OLEH:
Siti Nurhaliza
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL......................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN............................................................................... ii
DAFTAR PUSTAKA…..................................................................................... 21
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Tumbuhan merupakan salah satu mahkluk hidup yang terdapat di alam
semesta. Selain itu tumbuhan adalah mahkluk hidup yang memiliki daun, batang,
dan akar sehingga mampu menghasilkan makanan sendiri dengan menggunakan
klorofil untuk menjalani proses fotosintesis. Bahan makanan yang dihasilkannya
tidak hanya dimanfaatkan untuk dirinya sendiri, tetapi juga untuk manusia dan
hewan. Bukan makanan saja yang dihasilkannya, tetapi tumbuhan juga dapat
menghasilkan Oksigen (O2) dan mengubah Karbondioksida (CO2) yang
dihasilkan oleh manusia dan hewan menjadi Oksigen (O2) yang dapat digunakan
oleh mahkluk hidup lain.
Begitu pentingnya peranan tumbuhan bagi kelangsunggan hidup dan juga
bumi ini. Karena tumbuhan merupakan produsen pertama pada rantai makanan,
selain itu juga memiliki peranan penting sebagai penghasil Oksigen (O2) terbesar
bagi kelangsungan hidup mahkluk hidup di bumi serta menangani krisis
lingkungan. Oleh karena itu, mari tingkatkan penghijauan sehingga kita dapat
mengurangi dampak pencemaran udara, dalam hal ini mengurangi
Karbondioksida (CO2) atau polutan lainnya, mengurangi dampak dari efek rumah
kaca, dan gangguan iklim.
Tumbuhan memiliki jumlah yang sangat banyak dan sangat beraneka
ragam. Karena jumlahnya banyak dan beraneka ragam, maka kita akan mengalami
kesulitan dalam mengenali dan mempelajari tanaman. Untuk mempermudah
dalam mengenali dan mempelajari tanaman maka kita perlu cara. Cara untuk
mempermudah kita dalam mengenali dan mempelajari makhluk hidup disebut
Sistem Klasifikasi (penggolongan / pengelompokan).
Dalam makalah ini akan membahas secara lebih mengkhusus pada
klasifikasi Tumbuhan serta distribusi mengingat kurangnya pengetahuan tentang
bagaimana pengelompokan – pengelompokan tentang tumbuhan mukin yang kita
tahu bahwa semua tumbuhan itu adalah pepohonan yang memiliki daun yang
lebat dan batang yang kuat , pada hal banyak hal yang belum kita ketahui tentang
dunia tumbuhan/ tanaman (Plantae).
2.2. Rumusan Masalah
1. Apa itu klasifikasi ?
2. Apakah tujuan dan manfaat klasifikasi tanaman?
3. Apa sajakah dasar-dasar klasifikasi tanaman?
4. Apa itu distribusi dan faktor yang mempengauhi klasifikasi tanaman?
2.3. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu klasifikasi
2. Untuk mengetahui tujuan dan manfaat klasifikasi tanaman
3. Untuk mengetahui dasar-dasar klasifikasi tanaman
4. Untuk mengetahui Apa itu distribusi dan faktor yang mempengauhi
klasifikasi tanaman
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Klasifikasi Tanaman
Klasifikasi tanaman adalah pengelompokan aneka jenis tanaman atau
tumbuhan kedalam kelompok tertentu sesuai tingkat-tingkat kesatuan kelasnya
secara ideal. Dengan kata lain, pengelompokan disusun secara runtut sesuai
dengan tingkatannya (hierarkinya), yaitu mulai dari tingkatan yang lebih kecil
hingga ke tingkatan yang lebih besar berdasarkan kesamaan atau perbedaan yang
dimiliki. Dasar dalam mengadakan klasifikasi adalah keseragaman atau
kesamaan-kesamaan sifat dan ciri dari tumbuham Jadi, setiap kesatuan taksonomi
mempunyai sejumlah kesamaan sifat dan ciri. Kesatuan taksonomi yang
anggotanya menunjukkan kesamaan sifat dan ciri yang banyak merupakan unit
kesatuan taksonomi yang lebih kecil dibandingkan dengan kesatuan taksonomi
yang anggotanya menunjukkan kesamaan yang lebih sedikit. Klasifikasi dicapai
dengan menyatukan golongan-golongan yang sama dan memisahkan golongan-
golongan yang berbeda.
Prinsip dan cara mengelompokkan tanaman menurut ilmu taksonomi
tumbuhan adalah dengan membentuk takson. Takson adalah kelompok makhluk
hidup yang anggotanya memiliki banyak persamaan ciri. Takson dibentuk dengan
jalan mengelompokkan objek atau makhluk hidup yang diteliti dengan mencari
persamaan ciri maupun perbedaan yang dapat diamati. Sifat-sifat yang dijadikan
dasar dalam klasifikasi berbeda-beda tergantung orang yang mengadakan
klasifikasi dan tujuan yang ingin dicapai. Tanaman yang terdapat dalam satu
takson (kategori) yang sama mempunyai kesamaan sifat lebih banyak
dibandingkan tanaman dari takson lainnya. Dalam taksonomi tumbuhan istilah
yang dimanfaatkan untuk menyebutkan suatu nama takson sekaligus
menunjukkan juga tingkat taksonnya. Urutan klasifikasi dari tingkatan yang
terbesar hingga terkecil bila menggunakan contoh padi adalah sebagai berikut.
Kingdom – Plantae (tumbuhan)
Divisi – Spermatophyta (tanaman berbiji)
Kelas – Angiospermae (biji dalam buah)
Sub-kelas – Monocotyledoneae (biji dengan keeping biji tunggal)
Ordo – Graminales
Famili – Graminae (rumput-rumputan)
Genus – Oryza (padi-padian)
Species – Oryza sativa L. (padi)
Katagori dari divisi, kelas, ordo dan famili disebut taxa major dan katagori
dari genus ke bawah disebut taxa minor. Dalam taxa minor, spesies yang
merupakan satuan dari taksonomi di bawah genus dapat dibagi-bagi lagi menurut
berbagai ciri morfologi. Pembagian spesies ke bawah yaitu sub-spesies dan
varietas. Namun definisinya kabur dan sering merupakan selera perorangan.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Keanekaragaman spesies tanaman sangat bervariasi, untuk mempelajari
begitu banyak dan begitu beragamnya tanaman bukanlah hal yang mudah.
Klasifikasi membantu setiap orang dalam mengenal dan mempelajari melalui
dasar/kriteria dan hubungan kekerabatan antar tanaman. Setiap orang dapat
melakukan klasifikasi pada tanaman tetapi untuk melakukan klasifikasi yang
benar harus memenuhi dasar – dasar klasifikasi yang sudah ada.
B. Saran
Dengan di bentuknya makalah ini penulis berharap pembaca dapat
mengembangkan ilmu yang ada di makalah ini hingga bisa efektif terhadap
pembelajaran maupun tugas yang diberikan oleh dosen atau guru.
Daftar Pustaka
Kurniawan, Fredi. 2013. Klasifikasi dan Morfologi Daun Sirih. Online. Tersedia:
https://fredikurniawan.com/klasifikasi-dan-morfologi-daun-sirih.html. 6
April 2020.