Anda di halaman 1dari 54

PELUANG DAN TANTANGAN PROFESI TEKNOLOGI PENDIDIKAN

DI SEKOLAH, DUNIA USAHA DAN INDUSTRI


,
Prof. Dr. Mustaji, M.Pd, Ketua Program Studi S3 Teknologi Pendidikan
Pascasarjana Universitas Negeri Surabaya
HP. 08123171795
1. Teknologi Pendidikan: Kajian, Kompetensi, dan Profesi
2. Peluang PTP di Sekolah dan DUDI
3. Tantangan PTP di Sekolah dan DUDI
1. TEKNOLOGI PENDIDIKAN: KAJIAN, KOMPETENSI, DAN PROFESI
Teknologi pendidikan adalah studi dan etika
praktek untuk memfasilitasi pembelajaran dan
meningkatkan kinerja dengan menciptakan,
menggunakan, dan mengelola proses
teknologi dan sumber belajar yang tepat

1. Menciptakan, menggunakan, mengelola proses dan


sumber yang tepat untuk memfasilitasi belajar
2. Menciptakan, menggunakan, mengelola proses dan
sumber yang tepat untuk meningkatkan kinerja
BIDANG KAJIAN DAN KOMPETENSI
ASPEK
Proses Sumber Belajar
KOMPETENSI
Memfasilitasi Meningkatkan Memfasilitasi Memfasilitasi
Belajar Kinerja Belajar Kinerja

Menciptakan
Studi Menggunakan
Mengelola
Menciptakan
Praktek Menggunakan
Mengelola
4
Perspektif TEKNOLOGI PENDIDIKAN

Teori • Tidak satupun dari ketiga perspektif itu yang lebih


baik.
• Masing-masing merupakan cara yang berbeda dlm
Praktik memandang hal yang sama.
• Tiap orang memiliki perspektif yang berbeda-beda
dan perspektif orang itu bisa saja berubah,
tergantung dari apa yang mereka “kerjakan” dalam
Profesi
hubungannya dengan teknologi pendidikan

12/5/2019 mustaji,unesa 08123171795 5


1Universitas Pendidikan Indonesia S1
2Universitas Negeri Padang S1 DAFTAR INSTITUSI TERDAFTAR APS-TPI
3Universitas Negeri Semarang S1
4Universitas Negeri Makassar S1 1Universitas Negeri Surabaya S2
2Universitas Negeri Padang S2
5Universitas Negeri Malang S1
3Universitas Bengkulu S2
6Universitas Negeri Yogyakarta S1
4Universitas Ibn Khaldun, Bogor S2
7Universitas Samawa Sumbawa Besar S1
5Universitas Jambi S2
Universitas Veteran Bangun Nusantara 6Universitas Sriwijaya S2 Universitas Negeri
8 Sukoharjo S1 7Universitas Gorontalo S2 1 Surabaya S3
9Universitas Lambung Mangkurat S1 8Universitas Muhammadiyah Makassar S2 Universitas Negeri
10Universitas Palangka Raya S1 9Universitas Pelita Harapan S2 2 Jakarta S3
11Universitas Baturaja S1 10Universitas Negeri Medan S2 Universitas Negeri
12STKIP Muhammadiyah Bone S1 11STKIP Garut S2 3 Malang S3
13Universitas Ibn Khaldun, Bogor S1 12Universitas Sebelas Maret S2 Universitas Negeri
14Universitas Terbuka S1 13Universitas Negeri Jakarta S2 4 Medan S3
15Universitas Negeri Surabaya S1 14Universitas Tanjungpura S2
15Universitas Islam As-Syafiiyah S2
STKIP Muhammadiyah Sidenreng
16Universitas Negeri Malang S2
16 Rappang S1
17Universitas PGRI Adi Buana Surabaya S2
17Universitas Kutai Kartanegara S1 18Universitas Sultan Ageng Tirtayasa S2
18Universitas Negeri Jakarta S1 19Universitas Pendidikan Ganesha S2
19IKIP Mataram NTB S1 20IKIP PGRI Jember S2
20Universitas Pendidikan Ganesha S1 21Universitas Dr. Sutomo S2
21Universitas Muhammadiyah Makassar S1 22Universitas Muhammadiyah Jakarta S2
22Universitas Sebelas Maret S1 23Universitas Negeri Makassar S2
Sarjana (S1) TP
1. Menggunakan prosedur-prosedur yang diciptakan oleh teknolog untuk
membuat media pendidikan/pembelajaran, bahan ajar, dan atau perangkat
pembelajaran (seperti: media, atau instrumen penilaian, atau program
evaluasi).
2. Produk-produk pembelajaran dibuat berdasarkan prinsip-prinsip serta teori-
teori pendidikan/pembelajaran yang telah divalidasi, demikian juga
berdasarkan prosedur-prosedur yang sahih, maka peluang keberhasilannya
akan cukup tinggi dan kebutuhan perbaikan dapat dikurangi

ICWed Universiti of Malaya 5--6 Desember 2011


Magister (S2) TP
1. Menggunakan prinsip/teori yang dihasilkan teknolog pendidikan utama untuk
menciptakan prosedur-prosedur pendidikan/pembelajaran/pelatihan.
2. Prosedur ini dapat juga diuji secara empirik (temuan), dan memberi masukan
pada intuisi, dan begitu seterusnya.
3. Inilah yang menjadi inti kegiatan teknolog pendidikan madya, di mana
prosedur-prosedur pembelajaran yang sahih merupakan hasilnya.

ICWed Universiti of Malaya 5--6 Desember 2011


Doktor (S3) TP
1. Menggunakan intuisi untuk menciptakan prinsip/teori pendidikan/pembelajaran.
2. Prinsip/teori ini diuji secara empirik oleh peneliti pendidikan/pembelajaran
(temuan), dan diikuti dengan modifikasi bila diperlukan.
3. Prinsip/teori dan temuan memberi balikan pada intuisi untuk mengembangkan
prinsip/teori lanjutan serta disain penelitian yang dipandang memadai, dan
begitu seterusnya.

ICWed Universiti of Malaya 5--6 Desember 2011


PerMenPAN No: PER/2/M.PAN/3/2009 ttg Jab Fung Pengembang
Teknologi Pembelajaran & Angka Kreditnya.
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA
DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 28 TAHUN 2017
TENTANG
JABATAN FUNGSIONAL PENGEMBANG TEKNOLOGI PEMBELAJARAN

▪Jabatan Fungsional Pengembang Teknologi


Pembelajaran adalah jabatan yang
mempunyai ruang lingkup tugas, tanggung
jawab, wewenang dan hak untuk melakukan
kegiatan pengembangan teknologi
pembelajaran yang diduduki oleh PNS
dengan hak dan kewajiban yang diberikan
secara penuh oleh pejabat yang berwenang
(pasal 1:8)
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA
DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 28 TAHUN 2017
TENTANG
JABATAN FUNGSIONAL PENGEMBANG TEKNOLOGI PEMBELAJARAN

▪Pengembangan teknologi
pembelajaran adalah suatu PROSES
ANALISIS dan PENGKAJIAN,
PERANCANGAN, PRODUKSI,
IMPLEMENTASI, PENGENDALIAN dan
EVALUASI MODEL TEKNOLOGI
PEMBELAJARAN (pasal 1: 10)
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA
DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 28 TAHUN 2017
TENTANG
JABATAN FUNGSIONAL PENGEMBANG TEKNOLOGI PEMBELAJARAN

Tugas Jabatan Fungsional Pengembang


Teknologi Pembelajaran yaitu
melaksanakan kegiatan ANALISIS DAN
PENGKAJIAN, PERANCANGAN,
PRODUKSI, IMPLEMENTASI,
PENGENDALIAN, DAN EVALUASI untuk
pengembangan teknologi pembelajaran
(pasal 5)
Prodi TP
1. Menghasilkan lulusan untuk mengisi formasi PTP
2. Meningkatkan kualifikasi dan kompetensi PTP

Setiap orang yang melakukan salah satu dari tugas-tugas atau


kegiatan dari salah satu fungsi TP yang ada kaitannya dengan sumber
belajar, melakukannya menurut ketentuan teori, menggunakan teknik
intelektual---orang itu berada dalam bidang teknologi pendidikan

3/31/2021 16
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA
DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 28 TAHUN 2017
TENTANG
JABATAN FUNGSIONAL PENGEMBANG TEKNOLOGI PEMBELAJARAN

Jenjang Jabatan Fungsional Pengembang Teknologi


Pembelajaran
1. Pengembang Teknologi Pembelajaran Ahli Pertama;
2. Pengembang Teknologi Pembelajaran Ahli Muda;
3. Pengembang Teknologi Pembelajaran Ahli Madya; dan
4. Pengembang Teknologi Pembelajaran Ahli Utama.
(rincian tugas lihat pasal 7)
UNSUR UTAMA UNSUR PENUNJANG

PENDIDIKAN

1. Pendidikan sekolah dan memperoleh ijazah/gelar; 1. Pengajar/pelatih pada diklat fungsional/teknis di bidang
2. Pendidikan dan pelatihan (diklat) fungsional/ teknis di pengembangan teknologi pembelajaran;
bidang pengembangan teknologi pembelajaran serta 2. Peran serta dalam seminar/lokakarya/konferensi di
memperoleh surat tanda tamat pendidikan dan pelatihan bidang pengembangan teknologi pembelajaran;
(STTPP) atau sertifikat; dan 3. Keanggotaan dalam organisasi profesi;
3. Diklat prajabatan; 4. Keanggotaan dalam tim penilai kinerja jabatan
fungsional PTP;
5. Perolehan penghargaan/tanda jasa; dan
PENGEMBANGAN /
6. Perolehan ijazah/gelar kesarjanaan lainnya
TEKNOLOGI PEMBELAJARAN

1. Analisis dan pengkajian model teknologi pembelajaran;


2. perancangan model teknologi pembelajaran;
3. produksi media pembelajaran;
4. Penerapan model dan pemanfaatan media pembelajaran;
5. pengendalian model pembelajaran; dan
6. evaluasi penerapan model dan pemanfaatan media
pembelajaran; dan

PENGEMBANGAN PROFESI

1. Pembuatan karya tulis/karya ilmiah di bidang


pengembangan teknologi pembelajaran;
2. Penerjemahan/penyaduran buku dan bahan lainnya di
bidang pengembangan teknologi pembelajaran; dan
3. Penyusunan buku pedoman/ketentuan
pelaksanaan/ketentuan teknis di bidang pengembangan
teknologi pembelajaran.
Analisis dan pengkajian
1

2 Perancangan

3 Produksi
Sistem/Model Pembelajaran
4 Penerapan & pemanfaatan Media Pembelajaran

5 Pengendalian

6 Evaluasi penerapan dan pemanfaatan


Melakukan analisis, perancangan, produksi,
implementasi, dan evaluasi penerapan model
pembelajaran berbasis TIK dan pemanfatan media

OUTPUT:
1. MEDIA PEMBELAJARAN
2. MODEL PEMBELAJARAN
Desain Sistem Pembelajaran/Pelatihan

Conduct Revise
Instructional Instruction
Analyze

Assess Needs Develop


to identity Write Develop Develop Develop
And Select And conduct
Goal (s) Performance Assessment Instructional Formative
Instrument Instructional
Obyective Strategy Evaluation of
Materials
Instruction

Analyze Design and


Leaners Conduct
And Contexts Sumative
Evaluation
Peluang Profesi Teknologi Pendidikan
di Sekolah dan DUDI
PELUANG MENJADI PTP di Sekolah
Peluang menduduki jabatan PTP terbuka bagi yang memiliki kompetensi karena:
▪ Semangat mengembangkan aparatur yang profesional telah menjadi kebijakan pemerintah dan dengan
lahirnya Permenpan Nomor:Per/2/M.Pan/3/2009 diperbarui PERATURAN MENTERI
PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2017 TENTANG JABATAN FUNGSIONAL PENGEMBANG
TEKNOLOGI PEMBELAJARAN

▪ Kebutuhan di lapangan, khususnya kebutuhan tenaga PTP yang mampu mengembangkan model
pembelajaran mengembangkan aneka sumber belajar, dan media serta digital learning object (DLO)
terus meningkat.

▪ Lembaga Pendidikan/pelatihan saat ini banyak memanfaatkan teknologi pembelajaran dan


pembelajaran daring, terutama di pendidikan tinggi, pendidikan dasar dan menengah, pendidikan non
formal, pendidikan masyarakat dan lembaga diklat.
MENGAPA PERLU PTP?
• PTP diperlukan karena berkembangnya budaya kerja secara
kolaboratif
• Perlunya pembagian kerja disebabkan berkembangnya
kawasan pekerjaan
• Perubahan paradigma pembelajaran dan perkembangan pesat teknologi
pembelajaran.
• PTP lahir akibat terjadinya hyperspesialisasi yaitu pekerjaan yang
sebelumnya dilakukan oleh satu orang menjadi bagian-bagian yang lebih
khusus dan dilakukan oleh beberapa orang dengan profesi berbeda-beda.
Perubahan Paradigma Pembelajaran
STRATEGI PEMBELAJARAN BARU

Cara belajar baru


Setting belajar baru
Interaksi guru-siswa baru
Penilaian baru

ERA BELAJAR BARU


ERA BELAJAR BARU
PEMBIASAAN BARU yang tak pernah diramalkan sebelumnya

Pembelajaran tatap muka akan hilang (tertunda):


• Perubahan pola interaksi siswa-guru, siswa, dan interaksi siswa-sistem
• dampak pada jumlah mahasiswa di kelas,
• jumlah waktu belajar di kelas,
• kegiatan pembelajaran yg membatasi sentuhan, dan interaksi fisik lainnya.

“SECARA SISTEMIK TELAH TERJADI PERUBAHAN MENDASAR SETTING


PARADIGMA BELAJAR TATAP MUKA BERGESER KE ONLINE LEARNING!
26
TREND PEMBELAJARAN

• Semua kegiatan/usaha berbasis tatap


muka, akan ditinggalkan, semua berubah
ke basis online (pertemuan,rapat, seminar, ERA BELAJAR BARU: Bisa belajar
belajar) Seminar menjadi webinar
dengan sumber belajar apa saja, dimana
• Belajar di KAMPUS...bergeser belajar di saja, dan kapan saja.
rumah atau dimana2 yg memungkinkan

27
PTP DI PERGURUAN TINGGI

PTP berkolaborasi dengan dosen/Guru :

Memproduksi media pembelajaran yg diperlukan untuk perkuliahan


Memantain pelayanan pemanfaatan media dan aneka sumber belajar
berbasis TIK
Menunjang penyelenggaraan pembelajaran berbasis TIK
Menjalankan penerapan/aplikasi model pembelajaran online atau
blended learning
PTP DI PERGURUAN TINGGI

Di Sekolah (SD, SMP, SMA, SMK)/PT ada Lembaga dan Pusat yang tugas
dan fungsinya bersesuaian dengan tugas PTP

Jadi ada kebutuhan mengangkat PTP di Perguruan Tinggi / Sekolah

Perguruan Tinggi/Sekolah juga harus meningkatkan profesionalitas


tenaga kependidikan yang ada sesuai arahan UU ASN
Melalui Permenpan 26/2016 PT dimungkinkan melakukan pengangkatan JFT
(jabatan fungsional tertentu), salah satunya PTP*)
Model Kerja di Sekolah

Teknisi OUTPUT:
Lab 1. MEDIA PEMBELAJARAN :
a. Text
b. Audio
c. Images
PTP d. Video
e. Animation
f. Simulation
Dosen/Guru 2. MODEL PEMBELAJARAN :
a. Luring
b. Daring
c. Blended learning
Profesi, bidang pekerjaan yang dapat diisi
oleh Lulusan Teknologi Pendidikan

31
Profesi, bidang pekerjaan yang dapat diisi
oleh Lulusan Teknologi Pendidikan

32
Profesi, bidang pekerjaan yang dapat diisi
oleh Lulusan Teknologi Pendidikan

33
PTP
• ADA DI SEMUA KEMENTERIAN

BALAI BESAR TEKSTIL - Jl. Jendral Ahmad


Yani No.390, Kebonwaru, Kec. Batununggal,
Kota Bandung, Jawa Barat
40272https://bbt.kemenperin.go.id/
Nurhayati, S.Pd MM
TANTANGAN PTP
TANTANGAN YG DIHADAPI PTP?
Tantangan yang dihadapi PTP saat ini ialah;
a. PTP harus kreatif dan inovatif mengembangkan model pembelajaran
yang sesuai paradigma belajar abad 21
b. PTP perlu meningkatkan kompetensinya yaitu kompetensi bidang
pembelajaran dan kompetensi bidang teknologi khususnya mengenai
media terbaru
c. PTP perlu menunjukkan karya yang nyata dan menawarkan solusi
Perubahan Paradigma
Berpusat Pada Tutor

Berpusat Pada Pembelajar


Siswa Siswa

Siswa Siswa
Instruktur Sekolah Lain

Perpustakaan
Kelas

Pakar
Komunitas
Internet
Portal
Perubahan Ruang Pembelajaran

KUALITAS PENDIDIKAN PENDIDIKAN CERDAS


PEMBENAHAN MEMBUKA AKSES KOMPETENSI GLOBAL
RUANG KELAS SUMBER BELAJAR
PEMICU PELUANG
▪ Dikti Dikdasmen
PNFI, Dikmas Diklat
▪ BKKN

▪ Pendidikan Terbuka Dan Jarak Jauh


▪ PDITT- SPADA Dikti
▪ Kurikulum Baru Dikdasmen
Pembelajaran Sepanjang Hayat
▪ Diklat Daring
SOCIETY 5.0

3/31/2021 mustaji, unesa 08123171795


Penting !!!!!!

Masa depan pendidikan akan berada di


tangan orang-orang yang dapat
menghayati arti penting dari teknologi
pendidikan (Finn dalam AECT, 1977)

3/31/2021 53
Lihat_ DAFTAR UNDANGAN PESERTA PELATIHAN PENYUSUNAN RANCANGAN PENGEMBANGAN
MODEL/APLIKASI PEMBELAJARAN BERBASIS MEDIA/HYPERMEDIA
TANGGAL 15-25 MARET 2021

Anda mungkin juga menyukai