perhitungan untuk penentuan besar sampel yang digunakan peneliti adalah rumus

vincent:

4.3. Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional

Variabel penelitian adalah perilaku atau karakteristik yang memberikan nilai terhadap

sesuatu (benda, manusia, dan lain-lain). Variabel juga merupakan konsep dari berbagai level

abstrak yang didefinisikan sebagai suatu vasilitas untuk pengukuran suatu penelitian

(Nursalam, 2020).

4.3.1 Variabel Independen ( Bebas)

Variabel independen merupakan variabel yang mempengaruhi atau nilainya

menentukan variabel lain (Nursalam, 2020). Variabel Independen dalam proposal ini adalah

Chest Fioterapi Dada


4.3.2 Variabel Dependen (Terikat)

Variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi nilainya ditentukan oleh variabel

lain (Nursalam, 2020). Variabel dependen dalam proposal ini adalah Batuk Efektif

4.3.3. DefenisiOperasional

Definisi operasional adalah definisi berdasarkan karakteristik yang diamati dari

sesuatu yang didefinisikan tersebut. Karakteristik dapat diukur (diamati) itulah yang

merupakan kunci definisi operasional. Dapat diamati artinya memungkinkan peneliti untuk

melakukan observasi atau pengukuran secara cermat terhadap suatu objek atau fenomena

yang kemudian dapat diulangi lagi oleh orang lain. Ada dua macam definisi, definisi nominal

menerangkan arti kata sedangkan definisi rill menerangkan objek (Nursalam, 2020).

Tabel 4.1. Definisi Operasional Hubungan Chest Fisoterapi Dada Dengan Batuk Efektif

Pada Pneumonia Di Rumah Sakit Santa Elisabeth Batam Kota 2021


Variabel Definisi Indikator Alat Ukur Skala Skor
Independen Terapi ini terdiri 1. Prosedur Lembar O 11-33
dari drainage pelaksanaan kuesioner R (Rendah)
Chest postural, perkusi sebanyak D 34-55
fisioterapi
Fioterapi dada, dan 11 I (Tinggi)
Dada vibrasi. dada. pertanyaan N
Fisioterapi dada 2. Fisioterapi diukur A
harus diikuti Dada dengan dengan L
dengan batuk Vibration skala
produktif dan 3. Fisioterapi likert
pengisapan pada Dada dengan
klien yang
mengalami Perkusi
penurunan untuk 4. Postural
batuk. Drinase

4.4.
Dependen Batuk efektif 1. Mekanisme Lembar O 25-62
dapat di berikan pengeluaran Kuesioner R (Rendah)
Batuk pada pasien secret sebanyak D 63-100
Efektif dengan cara 2. Indikasi I (Tinggi)
diberikan posisi
25 N
Batuk
yang sesuai agar pertanya A
Efektif
pengeluaran an yang L
3. kontraindik
dahak dapat diukur
asi batuk
lancar. Batuk
efektif dengan
efektif ini
Prosedur skala
merupakan
Pelaksanaa
bagian tindakan likert
n Batuk
keperawatan
untuk pasien
dengan
gangguan
penapasan akut
dan kronis

InstrumenPenelitian

Instrumen penelitian adalah alat yang digunakan pada waktu penelitian untuk

pengumpulan data. Instrumen itu berisi berbagai pernyataan dan kemungkinan

respon/jawaban tertentu yang peneliti tetapkan atau kembangkan sebelum penelitian dengan

menggunakan kuesioner dalam penelitian ini mengacu pada parameter yang sudah dibuat

oleh peneliti sesuai dengan penelitian yang akan dilakukan. (Polit & Back, 2012). Pada tahap

pengumpulan data, diperlukan suatu instrumenyang dapat diklasifikasi menjadi 5 bagian

meliputi pengukuran biofisiologis, observasi, wawancara, kuesioner, dan skala. Instrumen


yang digunakan oleh peneliti berupa kuesioner, kuesioner yang digunakan dalam penelitian

ini terdiri dari konsep diri dan perilaku konsumtuf. (Nursalam, 2020).

4.5. Lokasi Dan Waktu

Penelitian ini dilaksanakan di Ruang St Laura RS Elisabeth Batam Kota Dengan alasan

responden penelitian ini adalah pasien yang mengalami penderita penyakit Pneumonia yang

mengalami penumpukan sputum tidak mendapatkan Fisioterapi dada. Waktu penelitian

Fisioterapi Dada mulai dari bulan Januari Tahun 2020. Tempat penelitian berlokasi di Ruang

St Laura RS Santa Elisabeth Batam Kota.

4.6. Prosedur Penelitian

4.6.1. Pengumpulan Data

Pengumpulan data merupakan proses pendekatan kepada subjek dan proses

pengumpulan karakteristik subjek yang diperlukan dalam suatu penelitian (Nursalam, 2014).

Jenis pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis data primer yang

diperoleh peneliti secara langsung dari sasarannya.

Anda mungkin juga menyukai