Persalinan: -
Pervaginam ( )
Sectio caesarea ( ); Alasan :
Komplikasi kehamilan:
2. Mata
Bersih ( ) Sekresi ( )
Jarak interkantus Sklera: Putih ( ) ikterik ( )
5. Bibir
a. Bibir : normal ( ) sumbing ( )
b. Sumbing langit-langit/palatum ( )
Masalah Keperawatan:
Tidak ada masalah keperawatan
SISTEM RESPIRASI
7. Toraks
Simetris ( √) Retraksi dada ( ) Klavikula normal ( )
Paru-paru
a. Suara nafas kanan kiri sama ( ) Tidak sama ( )
b. Suara nafas bersih ( ) ronchi ( ) sekresi ( )
wheezing ( ) vesikuler ( )tidak spontan ( )
c. Respirasi spontan ( ) Tidak spontan ( )
Masalah Keperawatan:
Tidak ada masalah keperawatan
SISTEM KARDIOVASKULER
Jantung
Inspeksi: ictus cordis/denyut apeks( ), normal( ) melebar( )
Palpasi: kardiomegali( )
Perkusi: redup( ), pekak( )
Auskultasi: HR 132 x/mnt. Aritmia( ),Disritmia( ) , Murmur ( )
Masalah Keperawatan:
Tidak ada masalah keperawatan
SISTEM PENCERNAAN
Mulut
Trismus ( ), Halitosis ( )
Bibir: lembab( ), pucat( ), sianosis( ), labio/palatoskizis( ), stomatitis( )
Gusi: ( ), plak putih( ), lesi( )
Gigi: Normal( ), Ompong( ), Caries( ), Jumlah gigi:...................
Lidah: bersih ( ), kotor/ putih ( ), jamur ( )
Kebutuhan Nutrisi dan Cairan
BB sebelum sakit: kg BB sakit: 1,6 kg
Makanan yang disukai:-
Selera makan:-
Alat makan yang digunakan:-
Pola makan( x/ hari):-
Porsi makan yang dihabiskan:-
Pola Minum - gelas/hari) jenis air minum:-
Abdomen
Inspeksi : Bentuk: simetris(- ), tidak simetris(√), kembung(-), asites(-),
Palpasi : massa (- ), nyeri ( - )
Kuadran I : -
Kuadran II : -
Kuadran III : -
Kuadran IV : -
Auskultasi : bising usus - x/mnt
Perkusi : Timpani ( -), redup ( -)
Data Tambahan : Tidak ada
BAB : warna........................................Frekuensi................................x/hari
Konsisitensi:.................................... lendir ( ), darah ( ), ampas ( )
Konstipasi ( )
Data Tambahan : Tidak ada
SISTEM REPRODUKSI
Genitalia dan Anus
Laki-laki
Penis: normal/ada ( ), Abnormal…………………,
Scrotum dan testis: normal( ), hernia( ), hidrokel( )
Anus ; normal/ada ( ), atresia ani( )
Perempuan
Vagina: sekret( ), warna( )
Anus: normal/ada (√), atresia ani( )
ROM:
Tonus/aktifitas
a. Aktif ( ) Tenang ( ) Letargi ( ) Kejang ( )
b. Menagis keras ( ) lemah ( √ ) melengking ( )
Sulit menangis ( )
Ekstremitas
Amelia ( ), Sindaktili ( ), Polidaktili( )
Reflek Patologis :
Babinsky -
Kernig -
Brudzinsky -
Reflek Fisiologis:
Biceps -
Triceps -
Patella –
Data Tambahan : Tidak ada
SISTEM INTEGUMEN
Kulit
a. Warna Pink ( ) pucat ( ) Jaundice ( )
Sianosis pada kuku ( ) sirkumoral ( )
Periorbital ( ) seluruh tubuh ( )
b. Kemerahan (rash) ( )
c. Tanda lahir: ( ); sebutkan:
d. Turgor kulit: elastis ( ) tidak elastis ( ) edema ( ) Lanugo ( )
Suhu
a. Lingkungan
Penghangat radian ( ) Pengaturan suhu ( )
Inkubator ( ) Suhu ruang ( ) Boks terbuka ( )
Data tambahan:
kulit klien terasa hangat,
Masalah Keperawatan:
Tidak ada masalah keperawatan
HUBUNGAN PERAN
Struktur keluarga (genogram tiga generasi) :
Budaya :-
Suku :-
Agama :-
Bahasa Utama : Palembang
Perencanaan makanan bayi :-
Masalah sosial yang penting :-
Hubungan orang tua dan bayi : baik
Perempuan Spontan -
- - -
TERAPI
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Tidak ada
ANALISA DATA
DS : - BBLR Hipotermia
Defisit pengetahuan
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Hipotermia b.d BB ekstrem, usia ekstrem d.d hipotermia tingkat 1, suhu inti 36 ̊ C.
2. Ketidakseimbangan nutrisi: kurang dari kebutuhan tubuh b.d ketidakmampuan makan
d.d BB 20% dibawah rentang berat badan ideal
3. Defisiensi pengetahuan b.d kurang informasi d.d kurang pengetahuan
RENCANA KEPERAWATAN
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Nama & TT
Tanggal& Implementasi keperawatan Evaluasi Perawat
Dx. Keperawatan
Waktu
Hipotermia b.d BB 1. Memonitor suhu pasien, menggunakan alat S: ibu klien mengatakan suhu tubuh Nezka
ekstrem, usia 18 november pengukur dan rute yang paling tepat klien mulai membaik
ekstrem d.d 2020 2. Membebaskan pasien dari lingkungan yang
hipotermia tingkat dingin O: suhu : 36.3 ̊ C
A: masalah belum teratasi
P: lanjutkan intervensi
1. Membebaskan pasien dari
3. Memberikan pemanas pasif lingkungan yang dingin
4. Memonitor gejala-gejala yang berhubungan 2. Memberikan pemanas pasif
dengan hipotermi 3. Memonitor gejala-gejala yang
1, suhu inti 36 ̊ C. 5. Memonitor warna dan suhu kulit berhubungan dengan
14.00
6. Menempatkan pasien pada posisi supine/ hipotermi
telentang, minimalkan perubahan 4. Memonitor warna dan suhu
orthostatic kulit
5. Menempatkan pasien pada
posisi supine/ telentang,
minimalkan perubahan
orthostatic
Ketidakseimbanga 1. Menentukan status gizi pasien dan S: ibu klien mengatakan BB klien Nezka
n nutrisi: kurang 18 november kemampuan untuk memenuhi kebutuhan masih rendah
dari kebutuhan 2020 nutrisi O: BB: 1700 gr
tubuh b.d 2. Mengidentifikasi adanya alergi atau
ketidakmampuan 14.00 intoleransi makanan yang dimiliki pasien A: masalah belum teratasi
makan d.d BB 20% 3. Menentukan apa yang menjadi preferensi P: lanjutkan intervensi
dibawah rentang makanan pasien 1. Menentukan apa yang
berat badan ideal 4. menentukan jumlah kalori dan jenis nutrisi menjadi preferensi makanan
yang dibutuhkan untuk memenuhi pasien
persyaratan gizi 2. menentukan jumlah kalori
5. mengatur diet yang diperlukan dan jenis nutrisi yang
(menyediakan makanan protein tinggi dll) dibutuhkan untuk memenuhi
6. Melakukan atau bantu pasien terkait persyaratan gizi
dengan perawatan mulut sebelum makan 3. mengatur diet yang
7. Memonitor kalori dan asupan makanan diperlukan (menyediakan
8. Memberikan arahan bila diperlukan makanan protein tinggi dll)
4. Melakukan atau bantu pasien
terkait dengan perawatan
mulut sebelum makan
5. Memonitor kalori dan asupan
makanan
6. Memberikan arahan bila
diperlukan
S: ibu klien mengatakan klien mulai Nezka
mengetahu kondisi bayinya
O: ibu klien tak banyak bertanya
mengenai bayinya
1. menentukan pengetahuan, kesiapan dan
kemampuan orang tua dalam belajar
A: masalah belum teratasi
mengenai perawatan bayi
P: lanjutkan intervensi
2. memonitor kebutuhan belajar bagi
Defisiensi 1. memonitor kebutuhan belajar
keluarga
pengetahuan b.d 18 november bagi keluarga
3. mengajarkan orang tua keterampilan dalam
kurang informasi 2020 2. mengajarkan orang tua
merawat bayi baru lahir
d.d kurang keterampilan dalam merawat
4. memberikan informasi mengenai dot bayi
pengetahuan 14.00 bayi baru lahir
pada orang tua
3. memberikan informasi
5. Menjelaskan dan demonstrasikan kondisi
mengenai dot bayi pada orang
bayi
tua
6. mengajarkan orang tua cara menghubungi
4. Menjelaskan dan
profesional kesehatan
demonstrasikan kondisi bayi
5. mengajarkan orang tua cara
6. menghubungi profesional
kesehatan