Anda di halaman 1dari 5

Nama : Ardela Iantan Paramita

NIM : 20180102340

 Tugas Pertemuan-1

Apakah Tujuan Pokok Akuntansi Biaya dan JELASKAN Kegunaannya pada Perusahaan !
Jawab :
Secara Umum, pengertian akuntansi biaya ( Cost Accounting) adalah suatu bidang dalam
akuntansi yang digunakan untuk melakukan proses pelacakan, pencatatan, penggolongan, dan analisis
terhadap semua biaya yang berkaitan dengan kegiatan operasional perusahaan dalam menghasilkan barang
dan jasa dengan cara-cara tertentu, serta penafsiran terhadapnya.

Akuntansi biaya (Cost Accounting) bisa dipakai untuk mencukupi kebutuhan pihak eksternal
dalam hal ini ialah investor, kreditor dan lain-lain atau pihak internal “manajemen” pada sebuah
perusahaan.

 Tujuan Pokok Cost Accounting :


1. Untuk menentukan harga pokok suatu produk atau jasa
Tujuan akuntansi biaya dalam hal penentuan harga pokok produk atau jasa adalah :
 Mencatat, menggolongkan & meringkas biaya pembuatan prosuk atau penyerahan jasa
 Biaya yang disajikan adalah biaya historis
 Ditujukan untuk memenuhi kebutuhan manajemen teras dan pihak eksternal
 Tunduk pada prinsip-prinsip akuntansi yang lazim

2. Untuk Pengendalian Biaya


Tujuan akuntansi dalam hal pengendalian biaya adalah :
 Memantau apakah pengeluaran biaya yang sesungguhnya sesuai dengan biaya yang seharusnya
terjadi
 Analisa penyimpangan biaya
 Menyajikan informasi mengenai penyebab terjadinya selisih tersebut
 Melakukan tindakan koreksi jika diperlukan

3. Untuk Pengambilan Keputusan Khusus


Tujuan akuntansi biaya dalam hal pengambilan keputusan khusus adalah :
 Menyangkut masa yang akan datang
 Bertugas menyediakan biaya masa yang akan datang (future cocts)
 Merupakan hasil dari suatu proses peramalan (forecasting)
 Kegunaan Cost Accounting pada perusahaan :
1. Perusahaan Jasa
Kegunaan Cost Accounting pada perusahaan jasa :

 Sebagai Dasar Perencanaan Aktivitas Perusahaan


Akuntansi biaya menjadi dasar informasi keuangan yang dibutuhkan dalam penyusunan
rencana pembiayaan dan beban yang akan dikeluarkan oleh perusahaan saat melakukan pelayanan
atau pemberian jasa kepada pelanggan atau pemakai jasa. Estimasi biasa yang dilakukan sesuai
prinsip prinsip akuntansi berupa data histori dengan pertimbangan faktor- faktor lain yang
diprediksi akan memengaruhi biaya.

Dalam perencanaan dan pengendalian biaya, pihak manajemen akan memonitor agar tidak
terjadi penyimpangan (adanya selisih antara biaya nyata dengan perencanaan biaya). JIka ada
penyimpangan biasanya pihak manajemen akan menganalisis penyebab terjadinya selisih dan
mempertimbangkan tindakan pengoreksian yang seharusnya dilakukan sebagai bentuk
pengendalian.

 Untuk Menentukan Harga Produk


Sistem akuntansi biaya perusahaan jasa harus menentukan harga pokok produksi setiap jasa
yang disediakan sehingga bisa ditentukan harga jual (cara menghitung harga pokok penjualan)
setelah ditentukan nominal atau persentasi keuntungan yang diinginkan. Harga yang ditawarkan
tidak boleh terlalu tinggi atau terlalu rendah bagi konsumen dengan mempertimbangkan pesaing
dan kepuasan konsumen. Proses yang dilakukan antara lain mencatat, menggolongkan, memonitor,
dan meringkas seluruh komponen biaya yang berhubungan dengan proses produksi dari data histori
yang dijadikan dasar oleh pihak manajemen dalam penentuan harga pokok produksi.

 Untuk Mengendalikan Biaya


Data histori juga bisa dipakai untuk mengendalikan biaya sehingga bisa diketahui hal-hal
apa saja yang menyebabkan kenaikan biaya produksi. Pengendalian biaya harus
mempertimbangkan faktor-faktor lain yang diperkirakan akan memengaruhi biaya. Dalam
perencanaan dan pengendalian biaya, pihak manajemen akan memonitor apakah terjadi
penyimpangan (ada selisih antara biaya sesungguhnya dengan perencanaan biaya). Jika ada, pihak
manajemen akan menganalisis penyebab terjadinya selisih serta mempertimbangkan tindakan
koreksi yang memang perlu dilakukan sebagai bentuk pengendalian.

 Sebagai Dasar Perhitungan Pelaporan


Perusahaan jasa tentu saja membutuhkan harga pokok produksi jasa secara rinci yang
terbentuk dari upah pekerja, biaya pemakaian sumber daya dan sumber energi lainnya, serta besaran
atau persentase keuntungan yang didapatkan oleh perusahaan. Kemudian perusahaan jasa
membutuhkan laporan keuangan yang mencatat seluruh transaksi pelanggan atau pengguna jasa
perusahaan.
 Sebagai Dasar Penyusunan Anggaran Perusahan
Perusahaan jasa tentu saja menentukan anggaran agar kegiatan operasional bisa
dikendalikan. Adanya anggaran akan mempermudah untuk mengendalikan seluruh kegiatan
sehingga tidak akan melebihi anggaran yang menyebabkan kerugian perusahaan. Akuntansi biaya
juga menyediakan informasi tentang seluruh pembiayaan agar pihak manajemen atau para
pemangku kebijakan bisa mengelola perusahaan dengan benar.

2. Perusahaan Dagang
Kegunaan Cost Accounting Perusahaan Dagang :

 Sebagai alat untuk menentukan perhitungan serta pelaporan biaya pokok suatu
produk
Akuntansi biaya menghasilkan informasi laporan biaya yang dapat dijadikan informasi
sebagai penentuan harga pokok suatu produk. Harga pokok produk (HPP) penting untuk diketahui.
Hal ini berkaitan dengan tahap selanjutnya, yaitu penentuan harga jual dan keuntungan yang
diperoleh.

 Memberikan rincian harga pokok produk dengan segenap unsur


Misalnya departemen produksi dan departemen pengembangan. Dengan adanya akuntansi
biaya, dapat memberikan rincian biaya tidak hanya dari departemen pemasaran saja, namun pada
departemen-departemen terkait lainnya yang berhubungan dengan proses penjualan suatu produk.

 Memberikan informasi dasar untuk membuat perencanaa biaya dan beban


Laporan yang dihasilkan bisa memberikan informasi untuk perencanaan biaya dan beban
produksi pada periode mendatang. Dalam hal penambahan jumlah penjualan pun akan sangat
membantu, karena perusahaan telah memiliki patokan biaya dan beban di periode sebelumnya.

 Memberikan data bagi proses penyusunan anggaran


Dengan informasi biaya yang diperoleh dari laporan biaya. Perusahaan bisa menyusun
anggaran-anggaran biaya yang akan dikeluarkan untuk menjual suatu produk dalam satu periode.

 Memberikan informasi bagi biaya manajemen untuk pengendalian manajemen


Laporan yang dihasilkan dapat menjadi informasi bagi manajemen dalam menentukan
keputusan aktivitas penjualan. Dengan pengambilan keputusan berdasarkan kepada informasi
laporan biaya, diharapkan aktivitas penjualan akan berjalan dengan efektif dan efisien.

3. Perusahaan Manufaktur
Kegunaan Cost Accounting pada perusahaan manufaktur :
 Perencanaan Kegiatan Operasional
Kelebihan akuntansi Biaya adalah menyajikan informasi keuangan sehingga manajer bisa
membuat daftar anggaran. Perusahaan akan memperkirakan bahan baku apa saja yang diperlukan,
berapa banyak tenaga kerja yang harus disewa, dan teknologi apa saja yang layak digunakan.
Perencanaan ini bisa berbentuk Perencanaan Jangka Pendek dan Jangka Panjang.

 Penentuan dan Pengendalian Biaya Produksi dengan Tepat


Penentuan biaya produksi dilakukan untuk menentukan nominal harga pokok produk, harga
jual barang jadi, dan laba rugi perusahaan. Sedangkan pengendalian dilakukan untuk memantau
seluruh biaya yang timbul pada proses produksi agar sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh
perusahaan untuk mencapai efisiensi. Pengendalian biaya wajib didahului dengan penentuan biaya
yang akan dikeluarkan untuk memproduksi sebuah produk. Jika biaya ini telah ditetapkan,
akuntansi biaya akan memantau pengeluaran biaya yang sesungguhnya sudah sesuai dengan biaya
yang seharusnya atau tidak.

Karakteristik akuntansi biaya adalah menganalisis penyimpangan biaya yang seharusnya


dan menyajikan informasi tentang penyebab terjadinya selisih. Kemudian, manajemen bisa
mempertimbangkan tindakan koreksi jika diperlukan. Manajemen puncak juga mengadakan
penelitian prestasi para manajer di bawahnya berdasarkan hasil analisis tersebut.

 Memudahkan Pihak Manajemen dalam pengambilan keputusan


Pengambilan keputusan membutuhkan informasi yang relevan untuk masa yang akan
datang. Karakteristik informasi akuntansi biaya ini tidak dicatat dalam catatan atas laporan
keuangan karena hasil dari suatu peramalan. Laporan akuntansi biaya untuk memenuhi tujuan
pengambilan keputusan dilakukan oleh akuntansi manajemen. Hakikat akuntansi biaya bisa dipakai
untuk memilih berbagai alternatif dalam kegiatan operasional. Misalnya, keputusan untuk
meneruskan usahanya secara terus-menerus saat perusahaan mengalami kerugian. Informasi biaya
yang ada bisa menolong perusahaan untuk mengambil keputusan jangka pendek dan jangka
panjang.

 Untuk penentuan harga pokok produk


Tujuan akuntansi biaya akan mencatat, menggolongkan, dan meringkas biaya-biaya
pembuatan produk sehingga bisa menentukan harga pokok produk yang dihasilkan. Harga pokok
produk dihasilkan oleh akuntansi biaya sebagai hasil mencatat, menggolongkan, dan meringkas
biaya-biaya pembuatan produk atau penyerahan jasa. Biaya yang disajikan adalah biaya yang telah
terjadi atau biaya historis (lampau) untuk memenuhi top management dan pihak eksternal.
Akuntansi biaya berguna untuk penentuan harga pokok produk sehingga harus taat pada Standar
Akuntansi Keuangan (SAK).

 Untuk penentuan laba


Saat seluruh biaya yang dikeluarkan perusahaan tersusun dan dibandingkan dengan biaya-
biaya lain maka laba yang akan diperoleh perusahaan bisa dihitung. Penentuan laba ini juga
didapatkan dari hasil pelaporan segmen dan lini produk.
Ciri ciri akuntansi biaya dalam perusahaan manufaktur tentu saja diperlukan karena bisa
merinci biaya-biaya yang sudah dan akan dikeluarkan oleh perusahaan. Biaya memiliki peranan
yang besar dalam penentuan laba dan tujuan perusahaan lainnya sehingga kegiatan perusahaan
secara keseluruhan bisa dilakukan.

Anda mungkin juga menyukai