Anda di halaman 1dari 29

Tugas individu dalam 1 Meja

Buatlah Slide PPT


Materi Alat Proses dan Memori (bahan dibawah dan boleh ditambah)
Disimpan dengan nama  meja Noabsen, contoh (Meja23-32.pptx)
Dgn folder “ __2_XTKJ2”, paling lambat jam 12.00

Bahan :

Alat Pemproses (Proses Device) pada Komputer

Unit Proses (Process Device)

Proses merupakan instruksi atau perintah yang dikerjakan oleh komputer untuk
menjalankan operasi data serta operasi aritmatik dan logika yang dilakukan pada
data. Pemrosesan data dalam sebuah perangkat komputer dikerjakan oleh CPU
(Central Processing Unit/ Unit Pengolah Pusat). Selama proses data, data tersebut
diubah bentuk, urutan, dan strukturnya sedemikian rupa sehingga didapatkan hasil
yang diinginkan. Hasil dari pemrosesan tersebut disimpan dalam media
penyimpanan data. CPU pada komputer mikro disebut dengan micro-processor
(pemroses mikro). Micro¬processor adalah CPU yang diproduksi dalam sirkuit terpadu (integrated circuit) sehingga
tak heran kalau istilah processor seringkali digunakan juga untuk menyebut CPU.

>CPU sebagai Alat Proses


Berdasarkan pemahaman di atas, CPU adalah perangkat keras komputer yang memahami dan melaksanakan
instruksi dan data dari perangkat lunak. Jadi, CPU berperanan sebagai pusat pengolahan data dan alat proses. CPU
terdiri dari dua bagian utama yaitu unit kendali (control unit) dan unit aritmatika logika (ALU). Selain itu, sebagai
alat proses, CPU mempunyai beberapa alat penyimpan yang berukuran kecil yang disebut dengan register.
Unit kendali (control unit) berfungsi mengatur proses kerja komputer. Baik proses kerja di dalam CPU sendiri
maupun di dalam hubungannya dengan input dan output device. Dengan adanya unit kendali, komputer akan
bekerja secara benar dan tepat. Bila ada kesalahan maka akan muncul pesan kesalahan (error message).
Tugas utama dari ALU (Arithmetic Logical Unit) adalah melakukan semua perhitungan aritmatika (matematika)
yang terjadi sesuai dengan instruksi program seperti tambahan, pengurangan, perkalian, dan semacamnya. Tugas
lain dari ALU adalah melakukan keputusan dari suatu operasi logika sesuai dengan instruksi program. Operasi
logika meliputi perbandingan dua operasi dengan menggunakan operator logika tertentu, yaitu sama dengan (=),
tidak sama dengan fc), kurang dari (<), kurang atau sama dengan (), dan lebih besar atau sama dengan

> Fungsi CPU


CPU atau Central Processing Unit merupakan bagian terpenting dalam sebuah sistem komputer, dapat dikatakan
bahwa CPU merupakan otak dari komputer itu sendiri. Sebuah komputer paling canggih sekalipun tidak akan
berarti tanpa adanya CPU yang terpasang di dalamnya. Dalam kesehariannya CPU memiliki tugas utama untuk
mengolah data berdasarkan instruksi yang ia peroleh. CPU sendiri sebenarnya masih terbagi atas beberapa
komponen yang saling bekerja sama untuk membentuk suatu unit pengolahan. Terdapat empat komponen utama
penyusun CPU, yaitu
1.Arithmetic and Logic Unit (ALU)
2.Control Unit
3.Registers
4.CPU Interconnections

> Arithmetic and Logic Unit (ALU)

Alat Pemroses | 1
Arithmetic and Logic Unit atau sering disingkat ALU saja dalam bahasa Indonesia kira-kira berarti Unit Logika dan
Aritmatika. Bagian ini mempunyai tugas utama untuk membentuk berbagai fungsi pengolahan data komputer.
Sering juga disebut sebagai bahasa mesin, karena terdiri dari berbagai instruksi yang menggunakan bahasa mesin.
ALU sendiri juga masih terbagi menjadi dua komponen utama, yaitu
1. arithmetic unit (unit aritmatika), bertugas untuk menangani pengolahan data yang berhubungan dengan
perhitungan, dan
2. boolean logic unit (unit logika boolean), bertugas menangani berbagai operasi logika.

> Control Unit


Control Unit atau Unit Kendali, mempunyai tugas utama untuk mengendalikan operasi dalam CPU dan juga
mengontrol komputer secara keseluruhan untuk menciptakan sebuah sinkronisasi kerja antar komponen dalam
melakukan fungsinya masing-masing. Di samping itu, control unit juga bertugas untuk mengambil instruksi-
instruksi dari memori utama dan menentukan jenis instruksi tersebut.
> Registers
Registers (jamak, dalam bahasa Indonesia menjadi register-register atau banyak register) merupakan media
penyimpanan internal CPU yang digunakan saat pengolahan data. Registers merupakan media penyimpanan yang
bersifat sementara, artinya data hanya akan berada dalam registers saat data tersebut dibutuhkan selama
komputer masih hidup, ketika suatu data tidak diperlukan lagi maka ia tidak berhak lagi berada di dalam registers,
dan ketika komputer dimatikan maka semua data yang berada di dalamnya akan hilang.

> CPU Interconections


CPU Interconnections merupakan sistem koneksi dan bus yang menghubungkan komponen internal CPU dengan
bus-bus eksternal CPU.

Perangkat-perangkat alat pemproses pada computer 

a. Casing
Casing adalah kotak pembungkus perangkat keras (hardware) didalam CPU agar terhindar dari kotoran dan
sentuhan tangan.

b. Power supplay
Lower supplay menyediakan arus listrik untuk berbagai peralatan CPU power supplay mengkonversi listrik dan
menyediakan aliran listrik tetap untuk digunakan komputer. Kualitas power supplay menentukan kwalitas kinerja
komputer. Daya sebesar 300-400 wat yang disalurkan power supplay biasanya cukup bagi komputer yang
digunakan untuk pengetikan ataupun grafik. Sementara, daya 400-500 watt dibutuhkan jika komputer bekerja
menggunakan banyak menggunakan Periferal ( unit tambahan).

c. Motherboard
Motherboard adalah papan sirkuit tempat berbagai komponen elektronik yang saling terhubung dan merupakan
komponen utama dari sebuah komputer, karena semua komponen komputer diletakkan dan disatukan.
Papan induk (motherboard) adalah papan sirkuit tempat berbagai komponen elektronik saling terhubung seperti
pada PC atau Macintosh dan biasa disingkat dengan kata mobo.
Motherboard yang banyak ditemui dipasaran saat ini adalah motherboard milik PC yang pertama kali dibuat
dengan dasar agar dapat sesuai dengan spesifikasi PC IBM.

Macam-macam Slot pada motherboard


1. Soket intel

Alat Pemroses | 2
2. Slot AGP
3. Slot PCI
4. Slot ISA
5. Slot RAM
6. IBM PC

MOTHERBOARD
1. Socket Processor : tempat untuk di letakannya processor tertentu yang berfungsi untuk membaca dan
menginterprestasikan intruksi,melakukan eksekusi,dan menyimpan hasil-hasil dari memori.
2. Socket memory : tempat untuk menyimapn memory (SDRAM,DDR,DDR2) yang berfungsi untuk menyimpan
data yang masuk.
3. Chipset 1 : Untuk mengarahkan aliran data dan menentukan peranti apa yang di dukung oleh personal
komputer.
4. Socket power Supply : Untuk menghubungkan power supply dengan power supply connector.
5. Socket floppy disk:menghubungkan kabel IDE connector dengan floppy disk.
6. Socket Hard Disk ; menghubungkan kabel IDE connector dengan hard disk.
7. Socket keyboard dan Mouse PS/2 : untuk menghubungkan kabel keyboard dan mouse.
8. USB Port : untuk menghubungkan flashdisk,modem,keyboard dan mouse PS/2 dengan komputer.
9. printer Port :untuk menghubungkan kabel printer dengan komputer.
10. Slot AGP : Tempat untuk sebuah peralatan pendukung komputer seperti LAN Card.
11. Slot PCI: Tempat untuk mendukung sebuah peripheral (Sound card,LAN card)
12. Slot ISA : tempat untuk mendukung sebuah peripheral (soundcard)
13. Bios : Sebagai sarana komunikasi antara isitem operasi dengan hardware yang terpasang pada motherboard.
14. Chipset 2 : Untuk mengarahkan aliran data dan menentukan perantiapa yang di dukung oleh personal
komputer tetapi kecepatannya lebih lambat dari pada chipset 1.

d. Processor
Processor adalah perangkat keras komputer yang melaksanakan perintah dan data dari perangkat lunak dan
sebuah chip dalam sistem komputer yang menjalankan instruksi-instruk si pada computer dan merupakan otak
dari komputer, karena setiap pengolahan data dilakukan pada processor. Oleh karena itu diperlukan processor
yang cukup cepat untuk mengeksekusi program-program yang akan digunakan. Banyak jenis processor pada saat
ini seperti Intel Pentium 4 Prescott, Intel Pentium 4 Extreme Edition untuk kelas high end, Intel Celeron D untuk
pasar low end, dan Intel Core Duo untuk high-end performance.
Sedangkan pihak AMD telah mengeluarkan AMD Athlon FX dan AMD Athlon64 untuk pasar high end dan AMD
Sempron dan Sempron64 untuk pasar low end, dan Athlon X2 untuk high-end performance.

Macam-macam prosesor
1. prosesor intel
2. rosesor AMD

e. Memory
Memory adalah alat yang berfungsi mengolah data dan intruksi serta menyimpan informasi. Semakin besar
kapasitas memory yang digunakan, semakin banyak data maupun perintah yang dapat disimpan berikut ini
beberapa tipe memory berdasarkan urutan dari yang tercepat aksesnya hingga yang paling lambat.
1. Register
2. Cache memory
3. Disk cache

Alat Pemroses | 3
4. Magnetic disk
5. Optikal disk
selain berdasarkan kecepatan aksesnya, urutan tipe memory tersebut disusun berdasarkan harga, kapasitas, dan
frekuensi pengakseskan.
1. Tipe register harga paling mahal dan tipe optical disk harganya paling murah.
2. Tipe register kapasitasnya paling besar dan tipe optical disk kapasitasnya paling kecil.
3. Tipe register frekuensi pengaksesannya paling tinggi dan tipe optical disk frekuensi pengaksesannya paling
rendah.
Kapasitas memory dinyatakan dalam satuan byte atau bit.
1 byte = 1 huruf
1 Kilo Byte (KB) = 1 x 1024 byte
1 Mega Byte = 1024 KB
Terdapat dua jenis memory, yaitu sebagai berikut.
1. Read Only Memory (ROM)
ROM adalah suatu tempat penyimpanan intruksi yang dirancang oleh pembuat komputer. Data dan intruksi
dalam ROM hanyu dapat dibaca dantidak dapat diubah. Kemampuan penyimpanannya tida tergantung pada
arus listrik ROM memiliki baterai sendiri.
2. Random Access Memory (RAM)
RAM adalah tempat penyimpanan data atau program untuk sementara selama dibutuhkan. Data dalam RAM
akan hilang dengan sendirinya apabila arus listrik dimatikan.

f. VGA Card
VGA ( Virtual Graphic Adapter) Card adalah kartu elektronik yang berfungsi menghubungkan motherboard dan
monitor. Selain itu alat yang digunakan untuk melakukan konversi data, agar dapat dilihat pada layar monitor.
Semakin tinggi kemampuan VGA, maka gambar yang dihasilkan akan semakin bagus. Merk – merk vga yang banyak
beredar antara lain NVIDIA dan ATI.

g. I/O Card
Input / Output Card ( I/O Card ) adalah sebuah kartu elektronik yang berfungsi menghubungkan antara
motherboard dengan unit masukan dan unit keluaran. I/O Card juga berfungsi menghubungkan motherboard dan
hard disk serta floppy disk drive.

h. Sound Card
Sound card adalah perangkat multimedia yang berfungsi untuk mengolah suara  pada komputer, atau berguna
untuk mengkonversi data suara.

KOMPONEN dan PERIFERAL KOMPUTER


Komputer merupakan rangkaian dari berbagai komponen dan periferal. Pengertian periferal adalah
perangakat input/output yang merupakan bagian dari pendukung sitem. Secara garis besar, komputer terdiri dari
empat komponen penunjang utama, yaitu perangkat masukan (input devices), perangkat pemrosesan (CPU),
perangkat penyimpanan (storage devices), perangkat keluaran (output devices).
a)   Perangkat Masukan (Input Devices)
Perangkat masukan atau input devices merupakan perangkat yang memberikan sinyal masukan kepada sistem
komputer. Masukan tersebut berupa sinyal input dari maintainance input. Sinyal input adalah segala sinyal yang
akan diolah oleh sistem komputer sedangkan sinyal maintainance adalah sinyal yang digunakan untuk mengolah
sinyal input. Perangkat masukan dibagi menjadi dua, yaitu peralatan masukan langsung dan peralatan masukan
tidak langsung.

Alat Pemroses | 4
1.  Perangkat Masukan Langsung
Dalam peralatan masukan langsung, input langsung diproses CPU tanpa disimpan oleh penyimpanan media luar.
Berikut ini adalah contoh beberapa peralatan masukan langsung.
  Mouse
Mouse berfungsi untuk mengatur posisi pointer pada layar komputer. Dengan menggunakan mouse, kita dapat
men-drag (menarik) dan men-drop (meletakkan) file.
  Keyboard
Keyboard merupakan peralatan masukan langsung yang terdiri dari tombol-tombol huruf dan tombol-tombol
fungsi. Bentuk keyboard ada yang standar dan extended. Perbedaannya terdapat pada jumlah tombolnya dimana
keyboard standar mempunyai 88 tombol sedang keyboard extended mempunyai tombol lebih banyak. Kedua
keyboard tersebut mempunyai kemampuan
Yang sama.
  Joystick
Joystick merupakan peralatan input tambahan untuk mempermudah pengguna komputer dalam melakukan
permainan komputer.
  Scanner
Scanner adalah peralatan untuk membaca input baik data maupun gambar untuk di-scan.
  Microphone
Microphone merupakan alat elektronika yang berguna untuk mengubah sinyal suara menjadi sinyal listrik.
  Optical Drive
Optical Drive terbagi menjadi beberapa jenis antara lain CD-ROM, DVD-ROM, dan lain-lain. CD-ROM ( Compact Disk
Read Only Memory) drive berfungsi untuk membaca data input dari kepingan CD.Kemampuan transfer data dari
CD-ROM adalah n x 150 MB/s, dengan n adalah kecepatan berputar kepingan CD. Misalnya, jika CD-ROM
mempunyai kecepatan sebesar 52x, maka kecepatan transfernya sebesar 52 x 150 MB/s = 7.800 MB/s. Saat ini,
kecepatan CD-ROM yang ada di pasaran antara lain : 32x, 48x, dan 52x. DVD-ROM (Digital Versatile Disc Read Only
Memory) drive berfungsi untuk membaca data input dari kepingan DVD. Kemampuan transfer data dari DVD-ROM
adalah n x 10,55 Mbit/s, dengan n adalah kecepatan berputar kepingan DVD. Misalnya, jika DVD-ROM mempunyai
kecepatan sebesar 20x, maka kecepatan transfernya sebesar 20 x 10,5 Mbit/s = 211 Mbit/s. Saat ini, kecepatan
DVD-ROM yang ada di pasaran antara lain : 8x, 12x, 18x, dan 20x.

2.  Perangkat Masukan Tak Langsung


Pada perangkat masukan tak langsung, data yang masuk tidak langsung diproses melainkan direkam dahulu ke
media penyimpan luar seperti pita magnetik. Contohnya key-to-tape,key-to-card,key-to-disk.

b)  Perangkat Pemrosesan (Central Processing Unit/CPU)


Perangkat pemrosesan ( Central Processing Unit/CPU) merupakan pusat pengolahan dan pengontrolan segala
pemrosesan data. Peralatan pemrosesan terdiri dari Control Unit (CU), Arithmatic Logic Unit (ALU) dan memory
(pengingat).
  Control Unit, bertugas untuk menerjemahkan perintah atau instruksi secara berurutan yang kemudian diteruskan
keseluruh bagian komputer. Bagian ini merupakan kerja dari processor yang mengendalikan seluruh kerjja
komputer.
  Arithmatic Logic Unit (ALU), berfungsi untuk memproses data melalui pehitungan penambahan dan pengurangan,
pebandingan-perbandingan serta logika.
  Memory (Pengingat), berfungsi sebagai penampung atau penyimpan data pada proses aplikasi program yang
dimasukkan ke komputer. Kemampuan untuk melakukan tugas tersebut bergantung pada kapasitas dari memory
itu sendiri. Besarnya kapasitas memory dinyatakan dalam satuan Byte.KByte,MByte, GByte.
Mikroprosesor merupakan penggabungan ke semua alat pemrosesan tersebut diatas kedalam sebuah
sirkuit yang terintegrasi. Saat ini umumnya mikroprosesor terdiri dari 2 jenis, yaitu Intel dan AMD. Mikroprosesor
ditempatkan kedalam sebuah motherboard.
Motherboard adalah papan sirkuit elektronik yang menjadi pusat dari sebuah komputer atau laptop.
Papan ini pula tempat dimana seluruh perangkat masukan, perangkat pemrosesan dan perangkat keluaran
terhubung. Kebanyakan motherboard minimal memiliki alat sebagai berikut :
  CPU Socket adalah tempat mikroprosesor ditempatkan.

Alat Pemroses | 5
  Memory Slot adalah tempat memori komputer ditempatkan
  Chipset adalah chip yang mengatur interaksi antara perangkat yang satu dengan perangkat yang lain. Terbagi
menjadi dua, yaitu chip Southbridge dan chip Northbridge.
  Slot untuk ekspansi, misal PCL,AGP,PCL Expres.
  Konektor Power untuk menerima masukan listrik dari power supply unit (PSU) an mendistribusikan ke seluruh
perangkat yang terhubung.

c)   Perangkat Penyimpanan (Storage Device)


Perangkat penyimpanan (storage devices) berfungsi untuk menyimpan data yang telah dimasukkan dan juga
menyimpan hasil pemrosesan kerja CPU. Peralatan penyimpanan ini dibagi menjadi dua, yaitu memori internal
(primary storage) dan memori eksternal (secondary storage).
  Memory Internal (Primary Storage)
Memory internal (primary storage) merupakan memory yang ada dalam CPU yang terdiri dari ROM (Read Only
Memory) dan RAM (Random Acces Memory).
      ROM (Read only Memory)
ROM (Read Only Memory) merupakan memory yang bersifat permanen, yang dapat dibaca tetapi tidak dapat
diperbarui.ROM berfungsi untuk menyimpan program operasi komputer seperti program BIOS dan program
booting.
      RAM (Random Acces Memory)
RAM (Random Acces Memory) merupakan memory yang bersifat sementara,jika komputer mati, maka data atau
program yang telah tersimpan akan hilang. Memori ini bisa membaca, menulis serta menyimpan data dan
program. Jenis RAM yang telah beredar di pasaran antara lain :
        EDORAM (Extended Data-Out Dynamic Random Acces Memory)
        RDRAM (Rambus Dynamic Random Acces Memory)
        SDRAM (Synchronous Dynamic Random Acces Memory)
        DDR SDRAM (Double Data Rate Synchronous Dynamic Random Acces Memory)
        DDR2 SDRAM (Double Data Rate two Shynchronous Dynamic Random Acces Memory)
        DDR3 SDRAM (Double Data Rate three Synchronous Dynamic Random Acces Memory)
  Memory Eksternal (Secondary Storage)
Memori eksternal (secondary storage) merupakan media penyimpanan data atau program-program yang
bersifat tetap. Contohnya harddisk, floppy disk, flash memory, flashdisk, CD-ROM dan DVD-ROM.
      Harddisk
Harddisk merupakan media yang digunakan sebagai alat booting dan penyimpanan data. Harddisk dapat
dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu IDE (Integrated Device Electronics), SCSI (Small Computer System Interface) dan
yang terbaru SATA (Serial Advanced Technology Attachment). Ketiga jenis harddisk tersebut dapat dibedakan dari
jumlah pin data yang ada. Jenis IDE mempunyai 40 pin, jenis SCSI mempunyai 50 pin, sedangkan SATA mempunyai
7 pin.
Kecepatan transfer data pada beberapa tipe harddisk yaitu sebagai berikut.
a)    ATA 66 dengan maksimum transfer data sampai 66 MB per detik
b)   ATA 100 dengan maksimum transfer data sampai 100 MB per detik
c)    ATA 133 dengan maksimum transfer data sampai 133 MB per detik
d)   SATA 1 dengan maksimum transfer data sampai 150 MB per detik
e)   SATA 2 dengan maksimum transfer data sampai 300 MB per detik
Kapasitas penyimpanan harddisk yang ada saat ini meliputi: 20 GB, 40 GB, 80 GB, 120 GB, dan bahkan sampai 1,5
TB. Selain bersifat internal terpasang didalam komputer, saat ini sudah terdapat harddisk eksternal yang bersifat
portable. Harddisk tipe ini menggunakan penghubung USB sebagai media transfernya.
      CD-ROM
CD-ROM adalah media penyimpan dalam bentuk kepingan cakram. Media penyimpan data ini harus menggunakan
CD-RW drive. Kemampuan menyimpan CD bisa mencapai 700 MB, setara dengan floppy disk sebanyak 486 buah.
      DVD-ROM

Alat Pemroses | 6
DVD-ROM adalah media penyimpanan dalam bentuk kepingan cakram seperti CD-ROM. Media penyimpanan data
ini harus menggunakan DVD-RW drive. Kemampuan menyimpan DVD-R Single Layer bisa mencapai 4,7 GB
sedangkan DVD-R Double Layer sampai 8,54 GB.
      Floppy Disk
Floppy disk yang biasa disebut Disket merupakan media penyimpanan data juga, namun dengan kapasitas yang
relatif kecil. Kapasitas Disket yang sering dipakai sekarang sekitar 1,44 MB. Untuk menggunakannya diperlukan
floppy disk drive. Namun sekarang floppy disk sudah jarang digunakan karena sudah tergantikan oleh Flashdisk.
Disket dan floppy disk drive terdiri dari beberapa tipe,yaitu :
Type Floppy Disk Drive Type Disket
3,5 inchi 720 KB DD
3,5 inchi 1,44 MB HD
5,25 inchi 360 KB DD
5,25 inchi 1,2 MB HD

      Flashdisk
Flashdisk merupakan alat untuk menyimpan data eksternal yang menggunakan penghubung USB. Kemampuannya
menyimpan data mulai dari 128 MB, 512 MB, 1GB, 2GB dan sekarang sudah mencapai kapasitas lebih dari 16GB.
      Flash memory
Flash memory merupakan alat untuk menyimpan data eksternal dalam bentuk kartu memory. Untuk
menggunakannya diperlukan card rader . Flash memori biasa digunakan di Kamera Digital, Ponsel, PDA, dan MP3
Player. Flash memory terdiri dari berbagai macam jenis yaitu CF,SD,MMC,Memory Stick dan xD. Kemampuannya
menyimpan data mulai dari 128MB, 256MB, 512MB, 1GB, 2GB dan sekarang sudah mencapai kapasitas lebih dari
8GB.

d)   Perangkat Keluaran (Output Device)


Perangkat keluaran (Output Devices) merupakan perangkat pelengkap komputer untuk menampilkan dan
mengeluarkan hasil proses kerja komputer. Contoh-contoh perangkat keluaran diantaranya sebagai berikut.
  Monitor/Display
Monitor berfungsi untuk menampilkan hasil kerja pemrosesan komputer secara visual baik berupa gambar
maupun data. Monitor komputer dibedakan menjadi 2jenis, yaitu monitor tabung (CRT) dan monitor LCD. Kedua
jenis monitor tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kelebihan monitor CRT adalah harganya
yang relatif lebih murah,sedangkan kekurangannya adalah bentuknya yang besar dan boros listrik. Kelebihan
monitor LCD adalah bentuknya yang ramping dan hemat listrik, sedangkan kekurangnnya adalah harganya yang
relatif lebih mahal.
Kualitas gambar pada layar monitor disebut resolusi atau ketajaman. Resolusi ini diukur dengan satuan picture
elements (pixel). Semakin tinggi jumlah pixel, resolusinya akan semakin tinggi dan semakin bagus pula gambar yang
dihasilkan. Ukuran standar tampilan monitor adalah 640 x 480 pixel, dimana ukuran inni dimungkinkan untuk
diubah menjadi 800 x 600 pixel, 1024 x 768 pixel, bahkan bisa mencapai 1280 x 1024 pixel atau lebih (bergantung
kepada kemampuan monitor).
  Printer
Printer merupakan peralatan keluaran untuk menampilkan hasil pemrosesan komputer dalam bentuk tulisan
maupun gambar. Printer dibagi menjadi beberapa jenis utama yaitu dotmatrix, inkjet, dan laser. Ketiganya
dibedakan dari bahan untuk mencetak. Printer dotmatrix menggunakan pita seperti halnya mesin ketik, Printer
Inkjet menggunakan tinta, sedangkan printer laser menggunakan toner. Printer inkjet dapat dimodifikasi
menggunakan tinta infus tabung dan tinta suntik. Modifikasi tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan.
Kelebihannya adalah dapat menghemat biaya cetak, sedangkan kekurangannya adalah dapat merusak printer dan
menghilangkan garansi. Contoh printer antara lain Canon BJC 1000 SP, Epson LX 800 dan HP Deskjet 3744.
  Speaker
Speaker merupakan perangkat keluaran yang menampilkan sinyal suara, dimana sinyal tersebut sebelumnya telah
diolah ddalam sound card (kartu suara).

Alat Pemroses | 7
Alat Proses adalah CPU (Central Prosesing Unit) yang merupakan unit proses utama dan terpenting dalam
komputer yang mengendalikan seluruh proses pengolahan data mulai dari membaca data dari peralatan input,
mengolah atau memproses sampai pada mengeluarkan informasi (Output) ke peralatan Output.

I. Motherboard / Mainboard

Motherboard (sering disebut juga dengan Mainboard) adalah: Sebuah kepingan papan electronic (PCB / Printed
Circuit Board) yg berfungsi untuk menyediakan tempat (socket, slot & connector) bagi komponen-komponen
tersebut, lalu mengatur dan mengkoordinir mereka agar dapat bekerjasama dengan baik. Komponen itu (atau bisa
disebut sebagai periferal / device) seperti processor, memory, video card (VGA), device connector (printer,
sacnner, monitor), dan sebagainya. Wadah tempat mereka diletakkan pada processor mempunya istilah tersendiri
seperti socket, slot atau connector. Contoh : socket processor, slot PCI Card, slot memory (atau biasa disebut salah
satu : SIMM, DIMM, RIMM), atau connector USB.

Fungsi Motherboard
- Sebagai alat untuk tempat memasang Processor, Memori(RAM), Kartu Grafis dll.
- Menghubungkan antara komponen-komponen dalam CPU dengan menggunakan kabel atau langsung di tancap
ke mainboard.
- Pusat pengendali yang mengatur kerja dari semua komponen yang terpasang di MB.
- Mengatur pemberian daya listrik pada setiap komponen PC.
- Mengatur lalulintas semua data, mulai dari peranti peyimpanan (harddisk, CD-ROM), peranti masukan data
(keyboard, mouse, scanner), atau printer untuk mencetak.

Cara Kerja Motherboard


Motherboard mendapat supply tenaga dari sebuah power supply, dimana voltase akan dialirkan melalui sebuah
power connector. Seluruh periferal yg terinstal dengan MB akan mendapat pasokan power ini. Setelah MB
mendapatkan supply power, jalur sirkuit elektrik yang terdapat pada motherboard yang menghubungkan setiap
komponen tersebut akan bekerja. Sirkuit berfungsi menyediakan tempat untuk mentransfer sinyal & voltase
(power). PCB sendiri terdiri dari beberapa lapisan (biasanya disebut layer), dan setiap layer berisi jalur sirkuit
tersendiri, hingga setiap jalur yg rumit tidak perlu berhubungan jalur lain yg tidak terkait. Semakin banyak layer
pada motherboard (biasanya 4 – 8 layer) maka akan semakin berkualitas, karena mengurangi adanya ganggungan
interferensi.

Alat Pemroses | 8
II. Processor

Processor (pengolah data), atau sering juga orang menyebutnya CPU. CPU, singkatan dari Central Processing Unit),
merujuk kepada perangkat keras komputer yang memahami dan melaksanakan perintah dan data dari perangkat
lunak.. Adapun mikroprosesor adalah CPU yang diproduksi dalam sirkuit terpadu, seringkali dalam sebuah paket
sirkuit terpadu-tunggal. Sejak pertengahan tahun 1970-an, mikroprosesor sirkuit terpadu-tunggal ini telah umum
digunakan dan menjadi aspek penting dalam penerapan CPU.

Fungsi Processor
- Melakukan operasi aritmatika dan logika terhadap data yang diambil dari memori atau dari informasi yang
dimasukkan melalui beberapa perangkat keras.
- CPU dikontrol menggunakan sekumpulan instruksi perangkat lunak komputer. CPU ini Menjalankan Perangkat
lunak dengan membacanya dari media penyimpan. Instruksi-instruksi tersebut kemudian disimpan terlebih dahulu
pada memori fisik (RAM), yang mana setiap instruksi akan diberi alamat unik yang disebut alamat memori.
- Selanjutnya, CPU dapat mengakses data-data pada RAM dengan menentukan alamat data yang dikehendaki.

Cara Kerja Processor


Secara sederhana cara kerja prossesor intinya adalah menerima umpan atau perintah masuk baik dari mouse,
keybord ataupun alat penginput data terhubung yang lain kemudian menerjemahkan atau memproses data
perintah tersebut untuk kemudian mengeluarkan/meneruskan outputnya ke hardware atau software terkait.
Prosesor terdiri dari tiga bagian utama, yaitu ;
• Control Unit (CU), merupakan komponen utama prosesor yang mengontrol semua perangkat yang terpasang
pada komputer, mulai dari input device sampai output device.
• Arithmetic Logic Unit (ALU), merupakan bagian dari prosesor yang khusus mengolah data aritmatika (menambah,
mengurang dll) serta data logika (perbandingan).
• Register merupakan tempat menyimpan data sementara yang akan diproses di ALU.
Jenis Prosessor
Beberapa jenis processor:
• Prosesor Pentium I 75 MHz – 200 MHz dan seterusnya.
• Prosesor Pentium II 300 MHz – 450 MHz dan seterusnya.
• Prosesor Pentium III 650 MHz – 950 MHz dan seterusnya.
• Prosesor Pentium IV 1,3 GMHz – 3.0 GHz dan seterusnya.
Merek prosesor antara lain: INTEL, AMD, IBM dan lain - lain.

III. Memory

Memory merupakan tempat meyimpan data atau instruksi. Semakin besar kapasitas
memory yang di sediakan akan semakin besar data atau instruksi yang dapat

Alat Pemroses | 9
ditampung untuk diolah.
Beberapa Jenis Memory antara lain adalah ROM, RAM, EDORAM, SDRAM, DDRAM, RDRAM, dan lain-lain. Memory
yang umum dipakai berkapasitas mulai dari : 16 MB 32 MB, 54 MB, 256 MB 512 MB, 1 GB, dan seterusnya.

Fungsi Memory
- Berfungsi sebagai tempat penyimpanan data sementara bagi program yang sedang diproses, data pada memori
ini akan hilang jika komputer mati. Memory bekerja dengan menyimpan & menyuplai data-data penting yg
dibutuhkan Processor dengan cepat untuk diolah menjadi informasi.
- Fungsi kapasitas merupakan hal terpenting pada memory. Dimana semakin besar kapasitasnya, maka semakin
banyak data yang dapat disimpan dan disuplai, yang akhirnya membuat Processor bekerja lebih cepat. Suplai data
ke RAM berasal dari Hard Disk, suatu peralatan yang dapat menyimpan data secara permanen.

Cara Kerja Memory

Sama dengan penjelasan cara kerja processor diatas pada saat kita menyalakan komputer, device yang pertama
kali bekerja adalah Processor. Processor berfungsi sebagai pengolah data dan meminta data dari storage, yaitu
Hard Disk (HDD). Artinya data tersebut dikirim dari Hard Disk setelah ada permintaan dari Processor.
• Read Only Memory (ROM), yaitu memori yang hanya bisa dibaca saja, tidak dapat dirubah dan dihapus dan
sudah diisi oleh pabrik pembuat komputer. Isi ROM diperlukan pada saat komputer dihidupkan. Perintah yang ada
pada ROM sebagian akan dipindahkan ke RAM. Perintah yang ada di ROM antara lain adalah perintah untuk
membaca sistem operasi dari disk, perintah untuk mencek semua peralatan yang ada di unit sistem dan perintah
untuk menampilkan pesan di layar. Isi ROM tidak akan hilang meskipun tidak ada aliran listrik. Tapi pada saat
sekarang ini ROM telah mengalami perkembangan dan banyak macamnya, diantaranya :
• PROM (Programable ROM), yaitu ROM yang bisa kita program kembali dengan catatan hanya boleh satu kali
perubahan setelah itu tidak dapat lagi diprogram.
• RPROM (Re-Programable ROM), merupakan perkembangan dari versi PROM dimana kita dapat melakukan
perubahan berulangkali sesuai dengan yang diinginkan.
• EPROM (Erasable Program ROM), merupakan ROM yangdapat kita hapus dan program kembali, tapi cara
penghapusannya dengan menggunakan sinar ultraviolet.
• EEPROM (Electrically Erasable Program ROM), perkembangan mutakhir dari ROM dimana kita dapat
mengubahdan menghapus program ROM dengan menggunakan teknikelektrik. EEPROM ini merupakan jenis yang
paling banyak digunakan saat ini.
• Random Access Memori (RAM), dari namanya kita dapat artikan bahwa RAM adalah memori yang dapat diakses
secara random. RAM berfungsi untuk menyimpan program yang kita olah untuk sementara waktu (power on) jika
komputer kita matikan, maka seluruh data yang tersimpan dalam RAM akan hilang. Tujuan dari RAM ini adalah
mempercepat pemroses data pada komputer. Agar data yang kita buat tidak dapat hilang pada saat komputer
dimatikan, maka diperlukan media penyimpanan eksternal, seperti Disket, Harddisk, flash disk, PCMCIA card dan
lain-lain.

IV. Power Supplay

Power supplay adalah alat sebagai pengatur arus listrik yang masuk kedalam CPU.

Alat Pemroses | 10
Fungsi Power Supplay
Fungsinya menghindari kerusakan pada perangkan-perangkat computer yang dikarenakan karena ketidak
teraturan arus listrik yang masuk.

Cara Kerja Power Supplay


Cara kerja power supplay menyerap daya listrik, lalu mengatur arusnya dengan perangkat-perangkat yang ada
didalamnya.

V. Card VGA

Card VGA adalah perangkat berupa rangkaian elektronik berbentuk seperti Kartu, yang berfungsi menghubungkan
motherboard dengan monitor.

Jenis Card VGA


Beberapa Jenis Card VGA :
- Card VGA ISA
- Card VGA EISA
- Card VGA PCI
- Card VGA AGP

VI. Card I/O

Card I/O adalah sebuah card yang berfungsi menghubungkan motherboard


dengan alat input dan alat output. Ia juga berfungsi menghubungkan
motherboard dengan harddisk dam floppy disk drive.

Komponen Motherboard dan Fungsinya

Motherboard adalah perangkat keras komputer yang berfungsi untuk


menancapkan dan menghubungkan semua perangkat keras komputer, dengan
kata lain motherboard sebagai sirkuit utama dimana semua komponen pendukung komputer akan dihubungkan.
Pada motherboard terdapat komponen-komponen yang sangat penting dan mempunyai peranan dan fungsi
masing-masing.

Berikut adalah Komponen motherboard dan fungsinya:

1. Slot Prosessor
Slot yang berfungsi untuk menancapkan atau meletakan prosessor pada komputer, Slot ini berbentuk persegi
dengan ukuran sesuai dengan prosessor.

2. Slot memori (RAM)


Yaitu slot yang berfungsi untuk memasang RAM atau memori ke motherboard, Slot ini berbentuk panjang dengan
pengunci di kanan dan kirinya yang berfungsi untuk mengunci memori atau ram yang sudah terpasang pada
motherboard

3. Chipset Nortbridge
Komponen yang berbentuk persegi yang menempel pada mottherboard yang berfungsi untuk mengatur lalu lintas
data antara prosessor dengan sistem memori dan saluran uatama motherboard. Chipset ini biasanya terletak
berada didekat prosessor.

Alat Pemroses | 11
4. Chipset Southbridge
yaitu chipset yang berfungsi untuk pengatur alur data kinerja prosessor dengan komponen sekunder seperti: IDE
harddisk, drive, DMA dan lain-lain.

5. Slot PCI Express X16


Slot ini berfungsi untuk menancapkan kartu VGA dengan model terbaru.

6. Slot PCI Express x1


Slot yang berwarna putih yang berbentuk memanjang yang berfungsi untuk menancapkan kartu ekspansi ke
motherboard, kartu ekspansi meliputi LAN Card dan lain-lain.

7. Slot AGP
Adalah slot pada komputer yang berfungsi untuk menancapkan kartu VGA ke motherboard, slot ini digunakan
untuk motherboard yang belum mempunyai slot PCI Express x16.

8. Slot PCI 
Slot yang mempunyai fungsi yang sama dengan slot PCI Express 1x, akan tetapi slot ini mempunyai kecepatan
akses dibawah slot PCI Express 1x

9. Chipset BIOS
Merupakan sebuah chipset yang menyimpan program bios dan konfigurasinya.

10. Baterai CMOS


Yaitu baterai khusus yang berfungsi untuk memeberikan daya ke chipset bios agar konfigurasi dari bios tidak
kembali ke pengaturan awak ketika komputer dimatikan. Baterai ini berbentuk bulat.

11. Port SATA


Port yang berfungsi untuk menghubungkan perangkat yang mempunyai port berbentuk SATA.

12. Port IDE


yaitu port yang berfungsi untuk menghubungkan perangkat yang mempunyai port ATA seperti CD Room model
lama dan harddisk model lama.

13. Port Floppy Disk / Floppy Disk Drive


Port yang berfungsi untuk menguhubungkan floppy disk dengan motherboard

14. Port PS/2


yaitu port yang berada disisi samping motherboard yang berfungsi untuk menancapkan mouse dan keyboard. Port
PS/2 ada 2 macam: ada yang berwarna ungu dan berwarna hijau yang mempunyai fungsi masing-masing. Port PS/2
yang berwarna ungu berfungsi untuk menancapkan keyboard dan port yang berwarna hijau berfungsi untuk
menancapkan mouse.

15. Port Paralel


Yaitu port yang berfungsi untuk memasang peripheral berkecepatan rendah dengan lebar data 8 bit. Akan tetapi
port jenis ini sudah sangat jarang untuk digunakan.

16. Port RJ45


Adalah port yang berfungsi untuk menghubungkan komputer ke jaringan.

17. Port USB


Port yang berfungsi untuk menghubungkan perangkat atau peripheral yang mempunyai port USB seperti printer,
kabel data, scanner dan lain-lain.

Alat Pemroses | 12
18. Port Audio
Yaitu port yang memiliki 3 port yang berfungsi untuk menghubungkan komputer ke perangkat audio. 3 port
tersebut mempunyai fungsi yang berbeda-beda seperti: line-in, line-out dan mikrofon

STORAGE
Pengetahuan Komputer  

Komputer mempunyai perangkat keras untuk media penyimpanannya.


Media penyimpanan dibagi 2 yaitu, memori eksternal dan memori
internal.

A. Memori Eksternal

Memori eksternal adalah perangkat keras untuk melakukan operasi


penulisan, pembacaan dan penyimpanan data, di luar komponen utama.
Contoh dari memori eksternal adalah floppy disk, ZIP drive, harddisk, cd-
rom, dan dvd. Hampir semua memori eksternal yang banyak dipakai
belakangan ini berbentuk disk/piringan sehingga operasi data dilakukan
dengan perputaran piringan tersebut. Dari perputaran ini, dikenal satuan
rotasi piringan yang disebut RPM (Rotation Per Minute). Makin cepat perputaran, waktu akses pun semakin
cepat,namun makin besar juga tekanan terhadap piringan sehingga makin besar panas yang dihasilkan. Untuk
media berkapasitas besar dikenal beberapa sistem yang ukuran RPM nya sebagai berikut :
• 3600 RPM Pre-IDE
• 5200 RPM IDE
• 5400 RPM IDE/SCSI
• 7200 RPM IDE/SCSI
• 10000 RPM SCSI
Setiap memori eksternal memiliki alat baca dan tulis yang disebut head (pada harddisk) dan side (pada floppy).
Tiap piringan memiliki dua sisi head/side, yaitu sisi 0 dan sisi 1. Setiap head/side dibagi menjadi lingkaran lingkaran
konsentris yang disebut track. Kumpulan track yang sama dari seluruh head yang ada disebut cylinder. Suatu track
dibagi lagi menjadi daerah-daerah lebih kecil yang disebut sector.
Dan ini beberapa contoh memori eksternal.

1. Floppy Disk
Floppy disk drive yang menjadi standar pemakaian terdiri dari 2 ukuran yaitu 5.25” dan 3.5” yang masing-masing
memiliki 2 tipe kapasitas Double Density (DD) dan High Density (HD).
Floppy disk 5.25” kapasitasnya adalah 360 Kbytes (untuk DD) dan 1.2 Mbytes (untuk HD). Sedangkan floppy disk
3.5” kapasitasnya 720 Kbytes (untuk DD) dan ntuk HD). Kapasitas yang dapat ditampung oleh floppy disk memang
cenderung kecil, apalagi jika dibandingkan dengan kebutuhan transfer dan penyimpanan data yang makin lama
makin besar. Floppy disk hanya dapat menyimpan file teks, karena keterbatasan kapasitas. Walaupun demikian,
penulisan pada floppy disk dapat dilakukan berulang-ulang, walaupun memakan waktu yang relatif lama.

2. ZIP Drive
ZIP drive berasal dari lomega. ZIP drive berukuran kecil 1,47 inchi. ZIP drive ini memperbaiki keterbatasan kapasitas
yang dimiliki oleh floopy disk. Perangkat ini terdiri dari floopy drive dan cartridge floopy khusus, yang mapu
menampung sampai 100MB data. Dengan kapasitas sebesar ini, dapat memungkinkan orang menyimpan file grafik
dan mutimedia.

3. Harddisk

Alat Pemroses | 13
Harddisk bisa juga disebut Harddisk drive (HDD) atau hard drive (HD), Harddisk adalah sebuah salah satu perangkat
keras komputer yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data sekunder, di dalam harddisk berisi piringan
magnetis. Harddisk pertama kali diciptakan oleh salah satu insinyur IBM, ia adalah Reynold Johnson pada tahun
1956. Harddisk yang juga dikenal dengan nama piringan keras ini pertama kali terdiri dari 50 piringan berukuran 2
kaki atau 0,6 meter, dengan kecepatan putaran mencapai 1.200 rpm (rotation per minute) dengan kapasitas
penyimpanan 4,4 MB. Data yang disimpan dalam harddisk tidak akan hilang ketika tidak diberi tegangan listrik.
Dalam sebuah harddisk, biasanya terdapat lebih dari satu piringan untuk memperbesar kapasitas data yang dapat
ditampung. Dalam perkembangannya harddisk ukuran fisiknya menjadi semakin tipis dan kecil namun memiliki
daya tampung data yang sangat besar. Harddisk saat juga tidak hanya dapat terpasang di dalam perangkat
(internal) tetapi juga dapat dipasang di luar perangkat (eksternal) dengan menggunakan kabel USB ataupun kabel
lain yang mendukung. Sebagaimana disket, hardisk juga meyimpan data dalam bentuk track, sektor, dan cluster.
Sistem operasi komputer mencatat sektor berdasarkan cluster-nya. Sistem operasi Windows memberi nomor unik
pada setiap cluster dan mencatat alamat file di hardisk menggunakan tabel alokasi file virtual (VFAT, Virtual File
Allocation Table). VFAT merupakan salah satu metode untuk menyimpan dan mengetahui alamat file sesuai cluster
yang digunakan. Oleh sebab itu, VFAT berisi setiap nilai pada setiap cluster yang menjelaskan lokasi disk tempat
cluster berada. Terkadang sistem operasi menganggap sebuah cluster sebagai cluster yang sedang dipakai,
meskipun pada saat itu cluster tersebut tidak berisi file apapun. Hal ini dinamakan lost cluster, dan pengguna dapat
membebaskan cluster tersebut (yang berarti dapat menambah ruang hardisk) dengan memakai utilitas ScanDisk di
Windows. Dan harddisk ini dapat terbagi 2 yaitu :

3.1. Harddisk Nonremovable (Hardisk Internal)


Hardisk nonremovable internal adalah hardisk yang tetap berada di dalam unit sistem komputer dan digunakan
untuk menyimpan hampir semua program dan sebagian besar file data. Hardisk jenis ini terdiri dari beberapa
piringan logam atau kaca (glass) berdiameter 1 sampai 5,25 inci (umumnya 3,5 inci), tersusun dalam bentuk
kumparan dan berisi data pada kedua sisi piringannya. Head baca/tulis yang terletak di setiap sisi piringan, diatur
oleh lengan penggerak yang bergerak maju mundur untuk mencari lokasi yang tepat pada piringan. Seluruh
komponen ini terlindung dalam pembungkus anti-udara sehingga bisa terbebas dari kotoran-kotoran semacam
debu.
Kapasitas hardisk nonremovable bervariasi antara 40 sampai 300 gigabyte. Bahkan ada pula hardisk yang sudah
mencapai satuan terabyte yang setara dengan ribuan gigabyte. Satu gigabyte kira-kira setara dengan tulisan
sepanjang 20.000 halaman, sedangkan file video dan suara biasanya berukuran 10 megabyte atau lebih.
Putaran piringan hardisk jauh lebih cepat dibandingkan disket, sehingga data/program pada hardisk dapat diakses
lebih cepat. Kecepatan hardisk dinyatakan dengan satuan revolusi per detik (rpm) yang berkisar antara 5.400
sampai 7.200 rpm. Kecepatan putaran disket hanya 360 rpm, sedangkan hard drive sebesar 7.200 rpm (kira-kira
setara dengan kecepatan 300 mil per jam).

3.2. Hard Drive Portabel (Hardisk Eksternal dan Removable)


Terdapat dua jenis hardisk portabel, antara lain :
• Hardisk Eksternal, Hardisk eksternal adalah hardisk yang bisa ditempatkan di luar unit sistem dan tetap
berpembungkus anti udara. Melalui kabel, hardisk dihubungkan ke unit sistem komputer ke port FireWire, USB
atau port lain. Kapasitas minimalnya 250 gigabyte.
• Hardisk Removable, Hardisk removable atau hard-drive catridge terdiri dari satu atau dua piringan dilengkapi
head baca/tulisnya, terlindung dalam pembungkus kaku serta dapat dimasukkan ke drive catridge pada unit sistem
mikrokomputer. Catridge, dengan kapasitas 80 gigabyte atau lebih, biasanya dipakai untuk mem-backup dan
memindahkan file-file data berukuran besar, misalnya file spreadsheet atau desktop-publishing yang berukuran

4. CD-ROM
CD-ROM yang ada saat ini umumnya terbuat dari resin (polycarbonate) dan dilapisi permukaan yang sangat
reflektif seperti alumunium. Informasi direkam secara digital sebagai lubang-lubang mikroskopis pada permukaan
yang reflektif. Proses ini dilakukan dengan menggunakan laser yang berintensitas tinggi. Permukaan yang
berlubang ini kemudian dilapisi oleh lapisan bening. Informasi dibaca dengan menggunakan laser berintensitas
rendah yang menyinari lapisan bening tersebut sementara motor memutar disk. Kemudian Intensitas laser
tersebut berubah setelah mengenai lubang-lubang tersebut kemudian terefleksikan dan dideteksi oleh fotosensor

Alat Pemroses | 14
yang kemudian dikonversi menjadi data digital. Penulisan data pada CD-ROM hanya dapat dilakukan sekali saja.
Walaupun demikian, optical disk ini memiliki keunggulan dari segi mobilitas. Bentuknya yang kecil dan tipis
memudahkannya untuk dibawa kemana-mana.

5. DVD (Digital VersatileDisc)


Mulai tahun 1983 sistem penyimpanan data di optical disc mulai diperkenalkan dengan diluncurkannya Digital
Audio Compact Disc. Sejak saat itulah teknologi penyimpanan pada optical disc berkembang. CD-ROM (Compact
Disc Read Only Memory) adalah media untuk menyimpan data atau informasi lainnya dalam jumlah yang sangat
besar (lebih dari 600 MegaByte). Jauh lebih besar jika kita bandingkan dengan floppy disk (1,4 MB)
DVD adalah generasi lanjutan dari teknologi penyimpanan dengan menggunakan media optical disc. DVD memiliki
kapasitas yang jauh lebih besar daripada CD-ROM biasa, yaitu mencapai 9 Gbytes. Teknologi DVD ini sekarang
banyak dimanfaatkan secara luas oleh perusahaan musik dan film besar, sehingga menjadikannya sebagai produk
elektronik yang paling diminati dalam kurun waktu 3 tahun sejak diperkenalkan pertama kali.
Perkembangan teknologi DVD-ROM pun lebih cepat dibandingkan CD-ROM. 1x DVD-ROM memungkinkan rata-rata
transfer data 1.321 MB/s dengan rata-rata burst transfer 12 MB/s. Semakin besar cache (memori buffer) yang
dimiliki DVD-ROM, semakin cepat penyaluran data yang dapat dilakukan. DVD menyediakan format yang dapat
ditulis satu kali ataupun lebih, yang disebut dengan Recordable DVD, dan memiliki macam-macam versi, yaitu :
DVD-R for General, hanya sekali penulisan DVD-R for Authoring, hanya sekali penulisan DVD-RAM, dapat ditulis
berulang kali DVD-RW, dapat ditulis berulang kali DVD+R, hanya sekali penulisan Setiap versi DVD recorder dapat
membaca DVD-ROM disc.

B. Memori Internal

Memori internal sering disebut primary storage. Ada 4 bagian memori internal ini, yaitu :
(a) Input Storage Area;
Untuk menampung data yang dibaca.
(b) Program Storage Area;
Penyimpanan instruksi-instruksi untuk pengolahan.
(c) Working Storage Area;
Tempat dimana pemrosesan data dilakukan.
(d) Output Storage Area;
Penyimpanan informasi yang telah diolah untuk sementara waktu sebelum disalurkan ke alat-alat output.
Control unit section, Primary storage section, ALU section adalah bagian dari CPU.
Berdasarkan hilang atau tidaknya berkas data atau berkas program di dalam storage, yaitu :
1) Volatile Storage;
Berkas data atau program akan hilang, bila listrik dipadamkan.
2) Non Volatile Storage;
Berkas data atau program tidak akan hilang, sekalipun listrik dipadamkan.
Memori internal terdiri atas 2 bagian :

1. RAM (Random Access Memory)


Bagian dari main memory yang dapat kita isi dengan data atau program dari disket atau sumber lain. Jadi fungsi
RAM yaitu untuk menyimpan instruksi sementara dari komputer untuk mengeluarkannya ke output device.
Dimana data-data dapat ditulis maupun dibaca pada lokasi dimana saja di dalam memori. RAM bersifat volatile.
Jenis – jenis RAM :
• SRAM (Static Random Access Memory)
RAM yang digunakan sebagai memori tambahan yang tersembunyi.
• EDORAM ( Extended Data Out Dynamic Random Accses Memory )
Yaitu, RAM yang kepingannya terdiri dari 72 pin dan umumnya pada PC yang menggunakan prosesor intel Pentium
1 dan AMD ke- 5 dan ke- 6.RAM jenis ini harus dipasang pada socketnya dalam jumlah genap ( minimal terdiri dari
2 keping ).Dan memiliki Bus Speed sebesar 66 Mhz atau PC 66.
• SDRAM ( Synchronous Random Acces Memory )
RAM yang kemampuan kecepatannya lebih cepat daripada EDORAM dan kepingannya terdiri dari 168 pin.PC

Alat Pemroses | 15
denganprosesor intel Pentium 1, Pentium II, Pentium III, AMD ke- 5, AMD ke- 6, AMD ke- 7.Dengan memiliki Bus
Speed sebesar 66 Mhz ( PC 66 Mhz ) dan PC 100 Mhz.
• DDRAM ( Double Data Rate Random Acces Memory )
RAM yang hampir sama dengan SDRAM, namun memiliki kemampuan kerja yang lebih tinggi.Dengan Bus Speed
sebesar 133 Mhz atau PC 133 Mhz.Umumnya digunakan pada PC dengan prosesorintel Pentium III, Pentium IV,
AMD Duron, AMD Athlon.
• RDRAM ( Rambus Dynamic Random Acces Memory )
RAM yang menggunakan RIMM ( Rambus In Line Memory Module ) sebagai socketnya dengan ukuran yang lebih
kecil dari DIMM ( Socket yang digunakan untuk SDRAM dan DDRAM ).Dengan Bus Speed sebesar 800
Mhz.Umumnya digunakan pada PC dengan prosesor intel Pentium 1.
• VGRAM ( Video Graphic Random Acces Memory )
RAM yang digunakan secara khusus pada video adapter atau video card.Yang berfungsi untuk mendukung video
adapter dalam menghasilkan tampilan proses yang sedang atau yang telah berlangsung pada computer.Besarnya
kapasitas VGRAM akan menentukan kualitas gambar atau tampilan yang dihasilakan oleh video adapter tersebut.

2. ROM (Read Only Memory)


Memori yang hanya dapat dibaca. Pengisian ROM dengan program maupun data, dikerjakan oleh pabrik. ROM
biasanya sudah ditulisi program maupun data dari pabrik dengan tujuan-tujuan khusus. Misal : diisi penterjemah
(intrepreter) bahasa BASIC. Jadi ROM tidak termasuk sebagai memori yang dapat kita pergunakan untuk program-
program yang kita buat. ROM bersifat non volatile.
Tipe-tipe lain dari ROM chip :
• PROM (Programmable Read Only Memory)
Jenis dari memori yang hanya dapat diprogram. PROM dapat diprogram oleh user / pemakai, data yang diprogram
akan disimpan secara permanen.
• EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory)
Jenis memori yang dapat diprogram oleh user. EPROM dapat dihapus dan diprogram ulang.
• EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only Memory)
Memori yang dapat diprogram ileh user. EEPROM dapat dihapus dan diprogram ulang secara elektrik tanpa
memindahkan chip dari circuit board.

Macam-macam dan Fungsi Konektor Power Supply Komputer

Power Supply Komputer merupakan komponen yang sangat penting pada komputer yang berfungsi untuk
memberikan daya pada perangkat komputer yang membutuhkan tegangan. Pada kesempatan kali ini saya akan
berbagi tentang jenis dan macam-macam konektor pada power supply komputer.

Berikut adalam jenis-jenis konektor pada power supply dan fungsinya:

1. Konektor 20/24 Pin ATX motherboard


Konektor 20/24 Pin ATX berfungsi untuk memberikan daya pada motherboard. Konektor ini biasanya terdiri dari 2
buah konektor yaitu 20 pin dan 4 pin yang kemudian dijadikan 1 membentuk konektor 24 pin. konektor 20 pin
digunakan untuk motherboard jenis lama sedangkan untuk konektor 24 pin biasanya digunakan untuk jenis
motherboard model baru.

Alat Pemroses | 16
2. Konektor 4 pin 12V
Konektor 4/8 pin 12V berfungsi untuk memberikan tegangan untuk prosessor. Konektor ini digunakan mulai jenis
komputer pentium IV keatas sampai sekarang.

3. Konektor 6 pin PCIe


Konektor jenis ini digunakan untuk memberikan daya tambahan pada perangkat VGA card atau kartu grafis yang
berjenis PCIe karena VGA Card jenis PCIe membutuhkan daya yang lebih dibandingkan dengan VGA jenis lainnya.

Alat Pemroses | 17
4. Konektor 4 pin peripheral
konektor 4 pin peripheral berfungsi untuk memberikan daya pada peralatan atau komponen komputer seperti
harddis, CR Room, kipas pendingin dan lain-lain.

5. Konektor Floppy
Konektor jenis ini berfungsi untuk memberikan daya dan tegangan pada komponen floppy disk.

6. Konektor SATA
Konektor jenis ini berfunsgi untuk memberikan daya kepada komponen komputer yang memiliki port SATA seperti
CD Room, Harddisk dan komponen lainnya.

Pengertian dan Fungsi Power Supply Komputer

Power Supply Komputer adalah komponen perangkat keras komputer yang berbentuk kotak/persegi yangberfungsi
untuk mengubah arus AC menjadi arus DC yang akan digunakan untuk mensuplai arus ke perasngkat keras
komputer yang membutuhkan tegangan seperti harddisk, motherboard, CD Room, kipas dan lain-lain. Power
Supply mempunyai 2 macam yaitu : power supply AT dan power supply jenis ATX.

Selain itu output pada power supply terdapat banyak konektor yang berbeda-beda yang mempunyai fungsi yang
berbeda-beda sesuai dengan dengan kebutuhan hardware pada komputer tersebut, akan tetapi tujuannya sama
yaitu untuk memberikan tegangan untuk setiap perangkat keras pada komputer. Berikut adalah fungsi konektor
yang terdapat pada power supply :

Alat Pemroses | 18
1. Konektor 20/24pin ATX motherboard, merupakan konektor yang langsung dihubungkan ke motherboard,
yang memberikan sumber tegangan utama untuk motherboard.
2. Konektor 4/8 pin 12 V, Konektor ini juga biasa disebut konektor P4 karena pertama kali digunakan
bersama komputer prosessor pentium IV. konektor ini berfungsi memberikan daya khusus untuk
komponen prosesor.
3. 6 pin AUX Power Cable, komponen ini berfungsi untuk memberikan daya untuk komponen VGA card yang
berbasis PCIe.
4. Konektor 4 pin peripheral power cable, konektor ini digunakan untuk memberikan daya ke berbagai
macam komponen hardware komputer seperti: optical card, casing fan, dan hardisk.
5. Floppy Disk Drive, konektor ini memiliki ukuran yang relatif kecil yang digunakan untuk memberikan daya
untuk floppy disk.
6. SATA Power Cable, merupakan konektor yang digunakan untuk memberikan tegangan pada hardware
yang menggunakan konektor SATA seperti hardisk.

Gambar: Power Supply Komputer

Pengertian dan Fungsi POST pada Komputer

POST atau Power On Self Test adalah serangkaian proses test yang dilakukan oleh komputer pada saat booting
atau komputer pertama kali dihidupkan untuk mengetahui kondisi komponen perangkat keras komputer dan
komponen pendukungnya. Dengan adanya proses POST memunginkan pengguna komputer dapat
mengidentifikasi, menganalisis, mengisolasi menentukan letak kesalahan atau permasalahan pada komputer
sehingga dapat menentukan langkah perbaikan yang paling tepat.

Dengan adanya proses ini sangat membantu user untuk menganalisis permasalahan pada komputer, dan jika
terjadi permasalahan pada komputer tersebut maka komputer akan menampilkan tanda atau kode kesalahan.
Kode-kode tersebut berupa:
1. Kode Suara beep
2. Kode angka yang ditampilkan pada layar monitor

Alat Pemroses | 19
3. kode pesan singkat

Kode- Kode kesalahan tiap komputer berbeda-beda tergantung BIOS yang digunakan. Ada 3 bios yang sering
digunakan pada saat ini yaitu AMI BIOS, AWARDS BIOS dan PHOENIX BIOS. Tiap bios tersebut mempunyai
pesan/kode masing-masing dalam mengidentifikasi permasalahan pada perangkatnya.

Macam-macam BIOS dan kode beep pada BIOS

Basic Input Output System atau lebih dikenal dengan BIOS merupakan program yang disimpan didalam IC yang
tertanam pada motherboard yang berfungsi untuk menginisialisasi perangkat keras yang terhubung pada
komputer. BIOS juga berperan untuk untuk memberi tanda jika ada permasalahan pada perangkat keras pada saat
komputer pertama kali dinyalakan, atau proses ini biasa disebut dengan POST.

Macam - macam BIOS Komputer:

1. AMI BIOS
AMI BIOS adalah BIOS yang dikembangkan oleh Megatrends Amerika. AMI BIOS adalah BIOS Firmware paling
populer untuk PC
Kode Beep pada AMI BIOS:
1x   = RAM mengalami masalah
2x   = Sirkuit gagal mengecek keseimbangan DRAM Parity (sistem memori)
3x   = Kegagalan memori pada 64 KB pertama
4x   = Timer pada sistem gagal bekerja
5x   = CPU Error atau motherboard tidak dapat menjalankan prosessor
6x   = Controller pada keyboardtidak dapat berjalan dengan baik
7x   = Vido Mode Error
8x   = Tes Mmori VGA gagal
9x   = Checksum error ROM BIOS bermasalah
10x = CMOS Shutdown resd/write mengalami masalah
11x = Chache memori error
1 beep panjang dan 3 beep pendek = Extended memori rusak
1 beep panjang dan 8 beep pendek = Tes tampilan gambar gagal

2. Awards BIOS
Kode Kesalahan pada Awards BIOS
1 beep panjang dan 2 beep pendek = Video error
1x beep panjang                          = kesalahan RAM
1x panjang dan 2x beep pendek     = VGA Rusak
1x panjang dan 3x beep pendek     = Keyboard rusak
Beep tak terputus                         = RAM atau Grafik tidak terpasang

3. Phoenix BIOS
Kode kesalahan pada Phoenix BIOS:
1x - 1x - 4x = BIOS rusak
1x - 2x - 1x = Motherboard rusak
1x - 3x - 1x = RAM mengalami kerusakan
3x - 1x - 1x = Motherboard rusak
3x - 3x - 4x = VGA mengalami kerusakan

Untuk masuk ke menu BIOS pada komputer umumnya dengan menekan tombol DELETE pada saat komputer
pertama dinyalakan, jika langkah ini tidak berhasil anda bisa menggunakan perintah lain sesuai dengan BIOS yang
terpasang pada komputer anda. contohnya: F2 ataupun ESC.

Alat Pemroses | 20
Pengertian dan Fungsi BIOS

BIOS atau Basic Input Output System adalah perangkat lunak yang berfungsi untukmengatur fungsi dasar dari
komputer seperti identifikasi perangkat keras, pengujian perangkat keras, mengatur konfigurasi dasar komputer
seperti tanggal, waktu dan lain-lain.

BIOS tersimpan pada chipset komputer yang tertanam pada motherboard dan diberi tenaga oleh sebuah bateray
yang biasa disebut dengan CMOS yang berfungsi untuk menjaga pengaturan waktu dan tanggal juga settingan pada
BIOS agar tidak hilang atau kembali ke pengaturan awal ketika komputer dimatikan.

Tugas BIOS:

1. Pengujian perangkat keras pada saat komputer pertama kali dinyalakan atau biasa disebut dengan POST
(Power On Self Test)
2. Memuat dan menjalankan sistem operasi
3. Mengatur konfigurasi dasar sistem komputer seperti pengaturan waktu, tanggal, booting dan lain-lain.
4. Membantu Sistem Operasi dan aplikasi dalam proses perangkat keras dengan menggunakan BIOS
Runtime Services

BIOS juga berfungsi untuk pengaturan boot pada saat kita ingin melakukan instalasi ulang sistem operasi pada
komputer. BIOS merupakan komponen yang sangat penting pada sistem komputer untuk menginisialisasi
perangkat keras komputer dan dapat diinformasikan kepada pengguna.

Perbedaan FAT dengan NTFS

Pengetahuan Komputer

1. Definisi dan Fungsi dari FAT

Sistem berkas FAT atau FAT File Sistem adalah sebuah sistem berkas yang menggunakan struktur tabel alokasi
berkas sebagai cara dirinya beroperasi. Untuk penyingkatan, umumnya orang menyebut sistem berkas FAT sebagai

Alat Pemroses | 21
FAT saja. Kata FAT sendiri adalah singkatan dari File Allocation Table, yang jika diterjemahkan secara bebas ke
dalam Bahasa Indonesia menjadi Tabel Alokasi Berkas. Arsitektur FAT sekarang banyak digunakan secara luas
dalam sistem komputer dan kartu-kartu memori yang digunakan dalam kamera digital atau pemutar media
portabel. FAT pertama kali dikembangkan oleh Bill Gates dan Marc McDonald, pada tahun 1976-1977.

Sistem berkas ini merupakan sistem berkas utama untuk sistem operasi yang ada saat itu, termasuk di antaranya
adalah Digital Research Disk Operating System (DR-DOS), OpenDOS, FreeDOS, MS-DOS, IBM OS/2 (versi 1.1,
sebelum berpindah ke sistem HPFS), dan Microsoft Windows (hingga Windows Me). Untuk disket floppy, FAT telah
distandarisasikan sebagai ECMA-107 dan ISO/IEC 9293. Standar-standar tersebut hanya mencakup FAT12 dan
FAT16 tanpa dukungan nama berkas panjang, karena memang beberapa bagian dalam standar nama file panjang
di dalam sistem berkas FAT telah dipatenkan. Sistem berkas ini digunakan oleh sistem operasi MS-DOS (hanya versi
FAT12 dan FAT16), Windows (hampir semua versi Windows. Untuk versi FAT yang didukung olehnya Windows,
GNU/Linux, dan masih banyak sistem operasi lainnya yang juga mendukung, termasuk Macintosh Mac OS/X.
Ada beberapa versi dari sistem berkas FAT, yang dibedakan dari berapa banyak unit alokasi yang didukungya, yakni
sebagai berikut:
• FAT 12
• FAT 16
• VFAT
• FAT 32

1.1. FAT 12
FAT12 adalah sistem berkas yang menggunakan ukuran unit alokasi yang memiliki batas hingga 12-bit, sehingga
hanya dapat menyimpan maksimum hingga 212 unit alokasi saja (4096 buah). Sistem berkas ini adalah sistem
berkas asli dari FAT yang pertama kali digunakan dalam sistem operasi MS-DOS. Karena beberapa sistem operasi
Windows menggunakan ukuran unit alokasi sistem berkas yang dibuat berdasarkan ukuran sektor (kelipatan 512
byte, dari 1sektor hingga 16 sektor) FAT12 memiliki batasan pada kapasitasnya, yakni hingga 32 Megabyte.
Karena itulah, FAT12 umumnya hanya digunakan sebagai sistem berkas untuk media penyimpanan floppy disk.

1.2. FAT 16
FAT16 adalah sistem berkas yang menggunakan unit alokasi yang memiliki batas hingga 16-bit, sehingga dapat
menyimpan hingga 216 unit alokasi (65536 buah). Sistem berkas ini memiliki batas kapasitas hingga ukuran 4
Gigabyte saja.Ukuran unit alokasi yang digunakan oleh FAT16 bergantung pada kapasitas partisi yang hendak
diformat. Jika ukuran partisi kurang dari 16 Megabyte, maka Windows akan menggunakan sistem berkas FAT12,
dan jika ukuran partisi lebih besar dari 16 Megabyte, maka Windows akan menggunakan sistem berkas FAT16.

1.3. VFAT (Virtual FAT)


VFAT adalah sebuah variasi sistem berkas FAT16 yang mendukung nama berkas panjang, hingga 255 karakter.
Sistem berkas ini diintegrasikan ke dalam sistem operasiWindows 95 dan Windows NT 3.51. Meskipun mendukung
nama berkas panjang, sebenarnya dalam struktur sistem berkas ini tidak ada perubahan yang signifikan. Bahkan
nama berkas panjang akan memakai beberapa entri direktori secara sekaligus.

1.4. FAT 32
FAT32 adalah versi sistem berkas FAT yang paling baru, yang diperkenalkan ketika Microsoft merilis Windows 95
OEM Service Release 2 (Windows 95 OSR2). Tabel alokasi berkas yang besar (32-bit), FAT32 secara teoritis mampu
mengalamati hingga 232 unit alokasi (4294967296 buah). Meskipun demikian, dalam implementasinya, jumlah unit
alokasi yang dapat dialamati oleh FAT32 adalah 228 (268435456 buah). Ukuran unit alokasi maksimum dapat
mencapai 32768 byte (64 sektor), sehingga secara teoritis dapat mengalamati 8 terabytes (8192 Gigabytes), meski
tidak disarankan. Selain itu program instalasi beberapa keluarga sistem operasi Windows NT 5.x ke atas hanya
mengizinkan pembuatan partisi FAT32 hingga 32 Gigabyte (jika partisi lebih besar dari 32 GB, maka program
instalasi Windows hanya menyediakan sistem berkas NTFS). Dalam instalasi sistem operasi Windows NT 5.x ke
atas, jika ukuran partisi di mana Windows diinstalasikan kurang dari 2 Gigabyte, program instalasi akan
menggunakan sistem berkas FAT16 dan berlaku sebaliknya, jika partisi dimana Windows hendak diinstalasikan

Alat Pemroses | 22
lebih dari 2Gigabyte, program instalasi akan menggunakan sistem berkas FAT32.
FAT32 menggunakan ukuran unit alokasi yang lebih kecil dibandingkan dengan sistem berkas FAT12/FAT16,
sehingga FAT32 lebih efisien ketika diaplikasikan pada partisi yang besar (ukurannya lebih besar dari pada
512Megabyte). Penghematan yang dilakukan oleh FAT32 dibandingkan dengan FAT16/FAT12 kira-kira adalah 20%
hingga 27%. Windows 98 memiliki utilitas yang dapat digunakan untuk mengonversi partisi FAT16 menjadi FAT32
tanpa kehilangan data.

2. Definisi dan Fungsi dari NTFS

NTFS atau Windows NT File System, merupakan sebuah sistem berkas yang dibekalkan oleh Microsoft dalam
keluarga sistem operasi Windows NT, yang terdiri dari Windows NT 3.x (NT 3.1, NT 3.50, NT 3.51), Windows NT 4.x
(NT 4.0 dengan semua service pack miliknya), Windows NT 5.x (Windows 2000,Windows XP, dan Windows Server
2003), serta Windows NT 6.x (Windows Vista). Sistem berkas NTFS memiliki sebuah desain yang sederhana tapi
memiliki kemampuan yang lebih dibandingkan keluarga sistem berkas FAT. NTFS menawarkan beberapa fitur yang
dibutuhkan dalam sebuah lingkungan yang terdistribusi, seperti halnya pengaturan akses (access control ) siapa
saja yang berhak mengakses sebuah berkas atau direktori, penetapan kuota berapa banyak setiap pengguna dapat
menggunakan kapasitas harddisk, fitur enkripsi, serta toleransi terhadap kesalahan (fault tolerance). Fitur-fitur
standar sebuah sistem berkas, seperti halnya directory hashing, directory caching, penggunaan atribut direktori,
dan atribut berkas tentu saja telah dimiliki oleh NTFS. Bahkan, Microsoft telah menambahkan kemampuan yang
hebat ke dalam NTFS agar memiliki kinerja yang tinggi, lebih tinggi daripada sistem berkas yang sebelumnya
semacam HPFS atau FAT, khusus ukuran volume yang besar tetapi tetap mempertahankan kemudahannya. Salah
satu keunggulan NTFS dibandingkan dengan sistem berkas lainnya adalah bahwa NTFS bersifat extensible (dapat
diperluas) dengan menambahkan sebuah fungsi yang baru di dalam sistem operasi, tanpa harus merombak desain
secara keseluruhan (perombakan mungkin dilakukan, tapi tidak secara signifikan).

3. Perbandingan NTFS dan FAT secara Umum

• NTFS
1. Dapat mengakses direktori local Windows berbasis NT seperti; Windows 2000, Windows 2003 Server, Windows
XP, Windows NT4 dengan SP4.
2. Maksimum ukuran dari masing-masing partisi adalah 2 Terabytes.
3. Maksimum ukuran file dibatasi dengan ukuran partisi.
4. Mendukung fungsi Quota, RAID, Enkripsi dan Kompresi untuk File & folder, file permission, mount point.
5. NTFS dapat mendukung 255 karakter untuk penamaan file.
6. Ukuran cluster NTFS dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
7. Performa terbaik NTFS akan muncul jika ukuran partisinya besar.

• FAT 32
1. FAT32 dapat mengakses semua partisi Windows.
2. Maksimum ukuran partisi hingga 2 TB.
3. Maksimum ukuran file dibatasi dengan ukuran partisi.
4. Tidak terdapat fitur istimewa.
5. FAT hanya mendukung standard 8.3 karakter untuk penamaan file.
6. File sistem ini sering terjadi fragmentasi karena ukuran clusternya sedikit.
7. Performa terbaik FAT akan muncul jika ukuran partisinya kecil.

Alat Pemroses | 23
Cara cek power supply rusak atau tidak

Power supply adalah komponen komputer yang berfungsi untuk memberikan daya ke komponen-komponen
komputer seperti hardisk, motherboard, CD Room dan komponen yang lain, sehingga jika power supply mengalami
masalah maka semua komponen juga akan mengalami masalah. Masalah tersebut biasanya komputer tidak bisa
dihidupkan meski kita sudah menekan tombol power berkali-kali. Kadang lampu lead pada motherboard dan
mouse bisa menyala akan tetapi kipas prosessor juga tidak berputar dan komponen yang lain menjadi tidak
bekerja. Jika anda mengalami hal tersebut biasanya kerusakan pada power supply.

Power supply ada 2 macam yaitu jenis ATX komputer dan AT komputer, akan tetapi fungsi keduanya adalah sama
yaitu memberikan daya untuk komponen yang lain. Untuk mengetahui keadaan power supply rusak atau tidak kita
bisa menggunakan trik dibawah ini.

Pada dasarnya konektor pada power supply sangat banyak sekali, ada 4 pin periperal, atx 20/24 pin dan lain-lain.
Akan tetapi untuk memastikan keadaan power supply rusak atau tidak kita bisa menggunakan konektor atx 20/24
pin. ATX 20/24 pin adalah konektor yang terhubung dengan motherboard yang mempunyai jumlah pin 20 atau 24.
Berikut langkah-langkah untuk mengecek power supply:

1. Lepas semua konektor power supply yang masuk ke komponen komputer anda.
2. Ambil konektor ATX 20/24 pin
3. Pada konektor tersebut ada kabel yang berwarna hijau, biasanya terletak pada uutan ke 4.
4. Tancapkan kabel pada pin yang berwarna hijau kemudian hubungkan dengan pin yang berwarna hitam yang
berada disebelahnya

5. Langkah selanjutnya tancapkan kabel power ke listrik.

6. Jika kipas pada power supply berputar maka power supply tersebut masih dalam keadaan baik akan tetapi jika
kipas pada power supply tidak berputar maka power supply tersebut dalam keadaan rusak.

Troubleshooting Power Supplies - Troubleshooting on Computer

Alat Pemroses | 24
Power Supply adalah perangkat keras komputer yang berfungsi untuk merubah arus AC menjadi DC dan mensuplai
tegangan ke perangkat komputer seperti: morherboard, hardisk, CD ROOM dan lain-lain. Power supply merupakan
sumber tegangan komputer yang paling utama, sehingga jika power supply mengalami masalah, maka sem;ua
komponen komputer juga akan mengalami masalah yang menyebabkan komputer tidak bisa menyala atau mati.
Berikut adalah permasalahan yang sering terjadi pada power supply:

1. Komputer tiba-tiba mati dan hidup kembali (restart) pada saat sistem sedang bekerja.
2. harddisk dan kipas pendingin tidak mau berputar
3. Power On atau system start up failure
4. Sistem komputer sepenuhnya mati

Diagnosa permasalahan:

 Tegangan pada power supply menurun sehingga tidak mencukuoi untuk dibagikan ke semua komponen
hardware komputer.
 Permasalahan pada tombol ON/OFF pada power supply
 Kabel power yang menghubungkan power supply dengan sumber tegangan listrik rusak
 Kipas pada power supply mengalami kerusakan sehingga tidak berputar yang meyebabkan panas yang
berlebihan pada power supply.

Solusi:

 Cek sumber tegangan yangada, atau bila perlu pada stavolt untuk menstabilkan tegangan listrik
 Cek kabel power atau coba ganti dengan kabel power yang lain.
 Jika kipas pada power supply tidak berputar, ganti dengan kipas yang baru
 Cek saklar ON/OFF pada bagian belakang power supply
 Ganti power supply yang sesuai dengan kebutuhan hardware komputer anda, karena setiap power supply
mempunyai batas kemampuan tertentu.

Alat Pemroses | 25
Perbedaan Power Supply Computer (AT dan ATX)

Power Supply computer merupakan komponen yang sangat penting bagi komputer, karena power supply berfungsi
mengubah arus AC menjadi arus DC dan memberi tegangan untuk komponen-komponen yang ada di dalam CPU
seperti: motherboard, hardisk, floppy disk, dan CD Room. Pada dasarnya power supply ada 2 macam jenis yaitu
power supply AT dan ATX. Pada kesempatan kali ini saya akan melanjutkan postingan saya sebelumnya tentang
power supply, akan tetapi pada kesempatan kali ini saya akan mengulas perbedaan antara power supply jenis AT
dan power supply jenis ATX.

Power Supply AT
Power Supply jenis ini mempunyai 2 konektor power (P8 dan P9) yang akan dihubungkan ke motherboard,
sehingga pada saat memasang konektor power tersebut harus sangat hati-hati agar tidak terbalik. Cara
pemasangan konektor power AT yaitu dengan melihat kabel yang berwarna hitam dari kedua konektor tersebut
(P8 dan P9), kemudian jika disejajarkan kabel hitam dari kedua konektor tersebut akan saling bertemu jika kedua
konektor disatukan. Pada power supply jenis ini ada tombol ON/OFF yang langsung dihubungkan ke casing
komputer sehingga untuk menyalakan maupun mematikan komputer kita harus menekan tombol power tersebut.
Power Supply jenis AT jarang ditemukan pada saat ini karena power supply jenis ini digunakan pada masa Pentium
II dan Pentium III.

Power Supply ATX


Power Supply jenis ini memiliki kabel power sudah menjadi satu kesatuan 20 dengan jumlah 20 pin yang akan
dihubungkan ke motherboard untuk memberikan tegangan yang dibutuhkan motherboard. Pemasangan kabel
power jenis ini lebih mudah dibandingkan dengan power supply jenis AT karena konektor power sudah disesuaikan
dengan port konektor power yang ada pada motherboard, sehingga pemasangan konektor ini tidak mungkin
terbalik karena jika terbalik konektor ini tidak bisa terpasang pada motherboard. Power Supply ATX dilengkapi
dengan power switch atau biasa disebut auto shutdown sehingga untuk mematikan komputer bisa dilakukan
dengan menekan tombol shutdown tanpa harus menekan tombol power komputer. Power supply jenis ini dipakai
untuk komputer Pentium III hingga sekarang.

Cara Memperbaiki Mother board

MotherBoard merupakan komponen penting pada komputer karena mother board adalah papan utama tempat
dimana semua komponen hardware ditancapkan. Jika motherboard mengalami masalah maka semua sistem
komputer juga mengalami masalah.
Berikut adalah contoh kasus permasalahan pada motherboard:

1. Komputer mati / tidak menyala


Diagnosa kerusakan:

 BIOS mengalami masalah 


 kerusakan chipshet motherboard
 papan motherboard retak

Solusi:

 Instal ulang program bios yang ada pada motherboard atau clear bios atau cmos agar mereset setingan
bios.
 jika kerusakan pada chipshet motherboard, maka ganti chipshet yang baru dengan model dan merk yang
sama.

Alat Pemroses | 26
 jika terjadi keretakan pada papan motherboard maka langkah yang terbaik adalah mengganti dengan
motherboard yang baru

2. komputer cepat panas atau hang


Diagnosa kerusakan:

 chase memori pada motherboard mengalami kerusakan.


 setting bios tidak benar sehingga overclocking
 motherboard terlalu kotor dan berdebu sehingga menghambat kerja komputer.

Solusi:

 jika chase memori mengalami masalah maka ganti IC chase memori dengan type dan merk yang sama.
 reset dan setting ulang BIOS
 jika terlalu kotor maka bersihkan komputer anda agar kerja PC tidak terganggu.

3. Kinerja komputer menjadi sangat lambat.

 biasanya sebelum komputer mengalami hang atau mati total, gejala awalnya adalah kerja komputer
menjadi sangat lambat dan saat dipakai tiba- tiba komputer mati sendiri.
 jika komputer anda mengalami hal seperti itu maka periksa komponen -  komponen pada motherboard
terlebih dahulu kemudian lakukan diagnosa untuk gejala kerusakan pada motherboard

Pengertian dan Fungsi RAM Komputer (Random Acces Memori)

Memori RAM adalah alat elektronik yang berfungsi untuk menyimpan data komputer yang bersifat sementara, dan
hanya bekerja pada saat komputer hidup saja. Struktur RAM dibagi menjadi 4 bagian, yaitu:

1. Input storage,berfungsi untuk menampung input atau masukan yang dimasukkan dari alat input.

Alat Pemroses | 27
2. Program Storage, bagian dari RAM yang berfungsi sebagai penyimpan intruksi program yang akan diakses.
3. Working Storage, merupakan bagian dari memori yang bertugas menyimpan data yang akan diolah dan
hasil pengolahan.
4. Output Storage, berfungsi untuk menampung hasil akhir dari data yang akan di tapilkan ke perangkat
output.

Perkembangan RAM
Pada saat ini RAM memiliki perkembangan yang sangat pesat seiring dengan perkembangan komputer, mulai dari
bentuk, model dan kapasitas dari RAM itu sendiri. RAM merupakan salah satu komponen yang sangat penting
untuk komputer karena kapasitas dari RAM sangat berpengaruh pada kecepatan akses komputer, jadi semakin
besar kapasitas RAM maka semakin cepat pula kecepatan akses komputer tersebut. Berikut adalah perkembangan
RAM sampai saat ini:

1. SDRAM (mempunyai jumlah pin 168 dan terdapat 2 celah dibagian kakinya yang digunakan untuk
komputer Pentium I sampai Pentium 4 model lama. RAM jenis ini sudah sangat ditemui lagi karena sudah
diganti dengan model RAM yang baru)
2. Ranbus RAM (RAM yang digunakan untuk komputer pentium IVyang sudah memiliki fasilitas 2 chanel)
3. Sybclink DRAM( RAM yang mempunyai bandwidth maximum 1600 MB/sec dan mempunyai kecepatan
200 MHz.)
4. DDR dan DDR 2 RAM ( RAm yang mempunyai jumlah pin 183 dan hanya terdapat satu celah pada bagian
kakinya dan mempunyai kecepatan transfer 2 kali lebih cepat dibandingkan dengan SDRAM.)
5. DDR 3 RAM (RAM generasi terbaru setelah DDR 2 yang memiliki kecepatan lebih dibandingkan dengan
jenis DDR sebelumnya.)

Hal-hal yang harus diperhatikan pada saat memasang RAM:

 Pastikan antara RAM dengan slot yang ada pada motherboard sesuai.
 Hati-hati saat memasang RAM pada slot RAM, apalagi jenis SDRAM karena jika terjadi kesalahan atau
terbalik pada saat pemasangan, RAM bisa patah.
 Jangan lupa buka pengunci RAM sebelum memasang RAM pada slot RAM
 Setelah RAM terpasang jangan lupa kunci RAM dengan pengunci RAM.

Alat Pemroses | 28
Alat Pemroses | 29

Anda mungkin juga menyukai