Anda di halaman 1dari 4

Akuntansi Manajemen dan Sistem Pengendalian Manajemen

Sektor Publik

A. PENDAHULUAN
Peran utama akuntansi manajemen sektor publik adalah menyediakan informasi akuntansi yang
akan digunakan manajer publik dalam melakukan fungsi perencanaan dan pengendalian organisasi.
Akuntansi manajemen merupakan bagian dari suatu sistem pengendalian manajemen yang integral.
Definisi akuntansi manajemen adalah suatu proses pengidentifikasian, pengukuran,
pengakumulasian, penganalisaan, penyiapan, penginterpretasian, dan pengkomunikasian informasi
financial yang digunakan manajemene untuk perencanaan, evaluasi, dsan pengendalian organisasi
serta untuk menjamin bahwa sumber daya digunakan secara tepat dan akuntabel.
Akuntansi manajemen berbeda dengan akuntansi keuangan. Akuntansi manajemen sektor publik
terkait dengan pemberian informasi kepada pihak intern organisasi, sedangkan akuntansi keuangan
terkait dengan pelaporan dan pengkomunikasian laporan keuangan terhadap pihak eksternal
organisasi.

B. AKUNTANSI SEBAGAI ALAT PERENCANAAN ORGANISASI


Dalam hal perencanaan akuntansi manajemen berperan dalam pemberian informasi historis dan
prospektif untuk memfasilitasi perencanaan.
Proses perencanaan melibatkan:
 Aspek perilaku (partisipasi dalam pengembangan sistem perencanaan)
 Penetapan tujuan, dan
 Pemilihan alat yang tepat untuk memonitor perkembangan pencapaian tujuan
Tiga jenis informasi akuntansi sebagai alat perencanaan:
 Informasi sifatnya rutin atau ad hoc
Rutin : informasi rutin memerlukan percanaan yang reguler (laporan keuangan bulanan)
Ad hoc : informasi ad hoc diperlukan untuk masalah yang temporer yang membutuhkan
informasi segera.
 Informasi kuantitaf atau kualitaf
 Informasi disampaikan melalui saluran formal atau informal

C. AKUNTANSI SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN ORGANISASI


Pada organisasi sektor publik sifatnya cenderung tidak mengejar laba dan dipengaruhi politik
yang besar, sehingga alat pengendaliannya lebih banyak berupa aturan birokrasi.
Terkait dengan pengukuran kinerja, terutama pengukuran ekonomi, efisiensi, dan efektivitas,
akuntansi manajemen memiliki peran utama dalam pengendalian organisasi yaitu
mengkuantifikasikan keseluruhan kinerja terutama dalam ukuran moneter.
Fungsi utama informasi akuntansi pada dasarnya adalah pengendalian karena informasi yang
diberikan bersifat kuantitatif dan umumnya dinyatakan dalam bentuk ukuran finansial, sehingga
memungkinkan untuk dilakukan pengintegrasian informasi dari tiap-tiap unit organisasi yang pada
akhirnya membentuk gambaran kerja secara keseluruhan. Informasi akuntansi memungkinkan bagi
organisasi untuk mengintegrasikan aktivitas organisasi secara menyeluruh.
Dalam memahami akuntansi sebagai alat pengendalian perlu dibedakan penggunaan
informasi sebagai alat pengendalian keuangan dengan akuntansi sebagai alat pengendalian organisasi.
Pengendalian keuangan terkait dengan peraturan atau sistem aliran uang dalam organisasi, khususnya
memastikan bahwa organisasi memilik likuiditas dan solvabilitas yang cukup baik.
Pengendalian organisasi terkait pengintegrasian aktifitas fungsional ke dalam sistem organisasi secara
keseluruhan. Pengendalian organisasi diperlukan untuk menjamin bahwa organisasi tidak
menyimpang dari tujuan dan strategi organisasi yang telah ditetapkan.

D. PROSES PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN MANAJERIAL ORGANISASI


SEKTOR PUBLIK
Perencanaan dan pengendalian pada dasarnya merupakan suatu hal yang tidak bisa dipisahkan dan
saling bersinergi. Perencanaan dan pengendalian merupakan suatu proses yang membentuk siklus,
sehingga satu tahap akan terkait dengan tahap yang lain dan terintegrasi dalam satu organisasi.
Tahap proses perencanaan dan pengendalian manajerial organisasi:
1. Perencanaan tujuan dan sasaran dasar
2. Perencanaan operasional
3. Penganggaran
4. Pengendalian dan pengukuran
5. Pelaporan, analisis, dan umpan balik

E. PERAN AKUNTANSI MANAJEMEN SEKTOR PUBLIK


Peran utama akuntansi manajemen dalam organisassi adalah memberikan informasi akuntansi yang
relevan dan handal kepada manaer untuk melaksanakan perencanaan dan pengendalian.
Perencanaan dimulai sejak dilakukannya perencanaan strategik, sedangkan pengendalian dilakukan
terhadap pengendalian tugas.
Peran akuntansi manajemen dalam sektor publik meliputi:
 Perencanaan strategik
 Pemberian informasi biaya
 Penilaian investasi
 Penganggaran
 Penentuan biaya pelayanan
 Penilaian kerja
Perencanaan strategik
Tahap ini manajemen organisasi membuat alternatif-alternatif program yang dapat mendukung
strategi organisasi yang kemudian diseleksi dan dipilih program yang sesuai dengan skala prioritas.
Peran akuntansi manajemen disini adalah memberikan informasi untuk menentukan berapa biaya
program (cost of program) dan biaya dari suatu aktivitas (cost of activity), sehingga manajer dapat
menentukan anggaran yang dibutuhkan terkait dengan sumber daya yang dimiliki.
3 permasalahan yang dihadapkan pada akuntansi sektor publik:
 Efisiensi biaya
 Kualitas produk
 Pelayanan
Sebagian biaya yang terjadi di sektor publik merupakan discretionary costs (biaya ditetapkan diawal
anggaran), maka peran manajer publik sangat penting dalam mengendalikan biaya . akuntansi sektor
publik erat hubungannya dengan proses pemilihan program, penentuan biaya, dan manfaat program
serta penganggaran.
Pemberian informasi biaya
Kategori biaya dalam organisasi sektor publik:
 Biaya input : adalah sumber daya yang dikorbankan untuk memberikan pelayanan
 Biaya output :biaya yang dikeluarkan untuk mengantarkan produk hingga sampai ke
pelanggan.
 Biaya proses : diukur dengan mempertimbangkan fungsi organisasi, misal : biaya
departemen produksi dll.
Dalam hal pengambilan keputusan biaya, akuntansi manajemen sektor publik membutuhkan cost
accounting.
Akuntansi biaya pada sektor publik berperan memberikan informasi mengenai pengeluaran
publik yang dapat digunakan oleh pihak internal (pemerintah) dan eksternal (masyarakat) untuk
perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan.
Akuntansi manajemen berperan memberikan informasi biaya yang meliputi penentuan
klasifikasi biaya, biaya apa saja yang masuk kategori biaya rutin dan biaya modal, biaya tetap dan
variabel, controllable dan uncontrollable.
Proses penentuan biaya meliputi 5 aktivitas :
1. Cost finding
2. Cost recording
3. Cost analyzing
4. Strategic cost reduction
5. Cost reporting

Penilaian investasi
Akuntansi manajemen diperlukan ketika organisasi hendak melakukan investasi yaitu dengan menilai
kelayakan investasi secara ekonomi dan finansial.
Dalam menilai investasi diperlukan identifikasi biaya, resiko, manfaat dan keuntungan dari suatu
investasi.
Selain itu faktor yang harus diperhatikan adalah:
 Tingkat diskonto
 Tingkat investasi
 Tingkat risiko
 Ketidakpastian (country risk dan potical risk)
 Sumber pendanaan untuk investasi yang akan dilakukan
Penilaian investasi dalam sektor publik dilakukan dengan menggunakan analisis biaya-manfaat (cost
benefit analysis). Penilaian dengan metode ini praktiknya sulit diterapkan karena sulit menentukan
biaya dan manfaat yang berkaitan dengan analisi biaya sosial dan manfaat sosial. Sehingga penilaian
menggunakan analisis efektivitas biaya (cost effectiveness analysis) yang ditekankan seberapa besar
dampak (outcome) yang dicapai dari suatu proyek/investasi dengan biaya tertentu.
Penganggaran
Akuntansi manajemen berperan untuk memfasilitasi terciptanya anggaran publik yang efektif. Terkait
dengan 3 fungsi anggaran yaitu, alat alokasi sumber daya publik, alat distribusi, dan stabilisasi, maka
akuntansi manajemen berperan vital dalam mengalokasikan dan mendistribusikan sumber dana publik
secara ekonomis, efisien, efektif, adil, dan merata.
Penentuan biaya dan tarif pelayanan
Akuntansi manajemen digunakan untuk menentukan berapa biaya yang dikeluarkan untuk
memberikan pelayanan tertentu dan berapa tarif yang akan dibebankan kepada pemakai jasa
pelayanan publik, termasuk menghitung tarif subsidi yang diberikan.
Penilaian kinerja
Penilaian kinerja merupakan dari sistem pengendalian. Penilaian dilaksanakan untuk mengetahui
tingkat efisiensi dan efektivitas organisasi dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Dalam hal
ini akuntansi manajemen berperan membuat indikator kinerja kunci dan satuan ukur untuk masing-
masing aktivitas yang dilakukan.

Anda mungkin juga menyukai