LAPORAN PENDAHULUAN INTERVENSI ANEMIA DI KELOMPOK

REMAJA DESA KARANGANYAR RT 04 RW 01 KECAMATAN

KARANGANYAR KABUPATEN PURBALINGGA

Di Susun Guna Memenuhi Salah Satu Tugas Early Exposure

Mata Kuliah : Keperawatan Komunitas

Dosen Pengampu : Ns. Dedy Purwito, M. Sc, Ph, D.

Disusun Oleh :

Elsa Melansari

1811020048

6A/Keperawatan S1

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN S1

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

2021
A. Latar Belakang
Anemia adalah keadaan yang menunjukkan rendahnya hitung
sel darah merah, kadar nutrisi zat besi, kadar hemoglobin, dan
hematokrit dibawah normal. Anemia cenderung lebih banyak terjadi
pada perempuan, pada masa remaja membuat remaja cenderung
berusaha mengekplorasi diri, mengaktualisasi diri yang dapat
mengarahkan kepada gaya hidup negatif termasuk pola makanan dan
istirahat kurang. Proses pelaksanaan asuhan keperawatan komunitas
pada remaja dilakukan kepada 3 orang remaja yang mengalami
anemia. Berdasarkan hasil pengkajian, pola makan remaja tidak teratur
dan sering mengonsumsi mie instan. 1 di antara mereka tidak
menyukai makan sayuran. Semua remaja tidak setiap hari
mengonsumsi buah-buahan. Kebiasaan tidur larut malam setelah jam
12 malam dilakukan 2 remaja. Pada pagi hari mereka tidak pernah
sarapan, 2 remaja mengatakan jarang nafsu makan karena takut
gemuk. Pada siang hari, 2 remaja sering mengalami pusing ketika
berada diluar ruangan terlebih jika terpapar sinar matahari.
Berdasarkan latar belakang diatas, laporan pendahuluan ini dibuat
beertujuan untuk memenuhi pengertian, etiologi, penatalaksanaan,
diagnosa, intervensi, dan evaluasi. Diharapkan dengan adanya laporan
pendahuluan ini, dapat membantu dalam pemberian asuhan
keperawatan yang tepat pada pasien dengan anemia.
 B. Diagnosa Keperawatan

Data Masalah Kemungkinan Etiologi

Data Primer : Kesiapan peningkatan nutrisi Pola asupan nutrisi tidak
 Berdasarkan hasil pengkajian remaja di tepat
Desa Karanganyar RT 04 RW 01
mengatakan sering mengkonsumsi mie
instan dan Nn. Y tidak menyukai makan
sayuran
 Nn. Y mengatakan malas makan
dikarenakan takut gemuk
 Nn. T dan Nn. B mengatakan sering
pusing jika berada diluar ruangan
dibawah sinar matahari
 Para remaja mengungkapkan kemauan
mengubah pola asupan nutrisi yang
dianjurkan
 Berat badan para remaja tidak mengalami
penurunan < 10%. Nn. Y : 48 kg, 145cm,
Nn. B : 51kg, 152cm, Nn. T : 40kg,
147cm.
Data Sekunder : -
Data Primer : Kesiapan peningkatan manajemen -
 Nn. T dan Nn. B mengatakan akan tidur kesehatan
tepat waktu
 Para remaja mengatakan pola makan
tidak baik
 Para remaja mengatakan mau jika
mengubah perilaku kesehatan yang tidak
baik
Data Sekunder : -

 Kesiapan peningkatan nutrisi ditandai dengan sering konsumsi makanan cepat

saji dan tidak menyukai sayur
 Kesiapan peningkatan manajemen kesehatan ditandai dengan
mengekspresikan keinginan untuk tidur tepat waktu.
 C. Intervensi

Diagnosa Keperawatan Tujuan SLKI SIKI Aktivitas

Kategori : Tupan : Luaran utama : Intervensi utama :  Mengkoordinasikan
Fisiologis Setelah dilakukan tindakan Status nutrisi (L.03030) Edukasi nutrisi dengan orang tua terkait
Subkategori : keperawatan selama 1 hari, (I.12394) pelaksanaan edukasi
Nutrisi dan cairan diharapkan terjadi peningkatan pola Indikator A T meliputi : topik, tempat,
Diagnosa : asupan nutrisi Pengetahuan 3 5  Periksa status gizi, waktu, dan sasaran
Kesiapan peningkatan Tupen : tentang status alergi, program  Menyiapkan materi
nutrisi (D.0026) Setelah dilakukan kegiatan selama standar diet, kebutuhan dan edukasi
1x24 jam pertemuan asupan kemampuan pemenuhan  Menyusun leaflet
 Remaja mampu nutrisi yang kebutuhan gizi  Melaksanakan edukasi
mengetahui masalah tepat  Persiapan materi dan kesiapan peningkatan
asupan nutrisi yang sehat Pengetahuan 3 5 media seperti jenis-jenis asupan nutrisi
 Remaja mampu melakukan tentang nutrisi, tabel makanan
pencegahan masalah pilihan penukar, cara
asupan nutrisi maknan yang mengelola, cara
 Remaja mampu sehat menakar makanan
melaksanakan pola asupan Nafsu makan 3 5  Jelaskan pada klien
nutrisi yang baik alergi makanan,
makanan yang harus
Keterangan :
dihindari, kebutuhan
1 : menurun
jumlah kalori, jenis
2 : cukup menurun
makanan yang
3 : sedang
dibutuhkan klien
4 : cukup meningkat
 Ajarkan cara
5 : meningkat
melaksanakan diet
sesuai program
(makanan tinggi zat
besi)
Kategori : Tupan : Luaran utama : Intervensi utama :  Menyiapkan materi
Perilaku  Setelah dilakukan tindakan Manajemen kesehatan Edukasi kesehatan edukasi
Subkategori : keperawatan selama 1 hari, (L.12104) (I.12383)  Melaksanakan edukasi
Penyuluhan/edukasi diharapkan terjadi pelaksanaan manajemen
Diagnosa : peningkatan manajemen Indikator A T  Identifikasi kesiapan kesehatan
Kesiapan peningkatan kesehatan Melakukan 3 5 dan kemampuan
manajemen kesehatan Tupen : tindakan menerima informasi
(D.0112)  Setelah dilakukan kegiatan untuk  Identifikasi faktor-faktor
selama 1x24 jam mengurangi yang dapat
pertemuan faktor meningkatkan dan
 Remaja mampu resiko menurunkan motivasi
mengetahui upaya Menerapka 3 5 perilaku hidup bersih
meningkatan masalah n program dan sehat
 Remaja mampu perawatan  Sediakan materi dan
melaksanakan tindakan Aktivitas 3 5 media
manajemen kesehatan hidup
dalam sehari-hari sehari-hari
efektif
memenuhi
tujuan
kesehatan

Keterangan :
Keterangan :
1 : menurun
2 : cukup menurun
3 : sedang
4 : cukup meningkat
5 : meningkat