Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PRATIKUM II

“Practice Distributed System”

Nama : Khairul azmi


NIM : 1990343027
Kelas : TRKJ 2C

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI REKAYASA KOMPUTER JARINGAN

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER

POLITEKNIK NEGERI LGOKSEUMAWE

2021
HALAMAN PENGESAHAN

Nomor Pratikum : 02/I/TRKJ-2C/2021


Judul : Client/server
Nama : Khairul Azmi
Nim : 1990343027
Nama Kelompok :
Tanggal Praktikum : 25 Maret 2021
Tanggal Selesai : 25 Maret 2021
Tanggal Penyerahan : 1 April 2021
Dosen Pembimbing : Amri, S.T, M.T
Nilai :
Keterangan :

Buketrata,1 April, 2021


Penyusun,

Khairul Azmi
NIM. 1990343027
PRATIKUM II
CLIENT/SERVER

1. TUJUAN
a. Mampu mengkonfigurasi server
b. Mampu memasang keamanan server
c. Mengetahui kesalahan - kesalahan yang mungkin di lakukan pada saat menshering
data dengan client server.

2. DASAR TEORI
2.1. Kabel UTP
Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) adalah kabel yang terdiri dari 4 pasang
dan dipilih sedemikian rupa. Memiliki 4 warna yaitu coklat, orange, hijau, dan biru.
Adapun pasangannya ada yang berwarna putih atau campuran, misalnya kabel coklat
putih dan sebagainya.
Fungsi kabel UTP yaitu digunakan sebagai kabel jaringan LAN (Local
AreaNetwork) pada sistem jaringan komputer, dan biasanya kabel UTP mempunyai
impedansi kurang lebih 100 ohm, serta dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan
kemampuannya sebagai penghantar data.Dalam pemakaian sehari-hari, kabel UTP
sudah sangat baik digunakan sebagai kabel jaringan komputer misalnya dalam
kegunaan ruang kantor atau dalam sistem jaringan suatu perusahaan. Mengenai
beberapa kelemahan dan kekurangan kabel UTP yang tidak tahan terhadap medan
elektromagnetik dan kerusakan benturan benda keras, masih bisa diatasi dengan
memasang pelindung luar misalnya seperti pipa plastik.
 Susunan Kabel
1. Kabel Cross
Kabel crossover merupakan kabel yang memiliki susunan berbeda antara
ujung satu dengan ujung dua. Kabel cross over  digunakan untuk menghubungkan
2 device yang sama. Gambar dibawah adalah susunan standar kabel cross over.

Contoh penggunaan kabel cross over adalah sebagai berikut :


- Menghubungkan 2 buahkomputersecaralangsung
- Menghubungkan 2 buah switch
- Menghubungkan 2 buah hub
- Menghubungkan switch dengan hub
- Menghubungkankomputerdengan router
Dari 8 buah kabel yang ada pada kabel UTP ini (baik pada kabel straight maupun
cross over) hanya 4 buah saja yang digunakan untuk mengirim dan menerima data,
yaitu kabel pada pin no 1,2,3dan 6.
2. Kabel Straight
Kabel straight merupakan kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama
antara ujung satu  dengan ujung yang lainnya. Kabel straight digunakan untuk
menghubungkan 2 device yang berbeda.Urutan standar kabel straight adalah
seperti dibawah ini yaitu sesuai dengan standar TIA/EIA 368B (yang paling
banyak dipakai) atau kadang-kadang juga dipakai  sesuai  standar TIA/EIA 368A
sebagai berikut:
Contoh penggunaan kabel straight adalah sebagai berikut :
- Menghubungkan antara computer dengan switch
- Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
- Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
- Menghubungkan switch ke router
- Menghubungkan hub ke router

Peer to peer

Salah satu model jaringan komputer adalah jaringan Peer to Peer atau disebut
dengan nama Peer-to-peer Network, dimana jaringan ini memiliki beberapa
komputer yang tidak terlalu banyak serta memiliki satu atau dua buah
printer/scanner. Dalam jaringan peer to peer tidak ada komputer yang berperan
khusus sebagai server dan client, sebab sistem jaringan ini menganggap semua
user memiliki hak dan tanggung jawab yang sama dalam penggunaan software,
printer, scanner, data informasi dan lain sebagainya. Setiap user juga bertanggung
jawab terhadap komputer mereka sendiri, misalnya dalam pengaturan sharing
data, mengatur hak akses untuk perizinan akses komputer lain ke data miliknya
dan backup data pribadi.

Gambar2.1 Topologi Jaringan Peer To peer


Jaringan peer to peer (P2P) merupakan salah satu model jaringan computer yang
terdiri dari dua atau beberapa computer, dimana setiap station atau computer yang
terdapat didalam lingkungan jaringan tersebut bisa saling  berbagi. Masing-masing
computer akan berperan sebagai server sekaligus client.

Kelebihan Jaringan peer to peer :


- Antar komputer dalam jaringan dapat langsung berbagi-pakai sumber daya
yang dimilikinya seperti: harddisk, drive, fax/modem, printer.
- Biaya installasi lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan client-
server, karena tidak memerlukan adanya server yang memiliki kemampuan
khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas  jaringan.

Kekurangan dari jaringan peer to peer :


- Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan
mengatur masing- masing fasilitas yang dimiliki.
- Sistem pengadministrasian yang tidak tekontrol sehingga jaringan ini tidak
cocok untuk digunakan pada skala besar.
- Semua mesin yang berbagi resource tidak akan mempengaruhi performa.

3. ALAT DAN BAHAN

 Kabel Cross-Over dan Straight


 Access point
 2 laptop

4. LANGKAH KERJA
Sebelum melakukan pratikum client/server siapkan terlebih dahulu :
- 1 perangkat server
- 1 perangkat switch
- 6 perangkat PC
 Susunkan semua perangkat dan sambungkan dengan kebel seperti
berikut

Gambar 1.1 desain topologi


 Masuk pada server lalu setting gateway 192.168.1.121

Gambar 1.2 setting gateway

 Selanjutnya setting ip address pada server

Gambar 1.3 setting ip address pada server


 Masuk pada settingan ip address pada PC0

Gambar 1.4 setting ip address

 Masuk pada settingan ip address pada PC1

Gambar 1.5 setting ip address

 Masuk pada settingan ip address pada PC2

Gambar 1.6 setting ip address


 Masuk pada settingan ip address pada PC3

Gambar 1.7 setting ip address

 Masuk pada settingan ip address pada PC4

Gambar 1.8 setting ip address

 Masuk pada settingan ip address pada PC5

Gambar 1.9 command prompt


 Lakukan tes ping pada PC0 ke PC6

Gambar 1.10 tes ping menggunakan cmd

5. ANALISA
Pada pratikum kali ini Pentingnya penggunaan komputer name dan workgroup yaitu
kita dapat melihat computer mana yang terhubung dengan computer kita, dan apakan kita
dapat melakukan tukar data atau informasi dengan computer tersebut. Dalam
mengkonfigurasi IP, ada berbagai kendala yang akan dijumpai pada windows server.
Dalam jaringan ini paket data dikirim dan diterima brdasarkan alamat yang dibuat dan
ditujukkan pada paket data tersebut. Biasanya pada saat mengetes koneksi jaringan,
muncul request time out atau unreachable,maka periksalah firewall dan nonaktifkan atau
periksa port LAN karena biasanya konektor kabel tidak terpasang dengan baik pada port
LAN.
6. KESIMPULAN
Pada pratikum kali ini dapat disimpulkan sebagai berikut :
- Jaringan local area network, dirancang menggunakan software cisco packet tracer,
menggunakan 1 server, 1 switch, 6 komputer.
- Berdasarkan hasil untuk setiap pengujian pada perancangan menggunakan cisco paket
tracer setiap computer bisa terhubung satu sama lain dan bisa mengirim pesan satu
sama lain.

Anda mungkin juga menyukai