Anda di halaman 1dari 4

LEMBAR TUGAS MANDIRI

FILOSOFI DAN PERAN SETIAP PROFESI DAlAM PENATALAKSANAAN


PELAYANAN KESEHATAN INDIVIDU, KELUARGA, DAN KOMUNITAS

OLEH

Syifa Aulia Hudriah


2006595734

Fakultas Kesehatan Masyarakat


Rumpun Ilmu Kesehatan
Universitas Indonesia 2021
1. DOKTER

Secara operasional, definisi “Dokter” adalah seorang tenaga kesehatan (dokter) yang menjadi tempat
kontak pertama pasien dengan dokternya untuk menyelesaikan semua masalah kesehatan yang dihadapi
tanpa memandang jenis penyakit, organologi, golongan usia, dan jenis kelamin, sedini dan sedapat
mungkin, secara menyeluruh, paripurna, bersinambung, dan dalam koordinasi serta kolaborasi dengan
profesional kesehatan lainnya, dengan menggunakan prinsip pelayanan yang efektif dan efisien serta
menjunjung tinggi tanggung jawab profesional, hukum, etika dan moral.

Peran dokter :

 Melakukan prosedur diagnosis


 Melakukan prosedur penatalaksanaan yang holistik dan komprehensif
 Melaksanakan promosi kesehatan pada individu, keluarga dan masyarakat
 Melakukan penatalaksanaan masalah kesehatan individu, keluarga dan masyarakat
 Memberdayakan dan berkolaborasi dengan tenaga kesehatan lain dalam upaya meningkatkan
derajat kesehatan
 Melaksanakan pencegahan dan deteksi dini terjadinya masalah kesehatan pada individu,
keluarga dan masyarakat

Selain itu dalam dokter keluarga, WHO mencanangkan konsep Five Star Doctor sesuai konsep dokter
keluarga :

 Care Provider : pemberi pelayanan


 Decision maker : pengambilan keputusan
 Communicator/educator
 Community leader
 Manager

2. DOKTER GIGI

Tenaga kesehatan profesional yang menyediakan perawatan pencegahan dan restoratif untuk masalah
yang mempengaruhi mulut dan gigi.

Peran :

 mendeteksi penyakit
 mendiagnosa masalah dalam gigi dan mulut
 memperbaiki estetik
 restorasi bedah
 pendidikan masyarakat untuk upaya pencegahan

3. APOTEKER

Apoteker merupakan salah satu bagian dari tim pelayanan kesehatan profesional yang bekerja di suatu
farmasi, baik farmasi rumah sakit atau industri farmasi. Berfokus pada efektivitas serta keamanan
penggunaan obat, seorang apoteker memiliki tugas untuk mendistribusikan obat-obatan.

Peran dalam komunitas :

 Bidang pelayanan kefarmasian


 Bidang pengelolaan

Peran dalam RS :

 Bidang manajerial farmasi RS


 Bidang pengelolaan perbekalan farmasi
 Bidang pegawasan kualitas obat
 Bidang KIE obat

WHO 7 stars pharmacist

 Leader : ketika bekerja dalam kelompok multidisipilin pelayanan kesehatan saat kondisi dokter
tidak ada, maka kepemimpinan berada pada farmasis
 Decision maker : pembuat keputusan dalam membergunakan sumber daya secara efektif dan
efisien
 Communicator : berada pada posisi ideal antara dokter dan pasien. Oleh karena itu, seorang
farmasis harus percaya diri saat berinteraksi dengan profesi kesehatan lain dan publik.
 Life long learner : tetap selalu belajar sepanjang pengabdian profesi
 Teacher
 Care giver : mengelola pelayanan perhatian dan perlindungan
 Manager : mengelola secara efektif sumber-sumber daya
DAFTAR PUSTAKA

Achadi, A. (2009). Sekilas tentang: Sistem kesehatan Indonesia. Retrieved from


http://staff.ui.ac.id/system/files/users/anhari.achadi/material/sknabrigedversio,pdf

Boelen C. (1996). THE FIVE-STAR DOCTOR: An asset to health care reform. Switzerland : WHO

Modul Kolaborasi RIK UI. (2014). Peran tiap profesi kesehatan. Retrieved from
https://scele.ui.ac.id/berkas_kolaborasi/konten/MKK_2014genap/PERAN_TIAP_PROFESI_KESEHATA
N.pptx.

Anda mungkin juga menyukai