A. Penjelasan
Bilangan Biner
Bilangan Biner adalah bilangan yang mewakili dua keadaan yaitu Ya
atau High yang diwakili oleh angka “1” dan Tidak atau Low yang diwakili
oleh angka “0”. Dalam penulisan biasanya ditulis seperti berikut
1010012, 10012, 10102, dll.
Bilangan Oktal
Bilangan Oktal merupakan bilangan yang terdiri dari angka
0,1,2,3,4,5,6,7 ( Delapan angka). Dalam penulisan biasanya ditulis
seperti berikut 23078, 23558, 1028, dll.
Bilangan Desimal
Bilangan Desimal terdiri dari angka 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9 (sepuluh angka).
Desimal merupakan sistim bilangan yang biasa digunakan manusia
dalam kehidupan sehari-hari.
HexaDesimal
HexaDesimal terdiri dari 16 angka yaitu 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E,F,
dimana A = 10; B = 11; C = 12; D = 13; E = 14 dan F = 15. Dalam
penulisan biasanya ditulis seperti berikut 2D86 16, 12DA16, FA16, dll.
B. Konversi Bilangan
Konversi Bilangan digunakan untuk mengubah jenis bilangan satu ke jenis
bilangan yang lain.
Biner ke Desimal
Cara mengubah bilangan Biner menjadi bilangan Desimal yaitu dengan
menjumlahkan hasil perkalian setiap bilangan biner dengan 2 n dimana
pangkat “n” merupakan posisi bilangan yang dimulai dari angka 0 dan
dihitung dari belakang.
Contoh : 1100012 diubah menjadi bilangan Desimal
1101(2) = ................... (10)
Maka hasilnya adalah
1 x 20 = 1
0 x 21 = 0
1 x 22 = 4
1 x 23 = 8
Jadi, 11012 = 13(10)
Desimal ke Biner
Cara mengubah bilangan Desimal ke bilangan Biner yaitu dengan menulis
sisa dari pembagian habis bilangan desimal dengan bilangan 2
Contoh : 82 (10) = ...... (2)
Maka :
82 : 2 = 41 sisa 0
41 : 2 = 20 sisa 1
20 : 2 = 10 sisa 0
10 : 2 = 5 sisa 0
5 :2=2 sisa 1
2 :2=1 sisa 0
1
Jadi 82 (10) = 1010010 (2)
Contoh :
a. 11110011001(2) = .................. (8)
b. 623 (8) = .................. (2)
Maka :
a. Pertama kita ambil (pisahkan) masing-masing tiga angka biner dari
kanan .11 110 011 001
Lalu kita jumlahkan hasil perkalian tiap bilangan pada masing-masing
bagian dengan 2n
(1x 20)+(0 x 21)+(0 x 22) =1
(0x 20)+(1 x 21)+(0 x 22) =3
0 1 2
(0x 2 )+(1 x 2 )+(1 x 2 ) =6
(1x 20)+(1 x 21) =3
Jadi, 11110011001 2 = 36318
b. Kita pisahkan dan hitung setiap angka oktal seperti diatas
3 = (0x22)+(1x21)+(1x20) = 011
2 1 0
2 = (0x2 )+(1x2 )+(0x2 ) = 010
6 = (1x22) +(1x21)+(0x20) = 110
Jadi 623 (8) = .110010011(2)
Cara mengubah bilangan Desimal menjadi Oktal yaitu dengan menulis sisa
pembagian bilangan Desimal dengan angka 8
Contoh : 80 diubah menjadi bilangan Oktal
80 : 8 = 10 sisa 0
10 : 8 = 1 sisa 2
1
maka ditulis 120, Jadi 80(10)= 1208
Oktal ke HexaDesimal
Cara mengubah bilangan Oktal menjadi bilangan HexaDesimal dengan
mengubah bilangan Oktal tersebut menjadi bilangan Biner terlebih dahulu
baru kita ubah menjadi bilangan Desimal. Lalu kita ubah lagi menjadi
bilangan HexaDesimal.
Contoh : 2618 diubah menjadi bilangan HexaDesimal
Langkah 1 : mengubah ke bilangan Biner
261 = 28 = 0102
= 68 = 1102
= 18 = 0012
Jadi, 2618 = 0101100012
Langkah 2 : mengubah bilangan Biner menjadi Desimal
0101100012 = ( 0 x 28 ) + ( 1 x 2 7 ) + ( 0 x 2 6 ) + ( 1 x 2 5 ) + ( 1 x 2 4 ) + ( 0
x 23 ) + ( 0 x 22 ) + ( 0 x 21 ) + ( 1 x 20 )
= 0 + 128 + 0 + 32 + 16 + 0 + 0 + 0 + 1
= 177
Langkah 3 : mengubah bilangan Desimal menjadi HexaDesimal
177 kita bagi dengan 16 - 117:16 = 11 sisa 1
11 : 16 = 0 sisa 11 - B
dibaca dari bawah maka menjadi B1
Jadi 2618 = B116
Desimal ke HexaDesimal
Cara mengubah bilangan Desimal menjadi HexaDesimal yaitu dengan
membagi bilangan Desimal dengan angka 16 dan tulis sisanya mulai dari
bawah ke atas.
Contoh : 275 diubah menjadi bilangan HexaDesimal
275 : 16 = 17 sisa 3
17 : 16 = 1 sisa 1
1 : 16 = 0 sisa 1
maka ditulis 113
Jadi 275 = 11316
HexaDesimal ke Desimal
Cara mengubah bilangan biner menjadi bilangan desimal dengan
mengalikan 16n dimana n merupakan posisi bilangan yang dimulai dari
angka 0 dan dihitung dari belakang.
Contoh : 3C216 diubah menjadi bilangan Desimal
3C216 = ( 3 x 162 ) + ( C(12) x 16 1) + ( 2 x 160 )
= 768 + 192 + 2
= 962
Jadi 3C216 = 962
HexaDesimal ke Oktal
Cara mengubah bilangan HexaDesimal menjadi bilangan Oktal dengan
mngubah bilangan HexaDesimal tersebut menjadi bilangan Desimal
terlebih dahulu baru kita ubah menjadi bilangan Oktal.
Contoh : 3C216 diubah menjadi bilangan Oktal
Langkah 1: Mengubah bilangan HexaDesimal menjadi Desimal
3C216 = ( 3 x 162 ) + ( C(12) x 16 1) + ( 2 x 160 )
= 768 + 192 + 2
= 962
Langkah 2 : Mengubah bilangan Desimal menjadi Oktal
962 : 8 = 120 sisa 2
120 : 8 = 15 sisa 0
15 : 8 = 1 sisa 7
1 : 8 = 0 sisa 1
maka ditulis 1702
Jadi 3C216 = 17028
3. Pada sistem digital juga terdapat sistem penambahan dan perkalian,
silahkan berikan masing-masing satu contoh dari penambahan dan
perkalian bilangan digital lengkap dengan tahapanya.
Contoh dan tahapan penambahan dan perkalian pada sistem digital ;
PENJUMLAHAN dalam BINER
Seperti bilangan desimal, bilangan biner juga dijumlahkan dengan cara
yang sama. Pertama-tama yang harus dicermati adalah aturan pasangan
digit biner berikut :
0+0=0
0+1=1
1+0=1
1 + 1 = 0 -> menyimpan 1
sebagai catatan bahwa jumlah dua yang terakhir adalah :
1 + 1 + 1 = 1 -> dengan menyimpan 1
Dengan hanya menggunakan penjumlahan-penjumlahan, kita dapat
melakukan penjumlahan biner seperti ditunjukkan di bawah ini :
1 1111 –> “simpanan 1” ingat kembali aturan di atas
01011011 –> bilangan biner untuk 91
01001110 –> bilangan biner untuk 78
————+
10101001 –> Jumlah dari 91 + 78 = 169
Kita akan menghitung penjumlahan biner yang terdiri dari 5 bilangan:
11101 bilangan 1)
10110 bilangan 2)
1100 bilangan 3)
11011 bilangan 4)
1001 bilangan 5)
——————– +
Untuk menjumlahkannya, kita hitung berdasarkan aturan yang berlaku, dan
untuk lebih mudahnya perhitungan dilakukan bertahap
11101 bilangan 1)
10110 bilangan 2)
——– +
110011
1100 bilangan 3)
——– +
111111
11011 bilangan 4)
——– +
1011010
1001 bilangan 5)
——– +
1100011 Jumlah Akhir
Apakah benar hasil penjumlahan tersebut?
11101 bilangan 1)
10110 bilangan 2)
1100 bilangan 3)
11011 bilangan 4)
1001 bilangan 5)
———–+
1100011 Jumlah Akhir
Mari Buktikan dengan merubah biner ke desimal.
11101 = 29
10110 = 22
1100 = 12
11011 = 27
1001 = 9
——————– +
1100011 = 99 Sesuai!
PERKALIAN dalam BINER
Metode yang digunakan dalam perkalian biner juga pada dasarnya sama
dengan perkalian desimal, akan terjadi pergeseran ke kiri setiap dikalikan 1
bit pengali. Setelah proses perkalian masing-masing bit pengali selesai,
dilakukan penjumlahan masing-masing kolom bit hasil.
Contoh :
1101
1011
———x
1101
1101
0000
1101
————–+
10001111
Perkalian juga bisa dilakukan dengan menambahkan bilangan yang
dikalikan ke bilangan itu sendiri sebanyak bilangan pengali.
Contoh barusan, hasilnya akan sama dengan jika kita menambahkan 1112
ke bilangan itu sendiri sebanyak 1101 atau 13 kali.