Kelas VIIi
Karya fiksi
(terintegrasi pembelajaran berdiferensiasi dan pse)
SMP N 4 PARIAMAN
Tahun 2024
Nama Penyusun : Meicy Asnil, S.Pd
Nama Sekolah : SMP Negeri 4 Pariaman
Tahun : 2024
Jenjang : SMP
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : VIII/ Genap
Alokasi Waktu : 3 JP
C. Profil Pelajar Pancasila 1. Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Berakhlak Mulia
3. Kreatif
4. Bergotong Royong
D. Sarana dan Prasarana Buku paket, LCD/video, laptop, jaringan internet, teks puisi.
G. Tujuan Pembelajaran 1. Melalui kegiatan membaca teks puisi, murid mampu membandingkan puisi diafan dengan
puisi prismatis dengan tepat.
H. Indikator Ketercapaian 1. Pengertian puisi diafan
Tujuan Pembelajaran 2. Pengertian puisi prismatis
3. Contoh-contoh bait/puisi diafan dan prismatis
4. Membandingkan puisi diafan dengan puisi prismatis
5. Mengidentifikasi diksi yang terdapat dalam puisi diafan dan puisi prismatis
I. Pemahaman Bermakna Keterampilan mengidentifikasi kata bermakna konotasi dan denotasi melatih kemampuan
peserta didik untuk memahami informasi yang ada dalam karya fiksi
J. Pertanyaan Pemantik Pernahkah kamu mendengar istilah puisi diafani dan puisi prismatis?
Menurutmu mana kata-kata yang lebih menarik digunakan dalam sebuah puisi? (Guru
memperlihatkan contoh puisi).
K. Persiapan Pembelajaran Menyiapkan contoh musikalisasi puisi dalam tayangan video, dan dibacakan secara
langsung.
Menyiapkan Lembar Kerja.
Menyiapkan alat evaluasi/asesmen.
Menyiapkan kartu bait puisi
M. Langkah Pembelajaran
Pada pertemuan sebelumnya, guru sudah menjelaskan materi tentang pengertian puisi dan unsur sebuah puisi. Murid
juga sudah mengerjkan asesmen terkait unsur puisi Pada Sebuah Kedai Kopi. Kemudian hasil asessmen menunjukkan
kemampuan belajar murid yang terbagi atas tiga tingkatan, yaitu murid berkemampuan tinggi, sedang, dan rendah.
Pertanyaan Pernahkah kamu mendengar istilah puisi diafan dan puisi prismatis?
Pemantik Menurutmu mana kata-kata yang lebih menarik digunakan dalam sebuah puisi?
(Guru memperlihatkan contoh puisi).
Motivasi Lirik lagu merupakan bagian dari sebuah puisi. Menyanyikan lagu merupakan salah
satu aktifitas yang banyak digemari orang-orang Begitu juga dengan membaca puisi.
Banyak pesan yang disampaikan melalui sebuah puisi lewat diksi-diksi yang memikat.
B. Kegiatan Inti
Sintak 1 1) Murid mengikuti ice breaking yang diberikan guru yaitu mengisi teka-teki silang. 90 menit
Menyajikan 2) Murid mengamati tayangan video tentang musikalisasi puisi Sajak Kecil Tentang
informasi Cinta karya Sapardi Djoko Darmono dan pembacaan puisi Sajak Kecil Tentang
Cinta. (diferensiasi konten/ visual, audio dan kinestetik)
Link youtube: https://youtube.com/watch?v=M8Dp-PrR1Ps
Link youtube: https://www.youtube.com/watch?v=FdXjQnBPlAE
3) Murid juga mengamati teks puisi Sajak Kecil Tentang Cinta (diferensiasi konten).
4) Guru meminta murid membandingkan kedua bentuk puisi tersebut serta alasannya.
5) Guru memperlihatkan contoh puisi diafan (Pada sebuah Kedai Kopi) dan puisi
prismatis (Kedai Kopi Pukul Sebelas Siang) yang ada di buku paket. Guru juga
menayankan slide tentang kedua contoh puisi tersebut. (diferensiasi konten)
6) Guru meminta murid membandingkan kedua puisi tersebut.
7) Guru menjelaskan puisi diafan dan prismatis.
Sintak 2 1) Murid diberi kesempatan untuk bertanya jawab mengenai hal-hal yang ditemukan
Mengorganisir baik lewat tayangan video maupun teks puisi.
peserta didik ke 2) Guru mengelompokkan murid ke dalam enam kelompok yaitu kelompok Chairil
dalam tim-tim Anwar, Sapardi Djoko Darmono, Rendra, HB. Jasin, Ajib Rosidi dan Taufik Ismail.
belajar 3) Masing-masing kelompok menerima kartu-kartu berisi bait puisi.
Sintak 3 1) Guru meminta kelompok mengelompokkan bait-bait puisi tersebut ke dalam jenis
Membimbing puisi diafan atau prismatis.
kelompok belajar 2) Guru mempersilakan tiap kelompok memilih pelaporan hasil diskusi berupa tabel,
deskripsi paragraf atau info grafik. (diferensiasi produk)
3) Guru mengamati aktivitas siswa dan memberikan bantuan pada kelompok yang
membutuhkan bimbingan lebih lanjut selama diskusi. (Diferensiasi proses)
4) Di dalam kelompok, murid diperbolehkan menghias hasil kerja mereka sesuai
minat mereka. (Diferensiasi produk)
Sintak 5 1) Guru memberikan kesempatan kepada kelompok murid lain untuk menanggapi
Evaluasi hasil diskusi kelompok lain.
2) Guru memberikan konfirmasi dan penguatan tentang hasil presentasi murid.
C. Kegiatan Penutup
Penutup: 15 menit
1) Bersama murid, guru menyimpulkan pembelajaran hari ini.
2) Guru memberikan stiky note kepada murid untuk menuliskan refleksi terhadap
pembelajaran dengan menggunakan pertanyaan pemantik
“Bagaimana perasaan kalian terhadap pembelajaran ini? Hal baru apa yang
kalian dapatkan dari pembelajaran ini?” Guru memberitahukan kegiatan
pembelajaran pertemuan berikutnya yaitu menemukan pesan dalam puisi
1. PENILAIAN SIKAP
Penilaian sikap dilakukan melalui observasi terhadap murid selama pembelajaran berlangsung. Observasi dilakukan
dengan menggunakan format penilaian berikut.
Kekompakan dalam Kelompok bekerja Sebagian anggota Kelompok bekerja Kelompok bekerja
kelompok sendiri-sendiri tanpa kelompok tidak namun interaksi dengan antusias
diskusi. bekerja dan diskusi tidak terlalu dan mendiskusikan
berdiksusi. banyak. segala hal dengan
kompak.
Lama menyelesaikan Lewat 10 menit dari Lewat 5 menit dari Lewat 2 menit dari Sebelum waktu
laporan waktu yang waktu yang waktu yang yang ditentukan.
ditentukan. ditentukan. ditentukan.
Skor 1 2 3 4
3 Dua bait contoh puisi a. murid menuliskan dua bait puisi diafan dengan tepat. 10
diafan b. murid menuliskan satu bait puisi diafan dengan tepat. 5
c. murid tidak menuliskan apa-apa. 0
4 Dua bait contoh puisi a. murid menuliskan dua bait puisi prismatis dengan tepat. 10
prismatis b. murid menuliskan satu bait puisi prismatis dengan tepat. 5
c. murid tidak menuliskan apa-apa. 0
6 Lima diksi a. murid menuliskan lima diksi tiap puisi dengan tepat 10
b. murid menuliskan empat diksi tiap puisi dengan tepat 8
c. murid menuliskan tiga diksi tiap puisi dengan tepat 6
d. murid menuliskan dua diksi tiap puisi dengan tepat 4
e. murid menuliskan satu diksi tiap puisi dengan tepat 2
f. murid tidak menuliskan apa-apa 0
Skor Maksimal 50
Bahan/Materi (terlampir)
Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD) (terlampir)
Media Pembelajaran (terlampir)
Lampiran Materi
Membandingkan Puisi Diafan dan Puisi Prismatis
Diafan berarti jernih atau bening. Jadi, puisi diafan berarti puisi yang isinya mudah dipahami. Puisi diafan sering
disebut puisi polos. Sementara itu, prismatis mempunyai makna cukup sulit dipahami. Jadi, puisi prismatis adalah puisi
yang mengandung majas atau kiasan sehingga maknanya tidak terlalu mudah untuk ditafsirkan.
Puisi Prismatis:
o Kalimat-kalimatnya mengandung majas dan perlu ditafsirkan agar dapat dipahami pesan-pesan yang ada di
dalamnya.
o Contohnya puisi “Kedai Kopi Pukul Sebelas Siang”Meja hijau artinya pengadilan.
Lampiran LKPD
Lembar Kerja Peserta Didik
Tujuan Pembelajaran:
Melalui kegiatan membaca teks puisi, murid mampu membandingkan puisi diafan dengan puisi prismatis dengan tepat.
Soal:
Berikut disajikan bait beberapa puisi. Cermatilah baik-baik isinya, apakah termasuk puisi diafan atau puisi prismatis.
menjadi menarik! Sertakan juga diksi-diksi yang terdapat pada bait-bait puisi tersebut! Silakan laporkan hasil diskusimu
sesuai minat dan kreasi kelompokmu. Selamat bekerja!
Kunci Jawaban: