PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sistem Kesehatan Nasional adalah suatu tatanan yang mencerminkan upaya bangsa Indonesia
untuk meningkatkan kemampuannya mencapai derajat kesehatan yang optimal sebagai
perwujudan kesejahteraan umum seperti yang dimaksud Undang-Undang Dasar 1945.
Arah kebijakan pembangunan di Indonesia telah mengalami pergeseran menuju paradigma
sehat. Paradigma sehat merupakan upaya kesehatan yang lebih mengutamakan tindakan
promotif, preventif dan tidak mengesampingkan upaya kuratif dan rehabilitatif. Paradigma sehat
adalah suatu kebijakan pembangunan kesehatan dalam ranngka mencapai visi Indonesia sehat
2011, dimana diproyeksikan tentang keadaan masyarakat mayoritas hidup dalam lingkungan
yang sehat, berperilaku sehat, memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan kesehatan
yang bermutu, adil dan merata serta berada pada derajat kesehatan yang optimal.
Keperawatan adalah salah satu bagian integral dari pelayanan kesehatan di Indonesia,
memiliki konstribusi yang nyata dalam pembangunan kesehatan terutama dalam mendukung
kebijakan pemerintah melalui paradigma sehat menuju visi Indonesia sehat 2011. Perawatan
kesehatan masyarakat/komunitas merupakan perpaduan antara praktek keperawatan dan praktek
kesehatan masyarakat yang dilakukan untuk menunjang dan memulihkan kesehatan populasi.
Kegiatan praktek ini dilakukan secara menyeluruh dan tidak terbatas pada sekelompok umur dan
diagnosa tertentu serta dilaksanakan secara berkelanjutan.
Dalam rangka mewujudkan derajat kesehatan masyarakat, berbagai upaya kesehatan telah
diselenggarakan. Salah satu bentuk upaya kesehatan tersebut adalah pelayanan kesehatan
melalui Puskesmas dan Rumah sakit sebagai tempat rujukan. Peningkatan peran serta
masyarakat bertujuan untuk meningkatkan dukungan masyarakat secara aktif dan dinamis dalam
berbagai upaya kesehatan mayarakat dan mendorong kearah kemaandirian dalam memecahkan
kesehatan dengan penuh tanggung jawab.
Dalam rangka turut serta mendukung kebijakan pemerintah tentang kesehatan tersebut maka
Program Studi D III: Keperawatan, Kebidanan, Keperawatan Gigi, Kesehatan Lingkungan,
Teknologi Laboratorium Medis, Gizi Poltekkes Kemenkes Kupang sebagai salah satu institusi
pendidikan kesehatan memiliki tanggung jawab dalam rangka mempersiapkan tenaga kesehatan
yang berkualitas dimasa depan melalui praktik komunitas. Kegiatan merupakan Tri Darma
Perguruan Tinggi yaitu bidang pengabdian masyarakat. Praktik komunitas juga merupakan suatu
bentuk pengembangan dari praktik klinik bagi mahasiswa yang diarahkan pada pengalaman
nyata penerapan Primary Health Care.
Dipilihnya daerah Dusun Kuanoah, Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten
Kupang, sebagai tempat praktik komunitas karena merupakan salah satu bentuk aplikasi Asuhan
Komunitas pada Program Studi D III: Keperawatan, Kebidanan, Keperawatan Gigi, Kesehatan
Lingkungan, Teknologi Laboratorium Medis, Gizi Poltekkes Kemenkes Kupang disamping itu
pula untuk melihat secara nyata pola perilaku kebiasaan hidup sehat pada masyarakat, dengan
tujuan untuk merubah perilaku dan meningkatkan pengetahuan tentang pola hidup sehat dari
tidak tahu menjadi tahu, dan juga memberikan pengetahuan kepada masyarakat dalam bentuk
penyuluhan-penyuluhan atau mempraktikkan secara langsung bagaimana cara mengatasi
penyakit yang berhubungan dengan kesehatan lingkungan yang tidak sehat, penyakit infeksi
yang dapat membahayakan kesehatan masyarakat sendiri.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Mampu menerapkan asuhan kesehatan terpadu pada masyarakat dengan pendekatan
Keluarga.
2. Tujuan Khusus
a. Melakukan pengkajian kesehatan masyarakat dengan pendekatan keluarga
b. Menetapkan masalah kesehatan di masyarakat
c. Melakukan musyawarah masyarakat desa
d. Merumuskan rencana penyelesaian masalah
e. Melakukan tindakan dalam menyelesaikan masalah
f. Melakukan evaluasi tindakan di masyarakat
C. Manfaat
1. Manfaat untuk masyarakat
Masyarakat dapat mengetahui dan mengenal masalah kesehatan yang ada pada setiap keluarga
di wilayah Dusun Kuanoah Desa Noelbaki
2. Manfaat untuk pemerintah setempat
Dengan data-data yang ada dapat menjadi dasar bagi pemerintah Desa dalam mengambil
keputusan terkait dengan peningkatan status kesehatan masyarakat di Dusun Kuanoah Desa
Noelbaki.
3. Manfaat untuk institusi pendidikan
Dengan data-data yang ada dapat menjadi acuan untuk kegiatan penelitian dibidang
kesehatan, sekaligus sebagai bentuk aplikasi ilmu pengetahuan dalam kehidupan nyata.
4. Manfaat untuk penulis
Semoga data-data yang diperoleh dapat menjadi acuan bagi penelitian selanjutnya, dalam
kegiatan praktek kerja nyata di waktu yang akan datang.
BAB 2
HASIL PENGKAJIAN
A. Pelaksanaan Pengkajian
Pelaksanaan Praktik Kerja Nyata (PKN) terpadu Program Studi D III: Keperawatan,
Kebidanan, Keperawatan Gigi, Kesehatan Lingkungan, Teknologi Laboratorium Medis dan Gizi
Poltekkes Kemenkes Kupang Sebanyak 58 mahasiswa bertempat di Dusun Kuannoah Desa
Noelbaki. Kegiatan PKN terpadu berlangsung dari tanggal 09 s/d 28 Maret 2020. Mahasiswa
PKN tinggal di Balai Dusun Kuanoah RT 021 Dusun Kuannoah. Pelaksanaan PKN dimulai
dengan meminta ijin ke Kepala Desa Noelbaki dan Kepala Dusun Kuannoah. Pelaksanaan MMD
I dilakukan pada hari Minggu, tanggal 8 Maret 2020, jam 11:00 Wita sampai selesai, dihadiri
oleh Kepala Dusun Kuanoah, dosen pembimbing sebanyak 6 orang dan 58 orang mahasiswa/i
dari 6 jurusan Program studi.
Berdasarkan data yang didapat dari Kepala Dusun, Luas wilayah Dusun Kuannoah yaitu
330.000 m3, yang terdiri dari 17 RT (RT 020, RT 021, RT 022,RT 023, RT 024, RT 025, RT
026, RT 027, RT 028, RT 029, RT 030, RT 031, RT 032, RT 034, RT 035), dengan dengan
rincian jumlah KK 543 yang tersebar di RT 20: 21 KK, RT 21: 18 KK, RT 22: 24 KK, RT 23: 30
KK, RT 24: 45 KK, RT 25: 37 KK, RT 26: 38 KK, RT 27: 54 KK, RT 28: 27 KK, RT 29: 30
KK, RT 30: 18 KK, RT 31: 43 KK, RT 32: 42 KK, RT 33: 21 KK, RT 34:35 KK, RT 35: 27
KK, RT 36: 33 KK. Pengkajian keluarga pada Dusun Kuanoah dimulai dari tanggal 09 – 10
Maret 2019.
B. Hasil Pengkajian
Berdasarkan data yang didapat dari hasil pengkajian di masing-masing RT, jumlah KK di dusun
Kuanoah sebanyak 543 KK, yang tersebar di 17 RT yaitu), RT 020 (21 KK), RT 021 (18 KK),
RT 022 (24 KK), RT 023 (30 KK), RT 024 (45 KK), RT 025 (37 KK), RT 026 (38 KK), RT 27
(54 KK), RT 28 (27 KK), RT 29 (30 KK), RT 30 (18 KK), RT 31 (43 KK), RT 32 (42 KK), RT
33 (21 KK), RT 34 (35 KK), RT 35 (27 KK), RT 36 ( 33 KK) . Dapat disimpulkan bahwa
terdapat 543 KK terdaftar.
C. Data Demografi
Jumlah KK yang terdata di Dusun Kuanoah sebanyak 543 KK dengan jumlah 2385 jiwa
1. Jumlah Individu Berdasarkan Umur
Diagram 1
Jumlah Individu Berdasarkan Umur Di Dusun Kuannoah
Desa Noelbaki Bulan Maret 2020
Dusun
1600
1400
1200
1000
800
600
400
200
0
0-11 bulan 12-59 bulan 5- 14 tahun 15- 53 tahun >54 tahun
Dusun
Chart Title
2500
2000
a. laki-laki
1500 b.perempuan
TOTAL
1000
500
Diagram di atas menunjukan bahwa penduduk dusun Kuannoah berjumlah 543 Kepala Keluarga
2385 jiwa, yang tersebar pada 17RT dengan perincian : RT 20 Laki-laki 31 jiwa dan perempuan
30 jiwa, RT 21 Laki-laki 45 jiwa dan perempuan 36 jiwa, RT 22 laki-laki 52 jiwa dan perempuan
57 jiwa, RT 23 laki-laki 55 jiwa dan perempuan 60 jiwa, RT 24 laki-laki 97 jiwa dan perempuan
92 jiwa, RT 25 laki-laki 85 jiwa dan perempuan 82 jiwa, RT 26 laki laki 78 jiwa dan perempuan
83 jiwa, RT 27 laki-laki 111 jiwa dan perempuan 109 jiwa, RT 28 laki-laki 66 jia dan
perempuan 72 jiwa, RT 29 laki-laki 62 jiwa dan perempuan 64 jiwa, RT 30 laki-laki 44 jiwa dan
perempuan 38 jiwa, RT 31 laki-laki 109 jiw dan perempuan 101 jiwa, RT 32 laki-laki 107 jiwa
dan perempuan 91 jiwa, RT 33 laki-laki 53 jiwa dan perempuan 44 jiwa, RT 34 laki-laki 87 jiwa
dan perempuan 80 jiwa, RT 35 laki-laki 67 jiwa dan perempuan 46 jiwa, RT 36 laki-laki 78 jiwa
dan perempuan 73 jiwa.
500
400
300 1.Kawin
2.Belum kawin
3.Cerai Hidup
200 4.Cerai
TOTAL
100
Diagram di atas menunjukan bahwa penduduk dusun Kuannoah lebih banyak yang sudah
menikah 440 jiwa (81%), dan yang belum menikah hanya 36 jiwa (7%), cerai hidup 12 jiwa
(2%), cerai mati 55 jiwa (10%). Yang tersebar di 17 RT dengan rincian : Mayoritas di 17 RT
sudah menikah sebanyak 440 jiwa (81%) dan belum kawin 36 jiwa (7%), cerai hidup 12 jiwa
(2%), cerai mati 55 jiwa (10%).
4. Keluarga Berdasarkan Agama
Diagram 4
Keluarga Berdasarkan Agama Di Dusun Kuannoah
Desa Noelbaki bulan Maret 2020
1406
732
243
0
Islam Kristen Katolik 4
Hindu Budha
Diagram diatas menunjukkan bahwa masyarakat di Dusun Kuanoah beragama Islam 243 jiwa,
Kristen Protestan 1406 jiwa, Katolik 732 jiwa, Hindu 4 jiwa, dan Budha 0 jiwa.
535
481
342
275
166
105
82
Tidak pernah Tidak tamat SD Tamat SD Tamat SLTP Tamat SLTA Tamat Tamat PT
Sekolah D1,D2,D3
Dari dagram diatas menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat di Dusun Kuanoah tidak pernah
sekolah 82 jiwa, tidak tamat SD 275 jiwa, tamat SD 481 jiwa , tamat SLTP 342 jiwa, tamat
SLTA 535 jiwa, tamat D1/D2/D3 105 jiwa dan tamat PT 166 jiwa.
6. Distribusi Jumlah Penduduk Berdasarkan Pekerjaan
Diagram 6
Distribusi Penduduk Berdasarkan Pekerjaan
Di Dusun Kuanoah
160
140
120
Tidak kerja
100
sekolah
PNS/TNI/POLRI/BUMN/BUMD
80 pegawai swasta
wiraswasta/pedagang/jasa
60 petani
nelayan
40 buruh
lainnya
20
0
Diagram diatas menunjukkan bahwa masyarakat di dusun kuanoah tidak bekerja sebanyak 292
jiwa (15,93 %), sekolah 541 jiwa (29,51 % ), PNS/TNI/POLRI/BUMN/BUMD 131 jiwa (7.14 %
), pegawai swasta 104 jiwa (5.67 % ), wiraswasta/pedagang jasa 185 jiwa (10.09 % ), petani 239
jiwa (13,0 % ), nelayan 11 jiwa (0,6 % ), buruh 25 jiwa (1.36 % ), lainnya 254 (13,85 % ).
50
43 42
40
40 38
36 35
33
30 30
30 27 TERSEDIA SARANA AIR BERSIH
24 25
TIDAK TERSEDIA SARANA AIR
21 21 BERSIH
20 18 18
10
5
1 2
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0
Di
agram diatas menunjukan bahwa presentase keluarga yang memiliki sarana air bersih
535 kk (98,52 % ).Hasil pendataan menunjukan dari 543 KK di Dusun Koanoah
ditemukan 535 kk (98,52 %) yang memiliki anggota keluarga yang menggunakan
sarana air bersih, dengan distribusi dalam RT.
Diagram 8
Distribusi Cakupan Jenis Jamban Seniter
Di Dusun Kuannoah
Desa Noelbaki Bulan Maret 2020
Chart Title
Jenis Jamban Seniter Jenis Jamban Tidak Seniter
54
42 42
40
38
35 34 33
30 30
26 27
24
20 21
17 18
5
1 1 2 1 1 1
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
RT 20 RT 21 RT 22 RT 23 RT 24 RT 25 RT 26 RT 27 RT 28 RT 29 RT 30 RT 31 RT 32 RT 33 RT 34 RT 35 RT36
Diagram : menunjukkan total presentase keluarga yang memiliki jamban jenis seniter
531 KK dan 12 KK yang tidak memiliki jamban seniter.
9. Distribusi Cakupan Anggota Keluarga Yang Pernah di Diagnosa Gangguan Jiwa Berat
Hasil pendataan di Dusun Kuanoah dari 543 KK yang dikaji tidak memiliki anggota
keluarga dengan gangguan jiwa berat.
Diagram 9
Distribusi Cakupan Anggota Keluarga Yang Pernah di
Diagnosa Gangguan Jiwa Berat Di Dusun Kuannoah
Desa Noelbaki Bulan Maret 2020
Anggota Keluarga Pernah Didiagnosa Gangguan Jiwa
anggota keluarga yang tidak pernah didiagnosa gangguan jiwa
54
45
43 42
37 38
35
33
30 30
27 27
24
21 21
18 18 17
15 16
13 14
11 12
9 10
7 8
5 6
3 4
2
0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
RT 20 RT 21 RT 22 RT 23 RT 24 RT 25 RT 26 RT 27 RT 28 RT 29 RT 30 RT 31 RT 32 RT 33 RT 34 RT 35 RT 36
Diagram : menunjukkan bahwa 543 KK di Dusun Kuanoah tidak ada yang memiliki
anggota keluarga dengan gangguan jiwa berat.
10. Distribusi Cakupan Keluarga Yang Mempunyai Sumber Air Bersih Terlindungi
Hasil pendataan menunjukkan dari 543 KK di Dusun Kuanonah, ditemukan 528 KK yang
mempunyai sumber air bersh terlindungi, dengan distribusi RT sebagai berikut :
Diagram 10
50
43
40
40 38
36 35 35
33
30 30
30 27
24 25
21 21
20 18 18
10 7
5
1 2
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0
RT 20 RT 21 RT 22 RT SUMBER
JENIS 23 RT 24 AIR
RT 25 RT 26 RT 27 RTJENIS
TERLINDUNGI 28 RTSUMBER
29 RT 30AIR
RTTIDAK
31 RTTERLINDUNGI
32 RT 33 RT 34 RT36 RT36
Diagran : Menunjukkan total presentase keluarga yang mempunyai sumber air bersih terlindungi
528 KK dan 15 KK tidak mempunyai sumber air bersih terlindungi.
Diagram 11
50
43 42
40
40 38
35 35
33
30 30
30 26 27
24
20 21
20 18 18
10
5
1 2 1
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0
RT 20 RT 21 RT 22 RT 23 RT 24 RT 25 RT 26 RT 27 RT 28 RT 29 RT 30 RT 31 RT 32 RT 33 RT 34 RT 35 RT 36
Tersedia Jamban Keluarga Tidak Tersedia Jamban Keluarga
Diagram : menunjukkan total presentase KK yang tersedia jamban keluarga 534 KK dan yang
tidak tersedia jamban KK adalah 9 KK.
1400
RT 20
RT 21
1200 RT 22
RT 23
1000 RT 24
RT 25
RT 26
800 RT 27
RT 28
600 RT 29
RT 30
RT 31
400 RT 32
RT 33
200 RT 34
RT 35
RT 36
0 Total
Ya Tidak
Diagram 16: Menunjukan bahwa presentasi keluarga yang memiliki JKN di dusun III sebanyak
1251 dan tidak memiliki JKN 1134 dengan rincian RT 20 yang memiliki JKN sebanyak 50 Jiwa
dan yang tidak memiliki JKN sebanyak 2 jiwa.. RT 21 memiliki JKN 58 Jiwa dan yang tidak
memilii JKN 23 jiwa. RT 22 yang memiliki JKN sebanyak 46 Jiwa dan yang tidak memiliki JKN
sebanyak 63 jiwa. RT 23 yang memiliki JKN sebanyak 75 Jiwa dan yang tidak memiliki JKN
sebanyak 40 jiwa. RT 24 yang memiliki JKN sebanyak 106 Jiwa dan yang tidak memiliki JKN
sebanyak 83 jiwa. RT 25 yang memiliki JKN sebanyak 106 Jiwa dan yang tidak memiliki JKN
sebanyak 61 jiwa. RT 26 yang memiliki JKN sebanyak 104 Jiwa dan yang tidak memiliki JKN
sebanyak 57 jiwa. RT 27 yang memiliki JKN sebanyak 115 Jiwa dan yang tidak memiliki JKN
sebanyak 105 jiwa. RT 28 yang memiliki JKN sebanyak 87 Jiwa dan yang tidak memiliki JKN
sebanyak 51 jiwa. RT 29 yang memiliki JKN sebanyak 58 Jiwa dan yang tidak memiliki JKN
sebanyak 68 jiwa. RT 30 yang memiliki JKN sebanyak 55 Jiwa dan yang tidak memiliki JKN
sebanyak 27 jiwa. RT 31 yang memiliki JKN sebanyak 80 Jiwa dan yang tidak memiliki JKN
sebanyak 130 jiwa. RT 32 yang memiliki JKN sebanyak 81 Jiwa dan yang tidak memiliki JKN
sebanyak 117 jiwa. RT 33 yang memiliki JKN sebanyak 38 Jiwa dan yang tidak memiliki JKN
sebanyak 59 jiwa. RT 34 yang memiliki JKN sebanyak 55 Jiwa dan yang tidak memiliki JKN
sebanyak 112 jiwa. RT 35 yang memiliki JKN sebanyak 48 Jiwa dan yang tidak memiliki JKN
sebanyak 65 jiwa. RT 35 yang memiliki JKN sebanyak 80 Jiwa dan yang tidak memiliSki JKN
sebanyak 71 jiwa.
Diagram 15: menunjukan bahwa presentasi keluarga yang tidak merokok di dusun III sebanyak
2065 Kepala Keluarga dan Keluarga yang merokok sebanyak 350 Kepala Keluarga.
Diagram 17: menunjukkan bahwa jamban sehat sebanyak 1551 Kepala Keluarga dan 0 yang
tidak memiliki jamban sehat.
15. Anggota Keluarga Yang Pernah di diagnose menderita TBC Paru
Diagram 15
Jumlah Anggota Keluarga Yang Pernah di Diagnose menderita TBC paru
Di Dusun Kuannoah Desa Noelbaki Bulan Maret 2020
1800
RT 20
1600 RT 21
RT 22
1400 RT 23
RT 24
1200 RT 25
RT 26
1000 RT 27
RT 28
800 RT 29
RT 30
600 RT 31
RT 32
400 RT 33
RT 34
200 RT 35
RT 36
0 TOTAL
YA TIDAK
Diagram 15: menunjukkan bahwa 9 Jiwa penderita TBC dan sebanyak 1542 Jiwa tidak
menderita TBC
100
80
60 YA
TIDAK
TOTAL
40
20
0
Diagram 16 : menunjukan bahwa 9 orang penderita TB paru di dusun kuanoah berobat
sesuai standar.
120
100
80
60
YA
40 TIDAK
TOTAL
20
Diagram 17: menunjukan bahwa dari 17 RT terdapat 1551 jiwa yang pernah
menderita batuk berdahak lebih dari 2 minggu.
100
80
60 YA
TIDAK
TOTAL
40
20
50
40
30 YA
TIDAK
TOTAL
20
10
0
YA TIDAK
RT 20 RT 21 RT 22 RT 23 RT 24
RT 25 RT 26 RT 27 RT 28 RT 29
RT 30 RT 31 RT 32 RT 33 RT 34
RT 35 DUSUN KUANOAH
0
YA TIDAK
RT 20 RT 21 RT 22 RT 23 RT 24
RT 25 RT 26 RT 27 RT 28 RT 29
RT 30 RT 31 RT 32 RT 33 RT 34
RT 35 DUSUN KUANOAH
Diagram diatas menunjukkan bahwa bayi yang mendapat ASI Eksklusif yaitu RT 20
(0), RT 21 (2), RT 22 (0), RT 23 (0), RT 24 (2), RT 25 (2), RT 26 (0), RT 27 (0), RT
28 (0), RT 29 (0), RT 30 (0), RT 31 (2), RT 32 (0), RT 33 (0), RT 34 (6), RT 35 (4),
RT 36 (2).
22. Bayi Diberi Imunisasi Lengkap
Diagram 22
Bayi Diberi Imunisasi Lengkap Di Dusun Kuannoah
YA TIDAK
RT 20 RT 21 RT 22 RT 23 RT 24
RT 25 RT 26 RT 27 RT 28 RT 29
RT 30 RT 31 RT 32 RT 33 RT 34
RT 35 DUSUN KUANOAH
Diagram diatas menunjukkan bahwa bayi yang mendapat imunisasi lengkap yaitu RT 20 (0), RT
21 (3), RT 22 (0), RT 23 (0), RT 24 (2), RT 25 (2), RT 26 (1), RT 27 (0), RT 28 (0), RT 29 (1),
RT 30 (0), RT 31 (0), RT 32 (0), RT 33 (6), RT 34 (4), RT 35 (4), RT 36 (2)
23. Pemantauan Pertumbuhan Balita
Diagram 23
Pematauan Pertumbuhan Balita Di Dusun Kuannoah
Desa Noelbaki Bulan Maret 2020
25
20
15
10
0
YA TIDAK
RT 20 RT 21 RT 22 RT 23 RT 24 RT 25 RT 26 RT 27 RT 28
RT 29 RT 30 RT 31 RT 32 RT 33 RT 34 RT 35 Column1
Diagram diatas menunjukan grafik pemantauan pertumbuhan balita yaitu sebagai berikut RT 20
(1), RT 21 (4), RT 22 (9), RT 23 (3), RT 24 (24), RT 25 (6), RT 26 (2), RT 27 (0), RT 28 (13),
RT 29 (8), RT 30 (8), RT 31 (22), RT 32 (0), RT 33 (6), RT 34 (11), RT 35 (8), RT 36 (9)
BAB III