1 Pasal 59 (1) Syarat batang bergerigi/berulir dan roda gigi {gear) passenger hoist: a. Terbuat dari baja tuang dengan faktor keamanan 5 b. Dipasang pada pondasi dan dinding bangunan secara kuat dan kokoh
(2) Syarat sangkar (basket) passenger hoist:
a. Terbuat dari bahan yang kuat b. Dilengkapi alat pencegah benturan pada sisi atas dan bawah sangkar c. Dilengkapi sistem otomatis pemutus aliran listrik ketika pintu dibuka
(3) Syarat lantai kerja sangkar (basket) passenger
hoist: a. Terbuat dari bahan anti slip dan tahan korosi b. Defleksi <=3mm
2 Pasal 60 Syarat passenger hoist:
a. Dilengkapi alat pengendali gerakan b. Dilengkapi alat pencegah beban lebih c. Dilengkapi penerangan minimal 50 lux 3 Pasal 61 (1) Rel, tiang, lengan yang merupakan arm atau boom gondola harus terbuat dari baja dengan faktor keamanan 5 (lima) (2) Syarat motor listrik gondola: a. Dipasang dengan kuat b. Dipasang grounding/pentanahan c. Tegangan listrik yang digunakan <10% dari tegangan jala-jala (3) Syarat sangkar gondola: a. Terbuat dari baja dengan faktor keamanan 5 dan/atau bahan lain dengan kekuatan yang sama b. Konstruksi kuat dan aman c. Dilengkapi alat pencegah benturan berupa roller dan lapisan bahan lunak sepanjang bumper sangkar d. Dilengkapi pengaman pinggir (toeboard) (4) Syarat tali kawat baja penggantung gondola: a. Terbuat dari baja dengan faktor keamanan minimal 8 b. Inti kawat baja berjenis IWRC (Independent Wire Rope Core) c. Tahan korosi d. Fleksibel, mampu menahan beban puntir e. Diperiksa saat pemasangan pertama, setiap hari sebelum dioperasikan, dan satu kali dalam seminggu f. Dipasang penggantung menggunakan klem
4 Pasal 62 Syarat gondola:
a. Dilengkapi alat pengendali didalam sangkar b. Dilengkapi pembaca arah dan kecepatan angin c. Dilengkapi tali pengaman (life line) yang terikat pada struktur bangunan 5 Pasal 63 (1) Syarat pemasangan gondola temporer: a. Sesuai dengan penggunaan yang ditentukan b. Support di atap (rooftop) menggunakan bobot imbang (counterweight) dan tiang (mast) diperkuat tali pendant dan dipasang pada angkur di struktur bangunan c. Jarak cukup antara dinding teratas dengan tiang gondola untuk menghindari sentuhan (2) Syarat pemasangan gondola permanen: a. Sesuai dengan penggunaan yang ditentukan b. Diatas rel lintasan dilengkapi pengunci, rel dipasang kuat pada support di lantai rooftop c. Jarak cukup antara dinding teratas dengan tiang gondola untuk menghindari sentuhan d. Diberi ruang bebas antara dinding dengan jarak minimal 90cm dari sisi luar sangkar kecuali sisi yang menghadap bangunan (3) Gondola temporer khusus yang dapat diberi roda, pemasangan mengikuti ayat (2) huruf b 6 Pasal 64 Syarat pemasangan sangkar (basket) gondola: a. Diikat secara kuat pada tali kawat baja penarik dengan klem pengikat b. Dipasang klem dengan kekuatan tarik minimal 1.5 kali tali kawat baja penarik c. Klem pengikat dengan faktor keamanan minimal 5 7 Pasal 65 Syarat pengoperasian gondola: a. Tidak melebihi beban maksimum yang diizinkan b. Dioperasikan oleh operator gondola dilengkapi body harness dan dipasang pada lifeline gondola c. Naik turun perlahan, tidak menimbulkan beban kejut d. Tali baja penggantung bebas rintangan e. Kemiringan sangkar (basket) <15 derajat 8 Pasal 66 Syarat larangan pada gondola: a. Dilarang mengubah/ mofifikasi gondola tanpa melaporkan pada unit pengawas ketenagakerjaan b. Dilarang menggantung sangkar pada arm yang belum terpasang sempurna c. Dilarang mengoperasikan gondola jika kecepatan angin >32km/jam d. Dilarang menggunakan gondola jika ditemukan defleksi pada kerangka lantai kerja >1/60 dari panjang kerangka lantai kerja