Anda di halaman 1dari 9

MID EKOLOGI KEHUTANAN

NAMA : Gunawan Syardi


NIM : M1A119105
KELAS : Kehutanan C

Soal :
1. pengertian :
A. Ekosistem
B. Ketahanan Ekosistem (Resiliency)
C. Daya Dukung Ekosistem (Carryng Capacity)
D. Relung (20)
2. Jelaskan 6 (enam) faktor yang membedakan satu ekosistem dengan ekosistem lainnya (20)
3. Sebut dan jelaskan struktur dan fungsi ekosistem (20)
4. Jelaskan (a) Pengertian Biomassa; (b) Metode pengukuran biomassa (20)
5. Jelaskan 6 (enam) faktor yang mempengaruhi natalitas dalam populasi (20)

Jawaban :
1. A. Ekosistem adalah suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik tak
terpisahkan antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Ekosistem bisa dikatakan juga
suatu tatanan kesatuan secara utuh dan menyeluruh antara segenap unsur lingkungan hidup
yang saling memengaruhi.

B. Ketahanan Ekosistem (Resilience) adalah suatu sistem untuk kembali lagi ke kondisi
awal/semula setelah mengalami gangguan baik itu dengan cara bertahan ataupun beradaptasi
dengan perubahan.

C. daya dukung ekosistem (carrying capacity) dalam konteks ekologis adalah jumlah populasi
atau komunitas yang dapat didukung oleh sumberdaya dan jasa yang tersedia dalam
ekosistem tersebut.

D. Relung merupakan kedudukan dan peran suatu organisme dari beragam makhluk hidup
dalam suatu ekologi atau lingkungan dan dipengaruhi oleh faktor biotik dan abiotik.

2. Faktor faktor yang membedakan satu ekosistem dengan ekosistem lainnya :


A. Ekosistem padang rumput memiliki curah hujan yang lebih rendah dibandingkan dengan
ekosistem sabana.
B. Ekosistem sabana memiliki curah hujan yang lebih rendah dari pada ekosistem hutan
hujan tropis.
C. Gurun merupakan ekosistem yang paling gersang karena curah hujan yang sangat rendah
dari pada ekosistem hujan tropis.
D. Tundra merupakan ekosistem yang dingin dan kering dari pada ekosistem sabana.
E. Ekosistem darat dibedakan berdasarkan tingkat curah hujan dan iklimnya.

3. - Secara struktural komponen abiotik dan komponen biotik merupakan semua unsur yang
berasal dari lingkungannya sendiri yang meliputi unsur-unsur makluk hidup, seperti unsur
ototrof sebagai produsen heterotrof, yaitu konsumen dan dekomposer (pengurai) dan atau
materi atau senyawa organik dan anorganik, yang berasal dari habitat dan lingkungannya.
- Secara fungsional, sebagian besar fungsi ekosistem adalah melaksanakan proses
fotosintesis, proses penguraian materi (dekomposisi) dan melakukan fungsi alir energi dan
daur biogeokimiawi dalam rangkaian kegiatan ekosistem dalam skala ruang dan waktu,
perkembangan, suksesi dan kontrol ekosistem.

4. a. Biomassa adalah sebuah istilah yang digunakan untuk menyebut semua senyawa organik
yang berasal dari tanaman budidaya, alga, dan sampah organik.
b. Penghitungan biomassa dilakukan dengan menggunakan metode destructive sampling,
yaitu melakukan penebangan kemudian penimbangan berat basah secara langsung pada tiap
bagian komponen vegetasi (daun, cabang, batang dan akar) dan mengkonversinya menjadi
berat kering (biomassa) menggunakan berat kering tiap sampel bagian vegetasi pada tiap
pohon sampel.

5. Faktor faktor yang mempengaruhi natalitas dalam populasi :


1)Kepercayaan dan agama
Faktor kepercayaan mempengaruhi orang dalam penerimaan KB. Ada agama atau
kepercayaan tertentu yang tidak membolehkan penganutnya mengikuti KB. Dengan
sedikitnya peserta KB berarti kelahiran lebih banyak dibanding bila peserta KB banyak.

2)Tingkat pendidikan
Semakin tinggi orang sekolah berarti terjadi penundaan pernikahan yang berarti pula
penundaan kelahiran. Selain itu pendidikan mengakibatkan orang merencanakan jumlah
anak secara rasional.

3)Kondisi perekonomian
Penduduk yang perekonomiannya baik tidak memikirkan perencanaan jumlah anak
karena merasa mampu mencukupi kebutuhannya. Jika suatu negara berlaku seperti itu
maka penduduknya menjadi banyak.

4)Kebijakan pemerintah
Kebijakan pemerintah mempengaruhi apakah ada pembatasan kelahiran atau
penambahan jumlah kelahiran. Selain itu kondisi pemerintah yang tidak stabil misalnya
kondisi perang akan mengurangi angka kelahiran.

5)Adat istiadat di masyarakat


Kebiasaan dan cara pandang masyarakat mempengaruhi jumlah penduduk. Misalnya
nilai anak, ada yang menginginkan anak sebanyak-banyaknya, ada yang menilai anak
laki-laki lebih tinggi dibanding perempuan atau sebaliknya, sehingga mengejar untuk
mendapatkan anak laki-laki atau sebaliknya.

6)Kematian dan kesehatan


Kematian dan kesehatan berkaitan dengan jumlah kelahiran bayi. Kesehatan yang baik
memungkinkan bayi lebih banyak yang hidup dan kematian bayi yang rendah akan
menambah pula jumlah kelahiran.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS HALUOLEO
FAKULTAS KEHUTANAN DAN ILMU LINGKUNGAN
PROGRAM STUDI ILMU LINGKUNGAN

UJIAN TENGAH SEMESTER SECARA VIRTUAL

Mata Kuliah : Ekologi Hutan


Jam : 13.30 – 14.30 Wita
Hari/Tanggal : Sabtu, Desember 2020

Soal :

1. Jelaskan pengertian :
a. Ekosistem
b. Ketahanan Ekosistem (Resiliency)
c. Daya Dukung Ekosistem (Carryng Capacity)
d. Relung (20)
2. Jelaskan 6 (enam) faktor yang membedakan satu ekosistem dengan ekosistem lainnya
(20)
3. Sebut dan jelaskan struktur dan fungsi ekosistem (20)
4. Jelaskan (a) Pengertian Biomassa; (b) Metode pengukuran biomassa (20)
5. Jelaskan 6 (enam) faktor yang mempengaruhi natalitas dalam populasi (20)

******************************SELAMAT
BEKERJA************************************

Nama Nurul Hidayat


NIM M1A1119116
Kelas Kehutanan C
1.a Ekosistem
Ekosistem adalah Ekosistem adalah suatu sistem ekologi yang terbentuk
oleh hubungan timbal balik tak terpisahkan antara makhluk hidup dengan
lingkungannya.
b. Ketahanan adalah istilah yang menggambarkan
kemampuan ekosistem untuk mempertahankan ciri struktural dan fungsionalnya
dalam menghadapi stress dan gangguan. ... Stabilitas ekosistem adalah
kemampuan ekosistem untuk mempertahankan Page 9 keseimbangannya secara
dinamis, bukan statis.
c. Dengan kata lain bahwa daya dukung lingkungan atau daya dukung
ekosistem adalah kemampuan ekosistem untuk dapat menyediakan kebutuhan
hidup (sumber makanan, air dan lain-lain) dari populasi maksimum di dalam
habitatnya.
d. Relung, dalam ekologi merujuk pada posisi unik yang ditempati oleh suatu
spesies tertentu berdasarkan rentang fisik yang ditempati dan peranan yang
dilakukan di dalam komunitasnya. Konsep ini menjelaskan suatu cara yang
tepat dari suatu organisme untuk menyelaraskan diri dengan lingkungannya.

2. a. Ekosistem air tawar lentik adalah ekosistem yag di dalamnya terdapat


air yang mengenang, sedangkan pada ekosistem air lontik adalah terdapat aliran
air. Faktor utama yang menjadi pembeda pada kedua ekosistem ini adalah
adanya aliran.
b.Ekosistem alami adalah ekosistem yang terjadi secara alami dari alam.
Ekosistem Buatan adalah ekosistem yang sengaja dibuat oleh manusia.
c.ekosistem air laut itu : Salah satu ekosistem perairan yang memiliki kadar
garam yang tinggi. Sedangkan air tawar: Salah satu ekosistem perairan yang
memiliki kadar garam yang rendah
d. Ekosistem darat terjadi pada wilayah daratan dan juga terjadi interaksi
antara faktor biotik dengan faktor abiotik, sedangkan ekosistem laut berada
pada wilayah perairan laut. Produsen pada ekosistem darat adalah tumbuhan
yang berklorofil, sedangkan pada ekosistem laut adalah fitoplankton.
e. Perbedaan waduk dan danau: ... Jika danau merupakan penampungan air
yang terbentuk secara alami, sedangkan waduk dapat terbentuk karena adanya
pembuatan bangunan yang dilakukan oleh manusia. Biasanya danau dapat
terbentuk karena adanya gletser yang mencair, aliran sungai, serta mata air.
f. ekosistem Adalah Tanah Yang Subur Sedangkan Gurun Adalah Tanah
Yang Kering Ekosistemnya Tak Akan Ada Tumbuhan Di Gurun Kecuali Tanah
Subur ekosistem Adalah Tanah Yang Subur Sedangkan Gurun Adalah Tanah
Yang Kering Ekosistemnya Tak Akan Ada Tumbuhan Di Gurun Kecuali Tanah
Subur
3. Struktur Ekosistem. Dalam suatu ekosistem, baik ekosistem daratan maupun
perairan, akan ditemui adanya dua macam organisme hidup dimana merupakan
komponen biotik ekosistem. Dua macam komponen biotik tersebut ialah: ...
Organisme tersebut termasuk golongan konsumen, baik makrokonsumen
ataupun mikrokonsumen.
Fungsi Ekosistem adalah : Melakukan fungsi aliran energi. Proses perubahan
lingkungan abiotik yang disebabkan karena pengaruh komponen biotik.
4. Biomassa adalah bahan yang berasal dari makhluk hidup, termasuk tanaman,
hewan dan mikroba.
Penghitungan biomassa dilakukan dengan menggunakan metode destructive
sampling, yaitu melakukan penebangan kemudian penimbangan berat basah
secara langsung pada tiap bagian komponen vegetasi (daun, cabang, batang dan
akar) dan mengkonversinya menjadi berat kering (biomassa) menggunakan
berat kering tiap sampel bagian
5. kelahiran atau natalitas , kepadatan populasi akan bertambah , angka
kelahiran diperoleh menghitung jumlah kelahiran hidup tiap 1000 penduduk per
tahun

 Kepercayaan dan agama. ...


 2)Tingkat pendidikan. ...
 3)Kondisi perekonomian. ...
 4)Kebijakan pemerintah. ...
 5)Adat istiadat di masyarakat. ...
 6)Kematian dan kesehatan. ...
 7)Struktur Penduduk.
MID EKOLOGI KEHUTANAN
NAMA : Gunawan Syardi
NIM : M1A119105
KELAS : Kehutanan C

Soal :
1. pengertian :
A. Ekosistem
B. Ketahanan Ekosistem (Resiliency)
C. Daya Dukung Ekosistem (Carryng Capacity)
D. Relung (20)
2. Jelaskan 6 (enam) faktor yang membedakan satu ekosistem dengan ekosistem lainnya (20)
3. Sebut dan jelaskan struktur dan fungsi ekosistem (20)
4. Jelaskan (a) Pengertian Biomassa; (b) Metode pengukuran biomassa (20)
5. Jelaskan 6 (enam) faktor yang mempengaruhi natalitas dalam populasi (20)

Jawaban :
1. A. Ekosistem adalah suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik tak
terpisahkan antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Ekosistem bisa dikatakan juga
suatu tatanan kesatuan secara utuh dan menyeluruh antara segenap unsur lingkungan hidup
yang saling memengaruhi.

B. Ketahanan Ekosistem (Resilience) adalah suatu sistem untuk kembali lagi ke kondisi
awal/semula setelah mengalami gangguan baik itu dengan cara bertahan ataupun beradaptasi
dengan perubahan.

C. daya dukung ekosistem (carrying capacity) dalam konteks ekologis adalah jumlah populasi
atau komunitas yang dapat didukung oleh sumberdaya dan jasa yang tersedia dalam
ekosistem tersebut.

D. Relung merupakan kedudukan dan peran suatu organisme dari beragam makhluk hidup
dalam suatu ekologi atau lingkungan dan dipengaruhi oleh faktor biotik dan abiotik.

2. Faktor faktor yang membedakan satu ekosistem dengan ekosistem lainnya :


A. Ekosistem padang rumput memiliki curah hujan yang lebih rendah dibandingkan dengan
ekosistem sabana.
B. Ekosistem sabana memiliki curah hujan yang lebih rendah dari pada ekosistem hutan
hujan tropis.
C. Gurun merupakan ekosistem yang paling gersang karena curah hujan yang sangat rendah
dari pada ekosistem hujan tropis.
D. Tundra merupakan ekosistem yang dingin dan kering dari pada ekosistem sabana.
E. Ekosistem darat dibedakan berdasarkan tingkat curah hujan dan iklimnya.

3. - Secara struktural komponen abiotik dan komponen biotik merupakan semua unsur yang
berasal dari lingkungannya sendiri yang meliputi unsur-unsur makluk hidup, seperti unsur
ototrof sebagai produsen heterotrof, yaitu konsumen dan dekomposer (pengurai) dan atau
materi atau senyawa organik dan anorganik, yang berasal dari habitat dan lingkungannya.
- Secara fungsional, sebagian besar fungsi ekosistem adalah melaksanakan proses
fotosintesis, proses penguraian materi (dekomposisi) dan melakukan fungsi alir energi dan
daur biogeokimiawi dalam rangkaian kegiatan ekosistem dalam skala ruang dan waktu,
perkembangan, suksesi dan kontrol ekosistem.

4. a. Biomassa adalah sebuah istilah yang digunakan untuk menyebut semua senyawa organik
yang berasal dari tanaman budidaya, alga, dan sampah organik.
b. Penghitungan biomassa dilakukan dengan menggunakan metode destructive sampling,
yaitu melakukan penebangan kemudian penimbangan berat basah secara langsung pada tiap
bagian komponen vegetasi (daun, cabang, batang dan akar) dan mengkonversinya menjadi
berat kering (biomassa) menggunakan berat kering tiap sampel bagian vegetasi pada tiap
pohon sampel.

5. Faktor faktor yang mempengaruhi natalitas dalam populasi :


1)Kepercayaan dan agama
Faktor kepercayaan mempengaruhi orang dalam penerimaan KB. Ada agama atau
kepercayaan tertentu yang tidak membolehkan penganutnya mengikuti KB. Dengan
sedikitnya peserta KB berarti kelahiran lebih banyak dibanding bila peserta KB banyak.

2)Tingkat pendidikan
Semakin tinggi orang sekolah berarti terjadi penundaan pernikahan yang berarti pula
penundaan kelahiran. Selain itu pendidikan mengakibatkan orang merencanakan jumlah
anak secara rasional.

3)Kondisi perekonomian
Penduduk yang perekonomiannya baik tidak memikirkan perencanaan jumlah anak
karena merasa mampu mencukupi kebutuhannya. Jika suatu negara berlaku seperti itu
maka penduduknya menjadi banyak.

4)Kebijakan pemerintah
Kebijakan pemerintah mempengaruhi apakah ada pembatasan kelahiran atau
penambahan jumlah kelahiran. Selain itu kondisi pemerintah yang tidak stabil misalnya
kondisi perang akan mengurangi angka kelahiran.

5)Adat istiadat di masyarakat


Kebiasaan dan cara pandang masyarakat mempengaruhi jumlah penduduk. Misalnya
nilai anak, ada yang menginginkan anak sebanyak-banyaknya, ada yang menilai anak
laki-laki lebih tinggi dibanding perempuan atau sebaliknya, sehingga mengejar untuk
mendapatkan anak laki-laki atau sebaliknya.

6)Kematian dan kesehatan


Kematian dan kesehatan berkaitan dengan jumlah kelahiran bayi. Kesehatan yang baik
memungkinkan bayi lebih banyak yang hidup dan kematian bayi yang rendah akan
menambah pula jumlah kelahiran.

Anda mungkin juga menyukai