Anda di halaman 1dari 3

1. Sebutkan contoh kewajiban warga negara!

● Jawaban:
1. Membayar pajak, pada undang-undang tahun 1945 Pasal 23 ayat 2, setiap
warga negara wajib.
2. Menghargai hak asasi orang lain.
3. Ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
4. Ikut menjaga atau melaksanakan ketertiban dunia.

2. Bagaimana cara kita mencapai keseimbangan antara hak dan kewajiban?


● Jawaban:
Caranya dengan melengkapi suatu hal yang sudah menjadi milik kita (hak) dan
menjalani suatu hal (kewajiban). Semua orang memiliki hak yang berbeda
yang harus di jalankna dengan kewajiban yang kita milki.

3. Kenapa kita harus mendahulukan kewajiban daripada hak?


● Jawaban:
Kewajiban harus didahulukan daripada hak karena, kewajiban adalah
tanggung jawab yang harus dikerjakan seseorang dengan maksimal dan
dengan rasa ikhlas sebelum seseorang mendapatkan hak yang harus dia
terima.

4. Apakah hak dan kewajiban dapat dipisahkan? Mengapa?


● Jawaban:
Ya, Bisa. Karena, hak ialah sesuatu yang mutlak menjadi milik kita dan
penggunaannya tergantung kpda kita sendiri. sedngkan, Kewajiban ialah
sesuatu yang harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab.
5. Apakah pelaksanaan hak warga negara perlu dibatasi? Mengapa?
● Jawaban:
Ya, Perlu. Karena biasanya dalam pelaksanaannya hak dan kewajiban warga
negara lebih cenderung mengutamakan hak-hak daripada kewajiban mereka.
Ada kecenderungan menuntut hak yang berlebihan sehingga merugikan orang
lain. Penuntutan hak yang berlebih atau tanpa batas dapat merugikan orang
lain yang memiliki hak yang sama. Oleh sebab itu, pelaksanaan hak-hak warga
negara perlu dibatasi, akan tetapi tidak dihilangkan atau dihapuskan.

6. Terangkan menurut pemahaman anda bahwa membela negara merupakan hak


dan sekaligus kewajiban warga negara!
● Jawaban:
Hak dan kewajiban warga negara dalam upaya membela negara,secara
hukum telah dimuat dalam UUD 1945 dan peraturan perundang undangan.
contohnya UUD 1945 pasal 27 ayat 3 yang berbunyi ” setiap warga negara
berhak dan wajib ikut serta dalam membela negara”. Sedangkan bela negara
adalah kesadaran,sikap,dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh
kecintaannya terhadap negara indonesia berdasarkan pancasila dan UUD
1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara.

7. Berikan Contoh perwujudan hak berserikat dan mengeluarkan pendapat di


sekolah!
● Jawaban:
Perwujudannya bisa saja memberi saran yang bersifat membangun kepada
sekolah, misalnya mengenai sampah, ruang kelas, atau cara mengajar guru
dikelas yang kurang disukai murid, tindakan berani yang dimuncukan adalah
bentuk musyawarah dengan teman kelas ataupun organisasi yang
bersangkutan.

8. Berikan contoh bentuk pengingkaran Kewajiban!


Jawaban:
1. Tidak membayar pajak.
2. Melanggar lalu lintas.
3. Tawuran
4. Merusak fasilitas umum.

9. Berikan contoh upaya untuk mengurangi pengingkaran Kewajiban!


● Jawaban:
1. Meningkatkan profesionalisme lembaga keamanan dan pertahanan negara.
2. Menegakkan secara adil dan tidak diskriminatif.
3. Meningkatkan kerja sama secara harmonis.
4. Memperkuat rasa persatuan.
5. Meningkatkan rasa cinta tanah air
6. Sadar diri akan pentingnya hak dan kewajiban sebagai warga negara.

10. Apakah melanggar hukum bisa dikategorikan pengingkaran kewajiban?


● Jawaban:
Tentu tidak. kewajiban merupakan hal yang mutlak kita penuhi, sementara
melanggar hukum bukanlah hal yang mutlak kita lakukan

Anda mungkin juga menyukai