BISNIS PENGANTAR

Mengelola Bisnis

Baziedy Aditya Darmawan, MM.

Fungsi Dasar Manajemen

§ Manajemen – Proses merencanakan (planning), mengorganisasi (organizing),

memimpin (leading), dan mengendalikan (controlling) sumber daya (finansial,
fisik, manusia, dan informasi) yang dimiliki organisasi untuk mencapai tujuannya
(Ebert & Griffin, 2019)
§ Manajemen melibatkan peran mengkoordinasikan dan mengawasi kegiatan kerja
orang lain dalam suatu organisasi sehingga seluruh kegiatan kerja mereka
diselesaikan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi (Robbins
& Coulter, 2012)

1
 Fungsi Dasar Manajemen

Menentukan apa yang

Menentukan cara
harus dilakukan oleh
organisasi dan terbaik untuk
mengelola sumber
bagaimana cara
daya dan aktivitas
terbaik untuk
melakukannya dalam struktur yang
koheren

Mengarahkan dan
memotivasi karyawan
Memonitor kinerja
untuk memenuhi tujuan
organisasi agar
organisasi
sesuai dengan target
dan tujuan

Sumber: Ebert & Griffin (2019)

Efisiensi & Efektivitas dalam Manajemen

Sumber: Robbins & Coulter (2012)

2
 Pengendalian dalam Manajemen

Sumber: Ebert & Griffin (2019)

Manajemen: Ilmu atau Seni?

§ Manajemen berkaitan dengan pengambilan keputusan yang bersifat logis melalui

pendekatan ilmiah (ilmu).
§ Namun demikian, manajemen juga berkaitan dengan penggunaan pengalaman dan
intuisi personal membuat keputusan atau memecahkan masalah (seni)

3
 Manajemen: Ilmu atau Seni?

§ Ilmu Manajemen (The Science of Management)

Berbagai isu dan permasalahan manajerial dapat diatasi dengan berbagai cara yang
rasional, logis, objektif, dan sistematis. Manajer dapat mengumpulkan data, fakta, dan
informasi yang objektif. Mereka dapat menggunakan model kuantitatif dan teknik
pengambilan keputusan untuk sampai pada keputusan yang "benar". Mereka perlu
mengambil pendekatan ilmiah semacam itu untuk memecahkan masalah bila
memungkinkan, terutama bila mereka menangani masalah yang relatif rutin dan
langsung.

§ Seni Manajemen (The Art of Management)

Meski berupaya sebisa mungkin menggunakan pendekatan saintifik, ada kalanya
seorang manajer harus membuat keputusan atau memecahkan masalah dengan
menggunakan dasar pengalaman, intuisi, insting, dan pandangan personal. Hal ini tentu
mengandalkan ketrampilan konseptual, komunikasi, interpersonal, serta pengelolaan
waktu yang baik.

Manajemen: Ilmu atau Seni?

Effective
Management

The Science of The Art of

Management Management

Manajemen yang efektif membuhkan perpaduan antara manajemen sebagai ilmu dan
manajemen sebagai seni, sehingga memunculkan terminologi ilmu dan seni manajemen

4
 Tiga Level dalam Manajemen
Level Contoh Tanggung jawab
Manajer Puncak Presiden Direktur, Wakil § Bertanggung jawab terhadap keseluruhan
Presiden Direktur, Chier kinerja dan efektivitas organisasi.
Executive Officer (CEO), § Menentukan kebijakan, memformulasikan
Direktur Keuangan, dsb. strategi, dan mendukung segala keputusan
yang signifikan untuk kemajuan organisasi.
§ Mewakili organisasi dalam segala urusan
yang melibatkan organisasi lain atau
pemerintah.
Manajer Manajer Pabrik, Manajer § Bertanggung jawab dalam implementasi
Menengah Operasi, Manajer Divisi, strategi dan bekerja tujuan yang telah
Manajer Penjualan ditentukan oleh Manajer Puncak.
Regional, dsb.
Manajer lini Supervisor, office § Bertanggung jawab dalam pengawasan dan
pertama manager, project pengarahan kepada karyawan.
manager, group leader, § Memastikan karyawan memiliki pemahaman
sales manager dan telah terlatih dengan baik untuk
melaksanakan segala prosedur dan
kebijakan organisasi.

Bidang-Bidang dalam Manajemen

BIDANG FUNGSI

Mempekerjakan, melatih, mengevaluasi kinerja, dan menentukan

Manajemen SDM
kompensasi karyawab.
Bertanggung jawab pada aktivitas produksi, persediaan, dan
Manajemen Operasi
pengawasan kualitas.
Bertanggung jawab menyampaikan produk kepada konsumen.
Manajemen Pemasaran Pemasaran menekankan pada pengembangan, penentuan harga,
promosi, dan distribusi produk (barang atau jasa).
Mendesain dan mengimplementasikan sistem yang berfungsi
untuk memperoleh, mengolah, dan mendistribusikan informasi
Manajemen Informasi
kepada pemangku kepentingan guna mendukung pengambilan
keputusan.
Bertanggung jawab untuk merencanakan dan mengatur fungsi
Manajemen Keuangan
akuntansi dan sumber daya keuangan organisasi.
Lainnya Hubungan Masyarakat, Penelitian dan Pengembangan (R&D), dsb.

5
 Kemampuan Dasar Manajemen

§ Technical Skills -
Pengetahuan dan
teknik/keterampilan spesifik
yang dibutuhkan untuk
melakukan suatu tugas
pekerjaan secara mahir.
§ Human Skills –
Kemampuan untuk bekerja
dengan orang lain, baik
secara individu dan dalam
kelompok.
§ Conceptual Skills –
Kemampuan untuk berpikir dan membuat konsep tentang situasi abstrak dan kompleks.

Sumber: Robbins & Coulter (2012)

Hierarki Strategi di dalam Perusahaan

§ Corporate Strategy – Strategi untuk menentukan sikap
keseluruhan perusahaan terhadap pertumbuhan dan
cara mengelola bisnis atau lini produksinya.
(Apa industri yang menarik untuk dimasuki guna
Corporate Strategy mendukung pertumbuhan korporasi?)
Business or § Business (or Competitive) Strategy – Strategi yang
Competitive Strategy difokuskan pada peningkatan posisi kompetitif suatu
perusahaan, biasanya diterapkan pada tingkat unit
bisnis atau lini produksi yang dimiliki perusahaan.
Functional
Strategy (Bagaimana memunculkan daya tarik dalam suatu
industri?)
§ Functional Strategy – Strategi dimana manajer di area
tertentu memutuskan bagaimana cara terbaik untuk
mencapai sasaran/tujuan perusahaan melalui
peningkatan produktivitas.
Sumber: Wheelen & Hunger (2002) (Bagaimana departemen fungsional dapat berkontribusi
dalam mendukung implementasi strategi bisnis?)

6
 Merumuskan Strategi Perusahaan
Merupakan proses pembuatan program yang akan menentukan dan sekaligus
memenuhi tujuan organisasi secara menyeluruh, dengan tahapan sebagai berikut:
1. Menyusun Sasaran Strategis-Merupakan sasaran yang tercermin dalam misi
perusahaan perusahaan, berupa alasan mengapa perusahaan harus eksis? (untuk
menyediakan atau memproduksi apa?).
2. Analisis SWOT-Identifikasi dan analisis kekuatan dan kelemahan organisasi serta
peluang dan ancaman lingkungan organisasi.
§ Menganalisis lingkungan bisnis untuk mengetahui ancaman (threats) dan
peluang (opportunities)
§ Menganalisis internal organisasi untuk memahami kekuatan (strenghts) dan
kelemahan (weaknesses)
3. Menyesuaikan Organisasi dengan Lingkungannya-Menyesuaikan peluang dan
ancaman dari lingkungan bisnis dengan kekuatan dan kelemahan perusahaan.
§ Memanfaatkan kekuatan untuk mengeksploitasi peluang guna menangkal
ancaman.
§ Melindungi kelemahan, atau setidaknya membuat kelemahan tidak menjadi
penyebab kegagalan organisasi.

Merumuskan Strategi Perusahaan

Analisis SWOT memungkinkan manajemen melihat pengaruh lingkungan internal

dan eksternal terhadap perusahaan dengan mengidentifikasi kekuatan dan
kelemahan internal, serta peluang dan ancaman eksternal.

7
 Hierarki Perencanaan di dalam Perusahaan
§ Rencana strategis mencerminkan keputusan tentang
alokasi sumber daya, prioritas perusahaan, dan
langkah-langkah yang diperlukan untuk memenuhi
tujuan strategis. Rencana strategis disusun oleh Rencana
manajer puncak (tertinggi) di dalam perusahaan. Strategis

§ Rencana taktis umumnya merupakan rencana jangka

pendek yang berkaitan dengan penerapan aspek Rencana
spesifik dari suatu rencana strategis perusahaan. Taktis
Penyusunan rencana taktis biasanya melibatkan
manajemen tingkat atas dan menengah. Rencana
§ Rencana operasional menetapkan target jangka
Operasional
pendek untuk kinerja harian, mingguan, atau bulanan.
Rencana operasional disusun oleh manajer tingkat
menengah dan tingkat bawah di dalam perusahaan.

Rencana Kontingensi & Manajemen Krisis

§ Contingency Planning – Perencanaan kontingensi (keadaan
yang masih diliputi ketidakpastian dan berada di luar
jangkauan) mengidentifikasi aspek bisnis atau
lingkungannya yang mungkin memerlukan perubahan
strategi. Rencana kontingensi meliputi serangkaian langkah
yang telah disiapkan dan akan dijalankan oleh perusahaan
jika terjadi suatu kondisi yang tidak diharapkan terjadi serta
menganggu suatu operasi normal.

§ Crisis Management – Manajemen krisis menyangkut

berbagai metode yang dijalankan oleh organisasi dalam
menghadapi situasi krisis yang tidak diharapkan.
Manajemen krisis adalah respon pertama/segera
(immediate response) yang dilakukan perusahaan terhadap
sebuah kejadian yang dapat mengubah jalannya operasi
bisnis yang telah berjalan normal.

8
 Rencana Kontingensi & Manajemen Krisis

Perencanaan kontingensi dan manajemen krisis bukanlah konsep yang

bertentangan namun bekerja bersamaan. Perencanaan kontingensi adalah proses
mempersiapkan potensi keadaan darurat, sementara manajemen krisis adalah
keseluruhan pengelolaan keadaan darurat saat terjadi.

Penerapan Manajemen Krisis

9
 Manajemen dan Budaya Perusahaan
Corporate Culture – Budaya perusahaan adalah
sebuah nilai-nilai yang tumbuh dan berkembang
dalam suatu organisasi, menjadi dasar cara berpikir,
berperilaku dan bertindak dari seluruh individu di
dalam organisasi, dan diturunkan dari satu generasi
ke generasi. Budaya perusahaan membentuk
keyakinan dan perilaku yang menentukan
bagaimana karyawan dan manajemen perusahaan
berinteraksi.
Mengkomunikasikan budaya organisasi
Manajer harus memahami budaya organisasi dan
mampu mentransmisikan nilai-nilai di dalamnya
kepada orang lain dalam organisasi serta
mendukung penerapan budaya organisasi dengan
memberi penghargaan dan mempromosikan
mereka yang memahaminya dan berusaha
mempertahankannya.

Menghadapi Perubahan Budaya Organisasi

Tahapan dalam Proses Perubahan

§ Pada tingkat tertinggi, analisis lingkungan

perusahaan menyoroti perlunya perubahan yang
besar/radikal sebagai respon yang paling efektif
terhadap masalah yang sedang dihadapi.

§ Periode ini biasanya ditandai dengan munculnya

konflik dan resistensi di dalam organisasi.

§ Manajemen puncak mulai merumuskan visi

perusahaan baru yang mencakup fokus baru
pada pertumbuhan persaingan dan kebutuhan
pelanggan.
§ Perusahaan menetapkan sistem baru untuk menilai dan memberi kompensasi kepada
karyawan yang menerapkan nilai-nilai pada budaya baru organisasi tersebut.

10