Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 1

DOSEN : Mayla Khoiriyah, SE,. M. Ak

DISUSUN OLEH :
1. Robi Akbar (170301153)
2. M. Nur Fitra (170301130)
3. Fenaria Kesa (170301175)
4. Nur Aisyah (170301156)
5. Windy Gustia (170301172)

PRODI AKUNTANSI
FAKUKTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU
LAPORAN ARUS KAS
Laporan arus kas merupakan laporan yang menyajikan informasi tentang arus kas masuk
dan arus kas keluar dan setara kas suatu entitas untuk suatu periode tertentu.meliputi
laporan arus kas, pengguna laporan keuangan ingin mengetahui bagaimana entitas
menghasilkan dan menggunakan kas dan setara kas.

Tujuan dan kegunaan


Tujuan utama laporan arus kas adalah untuk menyajikan informasi tentang perubahan arus
kas yang setara kas entitas selama satu periode yang di klasifikasi berdasarkan aktivitas
operasi, investasi, dan pendanaan. Informasi ini berguna bagi investor, kreditur, dan
pengguna laporan keuangan yang bertujuaan sebagai berikut:

1. Mengevaluasi kemampuan entitas dalam menghasilkan kas dan setara kas, waktu,
dan kepastian dalam menghasilkan nya.
2. Mengevaluasi struktur keuangan entitas (termasuk likuiditas dan solvabilitas) dan
kemampuan nya dalam memenuhi kewajiban dan membayar deviden.
3. Memahami pos yang menjadi selisih antara laba rugi periode berjalan dengan arus
kas netto dari kegiatan operasi (akrual) analisis perbedaan ini sering kali dapat
membantu dalam mengevaluasi kualitas laba entitas.
4. Membandingkan kinerja operasi antara entitas yang berbeda, karena arus kas netto
dari laporan arus kas tidak dipengaruhi oleh perbedaan pillihan metode akuntansi
dan pertimbangan manajemen, tidak seperti basis akrual yang digunakan dalam
menentukan laba rugi entitas.
5. Memudahkan pengguna laporan untuk mengembangkan model untuk menilai dan
membandingkan nilai kini arus kas masa depan antara entitas yang berbeda.

Kas dan setara kas


Kas terdiri atas saldo kas (cash on hand) dan rekening giro (demand deeposit). Setara kas
adalah investasi yang sifatnya sangat likuid, berjangka pendek, dan yang dengan cepat dapat
dijadikan kas dalam jumlah yang dapat ditentukan dan memiliki risiko perubahan nilai yang
tidak signifikan.

Agar termasuk dalam setara kas, suatu pos harus siap atau segera dapat di konversi menjadi
kas yang artinya memiliki jangka waktu yang sangat pendek, misalnya 3 bulan atau kurang.
Yang termasuk setara kas, misalnya deposito jangka pendek kurang dari 3 bulan.
Klasifikasi Laporan Arus Kas
Menurut PSAK 2 (Revisi 2009) ada tiga klasifikasi dalam laporan arus kas yaitu :

1. Aktivitas operasi

Adalah aktivitas penghasil utama pendapatan entitas dan aktivitas lain yang bukan merupakan
aktivitas investasi dan pendanaan

2. Aktivitas investasi.

Adalah aktivitas berupa perolehan dan pelepasan aset jangka panjang serta investasi lain
yang tidak termasuk setara kas.

3. Aktivitas pendanaan

Adalah aktivitas yang mengakibatkan perubahan dalam jumlah serta komposisi kontribusi
modal dan pinjaman entitas.

Format dasar laporan arus kas adalah sebagai berikut:

Laporan Arus Kas

Arus kas dan aktivitas operasi xxx


Arus kas dan aktivitas investasi xxx
Arus kas dan aktivitas pendanaan xxx
Kenaikan(penurunan) arus kas neto xxx
Saldo awal kas xxx
Saldo akhir kas xxx

Beberapa contoh klasifikasi penerimaan kas dan peembayaran kas menurut aktivitas
operasi,investasi dan pendanaan.

Aktivitas Operasi
Arus kas masuk dari : penjualan barang dan jasa, penerimaan loyalti atau komisi,
pendapatan bunga(dapat juga masuk di aktivitas investasi) dan dividen yang
diterima(dapat juga masuk di aktivitas investasi)
Arus kas keluar unntuk : pembayaran pemasok, pegawai, pajak dan bunga
pinjaman(dapat juga masuk di aktivitas pendanaan)

Aktivitas Investasi
Arus kas masuk dari : penjualan aset tetap, penjualan aset tak berwujud, penjualan saham
atau instrumen utang enttitas lain, penerimaan dari pembayaran pinjaman yang diberikan
kepada entitas lain.
Arus kas keluar untuk : pembelian aset tetap, pembelian aset tak berwujud, pembelian
investasi saham atau instrumen utang entitas lain, pengeluaran untuk pmberian pinjaman
kepada entitas lain.

Aktivitas Pendanaan
Arus kas masuk dari : menerbitkan saham, menerbitkan instrumen utang.
Arus kas keluar untuk : membeli kembali saham (saham treasuri), membayar utang atau
pinjaman, membayar dividen kepada pemegang saham (dapat juga masuk di aktivitas
operasi)

Bunga dan dividen


Bunga yang dibayar dan bunga atau dividen yang diteerima dapat diklasifikasi sebagai arus
kas dari aktivitas operasi, karena dipandang turut menentukan laba rugi entitas dalam satu
periode tertentu. Sedangkan bunga yang dibayar juga dpat di klasifikasi sebagai aktivitas
pendanaan karna dipandang sebagai biaya pendanaan, dividen dan bunga yang diterima
dapat juga di klasifikasikan sebagai aktivitas investasi karena dipandang sebagai hasil
investasi.

Pajak
PSAK 2 (revisi 2009) mengatur bahwa arus kas yang berkaitan dengan pajakpenghasilan di
ungkapkan secara terpisah dan diklasifikasikan sebagai arus kas dari aktivitas operasi,
kecuali dapat secara spesifik diidentifikasi sebagai aktivitas pendanaan atau investasi.

Penyusunan Laporan Arus Kas


Arus kas dari aktivitas operasi
Arus kas dari aktivitas operasi dapat disajikan dengan dua metode yaitu sebagai berikut:

1. Metode Langsung, yang menyajikan kelompok utama peenerimaan kas bruto (gross) dan
pembayaran kas bruto

2. Metode Tidak Langsung, dimulai dengan laba rugi periode berjalan dan menyesuaikan
laba rugi tersebut dengan transaksi nonkas, akrual, dan tangguhan dari pos yang
penghasilan atau pengeluaran dalam aktivitas investasi dan pendanaan.
Metode langsung
Metode langsung memperinci arus kas aktual dari kegiatan operasi entittas. Ketika metode
ini digunakan informasi dapat di peroleh dari catatan akuntansi entitas atau dengan
menyesuaikan penjualan, beban pokok penjualan, dan pos-pos lain dalam laporan laba rugi
komprehensif lain. Metode ini menghasilkan informasi yang berguna dalam mengestimasi
arus kas masa depan yang tidak dapat dihasilkan oleh metode tidak langsung.

Berikut aktivitas operasi menggunakan metode langsung :

(dalam ribuan rupiah)


Arus kas dari aktivitas operasi
Penerimaan kas dari pelanggan 285.000.000
Pembayaran kas kepada pemasok (150.000.000)
Pembayaran kas kepada karyawan (84.000.000)
Pembayaran bunga (27.000.000)
Pembayaran pajak (15.000.000)
Arus kas neto dari aktivitas operasi 9.000.000

Metode tidak langsung


Dengan metode ini, arus kas neto dari aktivitas operasi ditentukan dengan menyesuaikan
laba atau rugi neto dari pengaruh :

1. perubahan persediaan dan piutang usaha serta utang usaha selama periode berjalan.

2. pos nonkas, seperti penyusutan, provisi, pajak tangguhan, keuntungan dan kerugian
mata uang asing yang belum direalisasi, serta laba entitas asosiasi yang belum
didistribusikan.

3. pos lain yang berkaitan dengan aktivitas investasi atau pendanaan, misalnya laba dari
penjualan aset tetap.
Berikut aktivitas operasi menggunakan metode tidak langsung :

(dalam ribuan rupiah)


Arus kas dari aktivitas operasi
Laba sebelum pajak 27.000.000
Penyesuaian untuk :
Depresiasi 60.000.000
Kenaikan piutang usaha (18.000.000)
Kenaikan utang usaha 30.000.000
Penurunan liabilitas pajak tangguhan (9.000.000)
Keuntungan penjualan aset tetap (39.000.000)
Kas yang dihasilkan dari operasi 51.000.000
Pembayaran bunga (27.000.000)
Pembayaran pajak (15.000.000)
Arus kas neto dari aktivitas operasi 9.000.000

Arus Kas dari Aktivitas Investasi


Informasi ini relevan bagi investor karena informasi perubahan aset-aset jangka panjang
memberikan informasi tentang kapasitas operasi dan potensi laba yang dihasilkan dan arus
kas masa depan.

Ilustrasi laporan arus kas bagian aktivitas investasi

(dalam ribuan rupiah)


Arus kas dari aktivitas investasi
Perolehan dari penjualan aset tetap 24.884.000
Pembelian aset tetap dan aset tak berwujud (319.604.000)
Akuisisi investasi obligasi (10.539.000)
Penerimaan dan pelepasan investasi di entitas asosiasi 326.015.000
Arus kas neto dari aktivitas investasi 20.756.000

Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan


Informasi arus kas dari aktivitas pendanaan untuk mengetahui informasi tentang perubahan
struktur modal entitas. Informasi ini penting untuk mengetahui pihak-pihak yang
berkepentingan atas klaim terhadap arus kas entitas dimasa depan.
Ilustrasi laporan arus kas bagian aktivitas pendanaan :

(dalam ribuan rupiah)

Arus kas dari aktivitas pendanaan :


Kenaikan utang bank 26.050.000
Pembayaran dividen (9.492.300)
Penerbitan saham biasa 431.732.000
Perolehan saham treasuri (13.392.000)
Arus kas neto dari aktivitas pendanaan 434.897.700

Arus kas operasi, investasi dan pendanaan dapat dilaporkan secara neto hanya berlaku
untuk dua kondisi berikut ini :

1. penerimaan dan pengeluaran kas untuk kepentingan pelanggan, jika arus kas tersebut
lebih mencerminkan aktivitas pelanggan daripada aktivitas entitas. Contoh penerimaan dan
pembayaran rekening giro, dana pelanggan yang dikelola oleh entitas investasi dan rental
yang ditagih oleh pengelola untuk kepentingan dari dan selanjutnya disetor kepada pemilik
properti.

2. penerimaan dan pengeluaran kas untuk pos-pos dengan perputaran cepat, jumlah yang
besar, dengan jangka waktu singkat. Contohnya jumlah pokok transaksi kartu kredit
nasabah, pembelian dan penjualan investasi, dan pinjaman jangka pendek lain, misalnya
pinjaman dengan jangka waktu jatuh tempo dalam 3 bulan atau kurang.

Arus Kas Dalam Mata Uang Asing


Entitas mengakui transaksi kas yang berasal dari transaksi mata uang asing, dibukukan
dengan menggunakan mata uang asing pada saat transaksi arus kas. Keuntungan dan
kerugian yang belum direalisasi yang timbul akibat perubahan nilai tukar mata uang asing
bukan merupakan arus kas. Namun demikian pengaruh perubahan nilai tukar kas dan setara
kas dalam mata uang asing dilaporkan dalam laporan arus kas untuk merekonsiliasikan saldo
awal dan akhir dari kas dan setara kas. Jumlah selisih kurs tersebut disajikan terpisah dari
arus kas aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.Ilustrasi penyajian informasi selisih arus
kas adalah sebagai berikut :

(dalam ribuan rupiah)

Arus kas neto dari aktivitas operasi 10.020.000


Arus kas neto dari aktivitas investasi 1.950.000
Arus kas neto dari aktivitas pendanaan (600.000)
Pengaruh perubahan kurs mata uang pada kas dan setara kas 1.800.000
Kenaikan neto kas dan setara kas 13.170.000
Kas dan setara kas pada awal periode 12.150.000
Kas dan setara kas pada akhir periode 25.320.000
Pengungkapan Laporan Arus Kas
Menurut PSAK 2 (revisi 2009) laporan arus kas bahwa transaksi investasi dan pendanaan
yang tidak memerlukan penggunaan kas dan setara kas, tidak termasuk dalam laporan arus
kas. Transaksi tersebut contohnya adalah perolehan aset secara kredit atau melalui sewa
pembiayaan, akuisisi suatu entitas melalui penerbitan saham, dan konversi utang menjadi
modal. Transaksi semacam ini meskipun mempengaruhi struktur aset serta modal entitas,
tapi tidak mempengaruhi arus kas periode berjalan, sehingga tidak dimasukkan ke dalam
laporan arus kas. Hal ini konsisten dengan tujuan laporan arus kas yaitu melaporkan
transaksi yang berpengaruh terhadap arus kas periode berjalan.

Contoh :

PT. Saharita
Laporan Arus Kas
Per 31 januari 2017

Aktivitas Operasi
Laba bersih 1.500.000
Penyusutan 750.000
Piutang usaha 860.000
Utang usaha (540.000)
Persediaan 658.000
Kas tersedia dari aktivitas operasi 3.228.000

Aktivitas Investasi
Pembelian aktiva (650.000)
Penjualan aktiva 1.235.000
Akuisisi (720.000)
Kas untuuk aktivitas investasi (135.000)

Aktivitas Pendanaan
Dividen yang dibayarkan (640.000)
Pembelian kembali saham biasa (350.000)
Kas untuk aktivitas pendanaan (990.000)
Kenaikan kas 2.103.000
Kas & setara kas 1/1-2017 1.230.000
Kas & setara kas 31/1-2017 3.333.000
Metode Langsung
Metode Tidak Langsung

Anda mungkin juga menyukai