Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PENDAHULUAN

DIAGNOSA MEDIS POSTPARTUM BABY BLUES


Dosen Koordinator : Ns. Desy Ayu Wardani, M. Kep., Sp. Mat
Dosen Pembimbing : Ns. Desy Ayu Wardani, M.Kep., Sp. Mat
Stase Keperawatan Maternitas

DISUSUN OLEH:

MARIA NOVAYANA P2002032

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


INSTITUT TEKNOLOGI KESEHATAN DAN SAINS WIYATA HUSADA
SAMARINDA
2021
D baby blues adalah
e keadaan di mana
f seorang ibu
i mengalami perasaan
n tidak nyaman
i (kesedihan atau
s kemurungan&)ganggu
i an suasana hati setelah
persalinan yang
berkaitan dengan hubungannya
dengan si bayi atau pun dengan P
dirinya sendiri. a
t
K o
l f
a i
s
i
s
f i
i o
k l
a o
s
i
g
1. Ringan : post partum blues atau i
sering juga maternity blues atau
Baby blues bisa
sindroma ibu baru diartikan sebagai
disebabkan oleh
suatu sindroma gangguan efek yang
beberapa faktor antara
sering tampak pada minggu pertama
lain faktor biologis
setelah persalinan ditandai dengan
dan faktor emosi.
gejala –gejala : reaksi depresi atau
Ketika bayi lahir,
sedih (disporia), sering menagis,
terjadi perubahan level
mudah tersinggung,cemas, labilitas
hormon yang sangat
perasaan.
mendadak pada ibu.
2. Berat : depresi berat dikenal sebagai
Hormon kehamilan
sindroma depresi non psikotik pada
(estrogen dan
kehamilan namun umumnya terjadi
progesteron) secara
dalam beberapa minggu sampai
mendadak mengalami
bulan setelah kelahiran. Gejala
penurunan 72 jam
– gejala depresi berat : perubahan
setelah melahirkan
pada mood, gangguan pada pola
sedangkan hormon
tidur, perubahan mental dan libido,
menyusui mengalami
dapat pula muncul phobia,
peningkatan. Hal ini
ketakutan, menyakiti diri sendiri
kemudian memodulasi
atau bayinya, depresi berat akan
ekstabilitas otak,
memiliki resiko tinggi pada wanita
sehingga
atau keluarga yang pernah
menyebabkan sub unit
mengalami kelainan psikiatrik atau
reseptor GABA
pernah mengalami premenstrual
teraktivasi, GABA
sindrom. Kemungkinan rekuren
merupakan suatu
pada kehamilan berikutnya.
reseptor ionotropik
yang terdapat
E diberbagai belahan
ti otak dan memiliki
ol kadar yang tinggi yaitu
o 1000 kali lebih tinggi
gi dari kadar
Factor hormonal, factor demografi, neorotransmiter,
latar belakang psikososial ibu, ibu disamping untuk
belum siap menghadapi persalinan, memperantarai
masalah medis dalam kehamilan, hambatan simpatik
yang cepat, GABA
trauma kehamilan, kelahiran anak
juga berfungsi untuk
cacat/penyakit, riwayat depresi, mengambat ion
ketidaknyamanaan fisik dialami ibu cloroda masuk
selama kehamilan. kedalam darah, jika
kadar ion clorida
dalam darah
meningkat maka akan
menghasilkan
kecemasan yang
berkepanjangan , dan
akan menyebabkan
terlepasnya beberapa
hormon otak lain tampa kendali, dan yang menyebabkan
memicu terjadinya peningkatan CRH kekecewaan,
dikelenjer hipotalamus. CRH akan kesedihan, perasaan
merangsang kelenjer adrenal untuk tertekan , dan
menghasilkan hormon kortisol . ketakutan
POSTPARTUM yang
hormon kortisol adalah suatu hormon berlebihan
BLUES

Ma Pe
nife na
stas ta
i la
Kli ks
nis an
sering tiba-tiba menangis karena aa
merasa tidak bahagia, penakut, tidak n
mau makan, tidak mau bicara sakit 1. Terapi medis
kepala sering berganti mood, mudah Penanganan
tersinggung (iritabilitas), merasa gangguan mental
terlalu sensitif dan cemas berlebihan, pasca-salin pada
tidak bergairah, khususnya terhadap prinsipnya tidak
hal yang semula sangat diminati, tidak berbeda dengan
mampu berkonsentrasi dan sangat penanganan
sulit membuat keputusan, merasa gangguan mental
tidak mempunyai ikatan batin dengan pada momen-
si kecil yang baru saja dilahirkan, momen lainya.
insomnia yang berlebihan. misalnya dari
seorang psikolog
atau konselor yang
berpengalaman
dalam bidang
tersebut.
2. Terapi
keperawatan
Memberikan
edukasi untuk ibu
hamil persiapan diri
yang
K Kesehat
o an Pemeriksaan
m masa Diagnostik
p lalu Endinburgh Posnatal
l 4. Riwaya Depression Scale
i t (EPDS) merupakan
k persalin kuesioner dengan
a an validitas yang
s 5. Pola teruji
i kegiata yang
n dapat
Jika tidak di tangani
sehari- mengukur intensitas
akan mengakibatkan hari
perubahan perasaan
depresi depresi selama 7 hari
berkepeangan dan pasca salin

gangguan kejiwaan
Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan umum
2. TTV
Pengkaji 3. Head To Toe
an
1. Identitas klien
2. Riwayat
Kesehatan
sekarang
3. Riwayat
baik pada saat
kehamilan,
Olahraga dan
nutrisi yang
cukup, Support
mental dan
lingkungan
sekitar,
Ungkapkan apa
yang dirasakan,
Mencari
informasi
tentang depresi
post partum,
Menghindari
perubahan
hidup yang
drastic

Diagno
sa
Kepera
watan
1. Koping tidak
efektif b.d
ketidakcukupan
persiapan untuk
menghadapi
stressor d.d tidak
mampu
memenuhi peran
yang diharapkan
(sesuai usia)
2. Deficit
pengetahuan b.d
kurang terpapar
informasi d.d
menunjukan
presepsi yang
keliru terhadap
masalah

Anda mungkin juga menyukai