TAHUN 2020
Disusun Oleh :
2020
i
KATA PENGANTAR
yang penulis miliki, sehingga masih jauh untuk bisa dikatakan lengkap dan
penulis.
ii
Penulis menyadari keterbatasan dalam penyusun karya tulis ilmiah
dan pembaca.
Akhir kata semoga karya tulis ilmiah ini dapat memberikan manfaat
Penulis
iii
MOTO
berhenti berusaha
5. Kerja keraslah untuk hari ini karena kesuksesan tidak akan tercapai tanpa
7. Formula dari sebuah kesuksesan adalah kerja keras dan tidak pernah
menyerah.
iv
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL..............................................................................................i
KATA PENGANTAR............................................................................................ii
MOTTO.................................................................................................................iv
DAFTAR ISI...........................................................................................................v
ABSTRAK............................................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................1
Latar Belakang.........................................................................................................1
A. Perumusan masalah..............................................................................4
B. Tujuan Penulisan....................................................................................4
C. Manfaat penulisan..................................................................................5
A. Pengertian .........................................................................................6
B. Etiologi .............................................................................................6
C. Patofisiologi.......................................................................................7
D. Pathway.............................................................................................9
E. Klasifikasi........................................................................................10
G. Komplikasi .....................................................................................11
H. Penatalaksanaan .............................................................................11
v
C. Kesimpulan................................................................................14
D. Saran..........................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................16
v
Abstrak
Gastroenteritis adalah infeksi yang terjadi pada usus atau perut yang
disebabkan oleh beberapa jenis virus. Kondisi ini juga dikenal dengan istilah flu
perut, flu lambung, atau virus perut. Infeksi ini menyebabkan terjadinya mual,
tertutup, seperti di dalam ruang kelas, tempat perawatan anak, dan ruang
perawatan umum.
fatal, namun pada pada bayi, orang tua, dan orang yang bermasalah dengan
gastroenteritis akan muncul antara 1-3 hari dan bertahan selama 1-2 hari, tapi
bisa juga hingga 10 hari. Gastroenteritis menyerang bagian usus pada manusia,
sehingga gejala yang muncul seperti mual munta, dan kehilangan nafsu makan.
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Gastroenteritis adalah infeksi yang terjadi pada usus atau perut yang
disebabkan oleh beberapa jenis virus. Kondisi ini juga dikenal dengan istilah
flu perut, flu lambung, atau virus perut. Infeksi ini menyebabkan terjadinya
menyebar melalui kontak jarak dekat dengan orang yang sudah terinfeksi atau
Rotavirus, virus yang menular melalui mulut ini cenderung menginfeksi bayi
jenis ini mungkin tidak merasakan gejala apa pun, tapi mereka tetap bisa
menularkannya pada anak kecil maupun bayi. Norovirus, virus jenis ini bisa
menginfeksi siapa saja pada usia berapa pun, baik dewasa maupun anak-anak.
disebabkan oleh virus ini. Beberapa tempat yang sering terjadi penularan virus
ini adalah ruang kelas atau sekolah, asrama sekolah atau kampus, tempat
perawatan anak, dan ruang perawatan umum. Makanan dan air yang
secara langsung dengan individu yang terinfeksi juga bisa menular kan virus
ini.
1
2
Setelah terinfeksi, gejala gastroenteritis akan muncul antara 1-3 hari dan
bertahan selama 1-2 hari, tapi bisa juga hingga 10 hari. Gastroenteritis
menyerang bagian usus pada manusia, sehingga gejala yang muncul adalah
berikut ini: Sakit dan kram perut. Diare berair tapi tidak bercampur darah. Jika
diare sudah bercampur darah, infeksi yang terjadi mungkin berbeda dan lebih
parah, Mual dan muntah, Kehilangan nafsu makan, Penurunan berat badan,
Terkadang muncul demam, sakit kepala, dan sakit otot. (Redaksi Halodok
2011)
Diare sering menyerang balita karena daya tahan tubuhnya yang masih
menjadi parah. hal ini disebabkan karena seorang anak berat badanya lebih
smakin parah jika di tambah dengan keluhan lainya seperti mencret dan panas
2018 adalah 19.574 Total kasus diare tahun 2018 menurun dibanding jumlah
mengandung zat besi dan pemberian makanan yang sedikit berserat, pemberian
cairankhusus yang mengandung campuran gula dan garam yang disebut larutan
hal tersebut diatas, maka terdapat suatu permasalahan yang serius pada pasien
penulis menyusun karya tulis ilmiah dengan judul “Asuhan keperawatan pada
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan umum
2. Tujuan khusus
gastroentritis:
D. Manfaat Penulisan
1. Keluarga klien
2. Rumah Sakit
3. Institusi Pendidikan
4. Penulis
praktek.
4
BAB II
TINJAUAN TEORI
A. Pengertian
Gastroenteritis adalah infeksi yang terjadi pada usus atau perut yang
disebabkan oleh beberapa jenis virus. Kondisi ini juga dikenal dengan istilah
flu perut, flu lambung, atau virus perut. Infeksi ini menyebabkan terjadinya
mual, muntah, diare, kram perut, dan terkadang demam. (Halodok 2017)
dengan konsisteni lembek atau cairbahkan dapat berupa air saja dan
frekuensinya lebih sering (biasanya tiga kali atau lebih ) dalam satu hari
(DEPKES 2019)
(defekasi) dengan tinja berbentuk cair atau setengah cair (setengah padat)
kandungan air tinja lebih banyak dari biasanya lebih dari 200g atau
encer tersebut dapat atau tanpa di sertai lender dan darah . Jadi diare dapat
diartikan suatu kondisi buang air besar yang tidak normal yaitu lebih dari 3 kali
sehari dengan konsistensi tinja yang encer dapatdi sertai atau tanpa di sertai
darah atau lendir sebagai akibat dari terjadinya proses inflamasi pada lambung
dan usus
B. Etiologi
6
7
utama diare
Faktor makanan : basi, racun, alergi Faktor psikologis : rasa takut dan
cemas
C. Patofisiologi
akibat dari gangguan absorbs dan ekskresi cairan dan elektrolit yang
elektrolit dan dapat terjadi asidosis metabolik 9 Diare yang terjadi merupakan
proses dari transport aktif akibat rangsangan toksin bakteri terhadap elektrolit
kedalam usus halus sel dalam mukosa intestinal mengalami iritasi dan
mengabsorbsi cairan dan elektrolit dan bahan-bahan makanan ini terjadi pada
ada 2 macam yaitu : Gangguan osmotic akibat terdapatnya makanan atau zat
yang
tidak dapat diserap akan menyebabkan tekanan dalam rongga yang tidak
usus akan terjadi peningkatan sekresi air dan elektrolit kedalam rongga
usus dan selanjutnya timbul diare karena terdapat peningkatan isi rongga
usus
diatas menyebabkan :
mengakibatkan
hipokalemia).
7
bertambah)
d. Hipoglikemia
D. Pathway
Hiperperistaltik Malabsorpsi
Hipersekresi air dan elektrolit
lemak dan protein
Diare
E. Klasifikasi
Jenis diare ada dua yaitu diare akutdan diare persisten atau diare kronik.
Diare akut adalah diare yang berlangsung kurang dari 14 hari.sementara Diare
persisten atau diare kronis adalah diare yang berlangsung lebih dari 14 hari
a. Diare akut adalah buang air besar pada bayi atau anak lebih dari 3 kali
tanpa lendir dan darah yang berlangsung kurang dari satu minggu 8
b. Diare kronik adalah yang berlangsung lebih dari 14 hari dengan etiologi
non infeksi
etiologi infeksi.
F. Gambaran Klinis
tanda tandanya :
2) muntah
tandanya:
G. Komplikasi
2. Hipokalsemia
4. Hiponatremi
5. Syok hipofolemik
6. Asidosis
7. Dehidrasi
H. Penatalaksanaan
air putih, sari buah segar ,air teh, kuah sup ,air tajin
11
campuran gula dan garam yang disebut larutan dehidrasi oral. Dibuat dengan
BAB III
11
METODE PENULISAN
sumber-sumber yang relevan dan pencarian data melalui internet. Data dan
informasi yang digunakan yaitu data dari skripsi, media elektronik, dan
dilakukan yaitu:
dalam penulisan
DEPKES RI. (2019). Penyakit dan Penyehatan Lingkungan. Buku Saku Lintas
25 November 2020
www.epository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/BAB%20III%20Metode
%20Penulisan.pdf
16