TINJAUAN KASUS
A. Pengkajian
1. Identitas pasien
Kemuning lantai 2
i. Agama : Islam
46
47
a. Ayah
1) Nama : Tn. M
2) Umur : 42 tahun
3) Agama : Islam
4) Pekerjaan : Wiraswasta
b. Ibu
1) Nama : Ny . H.
2) Umur : 37 tahun
3) Agama : Islam
kandung yaitu An.N yang berumur 13 tahun dan An.N yang berumur
9 tahun.
48
lewat stoma.
a. Prenatal
Selama hamil tidak ada keluhan yang dirasakan dan ibu belum
Ibu pasien juga mengatakan selama hamil ibu pasien tidak terkena
darah ibu O.
b. Natal
c. Post natal
melahirkan.
6. Riwayat imunisasi
a. Pertumbuhan fisik
1) Berat badan :
b) Saat pengkajian : 14 kg
2) Tinggi badan :
a) Saat lahir : 50 cm
umur 6 bulan
umur 12 bulan
a. Personal sosial
b. Motorik halus
menggambar.
c. Bahasa
dari 6 kata, anak juga bisa mengucap mama papa secara jelas,
menyebutkan 4 warna.
d. Motorik kasar
Interpretasi hasil :
9. Riwayat nutrisi
a. Pemberian ASI
b. Pola perubahan nutrisi tiap tahapan usia sampai nutrisi saat ini
Genogram (3 generasi)
Keterangan:
:Laki laki
:Perempuan
: Pasien
: garis perkawinan
: garis keturunan
: tinggal serumah
54
perutnya yang baru saja di operasi pada tanggal 02 Mei 2016 jam
11.45 WIB.
1) Pola nutrisi
a) Makan
b) Minum
minum.
saat minum.
ml/hari.
2) Pola eliminasi
a) BAK
saat kencing.
b) BAB
a) Sebelum sakit
b) Di rumah sakit
a) Sebelum sakit
b) Di rumah sakit
siang 2-3 jam, dan tidur malam 8-9 jam. Ibu pasien tetap
a) Sebelum sakit
saat beraktifitas.
b) Di rumah sakit
e. Kegiatan keagamaan
f. Reaksi hospitalisasi
sakit.
13. Pemeriksaan-Pemeriksaan
saat terlalu banyak bergerak, akan terasa nyeri pada daerah bekas
1) Pengkajian nyeri
meringis kesakitan.
60
Q: tertusuk-tusuk
R: Daerah operasi
S: Skala 4(0-10)
c. Pengukuran antropometri
d. Pemeriksaan fisik
1) Kulit
a) Inspeksi
b) Palpasi
Suhu kulit 38,7ºc, turgor kulit baik saat dicubit secara pelan.
61
2) Kepala
a) Inspeksi
b) Palpasi
3) Mata
a) Inspeksi
4) Telinga
a) Inspeksi
berbicara.
b) Palpasi
5) Hidung
a) Inspeksi
putih.
a) Inspeksi
7) Leher
a) Inspeksi
b) Palpasi
8) Dada
9) Paru-paru
10) Jantung
11) Abdomen
13x /menit.
12) Genetalia
kateter urine.
64
pada anus.
14) Musculoskeletal
atau tangan, tidak ada dekubitus dan tidak ada luka pada
Kekuatan otot : 5 5
5 5
15) Ektremitas
a) Ekstremitas atas
b) Ekstremitas bawah
14. Terapi
1) IVFD RL 1150ml/24jam
2) Paracetamol 1 x 150mg/iv
3) Metronidazole 3 x 130mg/iv
4) Ceftriaxone 2 x 650mg/iv
5) Ranitidine 2 x 13mg/iv
1) IVFD RL 1500ml/24jam
2) Paracetamol 1 x 150mg/iv
3) Metronidazole 3 x 130mg/iv
4) Ceftriaxone 2 x 650mg/iv
5) Ranitidine 2 x 13mg/iv
1) IVFD RL 1500ml/24jam
2) Metronidazole 3 x 130mg/iv
3) Ceftriaxone 2 x 650mg/iv
66
HEMATOLOGI
Hemoglobin 12.2 11.5-13.5 g/dL Normal
Hematokrit 35 34-40 % Normal
Leukosit 20.100 5000-14.500 /mm3 Meningkat
Eritrosit 4.39 4.11-5.95 Juta/uL Normal
Trombosit 339.000 150.000- /mm3 Normal
45.000
Index eritrosit
MCV 79.3 5-87 fL Normal
MCH 27.8 24-30 pg Normal
MCHC 35.1 31-37 % Normal
KIMIA KLINIK
Natrium (Na) 140 135-145 mEq/L Normal
Kalium (K) 4.4 3.6-6.5 mEq/L Normal
Nama : An. A
Hipertermia
2. DS: Agen cedera Nyeri akut
a. Ibu pasien mengatakan fisik ( luka post
terkadang anaknya operasi
mengeluh sakit didaerah laparatomy
operasi ekplorasi)
b. Ibu pasien mengatakan
anaknya akan meringis
ketika luka operasinya Terputusnya
akan dibersihkan kontinuitas
c. Skala nyeri : jaringan
P : Ibu pasien mengatakan
saat terlalu banyak
bergerak Merangsang
Q : tertusuk-tusuk pengeluaran
R : Daerah operasi histamine dan
68
S : Skala 4 prostaglandine
T : Ibu pasien mengatakan
waktunya tidak menentu
DO:
a. Wajah pasien tampak Nyeri akut
meringis
b. Pasien tampak kesakitan
saat dipegang daerah
perutnya.
3. Faktor resiko : Prosedur Resiko infeksi
a. Ibu pasien mengatakan invasif
anaknya baru saja selesai
dilakukan operasi jam
17.00 WIB
b. Terdapat luka post Luka post
operasi colostomy H+1 di operasi
bagian abdomen kuadran
kanan bawah
c. Luka post operasi masih
tertutup verban. Peningkatan
d. terdapat stoma dibagian leukosit
kuadran kiri bawah dan
kuadran kanan bawah
dengan diameter tinggi /
kontruksi 2cm, berwarna Resiko infeksi
kemerahan
e. Hasil pemeriksaan
laboratorium: jumlah
leukosit 20.100/mm3
4. Faktor resiko : Anak usia 5 Resiko jatuh
a. Anak usia 5 tahun
b. Kurang pencahayaan tahun
c. Periode pemulihan pasca
operasi
Post operasi
Gangguan
keseimbangan
Resiko jatuh
69
a. Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera fisik (luka post operasi
laparatomy eksplorasi)
saja selesai dilakukan operasi jam 17.00 WIB, terdapat luka post