Anda di halaman 1dari 42

HEMORRHAGIC STROKE

Ns. Ririn Afrian Sulistyawati, M.Kep


Outline
 Konsep stroke hemoragik

 Asuhan Keperawatan pada pasien dengan stroke hemoragik


Stroke Hemoragik
 Stroke hemoragik terjadi sekitar 13% dari
kasus stroke

 Terjadi akibat pecahnya pembuluh


darah di otak. Darah menumpuk dan
menekan jaringan di sekitar otak.
Stroke Hemoragik
Terdapat dua jenis tergantung pada
lokasi dan penyebab perdarahan:

1) Intracerebral haemorrhage
(Perdarahan intra serebral)

2) Subarachnoid haemorrhage
(perdarahan subarachnoid)
Intracerebral haemorrhage
 Pecahnya pembuluh darah di  Faktor risiko

dalam otak 1. Hipertensi

2. Alkohol

3. Penggunaan kokain atau


amfetamin

4. Usia lanjut

5. Riwayat stroke non hemoragik

6. Arteriovenous malformation (AVM)


Subarachnoid haemorrhage
 Perdarahan yang terjadi pada  Terjadi karena bocor/pecahnya
pembuluh darah pada ruang di aneurisma sakular (tonjolan di
antara lapisan pembungkus otak dinding arteri), tetapi juga dapat
bagian tengah dan dalam terjadi karena kebocoran dari
malformasi arteriovenosa.
Tanda dan Gejala
Intracerebral haemorrhage Subarachnoid haemorrhage
1. Kelemahan 1. Sakit kepala yang sangat parah
2. Paralysis atau mati rasa di bagian
2. Penurunan kesadaran
tubuh manapun
3. Mual dan muntah
3. Ketidakmampuan untuk berbicara
4. Ketidakmampuan untuk melihat
4. Ketidakmampuan mengontrol
Gerakan mata cahaya terang

5. Muntah 5. Leher kaku


6. Kesulitan berjalan 6. Pusing
7. Napas tidak teratur 7. Kebingungan
8. Stupor
8. Kejang
9. Coma
Pemeriksaan Penunjang
 Computed Tomography  Magnetic resonance imaging (MRI)
(CT)

• Tes lain seperti blood test, elektrokardiogram (EKG), USG


karotis, ekokardiografi atau angiografi serebral.
Treatment
 Pengobatan difokuskan untuk
pengendalian perdarahan,
pengurangan tekanan di
otak, dan menstabilkan
tanda-tanda vital terutama
tekanan darah.

 Pembedahan yang dikenal


sebagai kraniotomi mungkin
diperlukan.
Rehabilitasi Stroke
 Pasca stroke, pasien memerlukan
rehabilitasi untuk membantu pulih
kembali.

 Sebelum keluar dari rumah sakit, akan


diinformasikan terkait perawatan lanjutan
untuk pemulihan jangka panjang.

 Penting untuk bekerja sama dengan tim


perawatan untuk mengetahui penyebab
stroke dan mengambil langkah-langkah
untuk mencegah stroke lain.
Asuhan Keperawatan pada
Pasien Stroke Hemoragik
Pengkajian

 Keluhan Utama

 Riwayat Penyakit Sekarang

 Riwayat Penyakit Dahulu

 Riwayat Kesehatan Keluarga

Genogram (3 generasi)

 Riwayat Kesehatan Lingkungan


Pengkajian Pola Kesehatan Fungsional (Pola Gordon)

 Pola persepsi dan pemeliharaan kesehatan


 Pola Nutrisi/Metabolik
 Pola Eliminasi
 Pola Aktivitas dan Latihan
 Pola Istirahat Tidur
 Pola Kogntif dan Perseptual
 Pola Persepsi Konsep Diri
 Pola Peran dan Hubungan
 Pola Seksualitas Reproduksi
 Pola Mekanisme Koping
 Pola Nilai dan Keyakinan
Pemeriksaan Fisik

 Pemeriksaan Head to Toe


Pengkajian
Pemeriksaan Penunjang Terapi Medis

 Hasil laboratorium  Cairan IV


 CT scan/MRI  Obat peroral
 EKG, dsb  Obat parenteral
 Obat topikal
Analisa Data
Nama: No.CM:
Umur: Diagnosa
Medis:
No Hari/Tgl/Jam Data Fokus Problem Etiologi Symptom
DS:
DO:
(observasi,
pemeriksaan fisik,
pemeriksaan
diagnostic,
pemeriksaan lab)
Prioritas Diagnosa Keperawatan

1.
2.
3.
dst
Rencana Keperawatan
Nama: No.CM:
Umur: Diagnosa Medis:

No Dx Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi

1 SLKI_Sertakan labelnya (SMART) SIKI_sertakan labelnya


2
Implementasi
Nama: No.CM:
Umur: Diagnosa Medis:

Hari/Tgl/Jam No Dx Implementasi Respon Ttd


S:
O:
Evaluasi Keperawatan
Nama: No.CM:
Umur: Diagnosa Medis:

No Dx Hari/Tgl/Jam Evaluasi Ttd


S:
O:
A:
P:
Gangguan
mobilitas fisik

Gangguan Inkontinensi
komunikasi urin
verbal fungsional

Masalah
Keperawa
tan

Defisit
perawatan Ansietas
diri

Defisit
pengetahuan
Meningitis

Ns. Ririn Afrian Sulistyawati, M.Kep


Meningitis
 Meningitis adalah peradangan
pada meninges.

 Meninges adalah tiga selaput


yang menutupi otak dan sum-
sum tulang belakang.

 Meningitis dapat terjadi ketika


cairan di sekitar meninges
terinfeksi.
Penyebab
• Penyebab meningitis
yang paling umum
adalah infeksi virus dan
bakteri.

• Penyebab lain: kanker,


iritasi kimiawi, jamur,
alergi obat
Meningitis Bacterial
Penyebab
Bakteri  Bakteri penyebab meningitis:

 Bakteri penyebab meningitis  Streptococcus pneumoniae


sangat serius dan bisa mematikan.  Streptokokus Grup B.
 Banyak yang sembuh, namun  Neisseria meningitidis
mengalami cacat permanen
 Haemophilus influenzae
(seperti kerusakan otak, gangguan
 Listeria monocytogenes
pendengaran, dan
ketidakmampuan belajar) dapat
terjadi akibat infeksi tersebut.
Penyebab
Penyebab umum meningitis bakterial bervariasi
menurut kelompok umur:

1. Bayi baru lahir: Streptococcus Grup B, S.


pneumoniae, L. monocytogenes, E. coli

2. Bayi dan anak-anak: S. pneumoniae, N.


meningitidis, H. influenzae tipe b (Hib), grup B
Streptococcus

3. Remaja : N. meningitidis, S. pneumoniae

4. Orang dewasa : S. pneumoniae, N. meningitidis,


Hib, grup B Streptococcus, L. monocytogenes
Faktor Risiko
 Orang-orang tertentu berisiko lebih
tinggi terkena meningitis bakterial.

 Usia

 Group setting

 Kondisi medis tertentu

 Bekerja dengan pathogen


penyebab meningitis

 Perjalanan
Penyebarannya
 Bakteri meningitis menyebar dari satu
 N. meningitidis
orang ke orang lain.
Orang menyebarkan bakteri ini
 Grup B Streptococcus dan E. coli
dengan berbagi sekresi pernapasan
Ibu dapat menularkan bakteri ini ke
atau tenggorokan (air liur atau ludah
bayinya selama proses melahirkan.
 E. coli
 Hib dan S. pneumoniae
Orang bisa tertular bakteri ini dengan
Orang menyebarkan bakteri ini
makan makanan
dengan batuk atau bersin saat
melakukan kontak dekat dengan
orang lain, yang menghirup bakteri
tersebut.
Tanda dan Gejala
 Demam  Gejala meningitis bakterial dapat

 Sakit kepala muncul dengan cepat atau


dalam beberapa hari. Biasanya
 Leher kaku
mereka berkembang dalam 3
 Mual
sampai 7 hari setelah terpapar.
 Muntah
 Gejala meningitis bakterial
 Fotofobia (mata lebih sensitif
selanjutnya bisa sangat serius (mis.,
terhadap cahaya)
Kejang, koma).
 Status mental yang berubah
(kebingungan)
Diagnosis
 Sampel darah atau cairan
serebrospinal (cairan di dekat
sumsum tulang belakang).
Treatment • Pengobatan untuk meningitis bakterial dengan
sejumlah antibiotik.
• Penting untuk memulai pengobatan sesegera
mungkin.
Pencegahan
 Vaksin adalah cara paling efektif untuk melindungi dari jenis meningitis
bakterial tertentu.

 Ada vaksin untuk 3 jenis bakteri yang dapat menyebabkan meningitis:

 Vaksin meningokokus membantu melindungi terhadap N. meningitidis

 Vaksin pneumokokus membantu melindungi dari S. pneumoniae

 Vaksin Hib membantu melindungi terhadap Hib


Viral Meningitis
Penyebab

Virus
 Virus penyebab meningitis:
 Meningitis virus adalah jenis
 Enterovirus non-polio
meningitis yang paling umum,
 Virus herpes, termasuk virus Epstein-Barr,
peradangan selaput otak dan
virus herpes simplex, dan virus varicella-
sumsum tulang belakang.
zoster (yang menyebabkan cacar air
dan herpes zoster)

 Virus campak

 Virus influenza
Penyebab
Penyebab umum meningitis bakterial bervariasi menurut
kelompok umur:

1. Bayi baru lahir: Streptococcus Grup B, S. pneumoniae, L.


monocytogenes, E. coli

2. Bayi dan anak-anak: S. pneumoniae, N. meningitidis, H.


influenzae tipe b (Hib), grup B Streptococcus

3. Remaja : N. meningitidis, S. pneumoniae

4. Orang dewasa : S. pneumoniae, N. meningitidis, Hib, grup B


Streptococcus, L. monocytogenes
Faktor Risiko
 Orang-orang dari segala usia bisa terkena
meningitis virus.

 Orang dengan sistem kekebalan yang


lemah

 Bayi

 Anak di bawah usia 5 tahun


Tanda dan Gejala
 Demam

 Sakit kepala

 Leher kaku

 Mata menjadi lebih sensitif terhadap cahaya

 Kantuk atau kesulitan bangun dari tidur

 Mual, Muntah, dan kurang nafsu makan

 Kelesuan (kekurangan energi)

Sebagian besar orang dengan meningitis virus ringan biasanya sembuh


dengan sendirinya dalam waktu 7 sampai 10 hari.
Diagnosis Treatment
 Tes laboratorium  spesimen  Dalam kebanyakan kasus, tidak

 Mengusap hidung atau ada pengobatan khusus untuk

tenggorokan meningitis virus.

 Sampel feses  Orang yang mengalami meningitis


virus ringan biasanya sembuh total
 Darah
dalam 7 sampai 10 hari tanpa
 Cairan dari sekitar sumsum tulang
pengobatan.
belakang
Pencegahan
 Tidak ada vaksin untuk melindungi dari enterovirus non-polio, yang
merupakan penyebab paling umum dari meningitis virus

 Cuci tangan

 Hindari kontak dekat seperti bersentuhan dan berjabat tangan, dengan


orang yang sedang sakit

 Bersihkan dan disinfeksi permukaan yang sering disentuh


Terimakasih atas perhatiannya

Anda mungkin juga menyukai