Optimized Operation of Hybrid System Integrated With MHP, PV and PHS

Considering Generation/Load Similarity

TAO LI1, WEIHAO HU 1, (Senior Member, IEEE), XIAO XU1, (Student Member, IEEE),
QI HUANG 1, (Senior Member, IEEE), GANG CHEN 2, XIAOYAN HAN3,
AND ZHE CHEN4, (Fellow, IEEE)
1School of Mechanical and Electrical Engineering, University of Electronic Science and Technology of China, Chengdu 611731, China
2State Grid Sichuan Electric Power Research Institute, Chengdu 610041, China
3State Grid Sichuan Electric Power Company, Chengdu 610041, China
4Department of Energy Technology, Aalborg University, DK-9100 Aalborg, Denmark

`Energi terbarukan banyak digunakan sebagai energi bersih di dunia, namun intermiten pembangkit
listrik dari pembangkit listrik energi terbarukan, mengakibatkan kualitas pasokan listrik yang buruk.
Namun, sistem energi hibrida dan beberapa perangkat penyimpanan energi dapat dipasang untuk
mengurangi fluktuasi daya, untuk mencapai penghalusan daya dan memaksimalkan keuntungan,
model optimasi tujuan ganda dari sistem hibrida yang terintegrasi dengan tenaga mikro-hidro
(MHP), fotovoltaik ( PV), dan penyimpanan hidro yang dipompa (PHS).

System schematic of the MHP-PV-PHS hybrid system.

Konsep mempertimbangkan kesamaan pembangkitan / beban dan ekonomi sistem penyimpanan

energi pertama kali diusulkan dalam sistem off-grid hybrid PLTMH-PV-PHS yang diselesaikan dengan
menggunakan algoritma optimasi. Model optimasi dan program simulasi dikembangkan.
Berdasarkan analisis terintegrasi hasil simulasi, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Karakteristik trade-off antara pembangkitan / kemiripan beban dan pendapatan ekonomi

PHS diverifikasi di bawah dua proses optimasi tujuan tunggal. Strategi terbaik, sedang dan
terburuk untuk SIM yang dipilih dari depan Pareto dianalisis, itu mengungkapkan bahwa
strategi operasi yang optimal antara strategi interval A dan B lebih masuk akal dengan
mempertimbangkan kualitas catu daya di kondisi off-grid.
2. Analisis sensitivitas yang sesuai menunjukkan bahwa nilai batas keluaran daya lebih
berpengaruh pada SIM dan ER daripada kapasitas reservoir atas.

Selain itu, sistem hibrida PLTMH-PV-PHS hanya diteliti dalam kondisi off-grid dan satu
perangkat penyimpan energi, karena keluaran daya minimum dan maksimum PHS terbatas, masih
terdapat kelebihan dan kekurangan daya bahkan dalam strateginya. A dan tidak ada sanksi finansial
dalam pekerjaan ini. Oleh karena itu, pengoptimalan unit penyimpanan energi multiply dapat diteliti
dimasa mendatang. Selanjutnya, kapasitas hosting merupakan pendekatan transaktif itu
menyediakan cara agar jaringan distribusi diintegrasikan dengan berbagai jenis sistem energi,
analisis kapasitas hosting adalah arah baru untuk meneliti distribusi energi terbarukan.

Modeling and Control of a Mini Hybrid Hydro Matrix / Wind in Micro Grid
Applications
MEDHAT E. M. ALI 1, AHMED M. KASSEM1, AND HESHAM F. A. HAMED2,3
1Department of Electrical Engineering, Faculty of Engineering, Sohag University, Sohag 82524, Egypt
2Electrical Engineering Department, Faculty of Engineering, El-Minia University, Minya 61519, Egypt
3Telecommunications Engineering Department, Faculty of Engineering, Egyptian Russian University, Cairo 11829, Egypty

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara membangkitkan tenaga listrik yang
bergantung pada pergerakan air di saluran utama Sungai Nil di Mesir berdasarkan roda matriks
hidro. Dimana penelitian ini bertujuan untuk menggunakan roda hidro matriks sebagai unit
pembangkit listrik, Unit pembangkit hybrid yang diusulkan ini terdiri dari enam IG yang dihubungkan
dengan enam kincir air sebagai turbin, penyearah yang tidak terkendali, konverter buck DC / DC,
inverter DC / AC. , sistem penyimpanan dan bebannya. Diusulkan untuk membagi saluran utama
menjadi dua atau lebih slot terpisah, dan lebar keseluruhan dari slot ini sama dengan sepertiga dari
saluran utama, yang menyebabkan peningkatan kecepatan air. Pengontrol yang sesuai berdasarkan
algoritme PID dirancang dan diterapkan untuk menjamin menghasilkan level tegangan beban yang
diperlukan.
Unit penyimpanan baterai di unit kontrol digunakan untuk mengkompensasi setiap
pengurangan pembangkit tenaga air dan juga untuk menghaluskan tegangan DC-link. Studi ini juga
mengkaji kinerja sistem yang diusulkan berdasarkan roda matriks hidro yang dikendalikan dalam
kondisi beban dan variasi kecepatan air.
Simulasi digital telah dilakukan untuk mengevaluasi keefektifan kinerja yang dipelajari dari
model matriks hidro / angin hibrid. Matriks hidro hybrid / model angin dengan pengontrol yang
disarankan telah diuji berdasarkan variasi beban dan kecepatan air. Hasil penelitian membuktikan
bahwa pengendali yang diusulkan berhasil mempertahankan tegangan beban model hybrid hydro
matrix / wind model terhadap laju aliran air dan konstanta variasi beban pada nilai magnitudo dan
frekuensi yang diinginkan. Selain itu, sistem dengan kinerja pengontrol yang diusulkan dibandingkan
dengan kasus tidak menggunakan baterai, yang menunjukkan bahwa sistem lebih unggul dari sistem
yang diusulkan di mana ia memiliki prediksi yang baik dari bab bentuk gelombang parameter
kelistrikan, jadi ada kesesuaian. Selain itu, penulis dapat mengelaborasi prospek pengembangan
hasil penelitian dan menginspirasi studi lebih lanjut (berdasarkan hasil dan diskusi).
 Schematic circuit of the proposed hybrid hydro matrix/ wind model with the controller and
supplying isolated load.
Hasil simulasi digital menggunakan MATLAB-SIMULINK diperoleh untuk mempelajari
performansi model hybrid hydro matrix / wind pada kondisi kecepatan air dan variasi parameter
beban. Hasil yang diperoleh adalah kecepatan air, torsi roda air, kecepatan rotor IG, tegangan beban
dan arus beban. Tiga kasus operasi yang disebutkan dipertimbangkan.
Dalam kasus pertama, setiap IG digerakkan oleh kincir air. Kecepatan air bervariasi dari 1.4
m / s hingga 1.6m / s dan memberikan beban statis variabel terisolasi. Hasil yang diperoleh
berdasarkan kasus ini ditunjukkan pada Gambar dibawah ,Hasil yang didapat dari kasus ini
menunjukkan bahwa pada saat kecepatan air bervariasi dari nilai minimum 1.4m / detik hingga nilai
maksimum 1.6m / detik, torsi yang diperoleh dari water wheel juga bervariasi dari 25N / m hingga
35N. / m tergantung pada kecepatan air dan laju aliran.
The obtained simulation results of the proposed HMPW without control (case one) (a) water
speed. (b) water wheel torque. (c) IG rotor speed. (d) load voltage. (e) load currents.