PEMBAHASAN
Negara Thailand terkenal akan kekayaan dari hasil pertaniannya. Padi menjadi
komoditas utama dan perhatian serius pemerintah Thailand. Wajar bila ada sebuah
visi besar sebagai dapurnya dunia (Kitchen of The World) dan telah terbukti sebagai
salah satu negara eksportir beras terbesar didunia. Negara Gajah Putih ini pun
membuat berbagai strategi untuk memajukan dunia pertanian.
Thailand dengan segala kekayaan akan hasil pertaniannya yang maju dan
berkembang pesat juga memiliki kegiatan khusus pada saat hasil dari pertaniannya
sedang melimpah, di negara ini biasanya mengadakan satu kegiatan kesempatan
khusus yaitu “Panen Raya”.
4.2 Menu (Minimal 12 resep, dari appetizer, soup, main course, dessert, beverage)
Appetizer
30 gram kerang
50 gram soun
1 buah tomat
Cara Membuat :
1) Dressing: Masukkan cabai merah dan bawang putih cincang ke dalam mangkuk.
Tambahkan air jeruk nipis, kecap ikan dan gula pasir. Aduk hingga gula
tercampur rata.
2) Panaskan air dalam panci hingga mendidih. Lalu masukkan soun dan jamur
kuping putih kering. Rebus hingga mengembang dengan panas medium. Setelah
mengembang, angkat, saring, dan tiriskan.
3) Masukkan soun dan jamur kuping putih yang sudah direbus ke dalam mangkuk
berisi dressing.
4) Didihkan air dalam panci hingga mendidih. Masukkan udang, cumi, dan kerang
sampai matang. Setelah matang, angkat. Lalu tiriskan.
5) Masukkan udang, cumi dan kerang yang sudah direbus ke dalam mangkuk berisi
dressing, soun dan jamur kuping putih. Tambahkan irisan bawang merah, daun
bawang, seledri Thailand, dan tomat. Aduk sampai semua bahan tercampur rata
dengan dressing. Salad siap disajikan.
2. Som Tam
Bahan-bahan/bumbu-bumbu :
250 gram pepaya mentah, cuci bersih dan serut kasar memanjang
buah buncis, potong 1 cm
buah tomat ceri, belah dua
1 siung bawang putih
1 buah cabai merah keriting
2 buah cabai rawit merah
1/2 sendok makan ebi sangrai, haluskan
1 sendok makan kecap ikan
1 sendok teh air jeruk nipis 1/2 sendok teh garam
1/2 sendok teh gula pasir
1 sendok makan gula palem
Bahan Taburan:
Cara Membuat :
Siapkan:
Cara Membuat :
Bahan :
500 gram daging kakap / tenggiri, cincang halus (saya rebus dulu ikannya biar
mudah dicincang.
1 butir telur
75 gram buncis muda, iris tipis melintang
1 sdm daun jeruk iris halus
3 sdm kecap ikan
Bumbu Halus :
buah cabai merah (saya cuma pakai 1 supaya kirana bisa ikutan makan)
1 sdm serai iris
buah bawang merah
3 siung bawang putih
1 sdt lengkuas cincang
2 sdt ketumbar sangria
1/4 sdt jintan (saya ga pake, ga punya)
1/2 sdt terasi
1/2 sdt garam
Cara Membuat :
1) Campur daging ikan dengan bumbu halus, telur, dan kecap ikan, uleni sampai
licin. Masukkan daun jeruk dan buncis, aduk rata.
2) Bagi adonan menjadi 12-15 bagian. Bulatkan, pipihkan tebal 1 cm. Goreng
sampai kecoklatan. Hidangkan dengan acar atau salad ketimun.
5. Po Phia Thot
Bahan :
Bahan Isi :
¼ kg daging rajungan
100 g touge
Bumbu :
Cara Membuat :
1) Tumis bawang putih hingga harum. Kemudian masukkan rajungan dan telur,
aduk rata.
2) Tambahkan wortel , jamur kering, dan juga bumbu lainya, masak hingga sayur
setengah matang
3) Masukkan tauge , aduk secara rata, kemudian sisihkan. Setelah itu sipakan
selembar kulit lumpia. Beri satu sendok makan tumisan, lalu gulung dan
rekatkan dengan larutan tepung terigu
4) Goreng dalam minyak panas hingga kuning kecoklatan. Angkat dan tiriskan.
5) Sajikan dengan saus sambal
6. Larb
Bahan :
1) Tiriskan letus, sisihkan. Kupas daunnya perlahan satu persatu dan gunakan
gunting untuk memotong bagian ujung agar bentuknya rapi. Sisihkan bagian
yang dipotong dan bagian daun yang rusak untuk salad.
2) Panaskan minyak di api sedang. Masukkan ayam cincang dna goreng selama 4-5
menit. Bumbui dengan lada putih. Tambahkan kecap ikan, kecap, minyak wijen,
daun bawang dan daun jeruk purut dan lanjutkan memasak sampai 2-3 menit.
3) Keluarkan wajan dari api dan aduk sereh, cabai, rempah, nahm jim, dan jus jeruk
nipis. Tambahkan garam.
4) Sajikan di dalam letus hias dengan kacang mete.
7. Nam Tok
Bahan :
Cara Membuat :
1) Aduk rata kecap asin, lada bubuk dan sereh. Marinasi daging dengan bumbu ini.
Diamkan 15 menit.
2) Panggang hingga matang. Sekitar 1 menit di setiap sisi..
3) Angkat dan diamkan sebentar, supaya sarinya tertahan di daging dan daging
tidak kering.
4) Campur bahan saus tambahkan bawang merah, cabai dan daun bawang.
5) Potong tipis daging dan aduk rata dengan saus. Tambahkan herbs. Aduk rata.
6) Sajikan.
Soup
1. Khao tom
Bahan-bahan:
Cara Membuat :
Bahan :
Hiasan :
Daun ketumbar
2 cabai rawit, iris
Minyak cabai
Jeurk nipis potong
Cara Membuat :
1) Masukkan jahe dan sereh ke dalam wajan besar. Geprek setengah daun jeruk
nipis dan tambahkan ke dalam wajan dengan kaldu kemudian rebus sampai
mendidih di api sedang. Kecilkan api ke api rendah, tutup dan masak selama 6-7
menit sampai rasanya menyerap.
2) Masukkan ayam, kecap ikan, gula aren, jamur dan rebung, didihkan di api kecil
kembali dan masak selama 2 menitm atau sampai ayamnya matang. Tambahkan
santan dan lanjutkan masak di api kecil selama 4-5 menit atau sampai panas
merata. Tambahkan jus jeruk nipis.
3) Buang batang daun dari daun jeruk purut, kemudian potong daun sampai halus.
4) Bagi sup di mangkuk besar, untuk sajian panas, dan tebarkan daun jeruk purut
cincang, ketumbar, dan cabai. Tambahkan minyak cabai dan sajikan dengan
potongan jeruk nipis disampingnya.
Bahan-bahan:
1/4 kg Ayam
100 gr jamur shimeji
650 ml santan
500 ml Kaldu ayam
1 tsp garam
1 tbsp kecap ikan
1 buah serai
5-8 iris lengkuas
2-4 daun jeruk
biji cabai
butir bawang merah
1 buah Jeruk nipis
Cara Membuat :
4. Yen Ta Fo
Bahan Saus Yen Ta Fo:
Kaldu:
Compliment :
Cara Membuat :
6) Yen ta fo siap disajikan bersama bawang putih goreng dan daun ketumbar
cincang
Main Course
Bahan :
375 g mie pad thai (rice noodle) / kwetiaw kering, rendam dalam air hangat
hingga lunak
4 sdm minyak goreng untuk menumis
siung bawang putih , Rajang halus
btr bawang merah , Rajang halus
200 g udang kupas
250 g tahu putih , iris bentuk korek api, goreng setengah matang
200 g taoge , cuci bersih
20 lbr kucai , potong-potong ukuran 5 cm
Bumbu :
Bahan Pelengkap :
1 bh jeruk nipis
2 sdm karang goring
3 bh cabe rawit , Rajang kasar , campurkan dengan kecap ikan secukupnya
Cara Membuat :
1) Panaskan minyak , tumis bawang putih dan bawang merah hingga harum.
Bahan Kaldu :
1800 kaldu udang/ayam/air
3 batang serai , memarkan
3 cm jahe, memarkan
3 lembar daun jeruk
4 sdm kecap ikan / nampla sauce
1 cm lengkuas , memarkan
2 sdm minyak
½ sdt garam halus
3 buah cabai rawit merah , haluskan / namprik
1 siung bawang putih , memarkan
Bahan Isi :
Cara Membuat :
2) Masukkan serai , jahe, lengkuas, bawnag putih dan bumbu kaldu lainnya. Rebus
hingga mendidih .angkat , saring.
4) Didihkan kembali. Sesaat sebelum diangkat, tuangkan air jeruk nipis dan daun
ketumbar, setelah dirasa cukup angkat dan hidangkan.
3. Kaeng Khew Warn Kung
Bahan :
Cara Membuat :
2) Tambahkan terung lalap dan udang windu yang dikupas kulitnya hingga tinggal
ekor, masak dengan api sedang
5) Sajikan
4. Khao Man Gai
Bahan :
1 ekor ayam
2 liter air
1 sdt garam
4 mangkuk beras wangi
4 ½ mangkuk air rebusan ayam
6-7 siung bawang putih
½ kg kulit ayam
4 tangkai akar ketumbar
1 sdm minyak
3 buah jahe
Bahan Sup :
Cara Membuat :
1) Rebus ayam bersama air dan garam sehingga mendidih (15 menit). Keluarkan
ayam, susun didalam loyang dan kukus selama 40menit.
2) Panaskan minyak, tumiskan lemak dan kulit ayam serta bawang putih sehingga
keperangan. Masukkan air rebusan ayam kemudian masukkan berasdan
masukkan akar ketumbar. Biarkan sehingga nasi matang.
3) Dalam mangkuk , satukan bawang putih,halia, minyak dan air rebusan ayam.
Kisar halus. Tuang dalam periuk kecil,campurkan gula kemudian masak
sehingga bahan yang dimasak tadi mengering.
4) Untuk menyediakan sambal . Satukan cabai, bawang putih, 2 siung, akar
ketumbar, gula merah dan air rebusan ayam. Tumbuk halus kemudian tuang
dalam wajan kecil, masak sehingga mendidih. campurkan lagi 1 sudu besar
taucu. Perasakan secukupnya.
5) Untuk menyediakan sup, didihkan air rebusan ayam. Masukkan labu air yang
sudah dipotong dadu. Kemudian masukkan pula akar dan batang daun sup.
Taburkan lada putih dan garam. Perasakan secukupnya. Biarkan sup mendidih
dan labu air menjadi lembut..
6) Bila nasi sudah matang, gemburkan perlahan-lahan supaya nasi tidak hancur.
Nasi ayam siap dihidang bersama timun, tomat, daun ketumbar dan lain-lain.
5. Khao Pad
Bahan :
Cara Membuat :
1) Panaskan minyak kacang di wajan besar dalam api kecil. Masukkan bawang
bombay dan masak sampai lembut. Besarkan api ke api besar, masukkan daging
babi dan aduk selama 3 menit. Masukkan udang dan daging kepiting dan aduk
selama 3 menit, atau sampai udang berubah warna menjadi pink. Bumbui telur
dengan garam dan lada hitam bubuk, kemudian sisihkan daging babi, kepiting,
dan udang di pinggir wajan, dan tuangkan telur kocok. Aduk sampai telurnya
set, kemudian aduk nasi sampai tercampur dengan baik. Tuang kecap ikan ke
atas nasi dan aduk rata, kemudian masukkan saus cabai dan pasta tomat dan
aduk sampai nasi berubah wana menjadi kemerahan. Matikan api.
2) Sebelum sajikan, aduk bersama daun bawang, kemudian hias dengan daun
ketumbar
6. Rad Na
Bahan :
1 bungkus kwetiau
6-8 udang ukuran sedang
2 ons ayam
6-10 butir bakso, potong tipis
2 bawang putih, cincang halus
2 ons kalian, potong 2 inchi
1 sdt minyak goreng
½ sdm kecap manis
2 butir lada putih
Bahan saus :
2 sdt minyak
1 ½ sdt saus kacang yang diawetkan
2 sdt saus tiram
2 sdt kecap manis
2 sdt kecap ikan
½ sdt gula pasir
1 sdm tepung jagung
2 sdm air
Cara Membuat :
1) Panaskan wajan dengan 1 sendok teh minyak. Setelah minyak dipanaskan,
pindahkan bihun ke dalam wajan dan aduk sebentar sebelum menambahkan
kecap manis. Gunakan spatula untuk mengaduk mie dengan kuat agar kecap
manis merata. Tumis sekitar 3 sampai 5 menit atau sampai mie agak
menggumpal dan agak gosong. Pindahkan dan sisihkan.
2) Tambahkan 2 sendok teh minyak ke dalam adonan dan panaskan. Tumis bawang
putih hingga berwarna cokelat muda atau harum sebelum menambahkan udang,
kue ikan, dan ayam. Tumis bahan beberapa kali hingga setengah matang
sebelum menambahkan saus kacang yang diawetkan. Aduk beberapa kali lagi
sebelum menambahkan air, bumbu, dan sayuran. Didihkan saus lalu kental
dengan air tepung maizena. Segera setelah sausnya kental dan lengket, matikan
api.
3) Di piring saji, letakkan seporsi bihun di atasnya lalu tuangkan kuahnya ke atas
bihun. (Bagi ayam, bakso ikan, udang dan sayuran secara merata.) Tambahkan
beberapa irisan acar cabai hijau dan sedikit bubuk lada putih sebelum disajikan.
Bahan-Bahan :
Bahan Pelengkap :
Cara Membuat :
1) Campurkan kecap, saus tiram dan kecap ikan menjadi satu lalu sisihkan
tersendiri adonan ini.
2) Panaskan minyak dalam wajan, masukkan jahe dan juga bawang putih dan
biarkan kurang lebih selama 1 menit.
3) masukkan ayam dan goreng hingga ayam berubah agak kecoklatan
4) Tambahkan adonan pada nomor (1) dan juga bawang bombay lalu biarkan
kurang lebih selama 2 menit.
5) Masukkan jamur Shittake, gula dan juga cabai rawit merah lalu goreng sekitar 2
menit
6) Tambahkan irisan bawang merah lalu angkat dan tiriskan
7) Gai Pad Khing (Ayam Jahe Thailand) siap untuk disajikan bersama dengan
pelengkapnya.
Dessert
Bahan:
Cara Pembuatan :
3) Rebus dengan air panas hingga masak, dan kemudian masukkan air dingin.
4) Masak santan dengan ditambahi gula pasir.
7) Sajikan.
2. Mun Chuem
Bahan :
½ sdt garam
1 liter air
Saus Santan :
½ sdt garam
2 sdm tepung sagu
Cara Membuat :
Saus Santan :
Penyajian :
3 Buah Mangga
250 gram Beras Ketan Putih
100 ml Santan kental
200 ml Air
2 Lembar Daun pandan
2sdt Gula Pasir
Garam Secukupnya
1sdm Tepung Maizena
1sdm Wijen Sangan
Cara Membuat :
3) Sementara itu di baskom, masukkan separuh santan kental, gula pasir, dan garam
serta air 50 ml aduk rata. Campur beras ketan kukus, lalu aduk hingga menjadi
aron. Kukus kembali selama 20 menit atau sampai matang.
4) Sausnya Aduk rata 150 ml air, tepung maizena, sisa santan, dan sejumput garam
Masak hingga mendidih dan kental Penyajian Tata beras ketan beri saus taburi
wijen sangan, dan beri irisan mangga. Sajikan.
Cara Membuat :
1) Uleni tepung beras dengan perasan pandan dan air jeruk nipis merah tambahkan
sedikit demi sedikit hingga tercampur rata
2) Saring dengan kain putih dan tipis
3) Tambahkan bahan no. 1 ke Loyang kuningan dan nyalakan. Aduk sampai
lengket tapi jangan biarkan terlalu kering atau berair
4) Tuangkan air dingin ke baskom, tuang bahan no.3 ke dalam kaleng yang
memiliki lubang sedang dibagian bawah dan biarkan bahan keluar dari lubang
tersebut
5) Ganti air jika airnya menjadi panas
6) Campur santan dengan gula aren dan garam lalu didihkan
7) Sajikan. Dengan tambahan es batu
5. Khanom Mo Kaeng
Bahan :
400 g santan
3 butir telur
150 gr gula merah
150 gr kacang hijau
1 sdm tepung beras
¼ sdm garam
4-5 helai daun pandan
5-6 butir bawang merah
Minyak
Cara membuat :
Bahan :
Cara Membuat :
1) Siapkan 1 buah mangga sekita 350 gram, 6 sendok makan gula pasir, 600 grm es
batu, 250 ml air dingin dan 2 sendok makan susu kental manis.
2) Masukan kedalam belander es batu, mangga, 6 sendok makan gula pasir, 2
sendok makan susu kental manis lalu nayalakan belander sampai halus dan
tercampur merata.
3) Lalu jus mangga yang sudah di haluskan di masukan kedalam gelas atau cup.
4) Kemudian tambahkan toppig selasih diatasnya, sajikan.
2. Cha manao
Bahan :
liter air
2 kantong teh thai
150 gr gula tebu
150 ml air jeruk nipis segar
1 liter es batu
Cara Membuat :
Bahan :
2 ons vodka
1 ons rum Malibu
3 buah lychee di sirup
1,5 ons jeruk nipis
3/4 ons sirup sederhana
3 buah sereh
1 helai daun limau
3 iris tipis cabai merah (untuk hiasan)
Cara membuat :
Bahan :
Cara Pembuatan :
5. Oliang
Bahan :
Cara Pembuatan :
1) Ambil gelas lalu siapkan kopi bubuk dan seduh pakai air mendidih.
2) Biarkan saja 5 menit sampai ampas kopi benar-benar mengendap.
3) Ambil gelas lain lalu tuangi dengan air kopi tadi.
4) Masukkan susu kental manis lalu aduk rata.
5) Tuang pada gelas lain yang diisi es batu dan siap disajikan.
Cara Membuat :
Peralatan yang benar-benar diperlukan dapur thai adalah lesung dan alu-ini datang
dalam dua froms yaitu granit dan juga keramik. Sementara ia tembikar satu ini sangat
mahir bahan memar seperti kacang panjang dan pandan (screwpine) daun, granit yang
lebih cepat pada penghancuran andalan berserat seperti serai dan lengkuas. Bila memilih
mortir dan alu, besar semakin baik, karena bahan sebaliknya cenderung terbang selama
berdebar-debar. Mortar dan alu kayu kecil seperti yang digunakan untuk menggiling
rempah-rempah di barat yang hampir tidak berguna untuk tugas-tugas, dan alternatif
terbaik adalah food processor.
Kelapa tungku terbuka digunakan untuk menjadi andalan di semua dapur thai, tapi
hari ini parutan kelapa untuk susu adalah hanya sebagai kemungkinan untuk dibeli di
pasar lokal, dan ut kita dibuat segar di tempat. Parut kelapa tradisional dirancang untuk
mengangkang sehingga pengguna bisa menggosok setengah tempurung kelapa terhadap
"hidung" berduri dari hewan.
Kukus beras yang biasa dimasak hari ini di sebuah penanak nasi listrik, tapi lengket
(ketan) beras menetapkan tradisi: keranjang bambu berbentuk kerucut (Huat) untuk
nasi, dan panci, dalam berbingkai sempit (mor neung) pada keranjang yang duduk di
atas mendidih air. Ini keranjang bambu yang murah dan tersedia melalui bahan
makanan asian banyak. Pengganti, ideal untuk tinggi stockpot.alternativelyuse panci air
AGLOCO s, sempit keranjang kapal dilapisi dengan cesheecloth (muslin) ditempatkan
dalam panci pas tighlyb dan kapal uap tertutup. Jangan menyebarkan TPP beras tipis,
namun, karena itu rawan untuk menjadi gluggy (air-login). Meja dan genggam model
(lihat juga) yang berlimpah. Hanya retak tempurung kelapa dua, menguras air dan
mengikis dengan parutan tersebut. Seperti penyihir parut kelapa yang diukir ke dalam
bentuk ani kecil, als, kata thei untuk parutan genggam, mengacu pada telinga kelinci.
Cara penyajian makanan Thailand yaitu makanan diletakan diatas meja pendek,
dan sebagai tempat duduk berupa bantal kecil, dan duduk mengelilingi meja
tersebut.Orang Thailand lebih suka makan bersama-sama dengan alasan karena meja
makan mereka bisa membagi rasa variasi makanan, dan hal ini merupakan etika yang
paling penting bagi orang Thailand. Tidak hanya tentang penyajian makanannya
saja,bagi orang Thailand yang pertama makan itu adalah mata, hidung dan setelah itu
baru rasa. Masakanya di beri hiasan yang menarik (garnis) misalnya saja ukiran sayur
dan buah yang menghiasi makanan atau meja makan.
Orang Thailand juga punya cara makan unik yang dipengaruhi oleh mitos. Saat
makan lesehan, mereka tidak boleh memperlihatkan telapak kakinya. Posisi kepala
mereka juga tidak boleh lebih tinggi dari patung Buddha atau foto Raja yang ada di
rumah mereka. Ketika makan mereka juga tidak boleh bercanda kalau tidak makanan
mereka akan dimakan hantu. Mereka juga tidak boleh bersandar atau mereka akan
terlahir kembali sebagai ular.
Bertentangan dengan berapa banyak orang yang mengira semua masakan Asia
dimakan, makanan Thailand biasanya dimakan dengan sendok dan garpu, bukan sumpit.
Makanan biasanya diiris menjadi potongan seukuran gigitan yang dapat dengan mudah
ditangani dengan kedua peralatan ini. Tidak perlu pisau.
Tapi mengapa garpu dan sendok? Orang Thailand biasanya memegang sendok
dengan tangan dominan mereka dan menggunakan garpu untuk mengarahkan makanan
ke sendok, dan kemudian sendok masuk ke mulut.
Untuk sup dan hidangan seperti sup, makanan Thailand disajikan dengan sumpit dan
sendok sup Cina.Pegang sumpit di tangan dominan Anda dan sendok sup di tangan
lainnya. Makan langsung dari sumpit dan serap kaldu menggunakan sendok sup. Atau,
gunakan sumpit untuk mengambil potongan daging, sayuran, dan mie, lalu masukkan
sedikit ke dalam sendok. Ambil kaldu dan makan dari sendok sup untuk gigitan yang
sempurna!
4.5 Linen
4.6 Asessoris