Soal

1. Uraikan bagaimana implementasi sila ke 3 dalam pergaulan remaja ?

2. Jelaskan bagaimana cara mengembangkan sikap demokratis di lingkungan kampus ?

3. Jelaskan pengertian HAM ?

Jawaban :

1. implementasi sila ke 3 dalam pergaulan remaja :

-Tidak membeda-bedakan dalam berteman
-bersikap ramah kepada semua orang
-tidak tawuran
-rela berkorban demi nusa dan bangsa dengan cara membawa nama Indonesia
hingga ke kanca dunia lewat perlombaan seperti olimpiade atau semacamnya.
- menghormati mereka yang berbeda secara budaya, agama, sosial dan sebagainya.
-menjadi remaja yang tidak menciptakan perpecahan ditengah-tengah masyarakat.
-Menggunakan produk-produk dalam negeri, kebanyakan remaja lebih suka
memakai produk luar belakangan ini.
-Bangga akan bahasa persatuan yakni Bahasa Indonesia, para remaja belakangan
ini lebih suka membuat diri terlihat modern sampai-sampai lebih sering memakai
bahasa luar dari pada bahasa sendiri.
2. Cara mengembangkan sikap demokratis di lingkungan kampus :
- Pemilihan ketua fakultas, universitas, dilakuakan secara jujur dan adil bisa memakai
cara pemilihan umum.
- Segala pengambilan keputusan di kampus ldilakukan secara musyawara mufakkat
untuk mencapai kepentingan bersama di kampus
-menjadi mahasiswa yang mendahulukan kepentingan bersama dari pada kepentingan
pribadi.
-Menjadi mahasiswa yang menyuarakan aspirasi yang benar tanpa keperpihakan.
- berlaku adil terhadap sesama
-menjadi mahasiswa yang cinta damai
-menjadi mahasiswa yang tidak anarkis namun mampuh berpikir secara jernih apa
yang seharusnya dilakukan demi kepentingan bersama
- Menghargai pendapat orang lain.
- Aktif menggunakan ide, gagasan, pikiran kepada dosen.
-mahasiswa memiliki motivasi untuk maju dan berkembang untuk lebih dewasa.
- mahasiswa mengembangkan kepekaan terhadap lingkungan.
-mahasiswa mengembangkan derajat kesehatan jasmani dan rohaninya.
 -   mahasiswa mengembangkan perasaannya sehingga dapat memahami perasaan
orang lain.
- mahasiswa mempunyai kemauan untuk belajar berorganisasi melalui wadah yang ada
di dan perguruan tinggi.
-mahasiswa mempunyai kemauan untuk belajar mengetahui, untuk melakukan
sesuatu, menjadi diri sendiri dan untuk hidup bersama.

3. Hak asasi manusia adalah sebuah konsep hukum dan normatif yang menyatakan bahwa
manusia memiliki hak yang melekat pada dirinya sejak ia lahir karena ia adalah seorang
manusia. Hak asasi manusia berlaku kapanpun, di manapun, dan kepada siapapun, sehingga
sifatnya universal. HAM pada prinsipnya tidak dapat dicabut. Hak asasi manusia juga tidak
dapat dibagi-bagi, saling berhubungan, dan saling bergantung. Hak asasi manusia biasanya
dialamatkan kepada negara, atau dalam kata lain, negaralah yang mengemban kewajiban
untuk menghormati, melindungi, dan memenuhi hak asasi manusia, termasuk dengan
mencegah dan menindaklanjuti pelanggaran yang dilakukan oleh swasta.