Pengantar
Praktikum
Mekanika Fluida
dan Hidrolika
Prinsip dasar
Analisis Dimensional
02
Teknik Teknik Sipil W111700058 Ir. Indrarini Tenrisau . Dipl SE
Abstract Kompetensi
Penjelasan tentang kehomogenan Mampu menjelaskan tentang analisis
dimensional,tercantum dalam besaran dimensional dengan metode Rayleigh
fisik system MLT, rumusan sejumlah dan Buckingham
besaran yang terkait menjadi
persamaan dengan metode Rayleigh &
Buckingham
1. Pendahuluan
Mekanika fluida adalah suatu ilmu yang memelajari perilaku fluida baik dalam keadaan diam
(static) maupun bergerak (dynamic) serta akibat interaksi dengan media batasnya (zat padat
atau fluida dengan γang lain). Mekanika fluida berkembang sejalan dengan perjalanan
perkembangan peradaban manusia. Banyak aspek kehidupan manusia yang terkait dengan
mekanika fluida, seperti transportasi, industri, aerodinamik bangunan, mesin-mesin fluida,
dan kesehatan.
Dasar teori mekanika fluida dan hidrolika kemudian menjadi baku setelah DANIEL
BERNOULLI dan LEONHARD EULER memperkenalkan ilmunya dalam abad XVIII. DANIEL
BERNOULLI seorang pakar kelahiran SWISS (1700 – 1780).
Pada masa prasejarah, kebudayaan-kebudayaan kuno sudah memiliki pengetahuan yang
cukup untuk memecahkan persoalan-persoalan aliran tertentu. Selanjutnya Archimedes
(285-212 SM) merumuskan hukum apung dan menerapkannya pada benda-benda terapung
atau melayang, dan juga memperkenalkan bentuk kalkulus differensial sebagai dasar dari
model analisisnya.
Soal-soal mengenai permasalahan momentum fluida akhirnya dapat dianalisis oleh Isaac
Newton (1642-1727) setelah memperkenalkan hukum-hukum gerak dan hukum kekentalan
untuk fluida linear yang sekarang dinamakan fluida Newton.
2020 Praktikum Mekanika Fluida & Hidrolika Pusat Bahan Ajar dan eLearning
2 Ir. Indrarini Tenrisau . Dipl SE http://www.mercubuana.ac.id
Teori itu mula-mula didasarkan pada asumsi fluida ideal (sempurna) dan tanpa gesekan dan
para ahli matematikawan abad kedelapan belas seperti: Daniel Bernoulli dan Leonhard
Euler (Swiss), Clairaut dan D’Alembert (Perancis), Joseph-Louisdan lain-lain. Sedangkan
Euler mengembangkan persamaan gerak diferensial dan bentuk integralnya yang sekarang
disebut persamaan Bernoulli.
Pada akhir abad kesembilan belas hidraulika eksperimental dan hidrodinamika teoritis mulai
dipadukan. William Froude (1810-1879) dan putranya, Robert (1842-1924) mengembangkan
hukum-hukum pengujian model, Lord Rayleigh (1842-1919) mengusulkan metode
analisis dimensional, N.P. Petrov (1836-1920) yang menyelidiki aplikasi teori Newton
tentang gesekan dalam fluida
Perkembangan ilmu mekanika fluida dewasa ini sangat dipercepat dengan perkembangan
metode pengukuran / instrumentasi yang dldukung dengan perkembangan komputer, baik
dalam hal perangkat keras maupun perangkat lunak (software). Selain ilu, perkembangan
metode komputasi flluida sangat membantu untuk menganalisa hasil-hasil eksperimen di
laboratorium.
Analisis dimensi adalah alat konseptual yang sering diterapkan dalam fisika, kimia,
dan teknik untuk memahami keadaan fisis yang melibatkan besaran fisis yang
berbeda-beda. Analisis dimensi rutin digunakan dalam fisika dan teknik untuk
memeriksa ketepatan penurunan persamaan.
Misalnya, jika suatu besaran fisis memiliki satuan massa dibagi satuan volume namun
persamaan hasil penurunan hanya memuat satuan massa, persamaan tersebut
jelaslah tidak tepat. Hanya besaran-besaran berdimensi sama yang dapat
saling ditambahkan, dikurangkan, atau disamakan. Jika besaran-besaran berbeda
dimensi terdapat di dalam persamaan dan satu sama lain dibatasi tanda "+" atau "−"
atau "=", persamaan tersebut tidaklah mungkin; persamaan tersebut harus dikoreksi
terlebih dahulu sebelum digunakan.
2020 Praktikum Mekanika Fluida & Hidrolika Pusat Bahan Ajar dan eLearning
3 Ir. Indrarini Tenrisau . Dipl SE http://www.mercubuana.ac.id
Jika besaran-besaran berdimensi sama maupun berbeda dikalikan atau dibagi,
dimensi besaran-besaran tersebut juga terkalikan atau terbagi. Jika besaran
berdimensi dipangkatkan, dimensi besaran tersebut juga dipangkatkan.
Asal usul konsep dimensi ditemukan dalam ahli matematika Prancis Joseph Fourier,
yang menciptakannya. Fourier juga memahami bahwa, agar dua persamaan dapat
diperbandingkan, mereka harus homogen sehubungan dengan dimensi mereka.
Artinya, Anda tidak bisa menambahkan meter dengan kilogram.
2. Mengembangkan persamaan-persamaan
2020 Praktikum Mekanika Fluida & Hidrolika Pusat Bahan Ajar dan eLearning
4 Ir. Indrarini Tenrisau . Dipl SE http://www.mercubuana.ac.id
Salah satu dasar dasar dari analisis dimensi adalah bahwa dimungkinkan untuk
merepresentasikan kuantitas fisik apa pun sebagai produk dari kekuatan kuantitas
yang lebih kecil, yang dikenal sebagai kuantitas fundamental dari mana sisanya
berasal.
2.3 Contoh
2020 Praktikum Mekanika Fluida & Hidrolika Pusat Bahan Ajar dan eLearning
5 Ir. Indrarini Tenrisau . Dipl SE http://www.mercubuana.ac.id
2.3.1 Soal a.
Penyelesaian:
Luas merupakan hasil kali panjang dan lebar, keduanya memiliki dimensi
panjang [ L]
luas = panjang x lebar
[luas] = [panjang] [lebar]
[luas] = [ L] [ L] = [ L]2
Kecepatan merupakan hasil bagi jarak terhadap waktu. Dimensi jarak adalah
[L], sedangkan waktu memiliki dimensi [ T ]. Jadi dimensi kecepatan adalah:
Kecepatan = jarak/waktu
[kecepatan] =[L]/[T] = [ L][ T ]-1
Volume adalah hasil kali panjang, lebar, dan tinggi. Ketiganya memiliki
dimensi panjang [ L], sehingga dimensi volume adalah:
[volume] = [ panjang ] [ lebar] [tinggi]
[volume] = [ L] [ L] [ L] = [ L]3
Soal b.
Tentukan dimensi besaran berat jenis, momentum, dan energi potensial.
Penyelesaian:
Berat jenis merupakan hasil bagi berat dan volume, keduanya memiliki
merupakan besaran turunan dan dapat dianalisis dimensinya. Untuk berat
merupakan hasil perkalian antara massa dengan percepatan gravitasi yang
dimensinya sama dengan dimensi percepatan yaitu [L][T]-2 maka dimensi
berat adalah:
berat = massa x gravitasi
[berat] = [massa] [gravitasi]
[berat] = [M][L][T]-2
Sedangkan untuk volume memiliki dimensi [L]3, maka dimensi untuk berat
jenis adalah:
berat jenis = berat/volume
[berat jenis] = [berat]/[volume]
[berat jenis] = [M][L][T]-2/[L]3
[berat jenis] = [M][L]-2[T]-2
2020 Praktikum Mekanika Fluida & Hidrolika Pusat Bahan Ajar dan eLearning
6 Ir. Indrarini Tenrisau . Dipl SE http://www.mercubuana.ac.id
luas = panjang x lebar
[luas] = [panjang] [lebar]
[luas] = [ L] [ L] = [ L]2
Kecepatan merupakan hasil bagi jarak terhadap waktu. Dimensi jarak adalah
[L], sedangkan waktu memiliki dimensi [T]. Jadi dimensi kecepatan adalah
Kecepatan = jarak/waktu
[kecepatan] =[L]/[T] = [ L][ T ]-1
Volume adalah hasil kali panjang, lebar, dan tinggi. Ketiganya memiliki
dimensi panjang [ L], sehingga dimensi volume adalah:
[volume] = [ panjang ] [ lebar] [tinggi]
[volume] = [ L] [ L] [ L] = [ L]3
Momentum merupakan hasil perkalian antara massa dengan kecepatan, di
mana massa memiliki dimensi [M] dan kecepatan merupakan hasil bagi antara
perpindahan dengan waktu, sehingga dimensi kecepatan adalah [L][T]-1.
Maka dimensi untuk momentum adalah:
momentum = massa x kecepatan
[momentum] = [massa][kecepatan]
[momentum] = [M][L][T]-1
Energi potensial merupakan hasil kali antara massa, percepatan gravitasi dan
ketinggian. Di mana massa memiliki dimensi [M], percepatan gravitasi [L][T]-2
dan ketinggan memiliki dimensi [L], maka energi potensial memiliki dimensi:
energi potensial = massa x gravitasi x ketinggian
[energi potensial] = [massa][gravitasi][ketinggian]
[energi potensial] = [M][L][T]-2[L]
[energi potensial] = [M][L]2[T]-2
2.3.2 Latihan 1
Penyelesaian:
Demikian pula: a = v / t
[a] = L / T2 = L ∙ T-2
2020 Praktikum Mekanika Fluida & Hidrolika Pusat Bahan Ajar dan eLearning
7 Ir. Indrarini Tenrisau . Dipl SE http://www.mercubuana.ac.id
Latihan kedua
Penyelesaian :
[p] = M ∙ L / T = M ∙ L ∙ T-2
Dimensi suatu besaran adalah cara besaran tersebut tersusun atas besaran-besaran
pokoknya. Pada sistem Satuan Internasional (SI), ada tujuh besaran pokok yang
berdimensi, sedangkan dua besaran pokok tambahan tidak berdimensi.
2020 Praktikum Mekanika Fluida & Hidrolika Pusat Bahan Ajar dan eLearning
8 Ir. Indrarini Tenrisau . Dipl SE http://www.mercubuana.ac.id
Cara penulisan dimensi dari suatu besaran dinyatakan dengan lambang huruf tertentu
dan diberi tanda kurung persegi.
Penggambaran suatu besaran turunan tentang besaran-besaran pokok penyusunnya
seperti di atas dinamakan dimensi.
Menentukan dimensi suatu besaran turunan dapat ditentukan dari satuannya, tentunya
dapat dilakukan dengan mengetahui persamaan yang ada.Untuk lebih jelasnya dapat
dilihat hubungan antara besaran pokok dan dimensinya berikut., pada Tabel 1
Tabel. 1
Berdasarkan tabel hubungan antara besaran pokok dan dimensinya diatas kita dapat
mencari dimensi suatu besaran yang lain dengan cara mengerjakan seperti pada
perhitungan biasa. Untuk penulisan per pada dimensi, biasa ditulis dengan tanda
pangkat positif dan untuk pembagian biasa ditulis dengan tanda pangkat negatif.
Dimensi adalah satu standar yang dipakai untuk mengidentifikasi dan menentukan
besaran (quantity) dari suatu kondisi fisik yang ada, termasuk dalam ilmu konstruksi,
besaran fisis ini diwakili dengan simbol,misalnya M, L, T yang mewakili massa,
panjang (istilah bahasa Inggris: length), dan waktu (dari istilah bahasa Inggris: time).
Sebagaimana terdapat satuan turunan yang diturunkan dari satuan pokok, terdapat
dimensi dasar primer besaran fisis dan dimensi sekunder besaran yang diturunkan dari
dimensi dasar primer. Misalnya, dimensi besaran kecepatan adalah jarak/waktu (L/T)
dan dimensi gaya adalah massa × jarak/waktu² atau ML/T2.
Satuan dan dimensi suatu variabel fisika adalah dua hal berbeda. Satuan besaran fisis
didefinisikan dengan perjanjian, berhubungan dengan standar tertentu (contohnya,
besaran panjang dapat memiliki satuan meter, kaki, inci, mil, atau mikrometer), tetapi
dimensi besaran panjang hanya satu, yaitu L.
2020 Praktikum Mekanika Fluida & Hidrolika Pusat Bahan Ajar dan eLearning
9 Ir. Indrarini Tenrisau . Dipl SE http://www.mercubuana.ac.id
Dua satuan yang berbeda dapat dikonversikan satu sama lain (contohnya: 1 m =
39,37 in; angka 39,37 ini disebut sebagai faktor konversi), sementara tidak ada faktor
konversi antarlambang dimensi.
Dimensi adalah satu standar yang dipakai untuk mengidentifikasi dan menentukan
besaran (quantity) dari suatu kondisi fisik yang ada, termasuk dalam ilmu konstruksi.
Tabel. 2
Berikut adalah tabel yang menunjukkan dimensi dan satuan tujuh besaran dasar dalam
sistem SI., lihat Tabel.3 dibawah ini.
2020 Praktikum Mekanika Fluida & Hidrolika Pusat Bahan Ajar dan eLearning
10 Ir. Indrarini Tenrisau . Dipl SE http://www.mercubuana.ac.id
Tabel. 3
Jika kita memahami dimensi dengan seksama maka kita akan menemukan suatu
manfaat dari dimensi. Manfaat itu diantaranya adalah seperti berikut.
2020 Praktikum Mekanika Fluida & Hidrolika Pusat Bahan Ajar dan eLearning
11 Ir. Indrarini Tenrisau . Dipl SE http://www.mercubuana.ac.id
kecepatan awal v0 = m/s → [v0] = [L] [T]-1
percepatan a = m/s2 → [a] = [L] [T]-2
Persamaan:
v02 = 2 a S
Dimensinya:
[v02] = [a] [S]
[[L][T]-1]2= [L] [T-2] [M]
[L]2 [T]-2 = [L]2 [T]-2
Adapun beberapa hal yang menjadi Fungsi Dimensi, sangat penting sebagi berikut :
2020 Praktikum Mekanika Fluida & Hidrolika Pusat Bahan Ajar dan eLearning
12 Ir. Indrarini Tenrisau . Dipl SE http://www.mercubuana.ac.id
penjabaran dimensi atau analisis dimensi memakai aturan: (a) dimensi ruas kanan
sama dengan dimensi ruas kiri dan (b) masing-masing suku berdimensi sama.
3. Dimensi dapat dipakai untuk menurunkan persamaan sebuah besaran dari
besaran yang mempengaruhinya. Oleh seban itu, untuk memperlihatkan hukum
fisika dapat dilaksanakan prediksi dari besaran yang mempengaruhinya. Dari
besaran ini bisa ditentukan persamaan dengan memakai analisa dimensional. Di
samping itu, hubungan antar besaran dari sebuah percobaan dapat ditindaklanjuti
dengan analisa ini.
Tabel. 4
2020 Praktikum Mekanika Fluida & Hidrolika Pusat Bahan Ajar dan eLearning
13 Ir. Indrarini Tenrisau . Dipl SE http://www.mercubuana.ac.id
4. Bilangan Rayleigh dan Buckingham
Ada beberapa teknik atau metode analisis dimensi. Dua yang paling penting adalah
sebagai berikut:
1. Metode Rayleigh
Rayleigh, yang berada di sebelah Fourier, salah satu pendahulu dari analisis
dimensi, mengembangkan metode langsung dan sangat sederhana yang
memungkinkan kita untuk mendapatkan elemen tanpa dimensi.
2. Metode Buckingham
Hal ini didasarkan pada teorema Buckingham atau teorema pi, yang menyatakan
sebagai berikut:
Jika ada hubungan pada tingkat dimensi homogen antara sejumlah "n" dari besaran
fisik atau variabel di mana "p" dimensi fundamental yang berbeda muncul, ada juga
hubungan homogenitas antara n-p, kelompok tanpa dimensi yang independen.
2020 Praktikum Mekanika Fluida & Hidrolika Pusat Bahan Ajar dan eLearning
14 Ir. Indrarini Tenrisau . Dipl SE http://www.mercubuana.ac.id
Daftar Pustaka
2020 Praktikum Mekanika Fluida & Hidrolika Pusat Bahan Ajar dan eLearning
15 Ir. Indrarini Tenrisau . Dipl SE http://www.mercubuana.ac.id