SIMULASI PERSIDANGAN PIDANA

PERKARA NARKOTIKA

KELOMPOK 3

1810211320026 SITI NURKHALIZA SAFITRI sebagai Terdakwa 2

1810211210013 BIMA ARYA SETYANA sebagai Saksi 3 & Terdakwa 1

1810211320070 SITI RIFASYA AURELYA MAUDYNA sebagai Penasihat Hukum

1810211220109 PUTERI AMRINA ROSYADA sebagai Jaksa Penuntut Umum

1810211320090 SITI INTAN ALYA HUMAIRA sebagai Saksi 2 & Terdakwa 3

1810211220051 GISNA EKAPUTRI SEPTIANA sebagai Hakim Anggota 1

1810211110062 IMAN SYUKUR GEA sebagai Hakim Ketua

1810211310107 MUHAMMAD HADI PRATAMA sebagai Saksi 1

1810211320100 RIDA KHAIRIYA sebagai Saksi Ahli/Panitera

1810211310101 MUHAMMAD AL FADHILLA sebagai Hakim Anggota 2

B1A014012 CHANDRA SURTAMINTA SITEPU sebagai Saksi 4

 DIALOG SIDANG PRAKTIK PERADILAN PIDANA

Sidang Pemeriksaan Saksi

Rida: Assalamualikum wr.wb selamat siang kami dari kel 3 ingin memenuhi tugas praktik
perdilan pidana mengenai perkara pidana narkotika. Sebelum kami memulai
persidangan pada hari ini perkenankan saya dan teman2 memperkenalkan diri terlebih
dahulu, saya sendiri rida khairiya sebagai panitera dan sebagai saksi ahli (kemudian
teman2 scr bergantian memperkenalkan diri msg2)

Kami akan menampilkan persidangan perkara pidana narkotika ini dalam waktu
kurang lebih 60 menit adapun tata tertib persidangan perkara pidana kami pada hari
ini yaitu.

1. Pada saat Majelis Hakim Memasuki dan Meninggalkan Ruang Sidang, semua yang
hadir berdiri untuk menghormati.

2. Selama sidang berlangsung , pengunjung sidang harus duduk dengan sopan dan tertib
ditempatnya masing-masing dan memelihara ketertiban dalam ruang sidang.

3. Pengunjung sidang dilarang makan, nimum, merokok, membaca Koran, atau

melakukan tindakan yang dapat mengganggu jalannya sidang seperti HP untuk
dimatikan/ tidak menelpon atau menerima telepon via HP).

4. Dalam Ruang Sidang siapapun wajib menunjukkan sikap hormat kepada Pengadilan.

Dalam persidangan kali ini kami akan menampilkan 3 sidang yaitu pertama pemeriksaan
saksi, yang kedua pemeriksaan terdakwa dan yang ketiga pembacaan putusan maka dari
itu setiap dilanjutkan ke sidang berikutnya kami akan menundukkan kepala sebagai
tanda bahwa lanjutan ke sidang berikutnya.

Sidang peradilan perkara pidana pd hari ini Senin Tanggal 3 Mei 2021 Sidang lanjutan
Pengadilan Negeri Banjarmasin yang memeriksa dan mengadili perkara pidana no
register 85/Pid.Sus/2021/PN Bjm dalam pokok perkara Pidana Narkotika, atas nama
Terdakwa Saudara Bima Arya Setyana, Saudari Siti Nurkhaliza Safitri, dan Saudari Siti
Intan Alya Humaira.

Sidang akan segera kita mulai, majelis hakim memasuki ruangan, hadirin dipersilahkan
untuk berdiri.
Iman: silahkan duduk, Baik, sebelum persidangan kita mulai, saya peringatkan untuk semua

hadirin, agar tetap tenang dan mentaati aturan dalam persidangan ini, apabila

saudara mengganggu jalannya persidangan, saudara dapat dikeluarkan dari ruang

sidang, dan saudara juga dapat dituntut karna mengganggu jalannya persidangan.

Demi kelancaran persidangan marilah kita berdoa menurut agama dan

kepercayaan masing-masing. Berdoa dimulai. Selesai.

Iman: Hakim Anggota 1 sudah siap

Gysna: Siap yang mulia

Iman: Hakim Anggota 2 sudah siap?

Aldy: Siap yang mulia

Iman: Panitera sudah siap?

Rida: Sudah siap yang mulia

Iman: Pada hari ini hari Senin Tanggal 3 Mei 2021 Sidang lanjutan Pengadilan Negeri

Banjarmasin yang memeriksa dan mengadili perkara pidana tingkat pertama dengan

Nomor Register: 85/Pid.Sus/2021/PN Bjm dalam pokok perkara Pidana Narkotika,

atas nama Terdakwa Saudara Bima Arya Setyana, Saudari Siti Nurkhaliza Safitri, dan

Saudari Siti Intan Alya Humaira. Dengan ini Sidang dinyatakan dibuka dan terbuka

untuk umum. (Ketuk Palu 3 kali).

Iman: Baik, sesuai dengan agenda persidangan sebelumnya, bahwa agenda persidangan hari

ini adalah Pemeriksaan Saksi yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum. Langsung

saja, kepada Saudara Penuntut Umum apakah sudah siap menghadirkan saksi pada

sidang hari ini?

Pute: Sudah siap yang mulia. Saya akan menghadirkan 4 orang saksi fakta dan 1 orang ahli

yang mulia.

Iman: Apakah semua saksi dihadirkan dimuka persidangan secara lansung atau bertahap?
Pute: Secara bertahap yang mulia, tahap pertama saya akan menghadirkan 4 orang saksi

fakta terlebih dahulu dan tahap kedua dilanjutkan oleh 1 orang ahli.

Iman: Silahkan saudari hadirkan saksi kedalam ruang sidang!

Pute: Baiklah, kepada para saksi saya persilahkan untuk memasuki ruang sidang

Iman: Kepada para saksi, silahkan duduk ditempat yang disediakan

Iman: Kepada para saksi, Apakah saudara bisa berbahasa indonesia?

Hadi, Alya, Bima, Chan: (Bisa yang mulia)

Apakah saudara dalam keadaan sehat jasmani dan rohani?

Hadi, Alya, Bima, Chan: (sehat yang mulia)

Mengerti maksud dan tujuan kenapa dihadirkan dalam persidangan ini?

Hadi, Alya, Bima, Chan: (mengerti yang mulia)

siap mengikuti persidangan?

Hadi, Alya, Bima, Chan: (siap yang mulia)

Iman: Sebelumnya saya akan memeriksa identitas saudara sekalian terlebih dahulu, sesuai

dengan data identitas yang telah kami terima disini. Untuk itu para saksi harap

menjawab sesuai dengan urutan saksi 1, 2 sampai 4. Apakah saudara mengerti?

Hadi, Alya, Bima, Chan: (mengerti yang mulia)

Iman: Kepada saksi 1: (Hadi, Alya, Bima, Chandra, Rizky)

Siapa nama saudara?

Hadi: Hadi Pratama S.H

Iman: Tempat tanggal lahir?

Hadi: Puwakarta, 20 Mei 1980 yang mulia.

Iman: Umur saat ini?

Hadi: 41 Tahun yang mulia

Iman: Agama saudara?

Hadi: Agama Islam yang mulia

Iman: Kewarganegaraan saudara?

Hadi: Indonesia yang mulia

Iman: Tempat Tingggal saudara?

Hadi: Jl. Brigjend H Hasan Basri No.10 Rt/Rw 05/06 Banjarmasin yang mulia

Iman: Pekerjaan saat ini?

Hadi: Anggota satuan narkoba di Polresta Banjarmasin yang mulia

Iman: baik, sekarang beralih kepada saksi 2 ya, Siapa Nama Saudari?

Alya: Siti Intan Alyaa Humaira yang mulia

Iman: Agama saudari?

Alya: Islam yang mulia

Iman: Tempat Tingggal saudari?

Alya: Di Jl. S Parman No.21 Rt/Rw 10/11 Banjarmasin

Iman: Pekerjaan saat ini?

Alya: Anggota satuan narkoba di Polresta Banjarmasin yang mulia

Iman: baik, sekarang kepada saksi 3 ya, Siapa Nama Saudara?

Bima: Bima Arya Setiana yang mulia

Iman: Agama saudara?

Bima: Kristen Protestan yang mulia

Iman: Tempat Tingggal saudara?

Bima: Di Jl. Samudera No.15 Rt/Rw 01/05 Banjarmasin yang mulia

Iman: Pekerjaan saat ini?

Bima: Anggota satuan narkoba di Polresta Banjarmasin yang mulia

Iman: baik, sekarang kepada saksi 4 ya, Siapa Nama Saudara?

Chan: Chandra yang mulia

Iman: Tempat Tingggal saudara?

Chan: di Jl. Kamboja no. 21 Banjarmasin yang mulia

Iman: Agama saudara?

Chan: Kristen Protestan yang mulia

Iman: Pekerjaan saat ini?

Chan: Wirausaha yang mulia

Iman: Baik, karena pemeriksaan identitas telah selesai maka kepada saudara saksi sekalian,

apakah saudara bersedia untuk disumpah?

Hadi, Alya, Bima, Chan: (Bersedia yang mulia)

Iman: Baiklah, mengingat para saksi berbeda keyakinan maka sumpah dilakukan secara

bergiliran. kepada hakim anggota 1 silahkan untuk mengambil sumpah dalam agama

islam kepada saudara saksi 1 dan saksi 2.

Gysna: Baik yang mulia, kepada saksi yang beragama islam silahkan berdiri dan mengikuti

kata-kata setelah saya: “Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan memberikan

keterangan yang sebenarnya, tidak lain dari yang sebenarnya. Apabila saya tidak

memberikan keterangan yang sebenarnya, saya akan mendapat kutukan dari Tuhan”

Iman: Kepada saksi silahkan duduk kembali.

Dan kepada hakim anggota 2 silahkan untuk mengambil sumpah dalam agama

Kristiani kepada saudara saksi 3 dan saksi 4.

Aldy: Baik yang mulia, kepada saksi yang beragama Kristen Protestan harap berdiri sambil

mengangkatkan tangan sebelah kanan sampai setinggi telinga dan merentangkan jari

telunjuk dan jari tengah sehingga membentuk huruf V dan mengucapkan: “Demi

Allah, Bapa, Putra dan Roh Kudus, saya bersumpah bahwa saya akan memberikan

keterangan yang sebenarnya, tidak lain dari yang sebenarnya, jika saya berdusta saya

akan mendapat hukuman dari tuhan, semogga allah menolong saya”. Selesai yang

mulia

Iman: Kepada saksi silahkan duduk kembali

Iman: Baiklah, Kesaksian pertama disampaikan oleh saksi 1 dan kepada saksi yang lainnya

silahkan menunggu diluar persidangan dan saya peringatkan untuk tidak saling

berkomunikasi satu sama lain agar tidak mengubah kesaksian saudara dalam

memberikan keterangan.

Apakah dimengerti? (mengerti yang mulia) Silahkan!

Iman: Baik kepada saudara saksi 1, saudara telah disumpah ya, maka dari itu saudara wajib

memberikan keterangan yang sebenar-benarnya tentang apa yang saudara lihat,

 dengar atau alami sendiri dan jangan sekali-kali memberikan keterangan yang palsu

karena saudara dapat diancam dengan sanksi pidana, saudara mengerti?

Hadi: mengerti yang mulia

Iman: kepada saksi 1 diharapkan untuk tidak tegang dalam memberikan kesaksian!

Apakah saudara dipaksa dalam memberikan kesaksian?

Hadi: sama sekali tidak dipaksa yang mulia

Iman: Apakah saudara memiliki hubungan keluarga kepada para Terdakwa?

Hadi: tidak ada yang mulia

Iman: Lalu, apa hubungan saudara dengan terdakwa?

Hadi: saya adalah salah satu orang yang melakukan penangkapan terhadap terdakwa yang

mulia

Iman: bersama siapa saudara melakukan penangkapan tersebut?

Hadi: Bersama 2 orang rekan saya yang mulia, yaitu saudari siti intan alya humaira dan

saudara bima arya setiana

Iman: Baiklah, Hakim Anggota apakah ada pertanyaan?

Gysna: ada yang mulia, baiklah kepada saksi dimana dan kapan saudara melakukan

penangkapan?

Hadi: terhadap terdakwa 1 saya melakukan penangkapan di didepan rumah makan minang

modern, Jl. S Parman Banjarmasin, pada tanggal 10 Januari 2021 sekitar pukul 22.00

wita. kemudian penangkapan terhadap terdakwa 2 di Gang Kalimantan 1, Belitung

utara, Banjarmasin Utara pada jam 22.30 wita dan kemudian penangkapan terdakwa 3

pada jam 22.45 wita.

Gysna: bisa anda jelaskan bagaimana awal dari penangkapan tersebut?

Hadi: saat itu saya bersama rekan saya melihat dan langsung melakukan penangkapan

terhadap saksi Chandra karna ketahuan membawa 1 bungkus plastik bening yang

berisi narkotika jenis sabu.

Gysna: dimana saksi Chandra memperoleh narkotika jenis sabu tersebut?

Hadi: setelah diintograsi saksi Chandra mengaku bahwa sabu2 tersebut ia beli dari terdakwa

icha yang mulia

Aldy: dimana terdakwa icha mendapatkan sabu-sabu tersebut?

Hadi: terdakwa icha mengaku jika ia sebelumnya membeli dari terdakwa bima, tetapi yang

menyerahkan barang tersebut kepada terdakwa icha adalah terdakwa alya yang mulia

Aldy: lalu, berapa harga sabu-sabu yang dijual tersebut?

Hadi: seharga Rp. 250.000.00, dimana uang tersebut diperoleh terdakwa icha dari saksi

Chandra sebesar Rp. 300.000.00 yang mulia

Aldy: cukup yang mulia

Iman: Baiklah, apakah dari pihak Penuntut Umum ingin mengajukan pertanyaan?

Pute: Ada yang mulia

Iman: silahkan

Pute: kepada saudara saksi, bisa anda jelaskan lagi mengenai penyerahan uang tersebut?

Hadi: jadi begini bu, bermula ketika terdakwa icha menemui terdakwa bima dan

menyerahkan uang pembeliaan kepada terdakwa bima, tetapi untuk setiap penyerahan

barang dilakukan oleh terdakwa alya setelah mendapat perintah dari terdakwa bima

Pute: apa saja yang anda peroleh ketika melakukan penangkapan tersebut?

Hadi: ketika menangkap terdakwa icha saya dan rekan-rekan saya berhasil menyita 1

bungkus kotak rokok gudang garam yang dalamnya terdapat 1 bungkus plastic bening

berisi serbuk Kristal putih yang diakuinya sebagai narkotika jenis sabu.
Pute: baik, pertanyaan dari saya cukup yang mulia, untuk barang bukti seperti yang kami

serahkan kepada majelis

Iman: terimakasih PU, kepada Penasehat Hukum apakah ada pertanyaan yang diajukan

kepada saksi?

Fasya: ada yang mulia

Iman: silahkan bu

Fasya: baik langsung saja, apakah para terdakwa ini tidak memiliki izin dalam melakukan

transaksi jual beli dan serah terima narkotika?

Hadi: tidak ada

Fasya: dan apakah benar barag bukti yang telah diajukan adalah narkotika yang disita dari

terdakwa?

Hadi: Ya, benar

Fasya: pertanyaan dari saya cukup yang mulia

Iman: baiklah, Kepada saksi 1 apakah ada keterangan lain yang ingin saudara sampaikan

didalam persidangan selain keterangan yang tadi saudara utarakan?

Hadi: saya rasa tidak ada lagi yang mulia.

Iman: terimakasih saudara saksi, keterangan saudara sangat membantu jalannya

persidangan namun apabila keterangan saudara masih diperlukan saudara akan saya

panggil kembali. Apakah saudara saksi bersedia? (bersedia yang mulia) Silahkan

saudara saksi meninggalkan ruang sidang.

Iman: baiklah, saudara PU silahkan hadirkan saksi berikutnya kedalam ruang sidang
Pute: kepada saksi 2 atas nama Siti Intan Alyaa Humaira silahkan memasuki ruang sidang

Iman: silahkan duduk ditempat yang disediakan ya, Baik kepada saudari saksi 2, saudara

telah disumpah ya, maka dari itu saudara wajib memberikan keterangan yang sebenar-

benarnya tentang apa yang saudari lihat, dengar atau alami sendiri dan jangan sekali-

kali memberikan keterangan yang palsu karena saudara dapat diancam dengan

sanksi pidana, saudara mengerti?

Alya: mengerti yang mulia

Iman: kepada saksi 2 diharapkan untuk tidak tegang dalam memberikan kesaksian!

Apakah saudara dipaksa dalam memberikan kesaksian?

Alya: sama sekali tidak dipaksa yang mulia

Iman: Apakah saudara memiliki hubungan keluarga kepada para Terdakwa?

Alya: tidak ada yang mulia

Iman: Lalu, apa hubungan saudari dengan terdakwa?

Alya: saya adalah salah seorang juga yang melakukan penangkapan terhadap terdakwa yang

mulia

Iman: bersama siapa saudara melakukan penangkapan tersebut?

Alya: bersama 2 orang rekan saya yang mulia, yaitu saudara hadi pratama dan saudara bima

arya setiana

Iman: Baiklah, Hakim Anggota apakah ada pertanyaan?

Gysna: ada yang mulia, baiklah kepada saksi dimana dan kapan saudara melakukan

penangkapan?

Alya: terhadap terdakwa 1 saya melakukan penangkapan di didepan rumah makan minang

modern, Jl. S Parman Banjarmasin, pada tanggal 10 Januari 2021 sekitar pukul 22.00

wita. kemudian penangkapan terhadap terdakwa 2 di Gang Kalimantan 1, Belitung

 utara, Banjarmasin Utara pada jam 22.30 wita dan kemudian penangkapan terdakwa 3

pada jam 22.45 wita.

Gysna: bisa anda jelaskan bagaimana awal dari penangkapan tersebut?

Alya: saat itu saya bersama rekan saya melihat ada keanehan kepada Chandra dengan 1

bungkus plastic ditangannya dan kemudian langsung melakukan penangkapan

terhadap saksi Chandra karna ketahuan membawa 1 bungkus plastik bening yang

berisi narkotika jenis sabu.

Aldy: dimana terdakwa icha mendapatkan sabu-sabu tersebut?

Alya: terdakwa icha mengaku jika ia sebelumnya membeli dari terdakwa bima, tetapi yang

menyerahkan barang tsb kepada terdakwa icha adalah terdakwa alya.

Aldy: cukup yang mulia

Iman: Baiklah, apakah dari pihak Penuntut Umum ingin mengajukan pertanyaan?

Pute: Ada yang mulia

Iman: silahkan

Pute: kepada saudara saksi, menurutmu dimana terdakwa icha mendapatkan sabu-sabu

tersebut?

Alya: terdakwa icha mengaku jika ia sebelumnya membeli dari terdakwa bima, tetapi yang

menyerahkan barang tsb kepada terdakwa icha adalah terdakwa alya yang mulia

Pute: lalu, berapa harga sabu-sabu yang dijual tersebut?

Alya: seharga Rp. 250.000.00, dimana uang tsb diperoleh terdakwa icha dari saksi Chandra

sebesar Rp. 300.000.00.

Pute: bisa anda jelaskan lagi mengenai penyerahan uang tsb?

Alya: Jadi, terdakwa icha menemui terdakwa bima dan menyerahkan uang pembeliaan

kepada terdakwa bima, tetapi untuk setiap penyerahan barang dilakukan oleh

terdakwa alya setelah mendapat perintah dari terdakwa bima.

Pute: baik, pertanyaan dari saya cukup yang mulia, untuk barang bukti seperti yang kami

serahkan kepada majelis

Iman: terimakasih PU, kepada Penasehat Hukum apakah ada pertanyaan yang diajukan

kepada saksi?

Fasya: ada yang mulia

Iman: silahkan bu

Fasya: baik kepada saksi apa saja yang anda peroleh ketika melakukan penangkapan tsb?

Alya: ketika menangkap terdakwa icha saya dan rekan2 saya berhasil menyita 1 bungkus

kotak rokok gudang garam yang dalamnya terdapat 1 bungkus plastic bening berisi

serbuk Kristal putih yang diakuinya sebagai narkotika jenis sabu.

Fasya: apakah para terdakwa tidak memiliki ijin dalam melakukan transaksi jual beli dan

serah terima narkotika?

Alya: tidak ada bu

Fasya: dan apakah benar barag bukti yang telah diajukan adalah narkotika yang disita dari

terdakwa?

Alya: benar bu

Fasya: pertanyaan dari saya cukup yang mulia

Iman: baiklah, Kepada saksi 2 apakah ada keterangan lain yang ingin saudara sampaikan

didalam persidangan selain keterangan yang tadi saudara utarakan?

Alya: saya rasa tidak ada lagi yang mulia.

Iman: terimakasih saudara saksi, keterangan saudara sangat membantu jalannya

persidangan namun apabila keterangan saudara masih diperlukan saudara akan saya

panggil kembali. Apakah saudara saksi bersedia? (bersedia yang mulia) Silahkan

saudara saksi meninggalkan ruang sidang.

Iman: baiklah, saudara PU silahkan hadirkan saksi berikutnya kedalam ruang sidang

Pute: kepada saksi 3 atas nama Bima Arya Setyana silahkan memasuki ruang sidang

Iman: silahkan duduk ditempat yang disediakan ya, Baik kepada saudara saksi 3, saudara

telah disumpah ya, maka dari itu saudara wajib memberikan keterangan yang sebenar-

benarnya tentang apa yang saudara lihat, dengar atau alami sendiri dan jangan sekali-

kali memberikan keterangan yang palsu karena saudara dapat diancam dengan

sanksi pidana, saudara mengerti?

Bima: mengerti yang mulia

Iman: kepada saksi 3 diharapkan untuk tidak tegang dalam memberikan kesaksian!

Apakah saudara dipaksa dalam memberikan kesaksian?

Bima: sama sekali tidak dipaksa yang mulia

Iman: Apakah saudara memiliki hubungan keluarga kepada para Terdakwa?

Bima: tidak ada yang mulia

Iman: Lalu, apa hubungan saudara dengan terdakwa?

Bima: saya merupakan salah seorang yang melakukan penangkapan terhadap terdakwa yang

mulia
Iman: bersama siapa saudara melakukan penangkapan tersebut?

Bima: bersama 2 orang rekan saya yang mulia, yaitu Hadi Pratama dan saudari Siti Intan

Alya Humaira yang mulia

Iman: Baiklah, Hakim Anggota apakah ada pertanyaan?

Gysna: ada yang mulia, baiklah kepada saksi dimana dan kapan saudara melakukan

penangkapan?

Bima: terhadap terdakwa 1 saya melakukan penangkapan di didepan rumah makan minang

modern, Jl. S Parman Banjarmasin, pada tanggal 10 Januari 2021 sekitar pukul 22.00

wita. kemudian penangkapan terhadap terdakwa 2 di Gang Kalimantan 1, Belitung

utara, Banjarmasin Utara pada jam 22.30 wita dan kemudian penangkapan terdakwa 3

pada jam 22.45 wita.

Gysna: bisa anda jelaskan bagaimana awal dari penangkapan tersebut?

Bima: saat itu saya bersama rekan saya melihat ada keanehan kepada Chandra dengan 1

bungkus plastic ditangannya dan kemudian langsung melakukan penangkapan

terhadap saksi Chandra karna ketahuan membawa 1 bungkus plastik bening yang

berisi narkotika jenis sabu.

Aldy: dimana terdakwa icha mendapatkan sabu-sabu tersebut?

Bima: terdakwa icha mengaku jika ia sebelumnya membeli dari terdakwa bima, tetapi yang

menyerahkan barang tsb kepada terdakwa icha adalah terdakwa alya.

Aldy: cukup yang mulia

Iman: Baiklah, apakah dari pihak Penuntut Umum ingin mengajukan pertanyaan?

Pute: Ada yang mulia

Iman: silahkan

Pute: kepada saudara saksi, menurut saudara dimana terdakwa icha mendapatkan sabu-sabu

tersebut?
Bima: terdakwa icha mengaku jika ia sebelumnya membeli dari terdakwa bima, tetapi yang

menyerahkan barang tsb kepada terdakwa icha adalah terdakwa alya

Pute: lalu, berapa harga sabu-sabu yang dijual tersebut?

Bima: seharga Rp. 250.000.00, dimana uang tsb diperoleh terdakwa icha dari saksi Chandra

sebesar Rp. 300.000.00 bu.

Pute: bisa anda jelaskan lagi mengenai penyerahan uang tsb?

Bima: Jadi, terdakwa icha menemui terdakwa bima dan menyerahkan uang pembeliaan

kepada terdakwa bima, tetapi untuk setiap penyerahan barang dilakukan oleh

terdakwa alya setelah mendapat perintah dari terdakwa bima.

Pute: baik, pertanyaan dari saya cukup yang mulia, untuk barang bukti seperti yang kami

serahkan kepada majelis

Iman: terimakasih PU, kepada Penasehat Hukum apakah ada pertanyaan yang diajukan

kepada saksi?

Fasya: ada yang mulia

Iman: silahkan bu

Fasya: baik kepada saksi apa saja yang anda peroleh ketika melakukan penangkapan tsb?

Bima: ketika menangkap terdakwa icha saya dan rekan2 saya berhasil menyita 1 bungkus

kotak rokok gudang garam yang dalamnya terdapat 1 bungkus plastic bening berisi

serbuk Kristal putih yang diakuinya sebagai narkotika jenis sabu bu.

Fasya: apakah para terdakwa tidak memiliki ijin dalam melakukan transaksi jual beli dan

serah terima narkotika?

Bima: tidak ada bu

Fasya: dan apakah benar barang bukti yang telah diajukan adalah narkotika yang disita dari

terdakwa?

Bima: benar bu

Fasya: pertanyaan dari saya cukup yang mulia

Iman: baiklah, Kepada saksi 2 apakah ada keterangan lain yang ingin saudara sampaikan

didalam persidangan selain keterangan yang tadi saudara utarakan?

Bima: saya rasa cukup lagi yang mulia.

Iman: terimakasih saudara saksi, keterangan saudara sangat membantu jalannya

persidangan namun apabila keterangan saudara masih diperlukan saudara akan saya

panggil kembali. Apakah saudara saksi bersedia? (bersedia yang mulia) Silahkan

saudara saksi meninggalkan ruang sidang.

Iman: baiklah, saudara PU silahkan hadirkan saksi berikutnya kedalam ruang sidang.

Pute: kepada saksi 4 atas nama Chandra silahkan memasuki ruang sidang

Iman: silahkan duduk ditempat yang disediakan ya, Baik kepada saudara saksi 4, saudara

telah disumpah ya, maka dari itu saudara wajib memberikan keterangan yang sebenar-

benarnya tentang apa yang saudara lihat, dengar atau alami sendiri dan jangan sekali-

kali memberikan keterangan yang palsu karena saudara dapat diancam dengan

sanksi pidana, saudara mengerti?

Chan: mengerti yang mulia

Iman: kepada saksi 4 diharapkan untuk tidak tegang dalam memberikan kesaksian!

Apakah saudara dipaksa dalam memberikan kesaksian?

Chan: sama sekali tidak dipaksa yang mulia

Iman: Apakah saudara memiliki hubungan keluarga kepada para Terdakwa?

Chan: tidak ada yang mulia

Iman: Lalu, apa hubungan saudara dengan terdakwa?

Chan: saya sebagai pembeli saja yang mulia

Iman: apakah benar anda ini ditangkap oleh saksi 1, 2, 3?

Chan: ya benar yang mulia

Iman: pada saat itu dengan siapa anda ditangkap?

Chan: saya bersama dengan saudara Rizky yang mulia..

Iman: Baiklah, Hakim Anggota apakah ada pertanyaan?

Gysna: ada yang mulia, baiklah kepada saksi kapan dan dimana anda itu ditangkap pada

waktu itu?

Chan: waktu itu saya ditangkap oleh anggota Polres Banjarmasin didepan SPBU jalan raya di

Jl. S Parman Banjarmasin Utara Pada Tgl 10 Januari 2021 Pukul 01:00 WITA yang

mulia

Aldy: apakah anda tau kenapa anda ditangkap?

Chan: tau saya pak, saya ditangkap karena membeli dan menyimpan satu bungkus kecil

Narkotika jenis Sabu, dan saya juga membelinya kepada Terdakwa Ica

Aldy: apakah ini benar barang yang bapak maksud? Dimana disini terdapat satu bungkus

kecil Narkotika jenis Sabu yang bapak beli dari terdakwa ica?

Chan: Benar yang mulia

Aldy: apakah benar anda membeli barang tersebut sebesar Rp. 300.000 ( tiga ratus ribu )

rupiah?
Chan: ya benar yang mulia.

Aldy: cukup yang mulia

Iman: Baiklah, apakah dari pihak Penuntut Umum ingin mengajukan pertanyaan?

Pute: Ada yang mulia

Iman: silahkan

Pute: kepada saudara saksi, bisa anda jelaskan kronologis transaksi jual beli barang

tersebut?

Chan: saya saat itu menemui Terdakwa Ica dipinggir Jalan didaerah Kampung Sukasiri

Kabupaten Banjarmasin pada hari Kamis Tgl 10 Januari 2021 jam 23.00 wita setelah

Terdakwa memberi tahu bahwa barang tersebut tersedia, lalu Terdakwa Ica datang

dan menyerahkan pesanan saya bersama dengan kawannya yang saya tidak dapat

melihat secara jelas

Pute: jadi, saudara Candra apa alasan anda membeli barang tersebut, silahkan jelaskan?

Chan: seminggu yang lalu saudara Rizky meminta saya untuk menemuinya karena dia

membutuhkan Narkotika jenis Sabu, aka saya menemui Terdakwa untuk membeli

barang tersebut

Pute: baik, pertanyaan dari saya cukup yang mulia, untuk barang bukti seperti yang kami

serahkan kepada majelis

Iman: terimakasih PU, kepada Penasehat Hukum apakah ada pertanyaan yang diajukan

kepada saksi?

Fasya: ada yang mulia

Iman: silahkan bu
Fasya: baik kepada saksi apakah anda tau Terdakwa mendapatkan barang tersebut dimana?

Chan: saya tidak tau ibu

Fasya: apakah anda dan Terdakwa memiliki izin untuk melakukan transaksi tersebut?

Chan: tidak yang mulia kami sama sekali tidak memilikinya

Fasya: apakah anda tau barang bukti yang diajukan dipersidangan adalah barang Narkotika

yang disita dari terdakwa?

Chan: untuk itu saya tidak tau bu

Fasya: pertanyaan dari saya cukup yang mulia

Iman: baiklah, Kepada saksi 4 apakah ada keterangan lain yang ingin saudara sampaikan

didalam persidangan selain keterangan yang tadi saudara utarakan?

Chan: saya rasa cukup lagi yang mulia.

Iman: terimakasih saudara saksi, keterangan saudara sangat membantu jalannya

persidangan namun apabila keterangan saudara masih diperlukan saudara akan saya

panggil kembali. Apakah saudara saksi bersedia? (bersedia yang mulia) Silahkan

saudara saksi meninggalkan ruang sidang.

Iman: baiklah, saudara PU silahkan hadirkan saksi berikutnya kedalam ruang sidang.

Pute: baik yang mulia, untuk saksi yang kami ajukan selanjutnya adalah seorang ahli

Iman: baik silahkan hadirkan dalam ruang sidang

Pute: kepada saudara ahli silahkan memasuki ruang persidangan

Iman: silahkan duduk ditempat yang disediakan ya, Apakah saudara dalam keadaan sehat

jasmani dan rohani?

Rida: alhamdullilah sehat yang mulia

Iman: Mengerti maksud dan tujuan kenapa dihadirkan dalam persidangan ini?

Rida: mengerti yang mulia

Iman: siap mengikuti persidangan?

Rida: sudah siap yang mulia

Iman: Sebelumnya saya akan memeriksa identitas saudari terlebih dahulu, sesuai dengan

data identitas saudari ahli yang telah kami terima disini.

Iman: Nama saudari?

Rida: Rida Khairiya, SP. KFR, M. Ked yang mulia

Iman: Tempat tanggal lahir ibu?

Rida: 12 nov 1982 yang mulia

Iman: Agama?

Rida: Islam yang mulia

Iman: Kewarganegaraan Indonesia benar?

Rida: benar yang mulia

Iman: Tempat tinggal saat ini bu?

Rida: di Hulu Sungai Selatan no. 15 rt/rw. 49/15 kalsel

Iman: Pekerjaan?
Rida: pegawai negeri BNN di kantor wilayah Banjarmasin di bagian balai laboraturium bnn

yang mulia

Iman: Baik, karena pemeriksaan identitas ahli telah selesai maka kepada saudari ahli,

apakah saudari bersedia untuk disumpah?

Rida: Bersedia yang mulia

Iman: kepada hakim anggota 1 silahkan untuk mengambil sumpah dalam agama islam

kepada saudari ahli.

Gysna: Baik yang mulia, kepada saudari ahli silahkan berdiri dan mengikuti kata-kata setelah

saya: “Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan memberikan keterangan yang

sebenarnya, tidak lain dari yang sebenarnya. Apabila saya tidak memberikan

keterangan yang sebenarnya, saya akan mendapat kutukan dari Tuhan”

Iman: Kepada saudari ahli silahkan duduk kembali

Iman: baik, saudari telah disumpah ya, maka dari itu saudara wajib memberikan keterangan

yang sebenar-benarnya tentang apa yang saudara lihat, dengar atau alami sendiri dan

jangan sekali- kali memberikan keterangan yang palsu karena saudara dapat diancam

dengan sanksi pidana, saudara mengerti?

Rida: mengerti yang mulia

Iman: kepada saudari ahli diharapkan untuk tidak tegang dalam memberikan kesaksian!

Apakah saudari dipaksa dalam memberikan kesaksian?

Rida: sama sekali tidak dipaksa yang mulia

Iman: Apakah saudara memiliki hubungan keluarga kepada Penuntut Umum dan para

Terdakwa?

Rida: tidak ada yang mulia

Iman: boleh saya tau riwayat pendidikan terakhir saudari?

Rida: saya lulusan S2 Magister Kedokteran 2010 di universitas Indonesia yang mulia

Iman: baiklah kepada saudari ahli apakah benar saudari yang melakukan pemeriksaan

barang bukti pada kasus ini?

Rida: benar yang mulia

Iman: Baiklah, Hakim Anggota apakah ada pertanyaan?

Gysna: ada yang mulia, apa saja yang anda periksa terhadap kasus ini?

Rida: baik, saya memeriksa Kristal warna putih dengan berat netto 0,0475 gram didalam

bungkus rokok gudang garam filter, 1 bungkus plastic warna bening yg berisikan

metafetamina dengan berat netto 0,0062 gram, urine a.n. siti nurkhaliza, urine a.n. siti

intan alya humaira, dan urine a.n. bima arya setiana

gysna: kapan?

Rida: tanggal 12 januari 2021 yg mulia

Aldy: bersama siapa anda melakukan pemeriksaan tsb?

Rida: bersama rekan saya yang mulia yaitu rieska dwi widyati SP. KFR, M. Ked yang mulia

Aldy: baik, pemeriksaan yang saudari lakukan tsb itu atas didasari apa?

Rida: saya mendapat surat perintah dari kepala laboraturium BNN Banjarmasin dan dan

saya juga diminta oleh penyidik polresta purwakarta untuk melakukan pemeriksaan

barang bukti pada kasus ini

Aldy: cukup yang mulia

Iman: Baiklah, apakah dari pihak Penuntut Umum ingin mengajukan pertanyaan?

Pute: Ada yang mulia

Iman: silahkan

Pute: kepada saudari ahli bisa anda jelaskan hasil dari pemeriksaan tersebut?

Rida: Ya bisa, jadi hasil pemeriksaan laboratories no. 41 AA/I/2021/BALAILAB

NARKOBA. Pada tanggal 12 januari 2021, kesimpulannya bahwa barang bukti

Kristal berwarna putih benar mengandung metamfetamina dan terdapat dalam gol 1

no urut 61 lampiran UU republic Indonesia no 35 th 2009 ttg narkotika dan

urine atas nama siti nurkhaliza benar mengandung delta 9 tetrahydocannabinol dan

terdaftar dalam golongan 1 no urut 10 lampiran uu republic Indonesia no 35 th

2009 ttg narkotika.

Kemudian hasil pemeriksaan laboratories no. 42 AA/I/2017/BALAILAB

NARKOBA. Pada tanggal 5 januari 2017, kesimpulannya bahwa barang bukti Kristal

berwarna putih benar mengandung metamfetamina dan terdapat dalam gol 1 no urut

61 lampiran UU republic Indonesia no 35 th 2009 ttg narkotika dan urine atas nama

siti intan alya humaira benar mengandung delta 9 tetrahydocannabinol dan terdaftar

dalam golongan 1 no urut 10 lampiran uu republic Indonesia no 35 th 2009 ttg

narkotika dan urine atas nama bima arya setiana juga benar mengandung delta 9

tetrahydocannabinol dan terdaftar dalam golongan 1 no urut 10 lampiran uu republic

Indonesia no 35 th 2009 ttg narkotika.

Pute: baik, pertanyaan dari saya cukup yang mulia

Iman: terimakasih PU, kepada Penasehat Hukum apakah ada pertanyaan yang diajukan

kepada saksi?

Fasya: ada yang mulia

Iman: silahkan bu
Fasya: baik kepada saudari ahli bisa anda jelaskan apa akibat jika seseorang mengosumsi

barang tsb?

Rida: berdasarkan pengetahuan saya jika kita mengonsumsi narkotika jensi sabu2 gol 1

yang berjenis metafetamina akan mengakibatkan kerusakan pada saraf otak jika

mengonsumi scr berlebihan. Kurang lebih seperti itu bu.

Fasya: pertanyaan dari saya cukup yang mulia

Iman: baiklah, Kepada saudari ahli apakah ada keterangan lain yang ingin saudari

sampaikan didalam persidangan selain keterangan yang tadi saudara utarakan?

Rida: saya rasa cukup dan jelas aja yang mulia.

Iman: terimakasih saudari ahli, keterangan saudari sangat membantu jalannya

persidangan namun apabila keterangan saudari masih diperlukan saudara akan saya

panggil kembali. Apakah saudari ahli bersedia?

Rida: bersedia yang mulia

Iman: silahkan saudari ahli meninggalkan ruang sidang.

Iman: baiklah kepada saudari PU apakah ada lagi saksi yang ingin diajukan?

Pute: tidak ada yang mulia, mengingat semua saksi sudah kami hadirkan dalam ruang

sidang

Iman: baiklah kepada para terdakwa, terdakwa I terdakwa II dan terdakwa III, bagaimana

tanggapan atau pendapatnya terhadap 4 orang saksi fakta dan 1 orang ahli yang

diajukan oleh PU? Dimuali dari terdakwa I, Bagaimana tanggapannya?

Bima: Sejauh ini semua keterangan yang disampaikan oleh saksi dan ahli dalam persidangan

ini sudah benar dan saya tidak menyangkalnya yang mulia.

Iman: Bagaimana untuk terdakwa II?

Icha: Saya rasa tidak ada tanggapan juga yang mulia

Iman: selanjutnya untuk terdakwa III bagaimana pendapatnya?

Alya: untuk saat ini semua yang mereka sampaikan sudah sesuai dengan fakta yang terjadi

yang mulia.

Iman: Baik kalau begitu, karena pemeriksaan saksi dan ahli dari Penuntut Umum telah

selesai maka sidang kita lanjutkan dengan pemeriksaan terdakwa. Namun dengan

pertimbangan efektifnya berjalannya sidang, maka majelis hakim memutuskan untuk

menunda sidang selama satu minggu

Iman: 7 hari dari sekarang jatuh pada hari dan tanggal berapa Panitera?

Rida: 7 hari dari sekarang jatuh pada hari senin tanggal 10 Mei 2021 yang mulia

Iman: Tepat pada pukul 10.00 apakah ada agenda persidangan lain?

Rida: tidak ada yang mulia

Iman: Bagaimana hakim anggota 1 ada yang perlu disampaikan lagi?

Gysna: tidak ada yang mulia

Iman: Hakim anggota 2, bagaimana apakah ada yang perlu disampaikan lagi?

Aldi: saya rasa cukup yang mulia

Iman: Baiklah. Sidang ditunda selama 7 hari dan akan dilanjukan kembali pada hari Senin
tanggal 10 Mei 2021 dengan agenda Pemeriksaan Terdakwa, Kepada para terdakwa,
PU dan PH diperintahkan untuk menghadap sidang pada hari dan tanggal yang telah
ditetapkan tanpa surat panggilan dari pengadilan. Untuk itu, Sidang dinyatakan
ditutup dan ditunda! (ketok palu 1 kali)
 SIDANG PEMERIKSAAN TERDAKWA

Iman : Pada hari ini Senin tanggal 10 Mei 2021 Sidang lanjutan Pengadilan Negeri

Banjarmasin yang memeriksa dan mengadili perkara pidana tingkat pertama dengan

Nomor Register: 85/Pid.Sus/2021/PN Bjm dalam pokok perkara Pidana Narkotika,

atas nama Terdakwa Saudara Bima Arya Setyana, Saudari Siti Nurkhaliza Safitri, dan

Saudari Siti Intan Alya Humaira. Dengan ini Sidang dinyatakan dibuka dan terbuka

untuk umum. (Ketuk Palu 3 kali).

Baiklah, sesuai dengan agenda sidang kita sebelumnya bahwa agenda sidang hari ini

adalah pemeriksaan terdakwa. Langsung saja Kepada saudara Jaksa Penuntut Umum

harap hadirkan para terdakwa dimuka persidangan.

Pute : Baik, Yang Mulia. Kepada para Terdakwa dipersilahkan untuk memasuki ruang
persidangan

Iman : Baik, silahkan duduk. Kepada para Terdakwa, apakah dalam keadaan sehat jasmani
dan rohani?

Bima, Icha, Alya : Sehat, Yang Mulia (seluruhnya)

Iman : Apakah saudara siap menjalani persidangan hari ini?

Bima, Icha, Alya : Siap, Yang Mulia (seluruhnya)

Iman : Baik,. Para Terdakwa apakah sudah siap diperiksa untuk memberikan keterangannya
pada hari ini?

Bima, Icha, Alya : Siap, Yang Mulia (seluruhnya)

Iman : Baik, pemeriksaan terdakwa akan saya serahkan kepada Hakim Anggota 1,
dipersilahkan.

Gysna : Baik terimakasih Yang Mulia. Kepada Saudara Bima sudah berapa lama anda sudah
mengkonsumsi narkoba?

Bima : Sudah sekitar kurang lebih 2 tahun, Yang Mulia

Gysna : Mengapa saudara Bima melibatkan 2 terdakwa lainnya?

Bima : Karena Icha dan Alya sedang mengalami kesulitan ekonomi dan mereka juga bersedia
untuk ikut membantu saya

Gysna : Baik. Saudari Alya apa yang membuat anda turut serta dalam perkerjaan Bima?

Alya : Karena saya ingin mendapatkan penghasilan lebih, Yang Mulia

Gysna : Baik. Cukup Yang Mulia

Iman : Selanjutnya untuk Hakim Anggota 2 silahkan bertanya.

Aldhi : Bagaimana dengan Saudari Siti Nurkhaliza bertemu dengan Terdakwa Bima?

Icha : Saya pernah bekerja di Bengkel Motor milik Bima sebagai Kasir, namun karena ada
masalah keuangan Bima mengajak saya untuk bekerja sebagai Kurir untuk mengantar
barang jualan Bima

Aldhi : Baik. Cukup pertanyaan dari saya Yang Mulia

Iman : Baiklah. Pemeriksaan oleh Majelis Hakim sudah cukup. Selanjutnya Pemeriksaan
Terdakwa oleh Jaksa Penuntun Umum. Kepada PU kami persilahkan.

Pute : Baik, Terimakasih Yang Mulia. Terdakwa Bima apakah anda mengetahui bahwa anda
sama sekali tidak memilik izin dalam melakukan transaksi jual beli serta serah terima
narkotika?

Bima : Saya tidak mengetahui mengenai izin penjualan

Pute : Baik… apakah benar ini barang yang anda serahkan kepada terdakwa Icha, sebungkus
kotak rokok gudang garam ini? (sambal menunjukkan barang bukti)

Bima : Ya, Benar

Pute : Dan yang dalam kotak rokok tersebut sudah ada selipkan 1 bungkus plastik berisi
serbuk nartkotika itu?

Bima : Iya saya selipkan agar tidak kelihatan bahwa itu narkotika

Pute : Baiklah, Terdakwa Icha apakah benar bahwa saudara yang mengantarkan sabu yang
dijual Terdakwa Bima ke Saksi Chandra?
Icha : Benar itu saya atas suruhan Terdakwa Bima

Pute : Terdakwa Ica sudah berapa lama anda melakukan pengantaran jualan narkotika dari
Terdakwa Bima?

Icha : Sudah sekitar kurang lebih satu tahun.

Pute : Baik… Terdakwa Alya benar terdakwa mendapat keuntungan sebesar Rp. 100.000,00
(seratus ribu rupiah) setiap transaksi?

Alya : Keuntungan yang saya dapat tergantung dengan berapa banyak pesananan dari
konsumen, paling banyak kurang lebih sekitar Rp. 750.000,00.- (tujuh ratus lima
puluh ribu rupiah)

Pute : Terdakwa benar pada saat tertangkap dengan keadaan mengantongi narkotika
Golongan I (sabu) seharga Rp. 200.000 (dua ratus ribu rupiah) yang seratus ribunya
sudah anda ambil?

Alya : Iya benar.

Pute : Masing-masing terdakwa apakah sadar bahwa kegiatan jual-beli narkotika tanpa izin
atau wewenang khusus oleh Menteri Kesehatan merupakan tindakan yang dilarang
hukum?

Bima, Icha, Alya : Ya saya sadar (seluruhnya)

Pute : Baik, sekian Yang Mulia, terimakasih

Iman : Baik… Selanjutnya bagi Penasihat Hukum apakah ada yang ingin saudari pertanyakan
kepada para terdakwa?

Fasya : Ada, Yang Mulia

Fasya : Apakah anda mengetahui bahwa saudara saksi merupakan anggota kepolisian?

Bima : saya tidak mengetahui

Fasya : Bagaimana dengan saudari Ica?

Icha : saya tidak mengetahui

Fasya : Bagaimana dengan saudara Alya ?

Alya : saya juga tidak mengetahui

Fasya : Baik, Kepada saudara terdakwa Bima apa yang membuat anda menjual barang
narkotika tersebut?

Bima : karena factor ekonomi yang memaksa saya untuk menjual narkotika dan saya merasa
dengan menjual narkotika saya lebh mudah mendapat keuntungan

Fasya : Kepada saudara terdakwa 2, apa yang membuat anda ikut dalam perjualan belian
narkotika?

Icha : karena factor eknomi dan saya hidup sendirian, dengan ikut membantu bima saya
mendapat keuntungan dari penyerahan narkotika tersebut berupa uang makan dan
tempat tinggal saya pun juga dapat menggunakan narkotika yang diberikan oleh
saudara bima

Fasya : Baik Yang mulia saya rasa pertanyaan dari saya cukup.

Iman : Baik kepada para terdakwa apakah ada yang ingin disampaikan lagi?

Bima, Icha, Alya : Tidak ada Yang Mulia (Serentak)

Iman : Baik apakah para terdakwa bersedia untuk dipanggil kembali jika sewaktu-waktu
keterangan saudara masih dibutuhkan?

Bima, Icha, Alya : Bersedia yang mulia (serentak)

Iman : Baik karena pemeriksaan terdakwa telah selesai,untuk itu kepada saudara JPU apakah
sudah siap dengan surat tuntutannya?

Pute : Siap Yang Mulia

Iman : Baik silahkan dibacakan

Pute : Baik terima kasih Yang Mulia.

Surat tuntuan registrasi No. 85/Pid.Sus/2021/PN Bjm.

1. Identitas dengan 3 terdakwa :

1) Terdakwa Bima
2) Terdakwa Icha
3) Terdakwa Alya
2. Menyatakan terdakwa I Bima Arya Setyana, terdakwa II Siti Nurkhaliza Safitri,
terdakwa III Siti Intan Alya H bersalah melakukan tindak pidana “menawarkan untuk
dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau
menyerahkan narkotika golongan I jenis shabu shabu” sebagaimana dalam pasal 114
UU RI No.35 Tahun 2009 tentang narkotika sesuai dakwaan kesatu jaksa penuntut
umum;
3. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa I Bima Arya Setyana alias Bima, terdakwa II
Siti Nurkhaliza Safitri alias Icha, Terdakwa III Siti Intan Alya Humaira alis Alya
dengan pidana penjara selama 6 (enam) tahun dan denda RP.1.000.000.000,00 (Satu
milyar rupiah) subsider 5 (lima) bulan penjara dikurangi masa penahanan sementara
yang telah dijalani oleh terdakwa menyatakan terdakwa tetap berada dalam tahapan;
4. Menyatakan barang bukti berupa: satu set alat bong terbuat dari botol air mineral, dua
bungkus plastik bening berisikan kristal warna putih dengan berat netto 0,3886 gram
(dirampas untuk dimusnahkan);
5. Menetapkan supaya terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.2.000,00 (dua ribu
rupiah);
6. Apabila majelis hakim berpendapat lain mohon putus seadil-adilnya.
Terima kasih Yang Mulia.

Iman : Demikian tuntutan yang telah dibacakan oleh JPU, kepada para terdakwa apakah
sudah mengerti dengan tuntutan yang dibacakan?

Bima, Icha, Alya : Mengerti Yang Mulia (seluruhnya)

Iman : apakah pihak para terdakwa akan mengajukan pembelaan atas tuntutan tersebut?

Bima, Icha, Alya : tidak Yang Mulia (seluruhnya)

Iman : Baik, karena pihak dari terdakwa tidak mengajukan pembelaan atas tuntutan
tersebut, sidang akan kita lanjutkan dengana genda pembacaan putusan. Untuk itu
sidang ditunda dan akan dilanjutkan setelah 7 hari lamanya.

Gysna : Panitera 7 hari dari sekarang jatuh pada tanggal berapa?

Rida : Tanggal 17 Mei 2021 Majelis Hakim

Iman : Terima kasih, baiklah sidang hari ini ditunda dan akan dilanjutkan kembali pada hari
Senin tanggal 17 Mei 2021 pada pukul 10.00 WITA di tempat yang sama yaitu
Pengadilan Negeri Banjarmasin dengan agenda sidang pembacaan putusan dan
kepada para pihak diperintahkan datang menghadap sidang tanpa dipanggil kembali
dan pemberitahuan ini dianggap sebagai pemberitahuan resmi. Untuk itu sidang hari
ini ditutup dan ditunda (ketok palu 1 kali).
 SIDANG KETIGA PEMBACAAN PUTUSAN

Iman : Pada hari ini hari Senin Tanggal 17 Mei 2021 Sidang lanjutan Pengadilan Negeri
Banjarmasin yang memeriksa dan mengadili perkara pidana tingkat pertama dengan
Nomor Register: 85/Pid.Sus/2021/PN Bjm dalam pokok perkara Pidana Narkotika,
atas nama Terdakwa Saudara Bima Arya Setyana, Saudari Siti Nurkhaliza Safitri, dan
Saudari Siti Intan Alya Humaira. Dengan ini Sidang dinyatakan dibuka dan terbuka
untuk umum. (Ketuk Palu 3 kali).

Iman : Baiklah, Agenda persidangan hari ini adalah pembacaan putusan. Kepada para
terdakwa,dan seluruh hadirin sidang untuk mendengarkan putusan ini dengan
seksama.

Iman :

MENGADILI :

1. Menyatakan Terdakwa I Bima Arya Setyana tersebut diatas, terbukti secara sah dan
meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa Hak atau Melawan
HukumMenjadi Perantara dalam Jual Beli Narkotika Golongan I sebagaimana dalam
dakwaan kesatu Penuntut Umum,
2. Menyatakan Terdakwa II Siti Nurkhaliza Safitri alias Icha diatas, terbukti secara sah
dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa Hak atau Melawan
Hukum Menyerahkan Narkotika Golongan I sebagaimana dalam dakwaan kesatu
Penuntut Umum.
3. Menyatakan Terdakwa III Siti Intan Alya Humaira alis Alya tersebut diatas, terbukti
secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa Hak atau
Melawan Hukum Menjual Narkotika Golongan I sebagaimana dalam dakwaan
kesatu Penuntut Umum ;
4. Menjatuhkan pidana kepada para Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara
masing-masing selama 6 (enam) tahun dan denda sejumlah Rp1.000.000.000,00
(satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti
dengan pidana penjara selama 3(tiga) bulan ;
5. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani para Terdakwa
dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
6. Menetapkan para Terdakwa tetap ditahan ;
 7. Menetapkan barang bukti berupa:-1 (satu) bungkus plastik bening berisi sabu dalam
bungkus rokok merek Gudang Garam;-2 (dua)bungkus plastik bening berisisabu di
dalam dompet warna hitam.Dirampas untuk dimusnahkan ;
8. Membebankan kepada para Terdakwa membayar biaya perkaramasing-masing
sejumlah Rp2.000,00 (dua ribu rupiah)

Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan

Negeri Banjarmasin, pada hari Senin, tanggal 17 Mei 2021, oleh Iman Syukur Gea,
S.H.,sebagai Hakim Ketua, Gisna Ekaputri Septiana, S.H., M.H., dan Muhammad Al
Fadhilla, S.H.,M.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang diucapkan dalam
sidang terbuka untuk umum pada hari Senin tanggal 17 Mei 2020 oleh Hakim Ketua
didampingi oleh Hakim-Hakim Anggota tersebut, dibantu oleh Rida Khairiya,Panitera
pada Pengadilan Negeri Banjarmasin,serta dihadiri oleh Putri Amrina Rosyada,
S.H.,M.H.,Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Banjarmasin Terdakwa dengan
didampingi oleh Penasehat Hukumnya.

Iman : baiklah para terdakwa apakah saudara mengerti dengan isi putusan yang telah
dibacakan ?

Bima, icha, alya : Mengerti yang mulia

Iman : Apakah menerima putusan ini?

Bima, icha, alya : menerima yang mulia

Iman : Kepada pihak yang merasa keberatan dengan isi putusan tersebut, dapat mengajukan
banding dengan tenggang waktu sebagaimana diatur dalam undang-undang sejak
putusan ini dibacakan melalui kepaniteraan pengadilan negeri banjarmasin, Dengan
ini sidang dinyatakan ditutup dan selesai (ketok 3x)

Ridha : Sidang perkara nomor 85/Pid.Sus/2021/PN Bjm dalam pokok perkara Pidana
Narkotika, pada hari Senin Tanggal 17 Mei 2021 dinyatakan selesai. Majelis hakim
dipersilahkan meninggalkan ruang sidang, hadirin dimohon berdiri (majelis hakim
meninggalkan ruang sidang).