Anda di halaman 1dari 10

KELOMPOK 1

1. Abdulloh Azzam Arrasyid (A0020051)


2. Adelia Eka Novariani (A0020052)
3. Adly Afrian (A0020053)
4. Akhmad Munawwar (A0020054)
5. Akhmad Sayuti (A0020055)
Penyakit Sifilis
(Raja Singa)
Definisi Penyakit Sifilis
Sifilis adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum dan dapat menular.
Umumnya, penyebaran akan penyakit sifilis melalui hubungan seksual dengan orang yang terinfeksi.
Bakteri penyebab sifilis juga bisa menyebar melalui cairan tubuh pengidapnya, yaitu darah selain dari
hubungan intim.
 Masyarakat tentang
Kepercayaan Penyakit Sifilis
Biasanya masyarakat menganggap penyakit
sifilis
adalah penyakit dengan sebutan raja singa
dimana kemaluan laki-laki terluka dan sulit di
sembuhkan
 Penyebab Penyakit Sifilis
(Aspek Medis)
Sifilis disebabkan oleh infeksi bakteri, (yang dinamakan) Treponema Pallidum. yang menyebar melalui
hubungan seksual dengan penderita sifilis. Bakteri penyebab sifilis juga bisa menyebar melalui melalui
kontak fisik dengan luka yang ada di penderita

 Tanda² Sifilis antara lain


1. Terjadinya luka pada alat kelamin,
2. Rektum
3. Lidah, dan bibir
4. Pembengkakkan getah bening pada bagian paha
5. Bercak-bercak di seluruh tubuh
 Cara Pengobatan
Menurut Masyarakat
 Gejala Penyakit Sifilis
1. Sifilis primer
Gejalanya muncul hingga 90 hari setelah terpapar bakteri sifilis.
gejala awal muncul berupa luka kecil pada kulit yang tidak terasa sakit diarea
kelamin, selain itu dapat muncul di area mulut atau anus.
2. Sifilis sekunder
gejalanya muncul seperti demam, lemas, nyeri otot, sakit tenggorokan, pusing,
pembengkakan kelenjar getah bening, rambut rontok dan penurunan berat badan.
3. Sifilis tersier
gejalanya kerusakan organ permanen sehingga bisa berakibat fatal pada
penderitanya bahkan menyebabkan kematian.
 Cara Pengobatan
Menurut Medis
◦ Bagi sifilis primer dan sekunder, pengobatan dapat dilakukan dengan
antibiotik melalui pemberian suntikan dengan biasanya dilakukan
selama kurang lebih 14 hari.

◦ sifilis tersier dan sifilis pada wanita hamil, waktu pengobatan akan lebih
lama dan menggunakan antibiotik yang diberikan melalui infus.
Pengidap sifilis akan menjalani tes darah untuk memastikan agar infeksi
telah sembuh dengan total, setelah menjalani pengobatan antibiotik .
 Pencegahan Penyakit Sifilis
1. Menghindari alkohol dan obat-obat terlarang.
2. Memiliki satu pasangan tetap untuk melakukan hubungan seksual
3. Berhenti untuk melakukan kontak seksual dalam jangka waktu
lama.
4. Secara terbuka mendiskusikan riwayat penyakit kelamin yang
dialami bersama pasangan.
5. Biasakan menggunakan kondom bila harus berhubungan seksual
dengan orang yang tidak dikenal.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai