AASEX®

Asam Mefenamat 500 mg

Komposisi : Komposisi :
Netto : 20 Tablet Isi Bersih : 20 Tablet
Tiap 500 mg AASEX ® Tiap 500 mg AASEX®
mengandung : mengandung :

AASEX AASEX®
500 mg Asam Mefenamat
®
500 mg Asam Mefenamat
Bahan tambahan q.s Bahan tambahan q.s
Indikasi : Indikasi :
Lihat pada brosur yang tersedia Lihat pada brosur yang tersedia

Asam Mefenamat 500 mg HARUS DENGAN RESEP Asam Mefenamat 500 mg HARUS DENGAN RESEP
DOKTER DOKTER

Diproduksi Oleh : Diproduksi Oleh :

PT. Unpacti Farma PT. Unpacti Farma
No. Reg : DKL200190110A1 No. Reg : DKL200190110A1
Makassar - Indonesia Makassar - Indonesia
No. Batch : J3020001 No. Batch : J3020001
 AASEX ®

TABLET ASAM MEFENAMAT

KOMPOSISI :
Setiap 500 mg Aasex mengandung:
Asam Mefenamat.................. 500 mg
Zat Tambahan….......... q.s
INDIKASI :
Sakit Otot, punggung, telinga, kepalaa,migrain, sakit gigi, nyeri
pasca operasi.
KONTRA INDIKASI :
Hipersensitif terhadap asam mefenamat, aspirin, atau obat golongan
NSAID lainnya, peradangan pada usus besar, memiliki luka pada
lambung yang sudah kronis, gagal ginjal, memiliki riwayat asma,
biduran, atau tipe alergi yang lain, untuk terapi penghilang nyeri
paska operasi bypass jantung (CABG)
EFEK SAMPING :
Rasa tidak nyaman pada perut, mual, rasa terbakar pada ulu hati,
mengantuk, pusing, diare, sakit kepala.
PERHATIAN :

 Segera hentikan pemakaian obat dan temui dokter jika

mengalami efek samping serius, seperti sesak napas, BAB
berdarah, atau muntah darah.
 Konsultasikan kepada dokter sebelum menggunakan obat ini jika
Anda sedang hamil atau sedang merencanakan kehamilan.
 Jika terjadi reaksi alergi obat atau overdosis, segera temui dokter.

DOSIS :
Dewasa: Dosis awal diberikan 2 kaplet sehari dan untuk
pemeliharaan diberikan 1 kaplet tiap 6-8 jam perhari. Anak > 6 bulan
atau lebih: Diberikan dengan dosis 6.5 mg/kg berat badan perhari
tiap 6-8 jam dan diberikan selama maksimal 7 hari.
PENYIMPANAN :
Simpan ditempat sejuk dan kering

No. Reg : DKL200190110A1

No. Batch : J3020001

Diproduksi oleh
PT. UNPACTI FARMA
MAKASSAR-INDONESIA