Anda di halaman 1dari 2

Teori 5

1. Secure Socket Layer (SSL)

SSL atau Secure Socket Layer adalah cara sebuah situs web membuat sambungan
aman dengan browser web penggunaa atau lapisan keamanan untuk melindungi transaksi di
websit dengan teknologi enkripsi data yang canggih. Setiap kali seorang surfer web
mengunjungi situs yang aman yang menggunakan teknologi SSL, menciptakan sebuah link
yang terenkripsi antara sesi browser mereka dan web server. SSL adalah standar industri
untuk komunikasi web yang aman dan digunakan untuk melindungi jutaan transaksi online
setiap hari.

Web server harus memiliki sertifikat SSL sebelum dapat membuat koneksi SSL.
Ketika seseorang mengaktifkan protokol SSL di server web mereka, mereka diminta untuk
menjawab pertanyaan yang akan membangun identitas mereka. Pertanyaan meminta
informasi tentang kedua situs dan perusahaan. Setelah sertifikat SSL yang diminta, server
web menciptakan dua kunci kriptografi, satu adalah kunci pribadi dan yang lainnya adalah
Kunci Publik. Tombol ini digunakan bersama dengan rumus enkripsi untuk menciptakan
aman hubungan antara web server dan sesi browser.

Alasan utama mengapa menggunakan SSL adalah untuk menjaga informasi sensitif
selama dalam proses pengiriman melalui Internet dengan cara dienkripsi, sehingga hanya
penerima pesan yang dapat memahami dari hasil enkripsi tersebut. Hal ini sangat penting,
karena informasi yang kita kirimkan di Internet membutuhkan proses perjalanan dari
komputer ke komputer sampai mencapai server tujuan. Komputer lain yang ada diantara
Anda dan server dapat melihat nomor Kartu Kredit Anda, username dan passwords, dan
informasi sensitive lainnya bila hal ini tidak dienkripsi dengan Sertifikat SSL. Ketika
sertifikat SSL digunakan, informasi menjadi tidak dapat terbaca oleh siapapun kecuali ke
server yang memang dituju saat mengirim informasi tersebut. Hal ini melindungi informasi
tersebut dari hackers dan pencuri identitas.

2. Two-factor authentication

Two Factor Authentication adalah sebuah fitur kemanan akun online di mana anda
akan melakukan verifikasi identitas sebanyak 2 kali. Misalnya saja, jika seseorang ingin
melakukan log in pada akun Google, setelah memasukan password kombinasi biasanya akan
diminta kembali untuk memasukan kode khusus yang dikirim melalui SMS. Cara kerjanya
sebagai berikut :

a. Pertama, ketika anda ingin mengaktifkan Two Factor Authentication biasanya akan
diminta untuk memasukan nomor telepon.
b. Kemudian, setelah data yang diminta saat verifikasi telah lengkap dan selesai maka
sistem akan mengirimkan kode verifikasi ke nomor telepon.
c. Terakhir, anda akan diminta untuk memasukan kode sms yang telah dikirimkan ke
nomor handphone yang telah terdaftar pada halaman verifikasi.
Two Factor Aunthetication dapat memberikan pengamanan ganda terhadap akun
pengguna jejaring sosial karena sistem ini memanfaatkan nomor telepon untuk mengirimkan
kode rahasia. tidak ada jaminan bahwa dengan menggunakan fitur ini maka akan selamat dari
pencurian data online. Akan tetapi ketika orang lain mengetahui password dan username
akun anda, setidaknya fitur ini masih dapat mengamankan karena harus memasukan kode
sms verifikasi melalui nomor telepon atau email yang terdaftar pada akun tersebut.

Anda mungkin juga menyukai