Disusun oleh :
Rizka Nur Amalia (1706.17.022)
Rizky Arliyati (1706.17.023)
Siti Warda (1706.17.027)
Wulan Anggun Lestari (1706.17.029)
Kesimpulan ...............................................................................................................
Saran .........................................................................................................................
A. Latar Belakang
Kesehatan ibu dan anak adalah pangkal kesejahteraan bangsa. Ibu
sehat akan melahirkan anak-anak yang sehat, menuju keluarga yang sehat dan
bahagia. Mengingat anak anak adalah salah satu aset bangsa, maka masalah
kesehatan anak akan memerlukan prioritas yang cukup tinggi. Sekitar 37,3
juta penduduk di Indonesia hidup di bawah garis kemiskinan, 5 juta balita
berstatus gizi kurang. Dalam hal kematian, Indonesia mempunyai komitmen
untuk mencapai sasaran Millenium Development Goals (MDG's) untuk
mengurangi jumlah penduduk yang miskin dan kelaparan serta menurunkan
angka kematian balita. Sumber daya manusai terbukti sangat menentukan
kemajuan dan keberhasilan pembangunan suatu negara. Terbentuknya sumber
daya manusia yang berkualitas, yaitu sumber daya manusia yang sehat,
cerdas, dan produktif.
BAB II
PEMBAHASAN
Masa pasca neonatal yaitu usia 29 hari – 1 tahun. Bayi merupakan manusia yang baru
lahir sampai umur 1 tahun, namun tidak ada batasan yang pasti. Pada masa ini manusia
sangat lucu dan menggemaskan tetapi juga rentan terhadap kematian. Kematian bayi
dibagi menjadi dua, kematian neonatal (kematian di 27 hari pertama hidup), dan post-natal
(setelah 27 hari).
Balita merupakan salah satu periode usia manusia setelah bayi dengan rentang usia
dimulai dari dua sampai dengan lima tahun, atau biasa digunakan perhitungan bulan yaitu
usia 24-60 bulan. Periode usia ini disebut juga sebagai usia prasekolah.
Balita adalah istilah umum bagi anak usia 1-3 tahun (batita) dan anak prasekolah (3-5
tahun). Saat usia batita, anak masih tergantung penuh kepada orang tua untuk melakukan
kegiatan penting, seperti mandi, buang air dan makan. Perkembangan berbicara dan
berjalan sudah bertambah baik. Namun kemampuan lain masih terbatas.
Masa balita merupakan periode penting dalam proses tumbuh kembang manusia.
Perkembangan dan pertumbuhan di masa itu menjadi penentu keberhasilan pertumbuhan
dan perkembangan anak di periode selanjutnya. Masa tumbuh kembang di usia ini
merupakan masa yang berlangsung cepat dan tidak akan pernah terulang, karena itu sering
disebut golden age atau masa keemasan.
1. Standar Pelayanan Bayi Balita
Pengertian pelayanan dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia, pelayanan adalah
menolong menyediakan segala apa yang diperlukan orang lain seperti tam atau
pembeli.
Pelayanan pada balita adalah pelayanan yang diberikan pada balita sehat dan
sakit yang sesuai diberikan oleh tenaga kesehatan sesuai dengan standar.
1. Tujuan Imunisasi
Tujuan dari imunisasi adalah untuk menguranggi angka penderitaan
suatupenyakit yang sangat membahayakan kesehatan bahkan bisa
menyebabkankematian pada penderitanya. Beberapa penyakit yang
dapat di hindari denganimunisasi yaitu: Hepatitis, Campak, Polio,
Difteri,Tetanus, Batuk Rejan, Gondongan, Cacar air, TBC
a. Imunisasi Aktif
Adalah kekebalan tubuh yang di dapat seorang karena tubuh yang
secara aktif membentuk zat antibodi, contohnya: imunisasi polio atau
campak. Imunisasi aktif juga dapat di bagi 2 macam:
1) Imunisasi aktif alamiah Adalah kekebalan tubuh yang secara
ototmatis di peroleh sembuh dari suatu penyakit.
A. Kesimpulan
Perawatan Kesehatan Bayi adalah sebuah subjek mendasar yang harus
diketahui oleh orang tua. Selain itu, orang tua harus mengetahui tanda bayi sehat
dan tanda bahaya pada bayi.
Perawatan Kesehatan Anak Balita tentu saja harus diperhatikan dengan sangat
baik oleh para orang tua. Untuk mengetahui hal apa saja yang sangat penting
dalam perawatan kesehatan tersebut, diperlukan pengetahuan yang jelas terhadap
pilar-pilar penting yang erat kaitannya dengan kebutuhan balita Adapun pilar
tersebut yaitu : nutrisi dan makanan anak, kecerdasan anak, psikologi anak.