Lembar Aktivitas Siswa - Farihah Isnaeni Kamila
Lembar Aktivitas Siswa - Farihah Isnaeni Kamila
I. Tujuan
1. Siswa dapat menganalisis tingkat keanekaragaman hayati
2. Siswa dapat mengemukakan upaya pelestarian keanekaragaman hayati
A
1B : Gambar disamping juga
bunga bugenvil yg termasuk
juga kedalam keanekaragaman
tingkat gen hanya saja berbeda
pada bagian warna mahkota
bunganya.
B
2.
2A : Gambar disamping
merupakan sebuah sawah yang
termasuk dalam ekosistem
buatan dan termasuk ke dalam
jenis keanekaragaman tingkat
ekosistem
A
4B : sedangkan gambar
disamping juga termasuk
keanekaragaman tingkat spesies
yg juga tumbuh di sawah, tetapi
berbeda bentuk dan jenisnya
B
5.
5A : Gambar disamping masuk
dalam keanekaragaman tingkat
gen pada burung merpati
B. Pertanyaan
1. Berdasarkan gambar-gambar di atas, kelompokkan makhluk hidup tersebut dalam
tingkatan keanekaragaman hayati pada tabel yang telah disediakan!
No Tingkat Nomor Gambar
. Keanekaragaman Hayati
1. Gen 1A, 1B, 5A, dan 5B
2. Jenis 3A, 3B , 4A, dan 4B
3. Ekosistem 2A dan 2B
Ciri-Ciri
Nomor Gambar
Persamaan Perbedaan
4A Tulang daunnya sejajar, Padi membutuhkan banyak
dapat ditemukan di sawah. air dalam penanamannya
4B Tulang daunnya sejajar, Jagung hanya butuh
dapat ditemukan di sawah. sedikit air dalam
penanamannya.
3. Berdasarkan ciri-ciri yang bervariasi tersebut, menurut Anda apa yang menyebabkan
munculnya variasi pada setiap organisme?
>> Karena adanaya faktor genetik atau variasi genetik yang terjadi antara 2 individu
yang menghasilkan suatu organisme baru. Faktor genetik atau variasi genetik dapat
terjadi karena adanya mutasi, migrasi, reproduksi seksual, dan juga ukuran populasi
yang kecil.
4. Mengapa pada organisme yang berbeda jenis lebih sedikit ditemukan persamaan
sifat/ciri dibandingkan dengan organisme satu jenis?
>> Karena pada organisme yang berbeda jenis itu mungkin sudah tercampur dengan
genetik lainnya, sehingga membentuk organisme baru yang ciri cirinya berbeda
dengan organisme sebelumnya. Seluruh organisme yang ada di permukaan bumi ini
mempunyai kerangka dasar komponen sifat menurun yang sama. Kerangka dasar
tersebut tersusun atas ribuan sampai jutaan faktor menurun yang mengatur tata cara
penurunan sifat organisme. Walaupun kerangka dasar gen seluruh organisme sama,
namun komposisi atau susunan, dan jumlah faktor dalam kerangka bisa berbeda-beda.
Perbedaan jumlah dan susunan faktor tersebut akan menyebabkan terjadinya
keanekaragaman gen. Di samping itu, setiap individu memiliki banyak gen, bila
terjadi perkawinan atau persilangan antar individu yang karakternya berbeda akan
menghasilkan keturunan yang semakin banyak variasinya. Karena pada saat
persilangan akan terjadi penggabungan gen-gen individu melalui sel kelamin. Hal
inilah yang menyebabkan keanekaragaman gen semakin tinggi. Dalam
perkembangannya, faktor penentu tidak hanya terdapat pada gen saja, melainkan ada
juga faktor lain yang berperan mempengaruhi keanekaragaman hayati ini, yaitu
lingkungan. Sifat yang muncul pada setiap individu merupakan interaksi antara gen
dengan lingkungan. Dua individu yang memiliki struktur dan urutan gen yang sama,
belum tentu memiliki bentuk yang sama pula karena faktor lingkungan
mempengaruhi penampakan (fenotipe) atau bentuk.
5. Kondisi keanekaragaman kita saat ini diketahui semakin memburuk dan menurun
kuantitasnya. Hal ini dapat disebabkan oleh alam itu sendiri ataupun ulah manusia.
Oleh karenanya, dalam rangka pencegahan tersebut, perlu dilakukan upaya
pelestarian keanekaragaman hayati. Tuliskan pendapatmu dan berikan usulan upaya
pelestarian keanekaragaman hayati yang dapat dilakukan!
>> Pelestarian keanekaragaman hayati dapat dilakukan dengan melestarikan,
melindungi, dan menjaga habitat dan organisme yang dapat dimulai dari diri sendiri,
menerapkan sistem tebang-tanam supaya hutan hutan tidak gundul, tidak membuang
sampah sembarangan, dan masih banyak hal lain yang dapat kita lakukan untuk
menjaga kelestarian keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia
C. Simpulan
Buatlah simpulan mengenai perbedaan keanekaragaman hayati tingkat gen, jenis, dan
ekosistem serta upaya pelestariannya berdasarkan hasil kerjamu!
>> Keanekaragaman tingkat gen yaitu keanekaragaman yang menunjukkan adanya
variasi susunan gen dalam satu spesies makhluk hidup. Variasi gen dapat terjadi karena
adanya persilangan. Variasi gen dapat dilihat dari dari ciri atau sifat pada suatu spesies.
Contohnya pada keanekaragaman bunga mawar, keanekaragaman gen bunga bugenvil,
keanekaragaman gen pada papaya, keanekaragaman gen pada kucing.
Keanekaragaman tingkat jenis atau spesies yaitu keanekaragaman makhluk hidup
di suatu area yang saling berinteraksi. Keanekaragaman tingkat jenis juga merupakan
kondisi dimana dua makhluk hidup mampu melakukan perkawinan dan menghasilkan
keturunan fertil, maka kedua makhluk hidup tersebut merupakan satu spesies.
Keanekaragaman tingkat ekosistem yaitu interaksi antara makhluk hidup dengan
lingkungannya. Pada ekosistem ada komponen biotik (seperti makhluk hidup) dan
komponen abiotik (seperti batu, tanah, air, suhu, angin, dan cahaya matahari). Ekosistem
dibagi menjadi 2, yaitu ekosistem alami dan ekosistem buatan. Contoh ekosistem alami
yaitu hutan, rawa, terumbu karang, laut dalam, padang lamun, pantai, danau, sungai,
padang pasir, dan padang rumput. Sedangkan contoh ekosistem buatan yaitu sawah,
ladang, kebun, dan waduk.
Upaya pelestarian hayati dapat dilakukan dengan menjaga dan melindungi habitat
dan organisme, menerapkan sistem tebang-tanam, serta tidak membung sampah
sembarangan dimana pun kita berada.