Anda di halaman 1dari 11

1

MAKALAH

KONSEP KEBIDANAN

PERAN DAN FUNGSI BIDAN SEBAGAI PENELITI

DOSEN PEMBIMBING : MUJI LESTARI S,SiT,M.Kes

DI SUSUN OLEH:

1. NOVI LUSYANA (19096024004)


2. OKTAVIANI INDAH PRASDIANTI (19096024005)

D3 KEBIDANAN

AKADEMI KEBIDANAN HAMPAR BAIDURI


KALIANDA LAMPUNG SELATAN
2019/2020
2

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami kepada Allah SWT karena atas izin dan kehendak-Nya
makalah sederhana ini dapat kami selesaikan. Penulisan dan pembuatan makalah
ini bertujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah Konsep Kebidanan. Adapun
yang kami bahas dalam makalah sederhana ini mengenai Peran Dan Fungsi Bidan
Sebagai Peneliti.
Dalam penulisan makalah ini kami menemui berbagai hambatan yang
dikarenakan terbatasnya Ilmu Pengetahuan kami mengenai hal yang berkenan
dengan penulisan makalah ini. Oleh karena itu sudah sepantasnya kami berterima
kasih kepada dosen pembimbing kami yang telah memberikan limpahan ilmu
berguna kepada kami.
Kami menyadari akan kemampuan kami yang masih terbatas. Dalam
makalah ini kami sudah berusaha semaksimal mungkin. Tapi kami yakin makalah
ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu kami mengharapkan saran dan juga
kritik membangun agar lebih maju di masa yang akan datang.
Kami berharap, makalah ini dapat menjadi referensi bagi kami. Kami juga
berharap agar makalah ini dapat berguna bagi orang lain yang membacanya.

Kalianda,16 Oktober 2019

Penyusun
3

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ...........................................................................................2

DAFTAR ISI ..........................................................................................................3

BAB I      PENDAHULUAN

A. Latar Belakang .................................................................................................4

B. Rumusah Masalah ............................................................................................4

C. Tujuan penulisan ..............................................................................................4

BAB II    PEMBAHASAN

A. Pengertian Bidan ……………………………………………………………..5

B. Peran Fungsi Bidan Sebagai Peneliti ……………..………5


C. Fungsi Bidan Sebagai Peneliti……………………………………….……….5
D. Objek Penelitian Bidan ………………………………………………………7
E. Contoh Kasus …………………………………………………………………8
F. Cara Pencegahan ………………………………………………….………….8

BAB III   PENUTUP

A. Kesimpulan ....................................................................................................10

B. Saran ...............................................................................................................10

DAFTAR PUSTAKA
4

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG MASALAH


dalam masa ini angka kematian ibu dan bayi di desa semakin meningkat.
Meningkatnya angka kematian ibu dan bayi di desa di sebabkan karena
kurangnya pengetahuan masyarakat desa, tentang pentingnya menjaga
kesehatan.
Upaya yang dilakukan untuk mengurangi peningkatan kematian ibu dan
bayi adalah dengan menempatkan bidan disetiap desa.
Penempatan bidan disetiap desa diharapkan dapat menurunkan angka
kematian ibu dan bayi pada saat proses persalinan, memberikan wawasan
kepada masyarakat tentang pentingnya penelitian terapan dalam bidang
kesehatan sesuai dengan peran dan fungsinya.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa peran Bidan sebagai peneliti?
2. Apa fungsi Bidan sebagai peneliti?
3. Siapa saja yang diteliti Bidan sebagai objek penelitian?
4. Apa contoh dalam peran Bidan sebagai fungsi peneliti?

C. TUJUAN
1. Mengetahui peran Bidan sebagai peneliti.
2. Mengetahui fungsi Bidan sebagai peneliti.
3. Agar mahasiswa mengetahui dan menerapkan dalam kehidupan di
masyarakat.
4. Agar mahasiswa mengetahui apa saja kasus-kasus yang terjadi
pada masyarakat.
5

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Bidan
Bidan adalah seorang perempuan yang telah lulus pendidikan kebidanan
serta telah diakui oleh pemerintah dan mendapatkan izin praktek kerja.
Seorang bidan yang sudah membuka praktek diharapkan dapat
memberikan penyuluhan, membantu proses persalinan serta dapat
memberikan pengertian kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga
kesehatan dan menerapkan sebagai mana peran dan fungsi bidan dalam
masyarakat yaitu sebagai pelaksana, pengelola, pendidik dan peneliti.

B. Peran Bidan Sebagai Peneliti


Melakukan investigasi atau penelitian terapan dalam bidang kesehatan
baik secara mandiri maupun secara kelompok.
1. Mengidentifikasi kebutuhan investigasi yang akan dilakukan,
2. Menyusun rencana kerja pelatihan,
3. Merencanakan investigasi sesuai dengan rencana,
4. Mengolah dan menginterpretasikan data hasil investigasi,
5. Menyusun laporan hasil investigasi dan tindak lanjut,
6. Memanfaatkan hasil investigasi untuk meningkatkan dan
mengembangkan program kerja atau pelayanan kesehatan.

C. Fungsi Bidan Sebagai Peneliti


1. Melakukan evaluasi, pengkajian, survey dan penelitian yang
dilakukan sendiri atau bersama dalam suatu kelompok, dalam
ruang lingkup pelayanan kebidanan.
2. Melakukan penelitian kesehatan keluarga dan keluarga berencana
atau KB
6

Menurut bidan senior sebagai narasumber yang telah bersedia


memberikan keterangan tentang peran dan fungsi bidan dalam
lingkungan masyarakat khususnya peran dan fungsi bidan sebagai
peneliti yaitu seorang bidan dalam menjalankan tugasnya tidak hanya
membantu proses persalinan tetapi seorang bidan diharap bisa meneliti
tentang kelainan-kelainan yang timbul pada kehamilan atau pada
proses persalinan, setelah di teliti kelainan-kelainan yang timbul pada
pasien hendaknya seorang bidan melakukan pencatatan dan pelaporan
serta melakukan tindakan evaluasi selanjutnya atau segera merujuknya
ke rumah sakit.
Fungsi dan peran bidan hendaknya selalu diterapkan oleh bidan
yang profesional agar terciptanya pelayanan kesehatan yang bermutu
tinggi, dapat menanggulangi terjadinya kematian ibu dan anak dalam
proses persalinan serta bisa memberikan pengetahuan kepada
masyarakat agar bisa menerapkan pola hidup sehat.

Masyarakat yang tidak mengetahui pentingnya peranan bidan


sering kali menyepelekan dan tidak menjalankan apa yang di
beritahukan kepada mereka. Agar seorang bidan dapat diterima oleh
masyarakat seorang bidan harus bisa melakukuan interaksi social,
memahami adat istiadat dan budaya masyarakat setempat serta
bersikap ramah terhadap semua orang.

Seorang bidan yang sudah diterima dalam lingkungan masyarakat


hendaknya tetap dapat memberikan pelayanan yang baik agar
masyarakat merasa nyaman dan selalu menjaga kesehatan diri untuk
menciptakan masyarakat yang sehat.
7

D. Objek Penelitian Bidan


Seorang bidan dalam fungsinya jika dia sudah terjun dalam
masyarakat dan diterima di dalamnya maka seorang bidan melakukan
penelitian di lingkuangan sekitar yang mencakup seorang ibu dalam masa
antenatal atau pun pascanatal, menopause, bayi, balita, anak-anak, bapak-
bapak, lingkungan.
a.     Ibu
Dalam antenatal dan pascanatal bidan disini meneliti apakah ada
kelainan saat ibu mengandung dan meneliti bagaimana tingkat
kesejahteraan seorang ibu di pascanatal.
b.      Bayi, balita dan anak-anak
Seorang bidan meneliti bagaimana perkembangan janin dalam
rahim ibu sampai saat melahirkan dan setalah melahirkan tersebut seorang
bayi mendapatkan kesejahteraan dan haknya sampai dia menjadi balita,
anak-anak, remaja dan dewasa.
c.       Menopause
Seorang bidan meneliti perjalanan ibu yang sudah mencapai masa
tersebut sehingga bidan bisa memberikan pelayanan yang baik terhadap
masa- masa tersebut.
d.     Bapak-bapak
Meneliti apakah seorang bapak tersebut mampu menjadi seorang
kepala rumah tangga dan memberikan kasih sayang kepada ibu dan
anaknya. Jika seorang bapak tersebut masih merasa kesulitan maka
seorang bidan harus memberikan dukungan kepada bapak tersebut.
e.      Lingkungan
Seorang bidan meneliti apakah lingkungan tersebut bersih dari
sumber penyakit yang dapat membahayakan masyarakat di sekitarnya. Jika
lingkungan tersebut kurang baik seorang bidan wajib melakukan tindakan
seperti seorang bidan mendatangi kepala desa agar kepala desa tersebut
memberitahukan kepada masyarakat untuk bergotong royong
membersihkan lingkuangn setempat agar tercipta lingkungan yang sehat.
8

E. Contoh Kasus

Seorang bidan yang sudah membuka praktek pasti banyak mengalami


kasus diantara lain:
1. Meninggalnya ibu pada saat melahirkan
2. Seorang bayi yang tidak bisa menangis setelah dilahirkan,
3. Adanya kelainan pada tubuh bayi contoh tidak lengkap orang tubuh si
bayi,
4. Kurang sadarnya ibu pentingnya imunisasi pada bayi kehamilan dini,
5. Kehamilan dini,
6. Umur kehamilan lebih dari umur kehamilan normal.

F. Cara Pencegahan
Meninggalnya ibu saat melahirkan
Seorang bidan meneliti bagaimana perkembangan fisik, mental
seorang ibu ketika menghadapi persalinan, seperti darah tinggi,
anemia, kurangnya air ketuban sehingga bidan mampu memberikan
pelayanan dengan baik sampai mampu mensejahterakan ibu dan
anaknya.
Seorang bayi yang tidak bisa menangis setelah dilahirkan
Seorang bidan harus melakukan langkah awal dengann cara
HAIKAL yaitu dengan cara bayi dikeringkan dan di hangatkan,atur
posisi bayi, dihisap lendirnya, keringkan bayi dari kepala, muka, perut,
dada dan punggung belakang sampai kaki kemudian berikan sentilan
pada telapak kaki bayi, setelah itu berikan penilaian pernafasan denyut
jantung dari kulit.
Adanya kelainan pada tubuh bayi contoh tidak lengkap orang tubuh si
bayi
Seorang bidan harus sedini mungkin mengingatkan kepada ibu
agar tetap menjaga pola makan, hidup, dan asupan yang di butuhkan
janin dalam kandungan.
9

Kurang sadarnya ibu pentingnya imunisasi pada bayi kehamilan dini


Seorang bidan harus mampu memberikan konseling kepada ibu
pentingnya imunisasi pada bayi untuk meningkatkan kekebalan tubuh
sehingga ibu mampu memberikan hak yang seharusnya didapat oleh
bayi tersebut.
Kehamilan dini
Seorang bidan harus mampu memberikan penyuluhan kepada
remaja bahwa menikah dan mengandung pada usia dini seperti 19
tahun kebawah beresiko tinggi bagi janin dan juga ibunya.
Umur kehamilan lebih dari umur kehamilan normal
Seorang bidan harus melakukan tindakan rujukan kerumah sakit
agar mendapat pertolongan dan diagnose apa penyebab lambatnya
melahirkan dan dapat menyelamatkan ibu dan bayinya.
10

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Dalam menjalankan tugasnya seorang bidan berperan untuk
meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat terutama dalam pelayanan
KB, KIA, dan kegawat daruratan sesuai dengan wewenang bidan dan
munurunkan angka kematian ibu dan bayi.
Seorang bidan dalam fungsi peneliti harus mampu melakukan
penelitian dalam bidang kesehatan. Dan dapat memperhatikan kesehatan
para ibu hamil.

B. Saran

1.      Menghimbau para bidan agar menjalankan perannya sebagai bidan

2.      Menghimbau para ibu hamil untuk memeriksakan kehamilannya


secara rutin.

3.      Menghimbau pada masyarakat untuk lebih memperhatikan


kesehatannya.
11

DAFTAR PUSTAKA

Mufdilah, S.Pd., S.Si.T.,M.Sc dkk.2012”Konsep Kebidanan” Edisi


Revisi,Yogyakarta:Nuha Medika
Marmi,S.ST.,M.Kes dkk.2014”Konsep Kebidanan”Yogyakarta:Pustaka Pelajar

Marni, 2014.Konsep kebidanan untuk mahasiswa akademi kebidanan.Pustaka


Pelajar:Yogyakarta.
www.google.co.id

http://sampulmedika.info.com//httm/1
http://lindaariyanihellokitty.blogspot.co.id/2014/06/makalah-peran-bidan-
sebagai-peneliti.html
http://christhbid.blogspot.com/2016/06/peran-fungsi-bidan-sebagai-peneliti.html?
m=1

Anda mungkin juga menyukai