Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SIKLUS I KURIKULUM 2013

Satuan Pendidikan : SD GMIM III Tomohon


Kelas / Semester : V /1
Pembelajaran ke :5
Alokasi waktu : 4 x 35 Menit (2 x Pertemuan)

A. KOMPETENSI INTI
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan
percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar,
melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan
sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan
anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

Muatan : Bahasa Indonesia


No Kompetensi Indikator
1 Menulis puisi bebas dengan pilihan 1. Menyimpulkan pengertian,
kata yang tepat jenis-jenis, ciri-ciri puisi dan
Langkah-langkah membuat
puisi. (C4)
2. Menyeleksi kosakata yang
tepat dalam membuat puisi
(C4)
3. Menciptakan puisi dari hasil
pengamatan terhadap gambar
(C4)

C. TUJUAN
1. Setelah mendengarkan penjelasan guru, siswa dapat membandingkan
pengertian jenis, ciri-ciri dan Langkah-langkah dalam puisi. (C4)
2. Setelah melihat gambar yang ditampilkan guru, siswa dapat memilih
kosajata yang tepat dalam membuat puisi. (C4)
3. Setelah mendengar penjelasan guru tentang pengertian puisi, jenis-jenis
puisi dan ciri-ciri puisi, siswa dapat mencipatakan sebuah puisi dengan
melihat gambar yang diberikan guru. (C4)

D. MATERI
Membuat puisi

E. MODEL DAN METODE PEMPELAJARAN


Model : Pembelajaran langsung
Pendekatan : Saintifik-TPACK
Metode : Tanya Jawab, Diskusi dan Ceramah Bervariasi

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke-I

Deskripsi Kegiatan Alokasi


Kegiatan Waktu
Pembukaan 10 menit
1. Siswa berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
2. Guru mengabsen siswa di kelas.
3. Guru memberikan apersepsi dengan bertanya tentang
apakah pernah membaca salah satu contoh puisi anak, dan
bertema tentang apa puisi tersebut?
4. Siswa menyimak apersepsi dengan mengingat kembali
materi yang pernah diberikan guru tentang puisi.
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai.
Inti Langkah 1.Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswa 45 Menit
 guru menyampaikan tujuan pembelajaran yaitu siswadapat
menulis puisi bebas dengan pilihan kata yang tepat.
 guru menjelaskan menulis puisi bebas harus
memperhatikan isi, diksi dan gaya bahasa, rima, struktur
baris dan bait.
 guru menempelkan puisi di papan tulis dengan judul
“Terima kasih sahabat” dan membacakan puisi diikuti oleh
siswa.
 guru menjelaskan tugas yang akan dikerjakan siswa melalui
kelompok belajar yaitu menulis puisi bebas berdasarkan
gagasan pokok dengan menggunakan pilihan kata yang
tepat.
 guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui
siswa
 guru membimbing siswa dalam kegiatan kelompok.

Langkah 2.Mendemonstrasikan pengetahuan dan keterampilan


 guru memberikan kesempatan setiap kelompok
mendemonstrasikan hasil diskusi secara bergantian di
depan kelas
 guru memberikan kesempatan siswa dan siswa melakukan
tanya jawan terhadap karya kelompok
 guru melakukan tanya jawab setelah semua kelompok
selesai mendemonstrasikan hasil diskusi
 guru memberikan penguatan terhadap hasil karya siswa
dalam menulis puisi
Langkah 3.Pelatihan terbimbing
 guru memberikan siswa kesempatan untuk melakukan
latihan singkat dan bermakna sampai benar-benar
menguasai konsep/keterampilan yang dipelajari.
 guru mengawasi kegiatan yang dilakukan siswa dalam
menulis puisi dan mengingatkan siswa untuk
memperhatikan isi, diksi dan gaya bahasa, rima, struktur
baris dan bait dalam puisi.
 guru membimbing siswa yang mengalami kesulitan dalam
menulis puisi
 guru melakukan tanya jawab dengan hasil yang dikerjakan
siswa.
Langkah 4.Mengecek pemahaman dan memberikan umpan balik
 guru mengecek pemahaman siswa dengan memberikan
beberapa pertanyaan lisan selain itu memberikan
kesempatan siswa menjawab pertanyaan secara tertulis
 guru meluruskan jawaban siswa secara lisan dan
memberikan komentar beberapa jawaban siswa secara
tertulis
 guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa

Langkah 5.Memberikan kesempatan untuk pelatihan lanjutan dan


penerapan
 guru memberikan tugas menulis puisi kepada siswa untuk
menerapkan keterampilan yang baru saja diperoleh secara
mandiri, kegiatan ini dilakukan oleh siswa secara pribadi.
 guru membimbing siswa dalam menulis puisi dan sesekali
mengingatkan siswa tentang hal penting dalam penulisan
puisi yang baik.
 guru melakukan tanya jawab dengan siswa terkait dengan
tugas dalam menulis puisi

Penutup 1. Guru bersama-sama dengan siswa menyimpulkan pelajaran. 10 Menit


2. Siswa mengerjakan soal-soal evaluasi dan membahasnya
bersama.
3. Guru menyampaiakan rencana pembelajaran untuk besuk
sehingga siswa dapat mempersiapkan di rumah.
4. Guru menutup pelajaran

G. SUMBER DAN MEDIA AJAR


1. Sumber Ajar:
Silabus Kelas V. 2017. BSNP
Bahasa Indonesia Untuk SD kelas V. Erlangga, halaman 57 – 64
 Bahasa Indonesia Untuk SD kelas V. Aneka Ilmu,. halaman 48 –
55
2. Media Ajar:
 Teks puisi dengan judul “Kupu-kupu”
 Teks puisi dengan judul “Bunga”
 Gambar gambar mengenai tema Kemerdekaan Indonesia dan
Pahlawan Nasional

H. EVALUASI
1. Prosedur tes
a. Tes awal : -
b. Tes dalam proses : Diskusi dan unjuk kerja
c. Tes akhir : Tes evaluas
2. Jenis tes
a. Tes pengamatan
b. Tes tertulis : Lembar soal diskusi dan soal tes
3. Bentuk tes
a. Tertulis bentuk uraian
b. Lisan bentuk uraian
4. Instrument tes
a. Lembar observasi (terlampir)
b. Lembar angkat (terlampir)
c. Lembar penilaian (terlampir)

LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI


No Indikator Deskriptor Checklist
1 Pilihan Kata Pilihan kata yang digunakan sesuai dengan
tema
Pilihan kata bervariatif dan sesuai konteks,
mencerminkan kekayaan perbendaharaan
kata
Adanya kata perlambangan yang
menyatakan
maksud tertentu
Terdapat kata yang bermakna tidak
sebenarnya (konotatif)
Struktur Adanya pengulangan bunyi yang berirama
Puisi (Unsur Penggunaan kata konkret untuk
fisik) memperjelas
arti puisi
Terdapat bahasa figuratif (majas) dalam
puisi
Kata-kata yang digunakan menimbulkan
imajinasi yang melibatkan panca indra
Unsur Kesesuaian antara tema dengan isi puisi
batin Mengandung amanat
Skor
Nilai
Kategori

Banyaknya tanda cek = skor = 10


Skor tertinggi (T) : 10
Skor terendah (R) : 0

Jumlah Skor yang diperoleh


Nilai= x 100
skor maksimal

Kriteria Ketuntasan Kategori Nilai


8 ≤ skor ≤ 10 Sangat baik A
5 ≤ skor < 8 Baik B
2 ≤ skor < 5 Cukup C
0 ≤ skor < 2 Kurang D
Refleksi Guru

Catatan Guru
1. Masalah :……….
2. Ide Baru :………..
3. Momen Spesial :………….

Mengetahui
Kepala Sekolah, Guru Kelas V

( ___________________ ( ___________________
) )
NIP .................................. NIP ..................................

KISI-KISI INSTRUMEN
No Variabel Indikator Sumber Alat/
Penelitian data instrumen
1 Aktivitas siswa 1. Siswa memperhatikan 1. Siswa 1. Lembar
dalam penjelasan guru. 2. Foto observasi
pembelajaran 2. Siswa menjawab 3. Video 2.Catatan
menulis puisi pertanyaan guru Lapangan
melalui model 3. Siswa mengungkapkan
picture and pengalaman dan
picture dengan pengetahuannya
media gambar 4. Siswa menulis puisi
berdasarkan gambar
yang telah diurutkan
5. Siswa membaca teks
puisi hasil tulisanya
dengan baik
6. Siswa mengungkapkan
informasi yang telah
didapatkannya
7. Siswa menyimpulkan
pembelajaran
8. Siswa mengerjakan
evaluasi
2 Keterampilan 1. Pilihan kata Siswa Tes Tertulis
menulis puisi 1) Pilihan kata yang
siswa melalui digunakan sesuai dengan
model picture tema
and picture 2) Pilihan kata bervariatif
dengan media dan sesuai konteks,
gambar mencerminkan kekayaan
perbendaharaan kata
3) Adanya kata
perlambangan yang
menyatakan maksud
Tertentu
4) Terdapat kata yang
bermakna tidak
sebenarnya (konotatif)

2. Struktur Puisi (Unsur


fisik)
1) Adanya pengulangan
bunyi yang berirama
2) Penggunaan kata
konkret untuk
memperjelas arti puisi
3) Terdapat bahasa
figurative (majas) dalam
puisi
4) Kata-kata yang
digunakan menimbulkan
imajinasi yang
melibatkan panca indra

3. Unsur batin
1) Kesesuaian antara
tema dengan isi puisi
2) Mengandung amanat

BAHAN AJAR
1. puisi epik, yakni suatu puisi yang didalamnya mengandung cerita

kepahlawanan, baik kepahlawanan yang berhubungan dengan legenda,

kepercayaan, maupun sejarah.

2. puisi naratif, yakni puisi yang didalamnya mengandung suatu cerita,

dengan pelaku, perwatakan, setting, maupun rangkaian peristiwa tertentu

yang menjalin suatu cerita.

3. puisi lirik, yakni puisi yang berisi luapan batin individual penyairnya

dengan segala macam endapan pengalaman, sikap, maupun suasana batin

yang melingkupinya.

4. puisi dramatik, yakni puisi yang secara objektif menggambarkan perilaku

seseorang, baik lewat lakuan, dialog, maupun monolog sehingga

mengandung suatu gambarab kisah tertentu.

5. puisi didaktif, yakni puisi yang mengandung nilai-nalai kependidikan yang

umumnya tertampil eksplisit

6. puisi satirik, yakni puisi yang mengandung sindiran atau kritik tentang

kepincangan atau ketidakberesan kehidupan suatu kelompok maupun

suatu masyarakat.

7. romance, yakni puisi yang berisi luapan rasa cinta seseorang terhadap sang

kekasih

8. elegi, yakni puisi ratapan yang mengungkapkan rasa pedih seseorang.

9. ode, yaitu puisi yang berisi pujian terhadap seorang yang memiliki jasa

ataupun sikap kepahlawanan.


10. himne, yakni puisi yang berisi pujian kepada Tuhan maupun ungkapan

rasa cinta terhadap bangsa ataupun tanah air.

CONTOH PUISI

KUPU-KUPU AMAT INDAH

Buah karya: Muninggar Ferdiana

Warnamu amat indah

Sayapmu penuh dengan warna

Kau terbang mengelilingi awan

Kau yang menghibur diriku

Dengan tubuhmu yang amat indah

Kau hinggap di bunga

Kau selalu ada di pikiranku

Wahai kupu-kupu yang teramat indah

Kala mentari menyengat sayap

Kau tak dapat dihilangkan dari pikiranku


SOAL TES

1) a. Tuliskan Apa yang dimaksud dengan puisi! (C1)


b. Sebutkan jenis-jenis puisi yang kamu ketahui ! (C1)
c. Jelaskan mengenai cara penulisan sebuah puisi ! (C2)
d.

2) Dalam membuat puisi terdapat Unsur-unsur yang harus dipaparkan dalam


puisi.

a. Berdasarkan pernyataan tersebut urutkanlah unsur-unsur yang terdapat


dalam puisi! (C3)

b. Jelaskanlah mengenai pengertian dari setidaknya tiga unsur dalam puisi


! (C3)

3) a. Uraikan perbedaan antara puisi lama dan puisi baru ! (C4)


b. Uraikan apa saja jenis puisi lama dan puisi baru !(C4)

4) Perhatikan puisi di bawah ini !

Aku hanyalah insan biasa

Bernaung di gedung ini untuk belajar

Sampai di mana pun akan kukejar

Berjuang demi cita-cita

a. Susunan puisi di atas masih belum tepat, susunlah puisi di atas dalam
susunan puisi yang benar ! (C5)

b. Kemudian tentukan sajak dari puisi tersebut ! (C5)

5) A. Buatlah sebuah puisi mengenai cita-cita mu ! (C6)

B. Buatlah sebuah puisi sederhana berdasarkan gambar dibawah ini! (C6)


Kunci Jawaban

1) A. Puisi adalah sebuah bentuk karya sastra yang ditulis dengan gaya
bahasa yang khas dan dipakai untuk menyampaikan pesan-pesan yang
tersembunyi atau tersirat
b. – pertama menentukan tema atau judul puisi
- tentukan kata kunci
- pemilihan kata atau diksi perlu diperhatikan
- tentukan sajak penulisan puisi
-memperhatikan bait puisi
- kembangkan puisi
-penutupan puisi

2) A & B. Unsur-unsur dalam puisi

a) Tema

Tema dalam puisi mengacu pada suatu ide gagasan pokok yang ingin
disampaikan oleh pengarang secara tidak langsung melalui puisinya.

b) Suasana

keadaan jiwa pembaca setelah membaca puisi tersebut, contohnya


gembira, bahagia, sedih, haru, gelisah, bimbang, semangat, tenang,
pasrah, khusyuk, sepi, dan bimbang.

c) Larik

Larik dapat berupa satu kata, frasa atau dapat berupa satu kalimat.
Dalam penulisan puisi lama, penulisan larik memiliki ketentuan
khusus, seperti dalam 1 bait harus terdiri dari 2, 4 atau 6 larik.

d) Gaya bahasa
e) Alur
f) Maksud atau pesan
3) A. Puisi lama biasanya ditulis dengan bahasa yang klasik dan
menggunakan kaidah-kaidah sastra yang kaku, sedangkan puisi baru
cenderung menggunakan bahasa yang lebih bebas dan tidak mengikuti
kaidah-kaidah sastra yang kaku.
b. Contoh puisi lama adalah pantun, gurindam, talibun, mantra, dan
sebagainya. Kemudian, puisi baru atau puisi modern adalah puisi yang tak
lagi terikat aturan-aturan di atas, bentuknya lebih bebas terkait jumlah
baris, suku kata, serta rimanya.

4) A. Aku hanyalah insan biasa

Bernaung di gedung ini untuk belajar

Berjuang demi cita-cita

Sampai di mana pun akan kukejar

b. a-b-a-b

5) A. contoh puisi tentang cita-cita

B. Contoh Puisi Mawar

Anda mungkin juga menyukai