Anda di halaman 1dari 3

DB DAN DBD

No. Dokumen : /UKP–VII/VI/2019


No. Revisi : 00
SOP Tanggal
: 3 Juni 2019
Terbit
Halaman :1/2
UPTD
Rahmiati, SKM
PUSKESMAS
NIP 19791017200212 2 003
DRIEN JALO

Demam Dengue dan Demam Berdarah Dengue adalah penyakit infeksi yang
1. Pengertian
disebabkan oleh virus Dengue.
Sebagai Acuan penerapan langkah-langkah petugas di dalam penatalaksaan
2. Tujuan
kasus DB dan DBD di UPTD Puskesmas drien jalo.

3. Kebijakan Keputusan KepalaPuskesmas No tentang

4. Referensi PMK no 5 tahun 2014 tentang Panduan Praktik Klinis bagi Dokter di Fasilitas
Pelayanan Kesehatan Primer
5. Prosedur / Alat :
Langkah – 1. Tensimeter 3. Timbangan BB
Langkah 2. Stetoskop 4. Pengukur Tinggi Badan
1. Petugas melakukan anamnesis terhadap pasien(Subjective)
Keluhan Demam dengue (dengan atau tanpa perdarahan): demam bifasik akut
2-7 hari, nyeri kepala, nyeri retroorbital, mialgia/atralgia, ruam, gusi berdarah,
mimisan, nyeri perut, mual/muntah, hematemesis dan dapat juga melena.
2. Petugas melakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang
sederhana(Objective)
Pemeriksaan Fisik
Tanda patognomonik untuk demam dengue :
a. Suhu Suhu > 37,5 derajat celcius
b. Ptekie, ekimosis, purpura
c. Perdarahan mukosa
d. Rumple Leed (+)
Tanda Patognomonis untuk demam berdarah dengue
a. Suhu > 37,5 derajat celcius
b. Ptekie, ekimosis, purpura
c. Perdarahan mukosa
d. Rumple Leed (+)
e. Hepatomegali
f. Splenomegali
g. Untuk mengetahui terjadi kebocoran plasma, diperiksa tanda-tanda efusi
pleura dan asites.
h. Hematemesis atau melena
Pemeriksaan Penunjang :
a. Leukosit: leukopenia cenderung pada demam dengue
b. Adanya bukti kebocoran plasma yang disebabkan oleh peningkatan
permeabilitas pembuluh darah pada Demam Berdarah Dengue dengan
manifestasi peningkatan hematokrit diatas 20% dibandingkan standard

1/2
sesuai usia dan jenis kelamin dan atau menurun dibandingkan nilai
hematokrit sebelumnya > 20% setelah pemberian terapi cairan.
c. Trombositopenia (Trombosit <100.000/ml) ditemukan pada Demam
Berdarah Dengue
3. Petugas menegakkan diagnosa klinis(Assessment)
Kriteria WHO, diagnosis DBD ditegakkan bila semua hal dibawah ini terpenuhi:
a. Demam atau riwayat demam akut, antara 2-7 hari, biasanya bifasik/ pola
pelana
b. Terdapat minimal satu dari manifestasi perdarahan berikut
1. Uji bendung positif
2. Petekie, ekimosis atau purpura
3. Perdarahan mukosa atau perdarahan dari tempat lain
4. Hematemesis atau melena
c. Trombositopenia (jumlah trombosit <100.000/ul)
d. Terdapat minimal satu tanda-tanda kebocoran plasma sebagai berikut:
1. Peningkatan hematokrit >20% dibandingkan standard sesuai dengan
umur dan jenis kelamin
2. Penurunan hematokrit >20% setelah mendapat terapi cairan,
dibandingkan dengan nilai hematokrit sebelumnya.
3. Tanda kebocoran plasma seperti efusi pleura, asistes atau
hipoproteinemia
Klasifikasi
Derajat DBD diklasifikasikan dalam 4 derajat (pada setiap derajat sudah
ditemukan trombositopenia dan hemokonsentrasi) berdasarkan klassifikasi
WHO 1997:
a. Derajat I : Demam disertai gejala konstitusional yang tidak khas dan satu-
satunya manifestasi perdarahan ialah uji bending.
b. Derajat II : Seperti derajat I namun disertai perdarahan spontan di kulit dan
atau perdarahan lain.
c. Derajat III : Didapatkan kegagalan sirkulasi, yaitu nadi cepat dan lambat,
tekanan nadi menurun (20mmHg atau kurang) atau hipotensi, sianosis di
sekitar mulut, kulit dingin dan lembab.
d. Derajat IV : Syok berat, nadi tak teraba, tekanan darah tak terukur.
4. Petugas memberikan terapi(Plan)
Tata Laksana Demam Dengue
a. Tirah baring selama masih demam.
b. Obat antipiretik (Parasetamol 3x500 – 1000mg) dan kompres hangat bila
demam.
c. Pemberian cairan dan elektrolit per oral (jus buah, sirop, susu, air putih).
Tata Laksana Demam Berdarah Dengue (DBD) :
a. Adakahtandakedaruratan: yaitusyok, muntahterusmenerus, kejang,
kesadaranmenurun, muntahdarah, berakdarah.
Bilaadamakapasienperludirujukke RS.
b. Apabilatidakadatandakedaruratan, periksaujiTorniquetdanhitungtrombosit
c. BilaujiTorniquetpositifdantrombosit ≤ 100.000 ul, pasiendirujukke RS.
d. BilaujiTorniquetnegatifdengantrombosit> 100.000ul atau normal,
pasienbolehpulangdenganpesandatingkembalisetiapharisampaisuhuturun.
Anjurkanpasienbanyakminum.Beriantipiretikgolonganparasetamol.
Apabilaselama di rumahdemamtidakturunpadasakithariketiga,

2/2
evaluasitandaklinisadakahtanda–tandasyok (gelisah, akraldingin, sakitperut,
berakhitam, kencingberkurang). BilaperluperiksaHb, Hmtdantrombosit.
ApabilaterdapattandasyokatauterdapatpeningkatanHmtdanataupenurunantr
ombositsegerarujukke RS
6. Diagram Alir -

7. Hal-Hal
Yang Perlu -
Diperhatikan

1. Bagian Rekam Medis


2. Poli Umum
8. Unit Terkait 3. Poli Lansia
4. Bagian Laboratorium
5. Pustu Bener dan Pustu Tompeyan
9. Dokumen 1. RekamMedis
Terkait 2. Lembar SIMPUS

10.Rekaman No. Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan


Historis
Perubahan

1/2

Anda mungkin juga menyukai