ETIKA PENELITIAN

Untuk Memenuhi Tugas

Tugas Mata Kuliah Dasar Riset Keperawatan

Disusun Oleh:
Citra a!uning Kinasih
""#"#$$%$"##"&
A'$%'"

(URU)AN KEPERA*ATAN
+AKULTA) KEDOKTERAN
UNI,ER)ITA) DIPONE-ORO
"#$&
A.
 

A. Pe
Peng
nger
erti
tian
an
Etika
Eti ka berasal
berasal dari
dari bahasan
bahasan Yunan
Yunanii ethos.
ethos. Istilah
Istilah etika
etika bila
bila ditinj
ditinjau
au dari
dari aspek 
aspek 
etimolo
etimologis
gis memilik
memilikii makna
makna kebiasa
kebiasaan
an dan peratu
peraturan
ran perilak
perilaku
u ya
yang
ng berlak
berlaku
u dalam
dalam
masyarak
masyarakat.
at. Menuru
Menurutt pandan
pandangan
gan Sastrap
Sastraprate
ratedja
dja (200!
(200!"" etika
etika dalam
dalam kontek
kontekss #ilsa#at
#ilsa#at
merupa
merupakan
kan re#leks
re#leksii #ilsa#a
#ilsa#ati
ti atas moralit
moralitas
as masyarak
masyarakat
at sehing
sehingga
ga eti
etika
ka disebu
disebutt pula
pula
sebagai #ilsa#at moral. Etika membantu manusia untuk melihat se$ara kritis moralitas
yang dihayati masyarakat" etika juga membantu kita untuk merumuskan pedoman etis
yang lebih adekuat dan norma%norma baru yang dibutuhkan karena adanya perubahan
yang
yang dina
dinamis
mis dalam
dalam tata kehidu
kehidupan
pan masyarak
masyarakat.
at. Sedang
Sedangkan
kan etika
etika dalam
dalam ranah
ranah
 penelitian lebih menunjuk pada prinsip%prinsip etis yang diterapkan dalam kegiatan
 penelitian.
Etika penelitian
penelitian adalah sema$am integritas
integritas ilmiah"
ilmiah" suatu prinsip pemikiran ilmiah
yang
ang meng
enged
edep
epan
anka
kan
n keju
ejujura
juran
n (&
(&i$
i$h
har
ard
d 'ey
'eyman
mand al
alam
am A&)*
A&)* +,-
+,-
SIEE"/1!. Etika dalam penelitian lebih menunjuk pada prinsip%prinsip etis yang
diterapkan
diterapkan dalam kegiatan penelitian.
penelitian. Peneliti dalam melaksanakan
melaksanakan seluruh
seluruh kegiatan
kegiatan
 penelitian harus memegang teguh sikap ilmiah (s$ienti#i$ attitude! serta menggunakan
 prinsip%prinsip etika penelitian. Meskipun interensi yang dilakukan dalam penelitian
tidak memiliki risiko yang dapat merugikan
merugikan atau membahayak
membahayakan
an subyek
subyek penelitian"
penelitian"
namun peneliti perlu mempertimbangkan aspek sosioetika dan menjunjung tinggi harkat
dan martabat kemanusiaan (3a$ob" 200!.
4. Perkemb
Perkembang
angan
an Etik
Etik Penel
Penelitia
itian
n
Perkembangan Etik Penelitian di dunia dimulai dengan pengertian bah5a penyakit
 berasal dari kutukan de5a atau setan. Penyelesaian pada 5aktu itu dengan magi$ atau
se$ara
se$ara spiritu
spiritual.
al. 6ukunl
6ukunlah
ah yang
yang menjadi
menjadi perant
perantara
ara anatar
anataraa manusi
manusiaa dan de5a.
de5a. Pada
Pada
5aktu itu" orang per$aya pada kemampuan dukun7tabib dapat menyembuhkan penyakit.
Sesuai
Sesuai dengan
dengan perjala
perjalanan
nan 5aktu"
5aktu" mun$u
mun$ulah
lah tokoh%
tokoh%tok
tokoh
oh yang
yang berper
berperan
an dalam
dalam
kemajuan
kemajuan dunia
dunia kesehatan"
kesehatan" seperti Ed5ard
Ed5ard 3enner"
3enner" penemu aksin
aksin $a$ar" 3oseph ,ister"
ahli bedah yang menggunakan antisepti$ pada 5aktu melakukan operasi.
Setela
Setelah
h teknol
teknologi
ogi kedokt
kedoktera
eran
n lebih
lebih maju
maju lagi"
lagi" ditemu
ditemukan
kan antibi
antibioti
otika.
ka. amun"
amun"
masalah
masalah baru
baru timbul
timbul dengan
dengan adanya
adanya resisten
resistensi
si antibi
antibiotik
otik"" sehing
sehingga
ga perlu
perlu penelit
penelitian
ian
mengenai antibiotik generasi baru.
4elaka
4elakanga
ngan
n ini"
ini" dengan
dengan kemaju
kemajuan
an teknol
teknologi
ogi kedokt
kedokteran
eran"" para
para ahli
ahli melaku
melakukan
kan
transplantasi organ dan melakukan rekayasa genetika. Manusia pada suatu saat merasa
diriny
dirinyaa sepert
sepertii -uhan
-uhan.. 4erbag
4erbagai
ai penelit
penelitian
ian baru
baru yang
yang memaka
memakan
n biaya
biaya besar
besar terus
terus
 

dilakukan. Para ahli di bidang tertentu menjadi spesialis bahkan menjadi superspesialis"
yang
yang sering
sering mengan
mengangga
ggap
p manusia
manusia hanyal
hanyalah
ah sebagia
sebagia sekump
sekumpula
ulan
n organ.
organ. Akiba
Akibatny
tnya"
a"
hubung
hubungan
an keji5a
keji5aan
an antara
antara dokter
dokter dan pasien
pasien menjadi
menjadi kabur
kabur dan dampak
dampaknya
nya adalah
adalah
terjadinya penyimpangan norma etik baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja.
Pun$aknya penyimpangan etik tersebut terjadi pada saat pemerintahan A8I. Saat

itu" penelit
itu" penelitian
ian dilaku
dilakukan
kan terhada
terhadap
p tahanan
tahanan Perang
Perang 6nia
6nia II" yang
yang menilai
menilai ketaha
ketahanan
nan
 
manu
ma nusia
sia pa
pada
da su
suhu
hu 09 . Pene
Peneli
liti
tian
an terse
tersebu
butt di
didas
dasark
arkan
an pa
pada
da tu
tujua
juan
n po
poli
litik
tik da
dan
n
$hauinism. Per$obaan tersebut menyiksa dan merugikan orang per$obaan.
Sebenarnya" norma etik kedokteran sudah ada sejak :aman dahulu. Sebagai $ontoh"
adanya sumpah dokter ;indu pada /<00 SM" yang isinya penderita yang diobati jangan
sampai dirugikan. Sumpah ;ipo$rates (<00 SM! yang menyatakan bah5a yang pertama
kali harus
harus diperh
diperhatik
atikan
an oleh
oleh seoran
seorang
g dokter
dokter adalah
adalah jangan
jangan menya
menyakiti
kiti ( primum non
nocere!.
nocere!. Pada tahun /=" di urenberg" para ahli menerbitkan peraturan mengenai
 per$obaan pada manusia" yang dikenal dengan urenberg ode. Salah satu aturan yang

harus ada adalah informed consent . 6engan adanya aturan%aturan ini" peneliti diharapkan
tidak merugikan pasien.
Pad
adaa tahu
tahun
n /
/=
="" World Medic
Medical
al Assoc
Associa
iatio
tion
n (WMA
(WMA)) menerb
menerbitkan
itkan 6eklarasi
6eklarasi
;elsinki I yang berisi panduan bagi dokter pada penelitian klinis. Pada deklarasi ini"
kebijakan dilaksanakan oleh peneliti sendiri dan tidak diharuskan adanya penga5asan
oleh pihak lain. Peneliti harus memutuskan sendiri" apakah ada penyimpangan dalam
 penelitiannya atau tidak. amun ternyata" norma etik tanpa penga5asan sering terjadi
 penyimpangan etik.
Pada tahun /1<" World Health Assembly ke%20
Assembly ke%20 di -okyo menerbitkan 6eklarasi

;elsinki II yang merupakan reisi 6eklarasi ;elsinki I. 6eklarasi ini mengharuskan

 proto$ol penelitian pada manusia ditinjau terlebih dahulu oleh panitia untuk dilakukan
 pertimbangan" tuntutan" dan diberi komentar. 6eklarasi
6eklaras i ini juga mengharuskan peneliti
untuk men$antumkan
men$antumkan pertimbangan
pertimbangan etik (ethica
ethicall clearance
clearance!.
!. Pen
Penelit
elitian
ian belum
belum dapat
dapat
dipublikasikan sebelum ada ethical clearance.
clearance.
Perkembangan etik penelitian di Indonesia dimulai sejak tahun /1<" yang mana
 pada 5aktu itu delegasi dari Indonesia mengikuti suatu pertemuan yang engharuskan
adanya Panitia Etik Penelitian (PEP!. Panitia ini dapat bersi#at institusional" dengan tugas
mengelola penelitian di institusi%institusi tertentu" atau bahkan di institusi yang berskala

nasional. ;al lain yang mendorong terbentuknya PEP adalah adanya keharusan bagi
 peneliti untuk melampirkan
mela mpirkan ethical clrearance (E!
clrearance (E! guna pengajuan dana. Sebelum PEP
 

terbentuk E diberikan oleh Panitia Etik I6I yag sebenarnya hanya mengurusi kasus
malpraktek saja.
Pada
Pada tahu
tahun
n /
/>2
>2"" ?PPI
?PPI?%
?%+I
+I memb
memben
entu
tuk
k pa
pani
niti
tiaa ke
ke$il
$il ya
yang
ng memb
membah
ahas
as etik 
etik 
 penelitian yang pada mulanya hanya diperuntukkan penelitian dilingkungan '? +I saja.
saj a.
Padaa 5aktu
Pad 5aktu itu"
itu" dilaku
dilakukan
kan pengum
pengumpul
pulan
an naskah
naskah lengka
lengkap
p 'orum
'orum 6iskusi
6iskusi ?ode
?ode Etik 
Etik 

Penelitian ?edokteran.
Penelitian ?edokteran. Selanjutnya"
Selanjutnya" pada tahun />=" dilaksanaka
dilaksanakann lokakarya
lokakarya yang
melibatkan
melibat kan masyarakat lebih luas yaitu ;S. 6alam lokakarya
lokakarya tersebut dibentuk
dibentuk Paniti
Etik Penelitian di masing%masing 'akultas ?edokteran" dan pada tahun />1 diterbitkan
Pedoman Etik Penelitian ?edokteran Indonesia.
. 3enis%je
3enis%jenis
nis Etika
Etika Pene
Peneliti
litian
an
Selain
Selain didasar
didasarkan
kan pada
pada kaidah
kaidah @ kaidah
kaidah ilmiah
ilmiah pelaks
pelaksana
anaan
an penelit
penelitian
ian harus
harus
mengikuti etika penelitian. Etika penelitian berkaitan dengan norma @ norma 
/. orma sopan
sopan Santun"
Santun" peneliti
peneliti memperh
memperhatikan
atikan konen
konensi
si dan kebiaaan
kebiaaan dalam
dalam tatanan di
di
masyarakat
2. orma hukum
hukum"" bila terjadi
terjadi pelanggara
pelanggaran n maka peneliti
peneliti akan
akan dikenakan
dikenakan sanksi
sanksi
B. orm
ormaa mora
moral"
l" pene
peneliliti
ti me
memi
mili
liki
ki etik
etikat
at dan
dan ke
kesa
sara
rann yan
ang
g ba
baik
ik da
dan
n ju
juju
jurr da
dala
lam
m
 penelitian.
6. Prinsi
Prinsip
p +tama
+tama Etika
Etika Penelit
Penelitian
ian
Etika penelitian memiliki berbagai empat prinsip utama" yaitu
/. Menghormat
Menghormatii harkat
harkat dan martabat
martabat manusia
manusia (respe$t
(respe$t #or human
human dignity
dignity!.
!.
Peneliti perlu mempertimbangkan hak%hak subyek untuk mendapatkan in#ormasi
ya
yang
ng terb
terbuk
ukaa be
berk
rkait
aitan
an de
deng
ngan
an jalan
jalanny
nyaa pe
pene
nelit
litia
ian
n serta
serta memi
memili
liki
ki ke
kebe
beba
basan
san
menent
menentuka
ukan
n piliha
pilihan
n dan bebas
bebas dari
dari paksaan
paksaan untuk
untuk berpar
berpartisi
tisipasi
pasi dalam
dalam kegiat
kegiatan
an
 penelitian (autonomy!. 4eberapa tindakan yang terkait dengan prinsip menghormati
harkat dan martabat manusia" adalah peneliti mempersiapkan #ormulir persetujuan

subyek (in#ormed $onsent! yang terdiri dari

a. Penj
Penjela
elasan
san man
man#aa
#aatt peneli
penelitia
tian
n
 b. Penjelasan kemungkinan risiko dan ketidaknyamanan
ketidaknyamanan yang dapat ditimbulkan
$. Penjela
Penjelasan
san man#
man#aat
aat yang
yang akan
akan didapat
didapatkan
kan
d. Pers
Persetu
etuju
juan
an pe
pene
neli
liti
ti da
dapa
patt me
menj
nja5
a5ab
ab se
setia
tiap
p pe
perta
rtany
nyaan
aan ya
yang
ng di
diaj
ajuk
ukan
an suby
subyek 
ek 
 berkaitan dengan prosedur penelitian
e. Persetujuan
Persetujuan subyek
subyek dapat
dapat mengundur
mengundurkan
kan diri kapan saja
#. 3amina
3aminann anonim
anonimita
itass dan kerahas
kerahasiaan
iaan.. amun
amun kadangka
kadangkala"
la" #ormuli
#ormulirr persetu
persetujuan
juan
subyek tidak $ukup memberikan proteksi bagi subyek itu sendiri terutama untuk 
 penelitian%penelitian klinik karena terdapat perbedaan pengetahuan dan otoritas
antara
antara penelit
penelitii dengan
dengan subye
subyek
k (sumathi
(sumathipal
palaa C siriba
siribadda
ddana"
na" 200!.
200!. ?elemah
?elemahan
an
tersebut dapat diantisipasi dengan adanya prosedur penelitian (syse" 2000!.
 

2. Meng
Mengho
horm
rmat
atii pr
pria
iasi
si da
dan
n ke
kerah
rahasi
asiaa
aan
n su
suby
byek
ek pe
pene
neli
litia
tian
n (resp
(respe$
e$tt #o
#orr pr
pri
ia$y
a$y an
and
d
$on#identiality!.
Setiap manusia memiliki hak%hak dasar indiidu termasuk priasi dan kebebasan
indiidu.
indiidu. Pada dasarnya
dasarnya penelitian
penelitian akan memberikan akibat terbukanya
terbukanya in#ormasi
in#ormasi
indiidu termasuk in#ormasi yang bersi#at pribadi. Sedangkan" tidak semua orang

mengingin
menginginkan
kan in#orm
in#ormasin
asinya
ya diketah
diketahui
ui oleh orang
orang lain"
lain" sehing
sehingga
ga penelit
penelitii perlu
perlu
memperhatikan hak%hak dasar indiidu tersebut. 6alam aplikasinya" peneliti tidak 
 boleh menampilkan in#ormasi mengenai identitas baik nama maupun alamat asal
suby
subyek
ek da
dalam
lam ku
kuesi
esion
oner
er da
dan
n alat
alat uk
ukur
ur ap
apap
apun
un un
untu
tuk
k menj
menjag
agaa an
anon
onim
imita
itass da
dan
n
keraha
kerahasiaa
siaan
n identi
identitas
tas subye
subyek.
k. Penelit
Penelitii dapat
dapat menggu
menggunak
nakan
an koding
koding (inisia
(inisiall atau
identi#i$ation number! sebagai pengganti identitas responden.
B. Memper
Memperhit
hitung
ungkan
kan man#aat
man#aat dan kerugia
kerugian
n yang
yang ditimb
ditimbulk
ulkan
an (balan
(balan$in
$ing
g harms
harms and
 bene#its! (Milton" /D ,oiselle" Pro#etto%M$)rath" Polit C 4e$k" 200!.
200!.
Pene
Penelit
litii mela
melaks
ksan
anak
akan
an pe
pene
neli
litia
tian
n se
sesu
suai
ai de
deng
ngan
an pr
pros
osed
edur
ur pe
pene
nelit
litian
ian gu
guna
na

mendapatkan hasil yang berman#aat semaksimal mungkin bagi subyek penelitian dan
dapat digeneralisasikan
digeneralisasikan di tingkat
tingkat populasi
populasi (bene#i$en$e!.
(bene#i$en$e!. Peneliti meminimalisa
meminimalisasi
si
dampak yang merugikan bagi subyek (nonmale#i$en$e!. Apabila interensi penelitian
 berpotensi mengakibatkan $edera atau stres tambahan maka subyek dikeluarkan dari
kegiata
kegiatan
n penelit
penelitian
ian untuk
untuk men$eg
men$egah
ah terjadi
terjadinya
nya $edera
$edera"" kesakit
kesakitan"
an" stres"
stres" maupun
maupun
kematian subyek penelitian.
. ?eadilan
?eadilan dan inklusiitas
inklusiitas (respe$t
(respe$t #or justi$e
justi$e and
and in$lusienes
in$lusieness!.
s!.
Prinsi
Prinsip
p keadil
keadilan
an memilik
memilikii konota
konotasi
si keterb
keterbuka
ukaan
an dan adil.
adil. +ntuk
+ntuk memenu
memenuhi
hi
 prinsip keterbukaan" penelitian dilakukan se$ara jujur" hati%hati" pro#esional"

 berperikemanusiaan" dan memperhatikan #aktor%#aktor ketepatan" keseksamaan"

ke
ke$e
$erm
rmata
atan"
n" intim
intimit
itas"
as" ps
psik
ikol
olog
ogis
is serta
serta pe
pera
rasaa
saan
n relig
religiu
iuss suby
subyek
ek pe
pene
neli
litia
tian.
n.
,ingku
,ingkunga
ngan
n penelit
penelitian
ian dikond
dikondisi
isikan
kan agar
agar memenu
memenuhi
hi prinsi
prinsip
p keterb
keterbuka
ukaan
an yaitu
yaitu
kejelasan
kejelasan prosedur
prosedur penelitian.
penelitian. ?eadilan
?eadilan memiliki
memiliki berma$am%ma$am
berma$am%ma$am teori" namun
yang terpenting adalah bagaimanakah keuntungan dan beban harus didistribusikan di
antara anggota kelompok masyarakat.
Prinsip
Prinsip keadilan
keadilan menekankan
menekankan sejauh mana kebijakan
kebijakan penelitian
penelitian membagikan
membagikan
keuntungan dan beban se$ara merata atau menurut kebutuhan" kemampuan" kontribusi
da
dan
n pili
piliha
han
n be
beba
bass masy
masyara
arakat
kat.. Semu
Semuaa su
suby
byek
ek di
dipe
perla
rlaku
kuka
kan
n de
deng
ngan
an ba
baik
ik.. Ada

keseimbangan man#aat dan resiko. &esiko yang dihadapi sesuai dengan pengertian
sehat" yang men$akup #isik" mental" dan sosial. *leh karena itu" risiko yang mungkin
 

dialami oleh subyek atau rela5an meliputi risiko #isik (biomedis!" risiko psikologi
(mental!" dan risiko sosial. ;al ini terjadi karena akibat penelitian" pemberian obat
atau interensi selama penelitian.
Risik. +isik 
-ujuan utama kode etik penelitian adalah untuk melindungi keselamatan dan
keamanan subyek penelitian. ?eadaan ini akan dialami subyek
a E#ekti
E#ektiit
itas
as yang
yang belum
belum diketa
diketahui
hui yang
yang diu
diuji.
ji.
 b Akibat penghentian pengobatan.
$ ES*
ES* yan
ang g belu
belum
m dike
diketa
tahu
huii
4iasany
4iasanyaa man#aa
man#aatt suatu
suatu penelit
penelitian
ian dirasak
dirasakan
an oleh
oleh subye
subyek
k dan masyarak
masyarakat.
at.
Penelit
Penelitian
ian ini dilaku
dilakukan
kan dengan
dengan teliti
teliti dan mendal
mendalam.
am. Ada
Ada keadaan
keadaan yang
yang disebu
disebutt
inducement,   yaitu suatu ajakan dalam suatu penelitian dengan menjanjikan adanya
inducement,
keuntungan #isik" mental" dan sosial.
Risik. Psik.l.gis
Penilaian risiko ini adalah kualitati#" misalnya rasa $emas atau malu. Penelitian
dipero
diperoleh
leh dari
dari 5a5an$
5a5an$ara
ara (misaln
(misalnya
ya ditany
ditanyakan
akan masalah
masalah hubung
hubungan
an intim
intim pada
pada
 penderita ;I7AI6S!. ;al ini dapat diantisipasi dengan penjelasan7in#ormasi
sebelumnya.
Risik. ).sial
Apabila data subyek tidak mendapat pengamanan dari segi kerahasiaan" subyek 
da
dapa
patt meng
mengal
alam
amii ke
kehi
hila
lang
ngan
an pe
peke
kerja
rjaan
an"" di
diiso
isolas
lasii ol
oleh
eh masy
masyara
araka
katt sekita
sekitarny
rnya"
a"
 berselisih dengan suami7mertua" dituntut melanggar hokum (misalnya pada penelitian
abortus!" dan lain%lain. &isiko psikologis dan so$ial juga dipengaruhi perkembangan
kebudayaan. Sehubungan dengan itu peneliti dan komisi etik harus peka terhadap
a 6e#i
6e#ini
nisi
si dan
dan peng
penger
erti
tian
an meng
mengen
enai
ai nila
nilaii at
atau
au pe
pers
rsep
epsi
si te
terh
rhad
adap
ap se
sesu
suat
atu
u yan
ang
g
mempengaruhi segi psikologis dan sosial subyek penelitian.
 b Ada perbedaan tujuan antara peneliti dan subyek (peneliti untuk meningkatkan
kesehatan" sedangkan subyek ber#ikir risiko #isik" mental" dan sosial!.
$ Perse
ersep
psi menge
engena
naii kera
keraha
hasi
siaa
aan
n data
ata yanangg berb
berbed
eda"
a" yanang
g penenti
tin
ng ad
adal
alah
ah
kerahasiaan itu penting bagi siapaF Atau apakah kerahasiaan itu bersi#at absoluteF
d Perbedaan
Perbedaan perseps
persepsii mengenai
mengenai apa yang
yang dimaksu
dimaksud
d dengan
dengan sakit atau sehat.
e ?emungkina
?emungkinan n terjadi
terjadi kesalahan
kesalahan tekhni
tekhniss dan
dan admini
administrasi
strasi dalam mengelola
mengelola data.
# Pend
Pendek
ekat
atan
an dari
dari atas ke ba5ah
ba5ah atau
atau dari ba5a
ba5ah
h ke atas merup
merupak
akan
an pilih
pilihan
an yang
yang
harus disesuaikan dengan kebudayaan setempat.
E. ?omponen%?o
?omponen%?ompo
mponen
nen dalam Etika Penelitian
Penelitian
/ ?ejujuran
?ejujuran dalam etika penelitian meliputi
• 3ujur
3ujur dalam
dalam pengum
pengumpul
pulan
an bahan
bahan pustak
pustaka"
a" pengum
pengumpul
pulan
an data"
data" pelaks
pelaksana
anaan
an
metode dan prosedur penelitian" publikasi hasil.
 

• 3ujur pada kekurangan atau kegagalan metode yang dilakukan.

• 3angan mengklaim pekerjaan yang bukan pekerjaan Anda sebagai pekerjaan
Anda.
" *byektiitas
*byekt
*by ekti#it
i#itas
as merupa
merupakan
kan upaya
upaya memini
meminimalk
malkan
an kesalah
kesalahan
an dalam
dalam ran$an
ran$angan
gan
 per$obaan" analisis dan interpretasi data" penilaian ahli7rekan peneliti" keputusan

 pribadi" pengaruh pemberidana7sponsor penelitian.

B Integritas
• -epati
-epati selalu jjanji
anji dan perjanjian
• ,akukan penelitian dengan tulus
• +payakan menjaga konsistensi pikiran dan perbuatan
 ?etelitian
• -eliti
-eliti dan hindari kes
kesalahan
alahan karena ketidakpedulian.

• Se$ara teratur $atat pekerjaan Anda misalnya kapan dan dimana pengumpulan
data dilakukan.
• atat alamat korespondensi responden" jurnal atau agen publikasi lain

< ?eterbukaan
• Saling berbagi data" hasil" ide" alat dan sumber daya penelitian.

• -erbuka
-erbuka terhadap kritik dan ide%ide baru.

= Pengha
Pengharga
rgaan
an terhad
terhadap
ap ;ak Atas
Atas ?ekay
?ekayaan
aan Intele
Intelektu
ktual
al (;A?I!
(;A?I!

• Perhatikan paten" $opyrights dan bentuk hak%hak intelektual lain.

• 3angan
3angan gunaka
gunakan
n data"
data" metode
metode atau
atau hasil
hasil yang
yang belum
belum dipubl
dipublika
ikasi
si tanpa
tanpa ijin
ijin
 peneliti.
• -uliskan narasumber semua yang member kontribusi riset.

• 3angan pernah melakukan plagiasi.

1 Pengha
Pengharga
rgaan
an terh
terhada
adap
p kerah
kerahasia
asiaan
an (resp
(respond
onden!
en!
3aga kerahasiaan data pribadi" kesehatan" $atatan $riminal atau data lain yang
oleh responden dianggap sebagai rahasia.
> Publ
Publik
ikas
asii yan
yang
g ter
terpe
per$
r$ay
ayaa
;indar
;in darii mempub
mempubliklikasi
asikan
kan penelit
penelitian
ian yang
yang sama
sama berula
berulang%
ng%ula
ulang
ng ke media
media
(jurnal" seminar! yang berbeda.
 Pe
Pemb
mbin
inaa
aany
nyan
ang
g konst
konstru
rukt
kti# 
i# 
4antu
4an tu membim
membimbinbing"
g" member
member arahan
arahan dan masukan
masukan bagi
bagi mahasis
mahasis5a7
5a7pen
penelit
elitii
muda.
/0 Penghargaa
Penghargaan
n terhadap
terhadap kolega7rekan
kolega7rekan kerja
 

• 4ilaa penelit
4il penelitian
ian dilaku
dilakukan
kan dalam
dalam tim"
tim" publik
publikasi
asi penelit
penelitii dengan
dengan kontrib
kontribusi
usi
terbesar ditetapkan sebagai penulis pertama (#irst author!" sedangkan lainnya
sebagai peneliti kedua ($o%author!.

• +rutan menunjukkan besarnya kontribusi anggota tim dalam penelitian.

// -anggu
anggung
ng ja5ab
ja5ab sosial
sosial

+payakan
+payak an berman
berman#aat
#aat demi
demi kemasla
kemaslahat
hatan
an masyarak
masyarakat"
at" mening
meningkat
katkan
kan tara# 
tara# 
hidup" memudahkan kehidupan dan meringankan beban hidup masyarakat.
/2 -i
-idak
dak melakukan
melakukan diskriminasi
diskriminasi
;indar
;in darii perbed
perbedaan
aan perlak
perlakuka
ukan
n karena
karena alas an jenis
jenis kelamin
kelamin"" ras" suku
suku dan
#aktor%#aktor lain
/B ?omp
?ompeteten
ensi
si
-ingk
ingkatk
atkan
an ke
kema
mamp
mpua
uan
n da
dan
n ke
keah
ahlia
lian
n mene
meneli
liti
ti melal
melalui
ui pe
pend
ndid
idik
ikan
an da
dan
n
 pembelajaran seumur hidup.
/ ,egal
egalit
itas
as
Pahami dan patuhi peraturan institusional dan kebijakan pemerintah yang terkait
dengan penelitian Anda
/< Mengutamakan
Mengutamakan keselamatan
keselamatan manusia
manusia
• 4ila menggunakan manusia untuk menguji penelitian" maka penelitian harus
diran$ang dengan teliti" e#ek negatie diminimalkan" man#aat dimaksimalkan.

• ;ormati harkat kemanusiaan" priasi dan hak obyek penelitian.

• Siapkan pen$egahan dan pengobatan bila sampel menderita e#ek negati#.

'. +paya
+paya Menge$
Menge$ilk
ilkan
an &i
&isik
siko
o Penelit
Penelitian
ian
+paya untuk menge$ilkan risiko penelitian dapat dilakukan dengan
/ 6esain
6esain pene
peneliti
litian
an harus
harus sesua
sesuaii dengan
dengan tuju
tujuan
an penel
peneliti
itian
an
2 Adanya
Adanya kriteria
kriteria inklusi
inklusi dan ekslusi
ekslusi yang lengkap
lengkap dan sesuai dengan
dengan tujuan
tujuan penelitian.
penelitian.
B Adany
Adanyaa krit
kriteri
eriaa un
untu
tuk
k melak
melakukukan
an id
ident
enti#
i#ik
ikasi
asi da
dalam
lam up
upay
ayaa meng
mengan
anti
tisip
sipasi
asi situ
situasi
asi

 serta $ara
Penelit
Peneliti hauntuk
i harus menanggulangi
rus bebas
bebas dari
dari keuntu bahaya
keuntunga
ngan terhadap
n priba
pribadi.
di. subyek.
< Adanya
Adanya sarana
sarana dan tenaga yang memadai
memadai yang
yang dapat
dapat menangg
menanggulang
ulangii akibat
akibat burukny
buruknyaa
setelah penelitian selesai.
). Prinsip
Prinsip Etika
Etika Peneliti
Penelitian
an dalam
dalam ?epera5
?epera5atan
atan
• ?eselamatan
Menghormati otonomi partisipan" penjelasan kepada partisipan tentang derajat
dan lama keterlibatan tanpa konsekuensi negati# dari penelitian
• ?esehatan
Men$egah" meminimalkan kerugian dan atau meningkatkan man#aat bagi semua
 partisipan.
• ?esejahteraan
 

Meng
Mengho
horm
rmati
ati ke
kepr
prib
ibad
adia
ian
n pa
part
rtisi
isipa
pan"
n" ke
kelu
luar
arga
ga da
dan
n ni
nilai
lai ya
yang
ng be
bera
rati
ti ba
bagi
gi
 partisipan.
• ?eadilan
Memastikan
Memastikan bah5a keuntunga
keuntungan
n dan akibat dari penelitian terdistribusi
terdistribusi se$ara
seimbang
;. Pedoman
Pedoman Etik Penelitian
Penelitian ?esehatan
?esehatan
Menurut ?omite asional Etik Penelitian ?esehatan (&asad" 200B!
/. ?esel
selamat
amataan subyek peneli
elitian diutama
amakan
an.. ;aru
russ ada persia
siapan dan $a
$arra
mengatasi resiko tindakan penelitian
2. ?eik
?eikut
utse
sert
rtaa
aan
n suby
subyek bers
bersi#
i#at
at suka
sukare
rela
la yang
yang diny
dinyat
atak
akan
an se$ar
se$araa tertu
tertuli
liss se
sete
tela
lah
h
subyek mendapatkan penjelasan
B. Suby
Subyek
ek ber
berha
hak
k men
mengu
gund
ndur
urka
kan
n kei
keiku
kuts
tser
erta
taan
an da
dala
lam
m pen
penel
elit
itia
ian
n
. Pene
Penelit
litii haru
haruss sud
sudah
ah be
berp
rpen
enga
galam
laman
an"" k
kal
alau
au tida
tidak
k ha
haru
russ ada
ada supe
superi
risi
si
<. Prop
Propos
osal
al diter
diterus
uska
kan
n kep
kepad
adaa Pan
Panit
itia
ia Peni
Penila
laii Pro
Propo
posa
sall d
dii Ins
Insti
titu
tusi
si atau
atau &S
&S
=. Pene
Penelit
litia
ian
n dilak
dilakuk
ukan
an setel
setelah
ah mend
mendap
apat
at pe
perse
rsetu
tuju
juan
an pa
pani
nitia
tia pe
peni
nila
laii

6A'-A& P+S-A?A

Poernomo 4ambang. Pendekatan orma 6an Sanksi ;ukum -erhadap Pelanggaran Etika
  Penelitian. G/0 Maret 200H
Palestin 4ondan. Prinsip%Prinsip Etika Penelitian Ilmiah. G/> *ktober 200=H
?omisi nasional etik penelitian kesehatan 6epkes &I."200." Pedoman nasional etik 
  kesehatan. 3akarta
Manalu" . 200=. Etika Penelitian. Presentasi yang disampaikan pada Penlok Penguatan
  Penelitian 6P2M 6itjen 6ikti" ;otel Inna ?uta" 6enpasar" 20 % 22 oember 200=.
Isnanto" &i:al &. 200. Buku
200. Buku Ajar Etika Profesi
Profesi.. Aailable #rom
http77$ore.a$.uk7do5nload7pd#7//10<1B.pd# . 6iunduh pada tanggal /> *ktober 20/<
 pukul /./2 I4.
I4.
Etih. 20//. Aailable #rom http77sta##.ipb.a$.id7#iles720//7017etika%penelitian.pd# . 6iunduh
 pada tanggal /> *ktober 20/< pukul /.B I4.
Mu$htan"
Mu$htan" Sujatno. 20//.
20//.  Metodoloi Penelitian Biomedis.
Biomedis. 4ab II Etika Penelitian (2B%2!.
Aaila
ailabl
blee #r
#rom
om  http77repository.maranatha.edu72<227B7MetlitJ204A4J20II.pd# .
6iunduh pada tanggal /> *ktober 20/< pukul /.21 I4.