Anda di halaman 1dari 15

ANALISIS

PRILAKU
BIAYA

AMELIA RAHMI, SE.,M.Ak


Pengertian dan Klasifikasi Biaya

– Biaya adalah kas atau nilai ekuivalen kas yang dikorbankan untuk
mendapatkan barang atau jasa yang diharapkan memberi manfaat saat
ini atau dimasa yang akan datang bagi organisasi
– Beban (ekspense) adalah biaya barang atau jasa yang telah
dimanfaatkan untuk memperoleh pendapatan
– Pendapatan adalah nilai barang yang dijual atau nilai jasa yang
diberikan.
– Laba atau rugi merupakan selisih total pendapatan dikurangi dengan
total beban selama satu periode.
PRILAKU BIAYA

PRILAKU BIAYA : Istilah yang menggambarkan apakah suatu biaya jumlah nya tetap
atau berubah dalam kaitannya dengan perubahan tingkat aktivitas atau volume
(Hasen dan Mowen 2005)
Jika Suatu biaya jumlahnya tidak berubah sementara tingkat aktivitas bisnis
bertambah atau berkurang → Biaya Tetap
Jika suatu biaya jumlahnya secara total berubah sejalan dengan perubahan tingkat
aktivitas bisnis →Biaya Variabel
Biaya Campuran → Biaya yang memiliki karakteristik Tetap dan juga Karakteristik
Variabel
Terdapat tiga faktor penting yang mempengaruhi perilaku biaya. Setiap faktor
saling berkaitan antara faktor yang satu dengan yang lainnya. Ketiga faktor yang
mempengaruhi biaya tersebut adalah:
– Pengaruh manajemen terhadap biaya
– Karakteristik biaya dihubungkan dengan keluarannya
– Pengaruh perubahan volume kegiatan terhadap biaya
PENGARUH MANAJEMEN TERHADAP BIAYA

Penggolongan biaya atas dasar pengaruh manajemen ini bermanfaat untuk


perencanaan dan pengendalian biaya dalam rangka untuk menilai. Manajemen
merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi perubahan biaya. Atas
dasar pengaruh manajemen terhadap biaya yang dapat digolongkan menjadi dua:
– Biaya Terkendali
– Biaya tidak terkendali
Biaya Terkendali

– Biaya terkendali adalah biaya yang langsung dapat dipengaruhi oleh seorang
manajer tingkatan tertentu dalam jangka waktu tertentu
– Contoh : Biaya bahan baku besarnya ditentukan oleh dua faktor penting yakni
harga bahan baku per unit dan kwantitas bahan baku. Manajer yang dapat
mempengaruhi atau mengendalikan harga bahan baku adalah manager
pembelian karena dia memiliki wewenang untuk memperoleh bahan baku per
unit. Oleh karena itu manajer pembelian bertanggung jawab terhadap harga
bahan baku. Di lain pihak manajer produksi dapat mempengaruhi atau
mengendalikan kuantitas bahan baku sehingga dapat mempengaruhi besarnya
kuantitas bahan baku yang digunakan.
Biaya Tidak Terkendali

– Biaya tidak terkendalikan adalah biaya yang tidak dapat dipengaruhi oleh
seorang manager atau pejabat tingkatan tertentu berdasar wewenang yang dia
miliki atau tidak dapat dipengaruhi oleh seseorang manajer tertentu dalam
jangka waktu tertentu.
Klasifikasi biaya berdasar
pengambilan keputusan
– Biaya relevan adalah biaya yang akan terjadi di masa mendatang dan berbeda
diantara berbagai alternatif keputusan.
– Biaya tidak Relevan adalah biaya yang tidak memenuhi salah satu atau kedua
duanya dari kriteria biaya relevan.
Contoh ; Nilai buku aset tetap
- Biaya terhindarkan : biaya yang dapat dihindarkan jika suatu alternatif
keputusan di ambil
- Biaya tak terhindarkan : biaya yang tidak dapat dihindarkan jika salah satu
alternatif di ambil.
PENGARUH PERUBAHAN VOLUME
KEGIATAN TERHADAP BIAYA

Atas dasar pengaruh perubahan volume terhadap biaya, biaya dapat digolongkan
menjadi tiga yaitu:
– Biaya tetap
– Biaya variabel
– Biaya semivariabel
Biaya Tetap

– Biaya tetap adalah biaya yang memiliki karakteristik sebagai berikut:


– Biaya jumlah totalnya tetap konstan, tidak dipengaruhi oleh perubahan volume
kegiatan atau aktivitas dengan tingkatan tertentu
– Biaya tetap per satuan unit (unit cost) berubah berbanding terbalik dengan
perubahan volume kegiatan, semakin tinggi volume kegiatan semakin rendah
biaya satuan, semakin rendah volume kegiatan semakin tinggi biaya satuan.
Contoh : Sewa kendaraan
Biaya Variabel

– Biaya yang jumlah totalnya bervariasi secara proporsional dengan variasi


volume kegiatan tetapi jumlah per unit nya tetap
– Contoh : Upah tenaga kerja langsung
METODE PEMISAHAN BIAYA CAMPURAN

A. Metode Titik tertinggi dan terendah


B. Metode Diagram Pencar
C. Metode Regresi Linier
Fungsi Biaya Campuran : Y = T + VX
Y : Total Biaya Aktivitas
T : Komponen Biaya tetap
V : Komponen Biaya Variabel
X : Aras Aktivitas
A. Metode Titik Tertinggi Terendah
Data Volume Aktivitas dan Total Biaya Aktivitas Peti Kemas

Bulan Biaya Pelayanan Peti Kemas (Rp) Jumlah Peti Kemas


Januari 2.000.000 100
Februari 2.500.000 125
Maret 2.500.000 150
April 3.000.000 200
Mei 7.500.000 500
Juni 4.500.000 300
Juli 4.000.000 250
Agustus 5.000.000 400
September 6.500.000 475
Oktober 6.000.000 425
b. Metode Diagram Pencar
c. Metode Regresi Linier
– Formula :

n XY −  X  Y
V =
n X − ( X )
2 2

T=
 Y
− v.
 X
n n

Anda mungkin juga menyukai